Komedian Senior Nunung Jual Aset dan Tinggal di Kos Demi Keluarga dan Kesehatan
Jakarta | Selasa, 25 Februari 2025
Komedian Senior Nunung menjual aset dan tinggal di kos demi keluarga dan kesehatan. (InaKoran)
Jakarta | Selasa, 25 Februari 2025
Lokal
Berita Lokal, PIFA – Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Barat, bakal menindaklanjuti arahan dan perintah Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk pemberantasan judi online. Aktivitas illegal itu bakal disikat habis. Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Kalbar, Kombes Pol Aman Guntoro memastikan, pemberantasan itu tak hanya menyasar anggotanya saja, tapi seluruh Kasat Reskrim yang ada di jajaran Polres di Kalbar iperintahkannya untuk memberantas seluruh jenis perjudian. “Perintah Kapolri telah dilaksanakan. Untuk jajaran Sat Reskrim Polres se Kalbar untuk menjalankan yang menjadi kebijakan/perintah pimpinan,” tegasnya, kemarin. Aman Guntoro menegaskan, direktorat beserta jajaran Sat Reskrim se Kalbar siap memberantas aktivitas perjudian tersebut. Sebelumnya, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo memberikan arahan kepada jajarannya terkait penanganan segala bentuk kejahatan yang meresahkan masyarakat, mulai peredaran narkoba, judi online, hingga penyalahgunaan BBM. "Sekali lagi saya tanya kepada rekan-rekan, yang tidak sanggup, angkat tangan. Baik, kalau tidak ada, berarti kalian semua, rekan-rekan semua, masih cinta institusi dan saya minta kembalikan kepercayaan masyarakat kepada kita, kepada institusi, sesegera mungkin," katanya. (ap)
Pifabiz
PIFAbiz - Sebanyak 29 musisi Indonesia resmi menggugat Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta ke Mahkamah Konstitusi (MK). Gugatan ini telah didaftarkan sejak pekan lalu dan terdaftar dengan nomor AP3 33/PUU/PAN.MK/AP3/03/2025, sebagaimana tercantum dalam situs MK pada Selasa (11/3/2025). Namun, dokumen detail permohonan masih belum dibuka untuk publik.Gugatan ini diajukan oleh musisi lintas generasi dan genre musik, termasuk musisi senior, diva pop, hingga musisi indie yang sedang naik daun. Kehadiran mereka dalam gugatan ini menunjukkan keseriusan dalam memperjuangkan revisi terhadap regulasi hak cipta yang mereka anggap bermasalah.Salah satu musisi yang menggugat, Piyu Padi, menyatakan bahwa ada ketidaksesuaian atau misleading dalam beberapa pasal Undang-Undang Hak Cipta. Para musisi ini berharap MK dapat mengakomodasi perubahan yang lebih adil bagi industri musik di Indonesia.Berikut daftar 29 musisi yang mengajukan gugatan:Tubagus Arman Maulana (Armand Maulana)Nazril Irham (Ariel NOAH)Vina DSP Harrijanto Joedo (Vina Panduwinata)Dwi Jayati (Titi DJ)Judika Nalom Abadi SihotangBunga Citra Lestari (BCL)Sri Rosa Roslaina H (Rossa)Raisa AndrianaNadin AmizahBernadya Ribka JayakusumaAnindyo Baskoro (Nino)Oxavia Aldiano (Vidi Aldiano)Afgansyah Reza (Afgan)Ruth Waworuntu SahanayaWahyu Setyaning Budi Trenggono (Yuni Shara)Andi Fadly Arifuddin (Fadly Padi)Ahmad Z Ikang Fawzi (Ikang Fawzi)Andini Aisyah Hariadi (Andien)Dewi Yuliarti Ningsih (Dewi Gita)Hedi Suleiman (Hedi Yunus)Mario GinanjarTeddy Adhytia HamzahDavid Bayu Danang JoyoTantri Syalindri Ichlasari (Tantri Kotak)Hatna Danarda (Arda)Ghea IndrawariRendy PandugoGamaliel KrisatyaMentari Gantina Putri (Mentari Novel)Meski belum diketahui secara rinci poin-poin yang mereka permasalahkan dalam undang-undang tersebut, langkah ini menandai perjuangan serius para musisi dalam memperjuangkan hak-hak mereka di ranah hukum. Publik dan pelaku industri musik kini menunggu respons dari Mahkamah Konstitusi terhadap permohonan ini.
Sports
PIFA.CO.ID, SPORTS - PSSI terus memperkuat komitmennya dalam pengembangan sepak bola wanita di Indonesia melalui berbagai program strategis. Salah satu langkah terbarunya adalah menjalin kerja sama dengan Universitas Negeri Surabaya (UNESA) serta Forum Dekan Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan. Kolaborasi ini akan menjadi proyek percontohan dalam pengembangan Sport Science bagi Timnas Putri Indonesia.Pada 2025, Timnas Putri Indonesia akan menghadapi sejumlah agenda internasional, termasuk ASEAN Women's Championship, Kualifikasi Piala AFC, dan laga uji coba lainnya. Kerja sama ini diharapkan dapat mendukung performa tim dalam menghadapi kompetisi-kompetisi tersebut.Acara seremoni kerja sama yang berlangsung di Gedung Rektorat Kampus 2 UNESA, Surabaya, Kamis (16/1), dihadiri oleh perwakilan PSSI, KONI, dan UNESA. Kolaborasi ini mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak, termasuk Anggota Eksekutif PSSI, Vivin Cahyani Sungkono, yang menekankan pentingnya dukungan dari UNESA dan Forum Dekan Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan dalam membangun sepak bola wanita di Indonesia.Kerja sama ini melibatkan UNESA sebagai tuan rumah penyelenggaraan kursus kepelatihan Lisensi D khusus wanita, bagian dari program FIFA-GIZ: Women Empowerment in Sports. Program ini bertujuan mempromosikan kesetaraan gender dalam olahraga, dengan dukungan organisasi pembangunan internasional Jerman, GIZ. Indonesia menjadi salah satu dari tiga negara yang mendapatkan kesempatan istimewa ini, di mana PSSI mengelola program tersebut bersama Le Guilde dengan supervisi FIFA Women’s Football Department.Sebagai bagian dari implementasi program, PSSI memberikan beasiswa pelatihan Lisensi D kepada calon pelatih potensial untuk memperkuat ekosistem sepak bola wanita di Indonesia. Langkah ini selaras dengan Strategi Sepak Bola Wanita PSSI 2024–2028 yang berfokus pada pengembangan karier dan peningkatan kapasitas individu. Proses monitoring untuk peserta beasiswa dijadwalkan berlangsung pada April 2025, memastikan keberlanjutan dan efektivitas pelatihan hingga tingkat Lisensi C.Timnas Putri Indonesia, di bawah arahan pelatih Satoru Mochizuki, saat ini sedang melaksanakan pemusatan latihan di Surabaya dari 15 Januari hingga 13 Februari. Diharapkan, inisiatif ini tidak hanya membawa dampak positif bagi Timnas Putri, tetapi juga menjadi fondasi yang kokoh untuk masa depan sepak bola wanita di Indonesia.