Korban tewas gempa Turki dan Suriah tembus 21.000 lebih (Reuters/Stoyan Nenov).

Korban tewas gempa Turki dan Suriah tembus 21.000 lebih (Reuters/Stoyan Nenov).

Berandascoped-by-BerandaInternasionalscoped-by-InternasionalLampaui Tragedi 1999, Korban Tewas Gempa Turki-Suriah Capai 21 Ribu Orang Lebih

Lampaui Tragedi 1999, Korban Tewas Gempa Turki-Suriah Capai 21 Ribu Orang Lebih

Turki | Jumat, 10 Februari 2023

PIFA, Internasional - Korban tewas akibat gempa bumi berkekuatan Magnitudo 7,8 di Turki dan Suriah bertambah. Dilansir dari CNN, kini korban tewas sudah melampaui 21.000 orang yang terkonfirmasi.

Hingga Jumat (10/2/2023), tercatat sebanyak 17.674 korban meninggal ditemukan di Turki sementara 3.377 di Suriah. Gempa kali ini menjadi yang paling mematikan bagi Turki dalam beberapa dekade terakhir ini.

Reuters melaporkan, angka tersebut melampaui korban gempa sebelumnya yang menimpa Turki pada tahun 1999. Tercatat, 24 tahun silam setidaknya 17.000 orang tewas akibat gempa yang berpusat di Turki Barat Laut itu.

Banyak ahli khwatir, korban gempa yang terjadi pada Selasa (7/2/2023) kemarin akan semakin meningkat jumlahnya. Terlebih hawa dingin saat ini tengah melanda daerah tersebut.

Cuaca yang tak bersahabat ini tentu akan sangat menghambat pencarian ribuan orang yang masih tertimpa bangunan dan mengancam banyak nyawa korban gempa lainnya yang tak memiliki tempat berlindung serta air minum.

"Tim penyelamat mencari korban selamat di lokasi bangunan yang runtuh dalam kegelapan di kota Adiyaman dengan suhu di bawah titik beku," kata salah satu lembaga penyiaran Turki, seperti dikutip Reuters.

Banyak negara ikut berduka atas bencana alam tersebut, salah satunya Indonesia. Sebelumnya pada Rabu (8/2) kemarin, Pemerintah Indonesia melalui KBRI Ankara, telah mengirimkan bantuan dengan menurunkan 4 tim ke Gaziantep, Kahramanmaraş, Diyarbakır, dan Hatay. 

Pada Rabu kemarin, KBRI Ankara juga berhasil mengevakuasi total 123 orang. Dalam rombongan evakuasi tersebut juga terdapat 2 warga negara Malaysia dan 1 warga negara Myanmar. 

"KBRI Ankara telah pula menyampaikan bantuan kemanusiaan berupa bahan makanan melalui Bulan Sabit Merah Turki," demikian pernyataan resmi Kemlu dikutip PIFA dari laman resminya, Jumat. 

Sementara di Suriah, Kemlu RI melalui KBRI Damaskus juga telah mengirimkan tim menuju empat  wilayah terdampak, yakni Hama, Homs, Latakia, dan Aleppo.

"Hingga hari ini (9/2), belum tercatat adanya WNI yang menjadi korban. Sementara itu, 3 orang PMI yang berada di Shelter KBRI Damaskus di Aleppo juga dalam kondisi baik," ungkap Kemlu, Kamis (9/2).

 

Rekomendasi

Foto: Demo Pegawai Kemendiktisaintek: DPR Serahkan Evaluasi Mendiktisaintek ke Presiden | Pifa Net

Demo Pegawai Kemendiktisaintek: DPR Serahkan Evaluasi Mendiktisaintek ke Presiden

Indonesia
| Kamis, 23 Januari 2025
Foto: UI Minta Bahlil Lahadalia Perbaiki Disertasi  | Pifa Net

UI Minta Bahlil Lahadalia Perbaiki Disertasi

Indonesia
| Sabtu, 8 Maret 2025
Foto: Hasil Drawing Nasional Liga 4 2024/2025, Babak 64 Besar Resmi Diumumkan | Pifa Net

Hasil Drawing Nasional Liga 4 2024/2025, Babak 64 Besar Resmi Diumumkan

Indonesia
| Rabu, 16 April 2025
Foto: KPK Tetapkan Sekjen DPR RI Indra Iskandar sebagai Tersangka Korupsi Pengadaan Sarana Rumah Jabatan | Pifa Net

KPK Tetapkan Sekjen DPR RI Indra Iskandar sebagai Tersangka Korupsi Pengadaan Sarana Rumah Jabatan

Indonesia
| Sabtu, 8 Maret 2025
Foto: Jago Banget! MU Comeback vs Southampton Lewat Hattrick Diallo dalam 12 Menit | Pifa Net

Jago Banget! MU Comeback vs Southampton Lewat Hattrick Diallo dalam 12 Menit

Inggris
| Jumat, 17 Januari 2025
Foto: Rekontruksi Tawuran Remaja di Pontianak Utara, Korban Disabet dengan Celurit Sepanjang 180cm | Pifa Net

Rekontruksi Tawuran Remaja di Pontianak Utara, Korban Disabet dengan Celurit Sepanjang 180cm

Pontianak
| Jumat, 17 Januari 2025
Foto: Prediksi Line-up Timnas U-20 vs Iran Piala Asia U-20 2025 | Pifa Net

Prediksi Line-up Timnas U-20 vs Iran Piala Asia U-20 2025

Indonesia
| Kamis, 13 Februari 2025
Foto: Megawati Soroti Perlakuan Hukum terhadap PDIP dan Kasus Hasto Kristiyanto | Pifa Net

Megawati Soroti Perlakuan Hukum terhadap PDIP dan Kasus Hasto Kristiyanto

Indonesia
| Sabtu, 11 Januari 2025
Foto: Deretan Bintang Liga Inggris yang Menolak Real Madrid, No 1 Pernah Bela Barcelona | Pifa Net

Deretan Bintang Liga Inggris yang Menolak Real Madrid, No 1 Pernah Bela Barcelona

Inggris
| Senin, 3 Maret 2025
Foto: Shōgun Raih Penghargaan Best Television Series - Drama di Golden Globe Awards 2025 | Pifa Net

Shōgun Raih Penghargaan Best Television Series - Drama di Golden Globe Awards 2025

Korea
| Senin, 6 Januari 2025

Berita Terkait

Pifabiz

Foto: Indra Bekti Disebut Mirip Aktor Money Heist Korea, Aldilla Jelita: Laki Saya Tetap Lebih Ganteng | Pifa Net

Indra Bekti Disebut Mirip Aktor Money Heist Korea, Aldilla Jelita: Laki Saya Tetap Lebih Ganteng

Pifabiz - Viral di media sosial, Indra Bekti dibilang mirip aktor Money Heist Korea. Bahkan, ia sempat membuat postingan khusus yang berisi foto dirinya disandingkan dengan potret karakter Tuan Choi di media sosial.  Mirip enggak sih," kata Indra Bekti dikutip dari akun Instagram@indrabekti pada Rabu (29/6/2022). Sontak, unggahan Indra Bekti itupun dikomentar oleh sang istri, Aldilla Jelita.  Aldilla menilai, Indra Bekti lebih tampan ketimbang Tuan Choi di serial Money Heist Korea. "Iya, beberapa muka-mukanya ama pergerakannya mirip kamu. Tapi laki saya tetep lebih ganteng," ucap Aldilla Jelita. (b) 

Jakarta
| Kamis, 30 Juni 2022

Lokal

Foto: Pemprov Hibahkan 9 M ke PMI Kalbar, Sutarmidji Optimis Gedung PMI Bermanfaat untuk Semua | Pifa Net

Pemprov Hibahkan 9 M ke PMI Kalbar, Sutarmidji Optimis Gedung PMI Bermanfaat untuk Semua

PIFA, Lokal – Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) H. Sutarmidji S.H., M.Hum., melakukan Peletakan Batu dan Pemancangan Tiang Pertama tanda dimulainya pembangunan Markas Besar Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Kalimantan Barat yang berlokasi di Jalan Sutoyo Pontianak, pada Kamis (6/4/2023) pagi WIB. Dalam sambutannya Gubernur Sutarmidji mengatakan bahwa pembangunan Markas Besar PMI Provinsi Kalbar dalam rangka memberikan fasilitas sarana dan prasarana penunjang operasional PMI Provinsi Kalbar. Hal ini dikarenakan gedung markas PMI saat ini digunakan yang terletak di Jalan K.H. Ahmad Dahlan sudah tidak memadai juga status kejelasan kepemilikan tanah masih belum jelas. “Kenapa kita pilih letaknya disini, karena tanah disana itu perlu lagi disertifikatkan dan sebagainya, prosesnya bisa memakan waktu lama. Nantinya disana mungkin sebagai gedung gudang, tempat penyimpanan peralatan dan sebagainya, tapi disini nanti sebagai tempat operasional utamanya,” kata Sutarmidji. Ia menambahkan, awalnya Markas Besar PMI Provinsi Kalbar direncanakan akan dibangun di Jalan dr. Sutomo atau bekas Kantor Balitbang Provinsi Kalbar, tetapi menurutnya lokasi tersebut kurang strategis. “Awalnya kita mau di Jalan dr. Sutomo tapi terlalu jauh, karena menurut saya disini lebih bagus sebab bersebelahan dengan Kantor BPBD Kota Pontianak sehingga kalau ada kegiatan bisa disinergikan dengan PMI. Kemudian dekat juga dengan PMI Kota Pontianak, Polsek Pontianak Selatan sehingga bisa terpadu ketika penanganan bencana,” kata Sutarmidji. Menurut Sutarmidji, pembangunan Markas Besar PMI Provinsi Kalbar perlu dilakukan karena PMI adalah lembaga yang sangat vital dan langsung menyentuh masyarakat. “Kalau PMI Kota Pontianak itu kebutuhan darahnya kalau tidak salah saya sekitar 2.000 hingga 3.000 kantong darah selama satu bulan. Kemudian bencana yang terjadi saat ini dimana-mana, sehingga PMI Provinsi Kalbar perlu juga bergerak untuk menanganinya. Tak hanya itu saja kita juga bisa saling bersinergi baik PMI di Kabupaten/Kota hingga Provinsi. Target pembangunan Markas Besar PMI ini mudah-mudahan lima bulan bisa selesai, karena Markas disana itu tidak layak sedangkan PMI Provinsi ini sekarang sudah bergerak ke daerah-daerah membantu pemda menangani bencana - bencana di daerah - daerah,” tegasnya. Sedangkan untuk pembiayaan pembangunan tersebut, Gubernur Sutarmidji menyebut alokasi biayanya dari hibah Pemprov Kalbar. “Untuk biayanya sekitar Rp.9 Miliar dari hibah APBD Pemprov Kalbar, yang terdiri dari Gedungnya 12 x 28 meter persegi, kemudian Aulanya sekitar 16 x 32 meter persegi, untuk bangunannya Insya allah lebih murah. Sebab lembaga PMI ini semi Pemerintah Daerah, bahkan di daerah-daerah lain itu seperti di pulau jawa PMI mendapatkan hibah sekitar Rp.20 Miliar. Selama ini dana hibahnya hanya sekitar Rp.500 juta hingga Rp.1 Miliar saja. Bagaimana mau operasional mereka, padahal mereka itu (PMI) untuk berbagai bencana lebih cepat dari berbagai lembaga lainnya dan lebih mengena di hati masyarakat,” kata Gubernur Kalbar. Sementara itu ditempat yang sama, Ketua PMI Provinsi Kalbar Hj. Lismaryani mengutarakan sangat bersyukur pembangunan Markas Besar PMI Provinsi Kalbar atas bantuan dari Pemerintah Provinsi Kalbar. “Alhamdulilah segenap para Pengurus PMI Provinsi berterima kasih kepada Bapak Gubernur Kalbar yang telah memberikan dukungan kepada PMI Provinsi Kalbar, sehingga pada hari ini kita bersama bisa mengukir sejarah yang cukup membanggakan, yakni membangun Markas Besar PMI Provinsi Kalbar,” ujar Lismaryani. Dia berharap dengan dibangunnya gedung baru Markas Besar PMI ini dapat meningkatkan kinerja seluruh komponen baik dari Pengurus, Staff hingga Relawan untuk mengabdi di tengah masyarakat. Pihaknya juga berharap, semangat yang luar biasa ini dapat memberikan dampak positif kepada seluruh PMI yang ada di Kabupaten/Kota se-Kalimantan Barat. "Mudah - mudahan kita dapat bersama seiring sejalan dalam membangun PMI di Provinsi Kalbar sesuai dengan peran dan fungsi kita masing-masing. Dan tak lupa, yang utama semoga kita mendapatkan ridho serta diberikan kemudahan dan keselamatan dari Allah subhanahu wa ta'ala dalam melaksanakan tugas kita ini,” tanadsnya. Diketahui, lahan yang digunakan ini sebelumnya merupakan Kantor UPT Perbenihan Tanaman Hutan dan dilikuidasi pada tahun 2017. Kemudian eks bangunan kantor tersebut digunakan sebagai sekretariat  para mitra kerja/NGO dibidang lingkungan hidup & kehutanan sejak tahun 2021.

Pontianak
| Kamis, 6 April 2023

Lokal

Foto: Pilih Calon Prajurit Terbaik, Kasdam XII/Tpr Pimpin Sidang Parade Tingkat Panda Pontianak Penerimaan Cata | Pifa Net

Pilih Calon Prajurit Terbaik, Kasdam XII/Tpr Pimpin Sidang Parade Tingkat Panda Pontianak Penerimaan Cata

Berita Kubu Raya, PIFA - Guna memilih calon-calon prajurit terbaik, Kepala Staf Kodam XII/Tanjungpura Brigjen TNI Djauhari, S.E., M.M., memimpin sidang Parade Tingkat Panda XII/Tpr Pontianak. Penerimaan Calon Tamtama PK TNI AD Reguler serta Khusus Santri dan Lintas Agama Gelombang I TA 2022 bertempat di Aula Sudirman, Makodam XII/Tpr pada Senin (28/03/2022).   Sidang parade tingkat daerah diikuti sebanyak 273 peserta. Mereka yang dinyatakan lulus dalam sidang ini, nantinya akan mengikuti seleksi lanjutan tingkat pusat di Rindam XII/Tpr, Singkawang.   Kasdam XII/Tpr, Brigjen TNI Djauhari saat membacakan amanat Pangdam XII/Tpr menyampaikan, bahwa dalam rangka mewujudkan TNI AD sebagai organisasi pertahanan matra darat  yang handal tentu tidak mudah.  Oleh karena itu dalam menyiapkan pengawakan personel TNI AD yang profesional dan unggul di masa depan, perlu dilaksanakan melalui kampanye kreatif, werving sepanjang tahun, rekrutmen prajurit dari sumber-sumber terbaik.    " Kita harus benar-benar dapat menyeleksi sumber daya manusia sesuai dengan kualitas dan kuantitas yang dibutuhkan, dengan harapan dapat diperoleh calon prajurit yang potensial, memiliki integritas kepribadian, daya nalar dan kemampuan fisik yang handal untuk mendukung pelaksanaan tugas di masa depan," ujarnya.   Untuk itu Kasdam menegaskan kepada segenap Tim seleksi, agar memegang teguh disiplin, moral dan etika selama melaksanakan pemantauan dan pemeriksaan, sehingga peserta yang dinyatakan lulus daerah dari Parade ini, memiliki kesempatan yang besar untuk bisa lulus pada seleksi selanjutnya, serta tetap pedomani protokol kesehatan dalam setiap melaksanakan kegiatan.   "Saya yakin, dengan dilandasi oleh niat, tekad dan rasa tanggung jawab. Sidang Parade ini akan berjalan dengan baik dan lancar. Ingat, kita tidak hanya  bertanggung jawab pada organisasi TNI dan negara saja, namun kita juga akan mempertanggung jawabkan pada Tuhan Yang Maha Esa," tutupnya. (ja) 

Kubu Raya
| Senin, 28 Maret 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5