Foto: Humas Polda Kalbar

Foto: Humas Polda Kalbar

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalKunjungan Komisi III DPR RI di Polda Kalbar untuk Serius Tekan Peredaran Narkoba di Wilayah Perbatasan

Kunjungan Komisi III DPR RI di Polda Kalbar untuk Serius Tekan Peredaran Narkoba di Wilayah Perbatasan

Kalbar | Jumat, 28 Januari 2022

Berita Kalbar, PIFA - Polda Kalimantan Barat menerima Kunjungan Kerja Spesifik Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia. Kunjungan Komisi III DPR RI dipimpin oleh Ketua Tim Kunjungan Kerja Spesifik Ir. Pangeran Khairul Saleh dan didampingi anggota DPR RI, bertempat di Polda Kalbar pada Jum’at (28/01/2022).
 
Dalam kunjungannya, Ir. Pangeran Khairul Saleh mengungkapkan bahwa kunjungan ini dilakukan dalam rangka menjalin koordinasi dan komunikasi antara Polda Kalbar dengan Komisi III DPR RI serta menyerap aspirasi dari Polda Kalbar dan kendala operasional dalam pelaksanaan kegiatan Polda Kalimantan Barat.
 
“Kunjungan ini bukan dalam rangka pengawasan melainkan silaturahmi sambil mendengarkan saran serta menyerap aspirasi dan masukan dari Polda Kalbar, selanjutnya permasalahan-permasalahan tersebut akan diagendakan dan disampaikan kepada Kapolri,” katanya.
 
Selanjutnya Ketua Tim Kunjungan Kerja Spesifik mengingatkan untuk betul-betul bisa mengawasi terkait peredearan narkoba di wilayah perbatasan ini.
 
“Memang pintu masuk Internasional ini ada di Kalimantan Barat dan saya harap untuk betul-betul serius dalam pemantauan jalan-jalan tikus dari luar. Perlu perhatian khusus serta bisa menekan peredaran narkoba jangan sampai masuk di Kalimantan Barat,” ujarnya.
 
Sementara itu Kapolda Kalbar Irjen Pol Drs. Suryanbodo Asmoro menyampaikan upaya-upaya yang dilakukan Polda Kalbar dalam penanganan pandemi Covid-19 dan program vaksinasi.
 
“Seperti pengecekan secara langsung lokasi vaksin di polres dan melakukan evaluasi melalui zoom meeting, vaksinasi massal, vaksinasi secara mobile, vaksinasi sweeping di pasar tradisional serta vaksinasi secara door to door,” ungkapnya.
 
Kapolda Kalbar juga menjelaskan, bahwa tradisi perayaan Imlek dan Cap Go Meh di Kalimantan Barat khususnya di Kota Pontianak dan Singkawang, telah menjadi icon budaya dan wisata yang dikenal secara nasional bahkan internasional.
 
“Situasi seperti ini bila digelar dimasa pandemi dapat menimbulkan kerumunan yang berpotensi meningkatnya penyebaran Virus Covid-19, karena sangat sulit untuk menjaga protokol kesehatan (prokes),” jelas Kapolda Kalbar.
 
Mantan Kadivkum Polri itu juga menjelaskan kesiapan Polda Kalbar dalam perayaan Imlek dan Cap Go Meh 2573 dan telah mengambil Langkah-langkah seperti melaksanakan Rakor bersama Forkopimda, melakukan sosialisasi serta melakukan pengamanan bersama Instansi terkait. (ja) 

Rekomendasi

Foto: Mahfud MD: Siapa Bilang Efisiensi Itu Jelek? | Pifa Net

Mahfud MD: Siapa Bilang Efisiensi Itu Jelek?

Indonesia
| Kamis, 20 Februari 2025
Foto: Keluarga Ajukan Penangguhan Penahanan untuk Vadel Badjideh | Pifa Net

Keluarga Ajukan Penangguhan Penahanan untuk Vadel Badjideh

Jakarta
| Minggu, 16 Februari 2025
Foto: Resep Tempe Bacem yang Legit dan Gurih, Cocok untuk Teman Nasi Hangat | Pifa Net

Resep Tempe Bacem yang Legit dan Gurih, Cocok untuk Teman Nasi Hangat

Indonesia
| Selasa, 25 Februari 2025
Foto: Viral Kisah Wanita Muda di Tangerang Alami Stroke, Begini Awal Mulanya | Pifa Net

Viral Kisah Wanita Muda di Tangerang Alami Stroke, Begini Awal Mulanya

Tangerang
| Sabtu, 8 Februari 2025
Foto: Eks Pelatih Juventus Soroti Keputusan Motta Singkirkan Vlahovic Demi Kolo Muani | Pifa Net

Eks Pelatih Juventus Soroti Keputusan Motta Singkirkan Vlahovic Demi Kolo Muani

Italia
| Jumat, 14 Februari 2025
Foto: Polda Kalbar Tegaskan Laporan Kasus Polisi Tembak Warga di Ketapang Sudah Diproses | Pifa Net

Polda Kalbar Tegaskan Laporan Kasus Polisi Tembak Warga di Ketapang Sudah Diproses

Pontianak
| Rabu, 22 Januari 2025
Foto: Ketua PSSI: Sepak Bola Harus Jadi Pemersatu, Bukan Pemecah | Pifa Net

Ketua PSSI: Sepak Bola Harus Jadi Pemersatu, Bukan Pemecah

Indonesia
| Sabtu, 1 Maret 2025
Foto: Bayi-bayi di Gaza Perlu Diselamatkan, UNICEF Desak Gencatan Senjata | Pifa Net

Bayi-bayi di Gaza Perlu Diselamatkan, UNICEF Desak Gencatan Senjata

Internasional
| Rabu, 1 Januari 2025
Foto: Garuda Pertiwi Taklukkan Arab Saudi 1-0 di Jeddah | Pifa Net

Garuda Pertiwi Taklukkan Arab Saudi 1-0 di Jeddah

Arab Saudi
| Jumat, 21 Februari 2025
Foto: Fitur-fitur Canggih yang Dukung Pengalaman Touring Semakin Nyaman & Menyenangkan | Pifa Net

Fitur-fitur Canggih yang Dukung Pengalaman Touring Semakin Nyaman & Menyenangkan

Indonesia
| Senin, 17 Februari 2025

Berita Terkait

Internasional

Foto: Rasmus Paludan akan Bakar Al-Quran Tiap Jumat sampai Swedia Masuk NATO | Pifa Net

Rasmus Paludan akan Bakar Al-Quran Tiap Jumat sampai Swedia Masuk NATO

PIFA, Internasional - Politikus Swedia-Denmark yang anti-Islam Rasmus Paludan kembali membakar Al-Quran. Aksinya kali ini dilakukan di depan sebuah masjid dan kedutaan besar Turki di Copenhagen, Denmark, pada Jumat (27/1/2023). Mengutip surat kabar Swedia Aftonbladet yang dimuat dalam CNNIndonesia.com (30/1), Rasmus Paludan berjanji akan menggelar aksi bakar Al-Quran setiap hari Jumat sampai Swedia bisa masuk anggota Aliansi Pertahanan Negara Atlantik Utara (North Atlantic Treaty Organization/NATO). Sebelumnya, Paludan pernah menggelar aksi serupa di depan kedubes Turki di Stockholm, Swedia, pada Sabtu (21/1) lalu. Aksi intoleran yang digelarnya itu bentuk protesnya terhadap Turki yang merupakan negara mayoritas Muslim, yang terus menghalangi Swedia untuk masuk NATO. Turki sendiri tergabung di NATO sejak 1952. Namun, mereka tak menerima Swedia dan Finlandia untuk masuk ke aliansi pertahanan itu dengan alasan kedua negara masih mendukung organisasi yang dianggap Ankara kelompok teroris. Selain itu, kedua negara Nordik itu juga masih menerapkan sanksi dan embargo senjata terhadap Turki. Sebagai syarat, Presiden Recep Tayyip Erdogan memberikan sejumlah persyaratan kepada Swedia dan Finlandia jika ingin mendapat restu Ankara masuk NATO. Salah satunya yakni memulangkan sejumlah aktivis Partai Pekerja Kurdistan (PKK) yang dianggap Turki teroris. Namun, sejak aksi Paludan itu, relasi Turki-Swedia semakin rumit sampai-sampai Erdogan menegaskan kepada Stockholm agar jangan berharap dukungannya untuk masuk NATO. "Swedia seharusnya tidak mengharapkan dukungan dari kami untuk NATO," tegas Erdogan, seperti dikutip dari AFP, Selasa (24/1/2023). Aksi pembakaran Al-Quran oleh Paludan dikecam banyak pihak, termasuk Indonesia. Tak hanya Indonesia, sejumlah negara Muslim juga mengecam aksi yang dilakukan oleh Politisi Swedia itu. Diantaranya Arab Saudi, Turki, Uni Emirat Arab, dan negara-negara Teluk dan Organisasi Kerjasama Islam (OKI). (yd)

Swedia
| Senin, 30 Januari 2023

Lifestyle

Foto: 5 Prediksi Tren Diet 2025 yang Bisa Kamu Coba, Ada dengan Bantuan AI | Pifa Net

5 Prediksi Tren Diet 2025 yang Bisa Kamu Coba, Ada dengan Bantuan AI

PIFA.CO.ID, LIFESTYLE - Setiap pergantian tahun berbagai tren akan bermunculan, seperti tren fesyen, warna, hingga kesehatan termasuk diet. Tren diet menjadi semakin berkembang, dengan adanya penelitian dan kemajuan teknologi yang baru.Jika menurunkan berat badan menjadi salah satu resolusi tahun baru 2025, berikut ini ada 5 prediksi tren diet yang bisa kamu coba.1. Inovasi Intermittent FastingIntermittent Fasting (IF) merupakan salah satu metode penurunan berat badan yang paling efektif. Metode ini juga populer di tahun 2024 dan banyak yang berhasil melakukannya. Pada tahun 2025, metode IF akan menggabungkan puasa dengan metode lain, misalnya makan dengan batasan waktu yang dikombinasikan dengan praktik makan penuh kesadaran (mindful eating).2. Inovasi Diet MediteraniaDiet Mediterania tampaknya menjadi tren diet yang populer sepanjang masa begitupun di tahun 2025. Diet ini berfokus pada makanan utuh, lemak sehat, protein rendah lemak, dan makan banyak buah juga sayur. Diet ini bisa dilakukan bagi orang yang ingin menurunkan berat badan dan menyehatkan jantung.3. Diet Keto BerkelanjutanPada tahun 2025, diet keto mungkin akan menjadi berkelanjutan, menekankan lemak yang lebih sehat, sayuran yang padat nutrisi, dan protein yang rendah lemak. Diet keto berkelanjutan kemungkinan akan berfokus pada real food dan menawarkan fleksibilitas yang lebih besar disamping ketosis pembakaran lemak.4. Plant-Based Diet dengan Tambahan ProteinPada tahun 2025, Plant-Based Diet semakin banyak diminati, namun diet ini memiliki tantangan yaitu memastikan asupan protein yang cukup terutama bagi mereka yang memiliki kegiatan aktif. 5. Diet dengan Bantuan AITahun 2025, aplikasi berbasis AI diharapkan bisa mendampingi program diet seseorang dengan menyesuaikan pola makan, memberikan rekomendasi pilihan dan porsi makan, atau bahan menghitung kalori yang dibutuhkan seseorang.

Indonesia
| Senin, 6 Januari 2025

Lokal

Foto: Hadiri Wisuda Santri TPQ, Irwan Minta Generasi Penerus Siapkan Diri untuk Masa Depan | Pifa Net

Hadiri Wisuda Santri TPQ, Irwan Minta Generasi Penerus Siapkan Diri untuk Masa Depan

Berita Singkawang, PIFA- Wakil Wali Kota Singkawang, Drs. H. Irwan, M.Si menghadiri acara Wisuda Santri Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) Al Ikhlas Pasir Panjang, di halaman Kediaman Bapak Markus Sardi, Kelurahan Sedau Singkawang Selatan, Senin (28/3/2022) malam. Hadir dalam kegiatan tersebut Anggota DPRD Kota Singkawang, Ustadz Hatoli sebagai Penceramah, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat serta undangan lainnya. Irwan mengatakan, saat menyaksikan prosesi Wisuda dan Khataman Santri TK/TP Al Qur’an ini membuat semua bangga. “Karena putra putri kita telah berhasil menjalani satu masa pembelajarannya dengan baik,” kata Irwan Wakil Wali Kota berpesan kepada semua para santri bahwa khatam Al Qur’an bukan berarti berhenti membaca Al Qur’an, tapi harus lebih meningkatkan lagi kemampuan kalian dalam membaca kitab suci Al Qur’an dari hari ke hari. “Tiada hari tanpa membaca Al Qur’an. Semoga kalian berhasil dalam menjalani pendidikan kalian selanjutnya dan menjadi anak-anak yang sholeh dan sholehah, serta patuh dan hormat kepada orangtua dan para guru kalian,” pungkasnya. Lebih lanjut Irwan menjelaskan bahwa, tahun 2045 adalah tahun emasnya Indonesia. Dimana pada tahun tersebut usia produktif akan lebih banyak. Itu artinya para santri inilah yang nantinya akan menjadi generasi penerus dan menjadi pemimpin di Indonesia, khususnya Kota Singkawang. Oleh sebab itu, lanjut Irwan, hal itu harus mulai disiapkan dari sekarang. Itu kenapa pihaknya selalu berpesan pendidikan adalah yang utama dan harus menjadi prioritas bagi anak-anak, orang tua dan pastinya juga Pemkot Singkawang. "Tahun 2045 adalah tahun emasnya Indonesia, kalian harus mulai berfikir dan menyiapkan diri dari sekarang," pesannya. (rs)

Singkawang
| Rabu, 30 Maret 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5