KPK membuka pendaftaran seleksi CPNS 2023, dibuka untuk 214 formasi dengan salah satu syarat IPK minimal 3,00. (Dok. KPK)

KPK membuka pendaftaran seleksi CPNS 2023, dibuka untuk 214 formasi dengan salah satu syarat IPK minimal 3,00. (Dok. KPK)

Berandascoped-by-BerandaNasionalscoped-by-NasionalKPK Buka Seleksi CPNS untuk 214 Formasi

KPK Buka Seleksi CPNS untuk 214 Formasi

Indonesia | Kamis, 21 September 2023

PIFA, Nasional - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Indonesia telah secara resmi mengumumkan pembukaan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk pertama kalinya dalam sejarah lembaga tersebut.

Seleksi CPNS ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan 214 formasi yang tersebar di berbagai unit penempatan di KPK, termasuk Biro Hukum hingga Sekretariat Dewan Pengawas. Pengumuman resmi mengenai seleksi CPNS ini dilakukan oleh KPK melalui akun Instagram resminya pada hari Rabu, 20 September 2023.

Proses seleksi CPNS telah dimulai pada tanggal yang sama dan akan berlangsung hingga Maret 2024. Calon CPNS KPK harus memenuhi sejumlah persyaratan yang telah ditetapkan oleh lembaga anti-korupsi tersebut.

Salah satu persyaratan utama yang harus dipenuhi oleh calon CPNS KPK adalah usia, dimana para calon harus berusia minimal 18 tahun dan maksimal 35 tahun. Selain itu, para pelamar juga diwajibkan untuk tidak memiliki catatan hukum pidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang berkekuatan hukum tetap.

Mereka juga harus bersih dari catatan pelanggaran administrasi pemecatan jika berasal dari instansi pemerintah, anggota TNI, Polri, atau pegawai swasta.

KPK dengan tegas menyatakan bahwa calon CPNS KPK tidak boleh memiliki status sebagai calon Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau PNS, prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI), anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), atau pegawai swasta. Mereka juga harus menjauhi aktivitas politik praktis dan tidak boleh menjadi anggota atau pengurus partai politik.

Selain itu, calon CPNS di KPK juga harus memenuhi ketentuan terkait hubungan keluarga. Mereka dilarang memiliki hubungan keluarga baik sedarah maupun semenda sampai dengan derajat ke-3 dengan tersangka, terdakwa, atau terpidana kasus korupsi. Hal ini dilakukan untuk memastikan independensi dan integritas dari calon CPNS.

KPK juga menetapkan persyaratan akademik yang ketat, yaitu calon CPNS diharuskan memiliki indeks prestasi kumulatif (IPK) minimal 3,00 untuk sarjana (S1) dan Diploma III (D-III). Informasi lebih lanjut mengenai proses pendaftaran seleksi CPNS KPK dapat diakses melalui situs resmi KPK. (ad)

Rekomendasi

Foto: Kompak, Dua Wakil Inggris Gagal Menang di Leg 1 Perempat Final Liga Europa | Pifa Net

Kompak, Dua Wakil Inggris Gagal Menang di Leg 1 Perempat Final Liga Europa

Inggris
| Jumat, 11 April 2025
Foto: Prediksi Langkah Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Menurut Pawang Hujan Rara | Pifa Net

Prediksi Langkah Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Menurut Pawang Hujan Rara

Indonesia
| Sabtu, 18 Januari 2025
Foto: Alarm Kebakaran Sebabkan VAR Mati di Laga Tottenham vs Nottingham | Pifa Net

Alarm Kebakaran Sebabkan VAR Mati di Laga Tottenham vs Nottingham

Inggris
| Rabu, 23 April 2025
Foto: Brigade Al-Qassam Tuduh Israel Tak Patuhi Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza | Pifa Net

Brigade Al-Qassam Tuduh Israel Tak Patuhi Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Palestina
| Jumat, 7 Maret 2025
Foto: Polisi Bongkar Sindikat TPPO di Pontianak, Wanita Muda Dijual Rp10 Juta ke China | Pifa Net

Polisi Bongkar Sindikat TPPO di Pontianak, Wanita Muda Dijual Rp10 Juta ke China

Pontianak
| Selasa, 22 April 2025
Foto: Gunung Bawang: Surga Tropis yang Tersembunyi di Kalimantan Barat | Pifa Net

Gunung Bawang: Surga Tropis yang Tersembunyi di Kalimantan Barat

Bengkayang
| Sabtu, 7 Juni 2025
Foto: Setelah Jakarta dan Bandung, Dealer Premium Shop Yamaha Kini Hadir di Semarang | Pifa Net

Setelah Jakarta dan Bandung, Dealer Premium Shop Yamaha Kini Hadir di Semarang

Semarang
| Kamis, 10 April 2025
Foto: 4 Cara Restart Laptop dengan Tombol Keyboard, Mudah dan Praktis | Pifa Net

4 Cara Restart Laptop dengan Tombol Keyboard, Mudah dan Praktis

Indonesia
| Selasa, 18 Maret 2025
Foto: Apple Siapkan iPhone 17 Ultra, Pengganti Pro Max dengan Fitur Baru | Pifa Net

Apple Siapkan iPhone 17 Ultra, Pengganti Pro Max dengan Fitur Baru

Indonesia
| Minggu, 16 Maret 2025
Foto: Banjir di Desa Darit Makin Parah, Tingginya Capai Atap Rumah Warga | Pifa Net

Banjir di Desa Darit Makin Parah, Tingginya Capai Atap Rumah Warga

Darit
| Kamis, 23 Januari 2025

Berita Terkait

Sports

Foto: 10 Pencetak Gol Termuda di Euro | Pifa Net

10 Pencetak Gol Termuda di Euro

PIFA, Sports - Pada Kejuaraan Eropa, ada sejumlah pemain yang diingat sebagai pencetak gol termuda. Akankah ada nama baru yang muncul di Euro 2024? Menurut situs resmi UEFA, beberapa pemain muda telah mencatatkan namanya dalam sejarah turnamen ini. Salah satu yang terkenal adalah Pietro Anastasi. Pietro Anastasi (20 tahun dan 64 hari) menjadi pencetak gol termuda dalam final Kejuaraan Eropa. Ia mencetak gol melalui tendangan voli kaki kanan yang menggandakan keunggulan Italia melawan Yugoslavia dalam partai replay final Euro 1968 di Roma. Rekor Pietro Anastasi masih belum terpecahkan. Ia tetap menjadi pemain termuda yang mencetak gol dalam final Kejuaraan Eropa. Namun, jika berbicara tentang pertandingan-pertandingan di babak utama turnamen Euro, Anastasi bukanlah yang paling muda. Dalam hal ini, ia masih masuk dalam 10 besar. Johan Vonlanthen saat ini memegang rekor sebagai pencetak gol termuda di babak utama Kejuaraan Eropa. Ia mencetak gol pada usia 18 tahun dan 141 hari. Baca juga: 12 Top Skor Euro Sepanjang Masa, Cristiano Ronaldo Paling Subur Dengan usianya tersebut, Vonlanthen mengungguli dua pemain lain yang juga mencetak gol di babak utama Euro saat berusia 18 tahun. Ada Wayne Rooney dan Renato Sanches, yang hanya terpaut beberapa hari dari Vonlanthen. Selain ketiga pemain tersebut, ada juga beberapa nama terkenal lainnya yang mencetak gol saat masih sangat muda. Di antaranya adalah Cristiano Ronaldo, Christian Chivu, dan Patrick Kluivert. 10 pencetak gol termuda dalam sejarah Euro: Johan Vonlanthen, 18 tahun 141 hari (Swiss 1-3 Prancis, 21/06/2004) Wayne Rooney, 18 tahun 237 hari (Inggris 3-0 Swiss, 17/06/2004) Renato Sanches, 18 tahun 317 hari (Polandia 1-1 Portugal, 3-5p, 30/06/2016) Dragan Stojković, 19 tahun 108 hari (Prancis 3-2 Yugoslavia, 19/06/1984) Cristiano Ronaldo, 19 tahun 128 hari (Portugal 1-2 Yunani, 12/06/2004) Ferenc Bene, 19 tahun 183 hari (Spanyol 2-1 Hongaria, 17/06/1964) Cristian Chivu, 19 tahun 238 hari (Inggris 2-3 Rumania, 20/06/2000) Patrick Kluivert, 19 tahun 353 hari (Belanda 1-4 Inggris, 18/06/1996) Pietro Anastasi, 20 tahun 64 hari (Italia 2-0 Yugoslavia, 10/06/1968) Michael Owen, 20 tahun 189 hari (Inggris 2-3 Rumania, 20/06/2000)

Eropa
| Minggu, 9 Juni 2024

Lokal

Foto: Wakil Bupati Kapuas Hulu Lepas Kelompok Gerobak Sahur | Pifa Net

Wakil Bupati Kapuas Hulu Lepas Kelompok Gerobak Sahur

Berita Kapuas Hulu, PIFA - Wahyudi Hidayat, S.T Wakil Bupati Kapuas Hulu melepas kelompok gerobak sahur di Masjid Darussalam, Kedamin Hilir, Putussibau Selatan saat hari pertama menyambut Bulan Suci Ramadhan, pada Minggu (3/4/2022).  Wahyudi Hidayat berpesan kepada peserta gerobak sahur agar selalu tertib dalam melakukan kegiatan membangunkan sahur. "Saya sangat mendukung kegiatan ini karena seperti diketahui kegiatan ini setiap tahun diadakan yang bertujuan untuk membangunkan sahur untuk umat muslim yang keesokan harinya menjalankan Ibadah Puasa, jadi saya berpesan kegiatan positif seperti ini alangkah baiknya dilakukan dengan tertib," sampainya. Wabup Wahyu juga menyampaikan kepada perta gerobak sahur agar selalu menerapkan protokol kesehatan. "Tidak lupa saya ingatkan kepada kelompok gerobak sahur agar selalu menerapkan protokol kesehatan 5M guna menjaga kita semua dari terpaparnya Covid-19,” terangnya. (ja)

Kapuas Hulu
| Senin, 4 April 2022

Lokal

Foto: Bupati Kapuas Hulu Ungkap Strategi Pengendalian Inflasi Bulan Ramadan Usai Ikut Rakor TP2DD Kalbar | Pifa Net

Bupati Kapuas Hulu Ungkap Strategi Pengendalian Inflasi Bulan Ramadan Usai Ikut Rakor TP2DD Kalbar

PIFA, Lokal - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, telah mengikuti Rapat Koordinasi Tingkat Tinggi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Tim Percepatan serta Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Provinsi Kalimantan Barat. Rapat tersebut, yang dihadiri oleh sejumlah Forkopimda dari berbagai Kabupaten/Kota di Kalimantan Barat, berlangsung di Aula Keriang Bandong, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Barat pada Kamis (21/2/2024). Dalam kegiatan tersebut, Bupati Fransiskus Diaan menegaskan bahwa tujuan Rapat Koordinasi yang diikutinya adalah untuk mengoordinasikan Strategi 4K. “Strategi 4K itu menyangkut kelancaran distribusi, ketersediaan pasokan, kestabilan harga dan komunikasi efektif pengendalian inflasi jelang Bulan Suci Ramadhan nanti,” ungkapnya. Perlu dicatat bahwa Bulan Suci Ramadan 1445 H hanya tinggal beberapa minggu ke depan, menjelang pertengahan Maret 2024 mendatang. Hal ini menunjukkan urgensi dalam persiapan dan pengaturan strategi untuk menghadapi tantangan inflasi yang mungkin terjadi selama bulan suci tersebut. Bupati Kapuas Hulu, bersama dengan sejumlah pemangku kepentingan daerah lainnya, telah memantapkan langkah-langkah untuk menjaga stabilitas ekonomi dan ketersediaan barang yang memadai bagi masyarakat saat Ramadan tiba. (yd)

Kapuas Hulu
| Minggu, 25 Februari 2024
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5