Kemenangan Telak 2-0 Atas Arab Saudi Jadi Momentum Skuad Garuda Bangkit!
Jakarta | Rabu, 20 November 2024
Skuad Timnas Indonesia saat jamu Arab Saudi di SUGBK, Selasa (19/11/2024) malam WIB. Timnas asuhan Shin Tae-yong menang 2-0.
Jakarta | Rabu, 20 November 2024
Nasional
Berita Nasional, PIFA - Pada Jumat (19/8) lalu, Istri mantan Kepala Divisi Propam Polri Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, ditetapkan sebagai tersangka oleh Polri dalam kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J. Dilansir dari Detiknews (22/8), setidaknya ada tiga peran yang dilakukan oleh Putri Candrawathi dalam kasus pembunuhan tersebut. Detiknews menyebut ada tiga tempat penting dalam peristiwa pembunuhan Brigadir J yang didalangi oleh Ferdy Sambo. Diantaranya rumah Sambo di Cempaka Residence, Kecamatan Mertoyudan Magelang, Jawa Tengah; rumah pribadi Sambo di Jl Saguling III, Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan; dan rumah dinas Sambo di Kompleks Polri Duren Tiga, Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan. Diketahui keluarga Ferdy Sambo sempat ke Magelang pada 4 Juli 2022. Kemudian, mereka kembali ke Jakarta. Peristiwa pembunuhan Brigadir J terjadi di rumah dinas Kompleks Polri Duren Tiga yang dihuni Sambo, pada 8 Juli 2022. Hingga saat ini sudah ada 5 tersangka yang sudah ditetapkan oleh Polri yakni Richard Eliezer atau Bharada E, Ricky Rizal atau Brigadir RR, dan KM, Ferdy Sambo, dan Putri Candrawathi. Kelima tersangka itu dijerat dengan Pasal 340 tentang pembunuhan berencana subsider Pasal 338 juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP Jo Pasal 56 KUHP. Mengutip Detiknews (22/8), berikut tiga peran Putri Candrawathi dalam pembunuhan berencana terhadap Brigadir J: 1. Terlibat aktif di skenario pembunuhan Berdasarkan hasil pemeriksaan terbaru, ternyata Putri Candrawathi terlibat aktif dalam skenario pembunuhan Brigadir J. "Sepulang dari Magelang, sebelum perbuatan pembunuhan dijalankan, Sambo mengadakan rapat perencanaan di rumah pribadinya di Jl Saguling III lantai tiga. Dalam rapat pembunuhan itu, Putri Candrawathi ikut terlibat. Dia ikut skenario suaminya," demikian dikutip dari Detiknews. Keterlibatan itu disampaikan oleh Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim Polri) Komjen Agus Andrianto dalam keterangannya. "Mengikuti skenario yang dibangun oleh FS (Ferdy Sambo)," kata Komjen Agus pada Sabtu (20/8) lalu, disadur dari Detiknews. Komjen Agus menambahkan, Putri juga mengajak Bharada E, Bripka Ricky, Kuat Ma'ruf, dan Brigadir Yosua ke rumah dinas Ferdy Sambo, di Kompleks Polri Duren Tiga, tempat yang akhirnya menjadi lokasi pembunuhan Yosua. "Mengajak berangkat ke Duren Tiga bersama RE, RR, KM, almarhum J," ujarnya. 2. Ikut tawarkan uang ke Richard Eliezer, Ricky, dan Kuat Seperti diberitakan Detiknews, Putri ikut menawarkan sejumlah uang ke Bharada E, Bripka RR, dan KM. Ferdy Sambo menjanjikan uang Rp 1 miliar kepada Bharada E setelah menembak Yosua. lepada Kuat dan Bripka RR, yang berperan membantu pembunuhan berencana terhadap Yosua, Sambo menjanjikan uang Rp 500 juta. "Bersama FS saat menjanjikan uang kepada RE, RR, dan KM," kata Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto kepada wartawan, Sabtu (20/8) 3. Buat laporan palsu soal pelecehan di Duren Tiga Sebagaimana diketahui pada 12 Juli lalu, Polres Metro Jakarta Selatan sempat merilis keterangan soal 'polisi tembak polisi' di rumah dinas Sambo sebagai peristiwa baku tembak atau saling tembak antara Bharada Eliezer versus Brigadir Yosua dan dimenangkan Bharada Eliezer. Setelah penyidikan lebih lanjut, ternyata keterangan itu tidak betul; yang terjadi bukan 'baku tembak', melainkan 'penembakan terhadap Yosua' yang terjadi di rumah dinas kawasan Kelurahan Duren Tiga, Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan, 8 Juli saat itu. Pada saat itu, dirilis juga keterangan polisi bahwa Putri Candrawathi dilecehkan oleh Yosua di Duren Tiga. Isu pelecehan itu sempat disebut-sebut menjadi pemicu peristiwa baku tembak yang akhirnya menewaskan Yosua. Kabar pelecehan itu dilaporkan langsung pihak Putri Candrawathi ke polisi. Namun setelah penyidikan lebih lanjut polisi menegaskan bahwa itu hanya laporan palsu. Ternyata laporan baku tembak dan pelecehan hanyalah upaya pihak Sambo untuk menghalang-halangi penyidikan. Hal itu disampaikan oleh Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi di Markas Besar Polri, pada Jumat (12/8) lalu. "Saya jelaskan bahwa kita tahu bersama bahwa dua perkara ini sebelumnya statusnya sudah naik sidik, ya. Kemudian berjalan waktu, kasus yang dilaporkan dengan korban Brigadir Yoshua terkait pembunuhan berencana ternyata ini menjawab dua LP tersebut," tegas dia. (yd)
Nasional
PIFA.CO.ID, NASIONAL - Para Aparatur Sipil Negara (ASN) akan mulai menerapkan skema bekerja dari mana saja atau work from anywhere (WFA) sebagai bagian dari upaya efisiensi anggaran. Kebijakan ini merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan APBN dan APBD Tahun Anggaran 2025.Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), Zudan Arif, menjelaskan bahwa terdapat sepuluh rencana kebijakan yang akan dijalankan BKN untuk menyesuaikan pola kerja ASN agar lebih efektif dan efisien. Salah satu kebijakan utama adalah penerapan skema kerja WFA selama dua hari dalam sepekan, sementara tiga hari sisanya ASN tetap bekerja dari kantor.“Untuk menyikapi efisiensi anggaran sesuai instruksi Presiden ini, diperlukan skema kerja yang lebih adaptif agar tugas dan pekerjaan dapat dilakukan dengan efektif dan efisien,” ujar Zudan dalam keterangan resminya, Jumat (7/2/2025).Selain penerapan WFA, berikut adalah sembilan kebijakan lainnya yang akan diterapkan BKN:1. Peniadaan jam kerja fleksibel;2. Memastikan kinerja harian bawahan dengan sistem pelaporan yang konkret;3. Pembatasan perjalanan dinas dalam dan luar negeri;4. Maksimalisasi koordinasi melalui media daring;5. Efisiensi penggunaan listrik dan energi;6. Penyesuaian pakaian kerja yang mengutamakan kenyamanan;7. Penggunaan anggaran yang lebih efektif;8. Pengoptimalan kerja sama dengan donor, mitra, dan pihak ketiga dengan tetap menjaga prinsip good governance;9. Kantor regional memastikan konsultasi kepegawaian tuntas di masing-masing wilayah kerja.Kebijakan ini diharapkan mampu mengurangi beban anggaran negara tanpa mengurangi efektivitas kinerja ASN dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Dengan penerapan WFA, ASN dapat lebih fleksibel dalam menjalankan tugasnya, sementara efisiensi penggunaan sumber daya seperti listrik dan perjalanan dinas juga dapat lebih terjaga.Langkah ini sejalan dengan tren global dalam dunia kerja yang semakin mengarah pada model kerja hibrida. Pemerintah berharap kebijakan ini dapat mendukung kinerja ASN yang lebih produktif dan adaptif terhadap perubahan zaman.
Lifestyle
PIFA, Lifestyle - Cuti bersama Lebaran 2023 telah resmi diumumkan yakni tanggal 19 hingga 25 April 2023. Para keluarga yang sedang jauh dari keluarganya tentunya akan berbodong-bondong kembali ke kampung halamannya untuk melepas rindu bersama orang tua, dan yang Muslim merayakan hari kemenangannya. Tentunya setiap orang akan pulang kekampung halamannya dengan penuh semangat bukan? Namun meskipun begitu bersemangat, jangan sampai menyepelekan hal-hal kecil di perjalanan mudikmu ya karena bisa saja berakibat fatal nantinya. Berikut tips mudik lancar dan aman: 1. Pastikan Kendaraan dalam Kondisi Baik Jika Anda bepergian dengan mobil pribadi, atau motor pribadi pastikan kendaraan Anda dalam kondisi baik. Lakukan pemeriksaan rutin, seperti memeriksa rem, ban, mesin, dan periksa juga level oli, air radiator, dan bahan bakar sebelum perjalanan. 2. Istirahat yang Cukup Pastikan Anda istirahat dengan cukup sebelum melakukan perjalanan jauh. Jangan berkendara jika Anda merasa lelah atau mengantuk. Setiap 2-3 jam berhentilah untuk beristirahat dan meregangkan otot. Hindari juga berkendara di malam hari. 3. Gunakan Pakaian yang Nyaman Kenakan pakaian yang nyaman dan sesuai dengan cuaca. Hindari memakai pakaian yang terlalu ketat atau terlalu longgar sehingga mengganggu kenyamanan dalam berkendara. Jika menggunakan sepeda motor jangan lupa mengenakan helm yang nyaman, sarung tangan dan juga sepatu. 4. Patuhi Aturan Lalu Lintas Selalu patuhi aturan lalu lintas dan jangan melanggar batas kecepatan. Hindari juga menggunakan telepon seluler atau mengirim pesan saat berkendara. 5. Bawa Persediaan yang Cukup Pastikan Anda membawa persediaan yang cukup, seperti air mineral, makanan ringan, obat-obatan pribadi, peta, dan GPS. Jika anda mudah lupa arah jalan menuju kampung anda. Persiapkan juga kartu darurat dengan nomor telepon penting seperti nomor polisi, ambulans, dan rumah sakit di wilayah yang akan Anda lalui. 6. Jangan Membawa Barang Terlalu Banyak Hindari membawa barang terlalu banyak atau terlalu berat yang dapat mempengaruhi keseimbangan kendaraan. Bawa hanya barang-barang yang penting dan sesuai dengan kebutuhan. 7. Cegah Kejahatan Jangan meninggalkan barang-barang berharga di dalam kendaraan, dan pastikan kendaraan Anda terkunci dengan baik ketika berhenti. Parkir kendaraan di tempat yang aman dan terang benderang. 8. Ikuti Arah Jalan dengan Baik Pastikan Anda mengikuti arah jalan dengan baik dan mengikuti petunjuk jalan. Jangan ragu untuk bertanya pada orang lokal jika Anda kesulitan menemukan jalan yang benar. Nah, itulah beberapa tips agar perjalananmu menuju kekampung halaman yang dapat membuatmu jadi lebih lancar dan aman. Selamat menikmati liburan dan semoga selamat sampai tujuan yah! (hs)