Liverpool tengah mencari gelandang baru untuk memperkuat lini tengah, incar Romeo Lavia. (YouTube)

PIFA, Sports - Klub Liga Inggris, Liverpool, berencana untuk meregenerasi lini tengah mereka dengan merekrut pemain muda berbakat, yaitu Romeo Lavia, pada bursa transfer musim panas 2023. Alasan tersebut muncul ketika  mereka menyadari kesalahan merekapada  musim lalu yang kurang  membeli pemain, The Reds  tampaknya ingin menghindari kekacauan yang disebabkan oleh penurunan performa pemain utama dan cedera yang melanda lini tengah mereka.

Liverpool telah mengambil langkah awal dengan merekrut Alexis Mac Allister dan Dominik Szoboszlai. Mac Allister, pemain Argentina, dibeli dengan harga terjangkau sekitar 35 juta poundsterling atau sekitar Rp. 646 miliar rupiah. Dia diharapkan dapat membantu memperbaiki kualitas umpan dan visi permainan di lini tengah.

Sementara itu, Liverpool juga siap mengeluarkan dana sebesar 70 juta euro atau sekitar Rp. 1,16 triliun rupiah untuk memenuhi klausul rilis Dominik Szoboszlai dari Red Bull Leipzig.
Namun, Liverpool tidak berhenti di situ saja.

Mereka masih mengincar Romeo Lavia, gelandang Southampton, dan bersedia melakukan segalanya untuk mengalahkan Arsenal dan Chelsea yang juga tertarik padanya. Kehilangan posisi Southampton di Liga Primer pada musim 2023/2024 menjadikan Lavia sebagai komoditas panas di bursa transfer musim panas ini.

Liverpool juga tertarik untuk mendatangkan gelandang lain seperti Manu Kone dan Khephren Thuram. Namun, fokus mereka lebih condong pada Romeo Lavia.

Menurut laporan dari jurnalis Pete O'Rourke, The Reds yakin Lavia telah memilih bergabung dengan mereka. Dengan minat Lavia untuk bergabung dengan Liverpool, aspek pribadi tidak menjadi masalah, dan tinggal terserah klub-klub tersebut untuk menyelesaikan kesepakatan harga.

Southampton disebut mematok harga 50 juta poundsterling atau sekitar Rp. 975,38 miliar rupiah untuk Lavia. Menariknya, Manchester City, klub sebelumnya yang menjual pemain tersebut, memiliki klausul penjualan di masa depan sebesar 20 persen.

Jadi, jika Liverpool mau membayar 50 juta poundsterling, Man City akan mendapatkan 20 persen dari harga penjualan tersebut, yaitu sebesar 10 juta poundsterling.

Kedatangan Romeo Lavia tentunya akan menjadi tambahan berharga untuk Liverpool, terutama sebagai pengganti Fabinho di lini tengah. Dengan jadwal yang padat pada musim 2023/2024, The Reds perlu pemain cadangan yang berkualitas.

Tidak hanya itu, kepindahan Lavia juga dapat dianggap sebagai 'balas dendam' terhadap Chelsea, yang juga dikabarkan  mengincar Levi Colwill, bek Timnas Inggris U-19, di Kejuaraan Eropa. (hs)

PIFA, Sports - Klub Liga Inggris, Liverpool, berencana untuk meregenerasi lini tengah mereka dengan merekrut pemain muda berbakat, yaitu Romeo Lavia, pada bursa transfer musim panas 2023. Alasan tersebut muncul ketika  mereka menyadari kesalahan merekapada  musim lalu yang kurang  membeli pemain, The Reds  tampaknya ingin menghindari kekacauan yang disebabkan oleh penurunan performa pemain utama dan cedera yang melanda lini tengah mereka.

Liverpool telah mengambil langkah awal dengan merekrut Alexis Mac Allister dan Dominik Szoboszlai. Mac Allister, pemain Argentina, dibeli dengan harga terjangkau sekitar 35 juta poundsterling atau sekitar Rp. 646 miliar rupiah. Dia diharapkan dapat membantu memperbaiki kualitas umpan dan visi permainan di lini tengah.

Sementara itu, Liverpool juga siap mengeluarkan dana sebesar 70 juta euro atau sekitar Rp. 1,16 triliun rupiah untuk memenuhi klausul rilis Dominik Szoboszlai dari Red Bull Leipzig.
Namun, Liverpool tidak berhenti di situ saja.

Mereka masih mengincar Romeo Lavia, gelandang Southampton, dan bersedia melakukan segalanya untuk mengalahkan Arsenal dan Chelsea yang juga tertarik padanya. Kehilangan posisi Southampton di Liga Primer pada musim 2023/2024 menjadikan Lavia sebagai komoditas panas di bursa transfer musim panas ini.

Liverpool juga tertarik untuk mendatangkan gelandang lain seperti Manu Kone dan Khephren Thuram. Namun, fokus mereka lebih condong pada Romeo Lavia.

Menurut laporan dari jurnalis Pete O'Rourke, The Reds yakin Lavia telah memilih bergabung dengan mereka. Dengan minat Lavia untuk bergabung dengan Liverpool, aspek pribadi tidak menjadi masalah, dan tinggal terserah klub-klub tersebut untuk menyelesaikan kesepakatan harga.

Southampton disebut mematok harga 50 juta poundsterling atau sekitar Rp. 975,38 miliar rupiah untuk Lavia. Menariknya, Manchester City, klub sebelumnya yang menjual pemain tersebut, memiliki klausul penjualan di masa depan sebesar 20 persen.

Jadi, jika Liverpool mau membayar 50 juta poundsterling, Man City akan mendapatkan 20 persen dari harga penjualan tersebut, yaitu sebesar 10 juta poundsterling.

Kedatangan Romeo Lavia tentunya akan menjadi tambahan berharga untuk Liverpool, terutama sebagai pengganti Fabinho di lini tengah. Dengan jadwal yang padat pada musim 2023/2024, The Reds perlu pemain cadangan yang berkualitas.

Tidak hanya itu, kepindahan Lavia juga dapat dianggap sebagai 'balas dendam' terhadap Chelsea, yang juga dikabarkan  mengincar Levi Colwill, bek Timnas Inggris U-19, di Kejuaraan Eropa. (hs)

0

0

You can share on :

0 Komentar