Kena Tangkap Lagi Gegara Narkoba, Virgoun: Mami Maafkan, Aku Nakal
Jakarta | Sabtu, 22 Juni 2024
PIFA, Nasional - Eva Manurung, ibunda dari vokalis band Last Child, Virgoun, angkat bicara setelah putranya ditangkap oleh pihak kepolisian terkait dugaan kasus narkoba. Di Polres Metro Jakarta Barat, Eva menyampaikan perjumpaannya dengan Virgoun setelah peristiwa tersebut.
"Tadi aku pegang anakku, dia minta maaf sama aku. Dia bilang, 'Mami, maafkan. Aku nakal'," ujar Eva, menirukan percakapannya dengan Virgoun di tempat penahanan.
Eva yang terlihat terharu menjawab permintaan maaf anaknya sambil meneteskan air mata, "Iya, Nak. Maafin Mami juga. Mami berusaha jadi ibu yang baik buat kalian meskipun kalian enggak dibesarkan oleh seorang ayah."
Menurut Eva, dia merasa sangat terpukul dan stres saat mendengar kabar penangkapan Virgoun. "Saya stres, stres banget, asam lambung naik. Saya sesak napas dua kali karena harapan saya, saya tahu anak saya lagi mengalami guncangan hidup dengan keluarganya," ungkapnya.
Eva mengaku bahwa sebagai seorang ibu, yang bisa dia lakukan hanyalah memberikan dukungan kepada Virgoun agar bisa melewati ujian yang sedang dihadapinya. "Cuma itu yang bisa saya lakukan. Mami akan ada kapan pun, di setiap apa pun. Yang sudah-sudah, lihatlah wajah ketiga anakmu. Dia bilang, 'Iya, Mami'," tambah Eva.
Virgoun ditangkap di kosannya di kawasan Ampera, Jakarta Selatan, pada Kamis (20/6) dini hari bersama seorang perempuan dengan ditemukan barang bukti berupa sabu. Polisi juga mengonfirmasi bahwa hasil tes urine Virgoun positif terhadap metamfetamin.
Eva Manurung berharap bahwa Virgoun dapat berubah dan belajar dari peristiwa ini. "Berubah, ya Nak. Berubah ya," ujarnya.
Penangkapan Virgoun Terkait Kasus Narkoba
Virgoun, yang nama aslinya Bernardus Apriyanto Windarto, ditangkap di kosan di Jakarta Selatan pada dini hari Kamis (20/6). Polisi mengamankan sabu seberat 1 klip dan alat hisap di lokasi. Bersama Virgoun, ada seorang perempuan berinisial PA yang juga diamankan.
Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Indrawienny Panjiyoga, mengungkapkan bahwa Virgoun dan perempuan tersebut tidak melakukan perlawanan saat ditangkap. Keduanya juga positif dalam tes urine terhadap metamfetamin.
Polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus ini. Virgoun sendiri telah meminta maaf kepada ibunya dan mengakui kesalahannya. (b)