Keseruan ajang Liga 1 Esports Nasional sei 2 yang diadakan di gedung auditorium Universitas Tanjungpura Pontianak. (Dok. Istimewa)

Keseruan ajang Liga 1 Esports Nasional sei 2 yang diadakan di gedung auditorium Universitas Tanjungpura Pontianak. (Dok. Istimewa)

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalLiga 1 Esports Nasional Seri 2 Sedot Animo Pecinta Game di Pontianak

Liga 1 Esports Nasional Seri 2 Sedot Animo Pecinta Game di Pontianak

Pontianak | Senin, 16 Oktober 2023

PIFA, Lokal - Event Liga 1 Esports Nasional seri 2 yang di Kota Pontianak pada 13-15 Oktober 2023, berlangsung sukses. Event ini menarik animo masyarakat Kalimantan Barat.

Ribuan pecinta game Mobile Legends dari berbagai wilayah Kalbar, memadati gedung auditorium Universitas Tanjungpura Pontianak. 12 Tim MLBB bertanding memperebutkan puncak klasemen.

Project Director Liga Esports Nasional 2023, Wim Reynaldo Bacas menjelaskan, Kota Pontianak menjadi kota kedua dari 4 kota yang menjadi lokasi seri Liga 1 Esports Nasional digelar. Tiga kota lainnya yakni Palembang, Makasar dan Surabaya.

Dia menilai, warga Kalbar khususnya Kota Pontianak sangat antusias menyaksikan event ini. Pihaknya sendiri, memiliki target akan menggelar event Esports dengan target 3 T, yakni Tersebar, Tertata dan Terbuka.

"Sesuai ekspektasi, karena kita tahu event banyak di Jakarta untuk besarnya. Oleh sebab itu kita ingin membawa Esports di mana saja, dan nantinya setiap tahun kita akan pindah kota,'' katanya, Minggu (15/10/2023) sore.

Pihaknya menargetkan dapat menjaring atlet dari berbagai daerah yang akan dilaksanakan, dan tidak hanya tim-tim yang sudah memiliki nama besar saja sebelumnya.

Dalam pelaksanaanya, tim yang bermain pada Liga 1, lebih dulu harus mengikuti Liga 3, kemudian liga 2 barulah ke liga 1. Pada tahun mendatang, Liga Esports Nasional sendiri akan menerapkan sistem promosi dan degradasi.

Banyak benefit yang didapat tim dan pemain pada pelaksanaan Liga Esports Nasional ini. Diantaranya jumlah hadiah yang fantastis, yakni untuk liga 3 total Rp600 juta, liga 2 total hadiah Rp600 juta, dan pada liga 1 total hadiah mencapai Rp2 miliar.

"Selain itu, setiap tim yang bertanding pada Liga 1, seluruh biaya pada penyelengaraan seri di berbagai kota ditangguh penuh oleh panitia," jelasnya.

Dalam pelaksanaan event di berbagai daerah di Indonesia, pihaknya juga mentargetkan menggandeng berbagai UMKM di luar Esports. Harapannya dengan hal tersebut mampu memberi kontribusi lebih bagi daerah diselenggarakannya event ini.

Liga 1 Esports Nasional ini, HFX Esport Pontianak menjadi satu-satunya tim yang mewakili Kalbar. 11 tim nasional lainnya yakni Pendekar Esports asal Jakarta Selatan, Kagendra Esports asal Jakarta Selatan, Evos Holy asal Jakarta Selatan, Onic Miracle asal Jakarta Selatan.

Kemudian Raja Esports asal Bekasi, Suber 24 asal Samarinda, Borneo FC Esports asal Samarinda, BullSGPX asal Jakarta Selatan, Tea, Gryffin asal Bali, Padjajaran Esports asal Bogor, dan Dewa United Hades asal Tangerang.

Di hari terakhir event tersebut, Borneo FC Esports asal Samarinda, Kalimantan Timur berhasil menduduki klasmen pertama di Liga 1 Esports Nasional Mobile Legend seri kedua ini. (ap)

Rekomendasi

Foto: Indonesia U-23 Kunci Puncak Klasemen Grup A Usai Tumbangkan Filipina 1-0 | Pifa Net

Indonesia U-23 Kunci Puncak Klasemen Grup A Usai Tumbangkan Filipina 1-0

Timnas Indonesia
| Sabtu, 19 Juli 2025
Foto: Langkah Strategis Bangun Sepak Bola Putri, PSSI dan Djarum Foundation Gelar HYDROPLUS Piala Pertiwi U-14 & U-16 | Pifa Net

Langkah Strategis Bangun Sepak Bola Putri, PSSI dan Djarum Foundation Gelar HYDROPLUS Piala Pertiwi U-14 & U-16

Indonesia
| Selasa, 29 April 2025
Foto: AC Milan Datangkan Joao Felix dengan Status Pinjaman | Pifa Net

AC Milan Datangkan Joao Felix dengan Status Pinjaman

Italia
| Selasa, 4 Februari 2025
Foto: Raditya Dika dan Yono Bakrie Gegerkan Dunia Maya dengan Podcast 24 Jam Non-Stop | Pifa Net

Raditya Dika dan Yono Bakrie Gegerkan Dunia Maya dengan Podcast 24 Jam Non-Stop

Pifabiz
| Sabtu, 4 Januari 2025
Foto: Korban Tewas di Gaza Tembus 56 Ribu, Palestina Sebut Israel Lakukan Genosida | Pifa Net

Korban Tewas di Gaza Tembus 56 Ribu, Palestina Sebut Israel Lakukan Genosida

Internasional
| Rabu, 2 Juli 2025
Foto: Meta Tindak Tegas Akun Penyebar Spam di Facebook, Pembuat Konten Berisiko Kehilangan Monetisasi | Pifa Net

Meta Tindak Tegas Akun Penyebar Spam di Facebook, Pembuat Konten Berisiko Kehilangan Monetisasi

Indonesia
| Jumat, 25 April 2025
Foto: Polda Kalbar Kembangkan Penyelidikan Kasus Oli Palsu di Kubu Raya | Pifa Net

Polda Kalbar Kembangkan Penyelidikan Kasus Oli Palsu di Kubu Raya

Kubu Raya
| Rabu, 2 Juli 2025
Foto: Prabowo Janji Turunkan Harga demi Kesejahteraan Rakyat | Pifa Net

Prabowo Janji Turunkan Harga demi Kesejahteraan Rakyat

Indonesia
| Sabtu, 15 Februari 2025
Foto: Samsung Galaxy S25 Edge Siap Diluncurkan 13 Mei, Ini Bocoran Spesifikasi dan Harganya | Pifa Net

Samsung Galaxy S25 Edge Siap Diluncurkan 13 Mei, Ini Bocoran Spesifikasi dan Harganya

Indonesia
| Selasa, 6 Mei 2025
Foto: Berlangsung Serentak di 5 Kota, “ALPHA GANG” Kembali Beraksi di Ajang We Are AEROX Society | Pifa Net

Berlangsung Serentak di 5 Kota, “ALPHA GANG” Kembali Beraksi di Ajang We Are AEROX Society

Indonesia
| Senin, 24 Februari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Jual Korban Rp 300 ribu Lewat MiChat, Polisi Tangkap 3 Mucikari di Kubu Raya | Pifa Net

Jual Korban Rp 300 ribu Lewat MiChat, Polisi Tangkap 3 Mucikari di Kubu Raya

PIFA.CO.ID, KUBU RAYA - Polres Kubu Raya berhasil mengamankan tiga orang pelaku kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) yang terjaring dalam Ops Pekat selama Ramadan. Tiga pelaku tersebut berinisial AS (23), PD (22), dan RP (18).Kasat Reskrim Polres Kubu Raya IPTU Hafiz Febrandani mengungkapkan ketiga pelaku diamankan di Hotel Srikandi, Desa Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya pada Operasi Pekat kemarin. Ia mengatakan pelaku menjual korban melalui aplikasi MiChat dengan harga mulai dari Rp 300 ribu.“Motif pelaku menjual melalui aplikasi dengan harga Rp 300 ribu, terkait penangkapan pelaku masih kami kembangkan untuk proses penyelidikan lebih lanjut, untuk perempuan yang disana tidak ada yang dibawah umur, ” kata Kasat kepada sejumlah awak media, Jum’at 21 Maret 2025.Sementara itu, Kapolres Kubu Raya AKBP Wahyu juga mengatakan, selama pelaksanaan operasi pekat yang dilakukan oleh Polres Kubu Raya berhasil mengamankan sebanyak 20 kasus."Secara umum dalam pencapaian kita selama 14 hari ini adalah sebanyak 19 kasus dimana secara perincian diantaranya 2 kasus perjudian, 2 kasus narkoba, 6 miras, 3 prostitusi, premanisme 6 dengan total 19 kasus selama operasi pekat," tambahnya.

Kubu Raya
| Sabtu, 22 Maret 2025

Nasional

Foto: UGM Pecat Guru Besar Fakultas Farmasi Terbukti Lakukan Kekerasan Seksual terhadap Mahasiswa | Pifa Net

UGM Pecat Guru Besar Fakultas Farmasi Terbukti Lakukan Kekerasan Seksual terhadap Mahasiswa

PIFA.CO.ID, NASIONAL – Universitas Gadjah Mada (UGM) resmi memberhentikan secara tetap seorang guru besar berinisial EM dari Fakultas Farmasi, setelah terbukti melakukan kekerasan seksual terhadap sejumlah mahasiswa. Pemecatan tersebut diumumkan oleh Sekretaris UGM, Andi Sandi, melalui pernyataan resmi pada Minggu (6/4).Keputusan pemecatan ditetapkan melalui Keputusan Rektor UGM Nomor 95/UN1.P/KPT/HUKOR/2025 tertanggal 20 Januari 2025. Sanksi tegas ini dijatuhkan setelah Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) UGM menemukan EM bersalah melanggar Peraturan Rektor serta kode etik dosen.“Pimpinan UGM sudah menjatuhkan sanksi kepada pelaku berupa pemberhentian tetap dari jabatan sebagai dosen. Penjatuhan sanksi ini dilaksanakan sesuai dengan peraturan kepegawaian yang berlaku,” ujar Andi.Dugaan kekerasan seksual oleh EM terjadi sepanjang tahun 2023 hingga 2024, dan mulai terungkap pada Juli 2024 melalui laporan yang diterima Fakultas Farmasi. Tindak kekerasan tersebut dilakukan dengan modus pendekatan akademik seperti bimbingan dan diskusi, yang sebagian besar berlangsung di luar kampus.“Ada diskusi, ada bimbingan, ada juga pertemuan di luar untuk membahas kegiatan-kegiatan ataupun lomba yang sedang diikuti,” terang Andi.Menindaklanjuti laporan tersebut, Satgas PPKS UGM memberikan pendampingan kepada para korban dan membentuk Komite Pemeriksa melalui Keputusan Rektor Nomor 750/UN1.P/KPT/HUKOR/2024. Pemeriksaan berlangsung dari 1 Agustus hingga 31 Oktober 2024, dengan total 13 orang saksi dan korban yang diperiksa secara terpisah.Hasil pemeriksaan menyatakan EM melanggar Pasal 3 ayat (2) huruf l dan m Peraturan Rektor UGM Nomor 1 Tahun 2023 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual, serta melanggar kode etik dosen.Sebagai langkah awal, UGM telah membebastugaskan EM dari seluruh aktivitas tri dharma perguruan tinggi dan mencopotnya dari jabatan Ketua Cancer Chemoprevention Research Center (CCRC) Fakultas Farmasi sejak 12 Juli 2024. Langkah itu diambil sebelum proses pemeriksaan rampung demi menjaga ruang aman bagi korban dan civitas akademika.“UGM melalui Satgas PPKS terus memberikan pelayanan, perlindungan, pemulihan, dan pemberdayaan pada korban sesuai kebutuhan mereka,” tegas Andi.Meski telah diberhentikan tetap dari jabatan dosen, status EM sebagai guru besar masih berada di bawah kewenangan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi. Andi menjelaskan bahwa pencabutan gelar guru besar harus melalui keputusan menteri karena pengangkatan jabatan tersebut berasal dari pemerintah pusat.“Kalau guru besarnya ingin dicabut, keputusannya juga harus dikeluarkan oleh kementerian. Kami di UGM diminta untuk memeriksa, dan hasil laporan akan kami sampaikan ke kementerian,” jelasnya.UGM menegaskan komitmennya untuk menciptakan kampus yang aman dari segala bentuk kekerasan seksual. Sejak September 2022, kampus ini telah membentuk Satgas PPKS dan mengintegrasikan kebijakan internalnya dengan Permendikbudristek Nomor 30 Tahun 2021.“Berbagai kebijakan yang disusun, diterapkan, dan dilaksanakan dengan berpegang pada prinsip bahwa kampus idealnya adalah ruang yang kondusif dan aman dari berbagai praktik kekerasan,” pungkas Andi.

Yogyakarta
| Senin, 7 April 2025

Nasional

Foto: Presiden Harap Erick Thohir Reformasi Total PSSI dan Sepak Bola Indonesia | Pifa Net

Presiden Harap Erick Thohir Reformasi Total PSSI dan Sepak Bola Indonesia

PIFA, Nasional - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap Ketua Umum PSSI yang baru periode 2023-2027 yakni Erick Thohir, dapat mereformasi total sepak bola di Tanah Air. Hal tersebut disampaikannya menanggapi pertanyaan wartawan terkait terpilihnya Erick Thohir yang masih menjabat sebagai Menteri BUMN di kabinetnya Presiden Jokowi, Kamis (16/2/2023).  Presiden Jokowi pun berharap kepengurusan baru ini dapat membawa kemajuan sepak bola Indonesia secara bertahap minimal di kancah ASEAN.  "Kita harapkan dengan ketua yang baru nanti terjadi reformasi total, ini harapan dari kita sehingga persepakbolaan kita menjadi hidup," kata Presiden, mengutip Antara.  "Bisa paling tidak (di) ASEAN bisa, 'step' pertama bisa kita pegang, dan (di) Asia 'step' yang kedua bisa kita pegang, harapan pemerintah itu saja," imbuh Presiden. Seperti diketahui dalam Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Hotel Shangri La Jakarta pada hari ini (16/2), Erick Thohir resmi terpilih menjadi Ketua Umum PSSI periode 2023-2027. Erick Thohir dipastikan jabat Ketum PSSI usai mendapatkan 64 suara, mengalahkan pesaing terdekatnya La Nyalla Mattalitti yang hanya mendapatkan 22 suara. (yd) 

Jakarta
| Kamis, 16 Februari 2023
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5