PIFA, Lifestyle - Platform edukasi dibimbing.id menyoroti tantangan yang dihadapi lulusan baru perguruan tinggi dalam mencari pekerjaan di era persaingan yang semakin ketat. Alumni bootcamp Data Science & Data Analyst dibimbing.id, Aditiya Fajar, membagikan sejumlah kiat bagi mahasiswa dan fresh graduate agar lebih siap menghadapi dunia kerja.

Aditiya menegaskan, memiliki ijazah saja tidak cukup jika keterampilan yang dimiliki tidak sesuai dengan kebutuhan industri. Menurutnya, kuliah sarjana lebih banyak mengajarkan teori yang tidak seluruhnya diterapkan di dunia kerja. Oleh karena itu, mahasiswa dianjurkan mengembangkan keterampilan di luar ruang kelas, misalnya melalui video course atau kursus daring, agar lebih relevan dengan kebutuhan industri.

Selain itu, ia menyarankan lulusan baru menyiapkan portofolio sebagai bukti konkret keterampilan dan penerapan ilmu yang dimiliki. Portofolio dapat menjadi nilai tambah di mata perekrut sekaligus sarana untuk menjelaskan kemampuan secara lebih mendalam.

Pengalaman kerja yang relevan, seperti magang atau proyek, juga penting dimiliki sebelum lulus. Meski belum berpengalaman kerja penuh waktu, pengalaman tersebut dapat menunjukkan kemampuan teknis dan soft skill seperti problem solving, kerja sama, manajemen waktu, hingga komunikasi.

Terakhir, Aditiya mendorong fresh graduate untuk mempertimbangkan sertifikasi tambahan, terutama di bidang seperti Human Resources, Finance, atau Digital Marketing. Sertifikasi resmi dari lembaga terpercaya dapat menjadi pembeda dan membuat kandidat lebih menonjol di mata perekrut.