Foto: Adpim Pemprov Kalbar

Berita Kalbar, PIFA - Gubernur Kalbar, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum. menghadiri acara Halal Bi Halal Persatuan Pemuda Arab (PPA) dan Perkumpulan Anak Keturunan Arab (PAKRAB) di Gedung Pertemuan Pontianak Convention Center (PCC), Sabtu (28/5/2022) malam.

Dalam  kesempatan tersebut  Gubernur Kalbar mengajak para orang tua memotivasi anak anaknya agar  bersemangat dalam belajar dan menghafal Al Qur'an serta mengerjakan  hal - hal yang positif, disiplin dan tanggung jawab terhadap apa yang dikerjakan.

"Program mencetak 5000 hafiz dan hafizah merupakan salah satu program unggulan,  saya selaku Gubernur Kalbar yang berfokus pada pendidikan santri di bidang hafalan Al-Qur'an. Sampai saat ini untuk yang diwisuda sekitar Sembilan Ratusan dan yang masih tahap menghafal ada 7.764 orang penghafal," ungkapnya.

Lebih lanjut Gubernur berharap,  untuk para orang tua jika ingin memantapkan dalam memotivasi anak untuk menghafal Al Qur'an dapat mengunjungi lembaga lembaga tahfidz yang ada di Kalimantan  Barat, ujarnya.

"Misalnya Kota Pontianak, saat ini ada 42 lembaga tahfidz  dan selalu menghasilkan Hafiz dan Hafizah paling banyak dan kemarin kita baru mewisuda 181 orang. Mudah mudahan kelak pada akhir masa jabatan saya kelak bisa menghasilkan Hafiz dan Hafizah 30 juz walaupun sekarang yang diwisuda baru Sembilan Ratusan, Alhamdulillah  yang sudah hafal 20 juz' an  ada sekitar  3.000 lebih anak. Saya terobsesi dan berharap ada anak yang hafal Al Qur'an 30 juz dibawah umur 9 tahun, walaupun sekarang sudah ada anak yang diwisuda berumur 10 tahun, karena saya berharap dengan Ijazah formal mereka juga  dapat berkarir di TNI, Polri, ASN dan lain lain, sehingga apa yg diserap dari  Al Qur'an dapat dipraktekkan dalam kehidupan sehari - hari bermasyarakat dan bernegara," harap Gubernur. 

Sementara itu,  Syeikh Ahmad Al-Misry ulama asal Mesir dalam tausiahnya menyampaikan,  lima kewajiban umat Islam terhadap Al Qur'an.

“Kewajiban kita terhadap Al Qur'an adalah membacanya, memahami, menghafal, mengamalkan, dan berdakwah dengan Al Qur'an. Al Qur'an itu mulia, isinya mengatur semua aspek kehidupan manusia dan tidak ada keraguan sedikitpun di dalamnya.

Beliau juga menyampaikan, "Siapa yang berpegang teguh kepadanya pasti akan dipermudah urusannya oleh Allah Subhana Wata'ala.  Kata Rasulullah SAW, orang yang rajin membaca Al Qur'an akan mendapat syafaat kelak di akhirat," ucapnya mengakhiri tausiah. (rs)

Berita Kalbar, PIFA - Gubernur Kalbar, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum. menghadiri acara Halal Bi Halal Persatuan Pemuda Arab (PPA) dan Perkumpulan Anak Keturunan Arab (PAKRAB) di Gedung Pertemuan Pontianak Convention Center (PCC), Sabtu (28/5/2022) malam.

Dalam  kesempatan tersebut  Gubernur Kalbar mengajak para orang tua memotivasi anak anaknya agar  bersemangat dalam belajar dan menghafal Al Qur'an serta mengerjakan  hal - hal yang positif, disiplin dan tanggung jawab terhadap apa yang dikerjakan.

"Program mencetak 5000 hafiz dan hafizah merupakan salah satu program unggulan,  saya selaku Gubernur Kalbar yang berfokus pada pendidikan santri di bidang hafalan Al-Qur'an. Sampai saat ini untuk yang diwisuda sekitar Sembilan Ratusan dan yang masih tahap menghafal ada 7.764 orang penghafal," ungkapnya.

Lebih lanjut Gubernur berharap,  untuk para orang tua jika ingin memantapkan dalam memotivasi anak untuk menghafal Al Qur'an dapat mengunjungi lembaga lembaga tahfidz yang ada di Kalimantan  Barat, ujarnya.

"Misalnya Kota Pontianak, saat ini ada 42 lembaga tahfidz  dan selalu menghasilkan Hafiz dan Hafizah paling banyak dan kemarin kita baru mewisuda 181 orang. Mudah mudahan kelak pada akhir masa jabatan saya kelak bisa menghasilkan Hafiz dan Hafizah 30 juz walaupun sekarang yang diwisuda baru Sembilan Ratusan, Alhamdulillah  yang sudah hafal 20 juz' an  ada sekitar  3.000 lebih anak. Saya terobsesi dan berharap ada anak yang hafal Al Qur'an 30 juz dibawah umur 9 tahun, walaupun sekarang sudah ada anak yang diwisuda berumur 10 tahun, karena saya berharap dengan Ijazah formal mereka juga  dapat berkarir di TNI, Polri, ASN dan lain lain, sehingga apa yg diserap dari  Al Qur'an dapat dipraktekkan dalam kehidupan sehari - hari bermasyarakat dan bernegara," harap Gubernur. 

Sementara itu,  Syeikh Ahmad Al-Misry ulama asal Mesir dalam tausiahnya menyampaikan,  lima kewajiban umat Islam terhadap Al Qur'an.

“Kewajiban kita terhadap Al Qur'an adalah membacanya, memahami, menghafal, mengamalkan, dan berdakwah dengan Al Qur'an. Al Qur'an itu mulia, isinya mengatur semua aspek kehidupan manusia dan tidak ada keraguan sedikitpun di dalamnya.

Beliau juga menyampaikan, "Siapa yang berpegang teguh kepadanya pasti akan dipermudah urusannya oleh Allah Subhana Wata'ala.  Kata Rasulullah SAW, orang yang rajin membaca Al Qur'an akan mendapat syafaat kelak di akhirat," ucapnya mengakhiri tausiah. (rs)

0

0

You can share on :

0 Komentar