Nikita Mirzani dan putrinya, LM. (Kolase: poskota)

Nikita Mirzani dan putrinya, LM. (Kolase: poskota)

Berandascoped-by-BerandaPifabizscoped-by-PifabizLM Putri Nikita Mirzani Kini Menyesal Tak Kuliah di Luar Negeri, akan Kembali Sekolah?

LM Putri Nikita Mirzani Kini Menyesal Tak Kuliah di Luar Negeri, akan Kembali Sekolah?

Indonesia | Kamis, 13 Februari 2025

PIFAbiz - Putri sulung Nikita Mirzani, LM, mengungkapkan penyesalannya karena batal melanjutkan pendidikan di luar negeri. Seharusnya, saat ini ia sudah memiliki lingkungan pertemanan baru di tempat pendidikannya. Menyikapi hal ini, Nikita Mirzani mengambil keputusan untuk kembali memberikan kesempatan bagi putrinya.

Dalam keterangannya, Nikita Mirzani menyampaikan bahwa putrinya merasa kehilangan kesempatan berharga akibat peristiwa yang sempat terjadi sebelumnya.

"Dia menyesal. Harusnya sekarang sudah kuliah, punya teman-teman yang bagus," ujar Nikita Mirzani saat ditemui di Polres Jakarta Selatan, Senin (12/2) malam.

Kuasa hukum Nikita Mirzani, Fahmi Bachmid, memastikan bahwa kondisi LM saat ini baik-baik saja. Menurutnya, LM sudah mampu menjelaskan situasi yang sebenarnya terjadi.

"Ya alhamdulillah, dia baik-baik saja. Sudah bisa menjelaskan juga apa yang sebenarnya," kata Fahmi Bachmid.

Sebagai seorang ibu, Nikita Mirzani menegaskan bahwa dirinya tetap mendukung keinginan putrinya untuk melanjutkan pendidikan. Ia berjanji akan kembali mengirimkan LM ke luar negeri agar bisa mengejar ketertinggalan akademiknya.

"Ya sudah, apa yang masih bisa diperbaiki, ya diperbaiki saja," tutur Nikita.

Lebih lanjut, Nikita menyebutkan bahwa putrinya memang masih memiliki semangat untuk bersekolah dan membangun pergaulan dengan teman-teman seusianya.

"Laura memang masih punya keinginan melanjutkan sekolah. Ya saya sebagai orang tua, apa yang anak saya mau, selagi itu positif akan saya support," ungkapnya.

LM disebut sebagai anak yang pintar dan ingin mengejar pelajaran yang sempat tertinggal. Bahkan, ia meminta adanya guru tambahan dari luar untuk membantu mempercepat pemahamannya.

"Dia bahkan pengin ada guru dari luar juga, supaya bisa belajar apa yang dia kehilangan dari tahun lalu," pungkas Nikita Mirzani.

Dengan dukungan penuh dari ibunya, LM diharapkan dapat kembali melanjutkan pendidikan dan meraih cita-citanya di masa depan.

Rekomendasi

Foto: Timnas U-20 Intensifkan Latihan Taktik dan Strategi Jelang Piala Asia 2025 | Pifa Net

Timnas U-20 Intensifkan Latihan Taktik dan Strategi Jelang Piala Asia 2025

Indonesia
| Jumat, 7 Februari 2025
Foto: Naturalisasi 3 Pemain Timnas Indonesia Disetujui DPR RI, Salah Satunya Ole Romeny | Pifa Net

Naturalisasi 3 Pemain Timnas Indonesia Disetujui DPR RI, Salah Satunya Ole Romeny

Indonesia
| Senin, 3 Februari 2025
Foto: Kasus Kanker Kolorektal Meningkat di Kalangan Generasi Muda, Ini Gejala Awal yang Harus Diwaspadai | Pifa Net

Kasus Kanker Kolorektal Meningkat di Kalangan Generasi Muda, Ini Gejala Awal yang Harus Diwaspadai

Indonesia
| Kamis, 6 Maret 2025
Foto: Presiden Prabowo Tegaskan Netralitas Indonesia dalam Perang Dagang AS-China | Pifa Net

Presiden Prabowo Tegaskan Netralitas Indonesia dalam Perang Dagang AS-China

Indonesia
| Sabtu, 12 April 2025
Foto: Kasus Dugaan Kekerasan Guru Terhadap Siswa di Sekolah Al Azhar Pontianak Berakhir Damai | Pifa Net

Kasus Dugaan Kekerasan Guru Terhadap Siswa di Sekolah Al Azhar Pontianak Berakhir Damai

Pontianak
| Sabtu, 22 Maret 2025
Foto: RPJMD Kota Pontianak 2025-2029 Disahkan, Jembatan Garuda dan Penanganan Banjir Masuk Prioritas Pembangunan | Pifa Net

RPJMD Kota Pontianak 2025-2029 Disahkan, Jembatan Garuda dan Penanganan Banjir Masuk Prioritas Pembangunan

Pontianak
| Senin, 26 Mei 2025
Foto: Samsung Galaxy S25 Edge Siap Diluncurkan 13 Mei, Ini Bocoran Spesifikasi dan Harganya | Pifa Net

Samsung Galaxy S25 Edge Siap Diluncurkan 13 Mei, Ini Bocoran Spesifikasi dan Harganya

Indonesia
| Selasa, 6 Mei 2025
Foto: 7 Negara yang Bakal Susah Lolos Piala Dunia, Bahkan Sampai Kiamat | Pifa Net

7 Negara yang Bakal Susah Lolos Piala Dunia, Bahkan Sampai Kiamat

Dunia
| Sabtu, 8 Maret 2025
Foto: Idzes Tampil Solid saat Venezia Tahan Imbang Napoli Tanpa Gol | Pifa Net

Idzes Tampil Solid saat Venezia Tahan Imbang Napoli Tanpa Gol

Italia
| Minggu, 16 Maret 2025
Foto: Harga Cabai di Pontianak Melambung Tinggi hingga 2 Kali Lipat | Pifa Net

Harga Cabai di Pontianak Melambung Tinggi hingga 2 Kali Lipat

Pontianak
| Rabu, 15 Januari 2025

Berita Terkait

Internasional

Foto: Menteri Pertahanan AS Puji Israel sebagai Sekutu Teladan | Pifa Net

Menteri Pertahanan AS Puji Israel sebagai Sekutu Teladan

PIFA.CO.ID, INTERNASIONAL - Menteri Pertahanan AS Pete Hegseth menyatakan bahwa Washington sangat berkomitmen terhadap keamanan Israel, yang disebutnya "sekutu teladan" di Timur Tengah.Pernyataan tersebut disampaikan dalam pertemuan dengan pemimpin Israel Benjamin Netanyahu, menurut Departemen Pertahanan (Dephan) AS pada hari Kamis."Ini adalah kali pertama Menteri Hegseth menerima pejabat asing sebagai Menteri Pertahanan dalam Pemerintahan Trump," kata Dephan AS dalam sebuah pernyataan.Disebutkan, Hegseth menekankan "ikatan yang tak bisa diputuskan" antara AS dan Israel, dan memuji Israel sebagai "sekutu teladan" AS di Timur Tengah. Dia juga menegaskan komitmen penuh AS terhadap keamanan Israel.Hegseth dan Netanyahu juga disebut telah bersepakat untuk bekerja sama mengatasi ancaman keamanan regional dari Iran."Menteri Hegseth juga memuji PM Netanyahu atas operasi militer Israel yang telah secara signifikan merusak reputasi Iran dan proksinya," tulis pernyataan itu.Pernyataan itu juga menyebutkan bahwa kedua tokoh sama-sama menganggap penting "integrasi regional" bagi stabilitas di Timur Tengah.

Indonesia
| Kamis, 6 Februari 2025

Nasional

Foto: Kejagung: 109 Ton Emas Berlabel Antam Palsu Miliki Kualitas Rendah | Pifa Net

Kejagung: 109 Ton Emas Berlabel Antam Palsu Miliki Kualitas Rendah

PIFA, Nasional - Kejaksaan Agung (Kejagung) mengungkapkan bahwa terdapat perbedaan kualitas signifikan antara 109 ton emas yang diberi cap PT Antam palsu dengan logam mulia asli produksi PT Antam. Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung, Ketut Sumedana, menyatakan bahwa kualitas emas produksi swasta tersebut jauh di bawah standar emas produksi PT Antam. "Ya pasti beda (kualitasnya), ini 109 ton emas ilegal, yang satunya kan emas legal," ujar Ketut kepada wartawan pada Sabtu (1/6). Ketut tidak merinci lebih lanjut mengenai perbedaan kualitas yang dimaksud. Ia hanya menambahkan bahwa penyidik masih mendalami dugaan keterlibatan pihak lain dalam kasus tersebut. "Ini kan baru dari pihak Antam, kita belum memeriksa dari pihak swasta yang terlibat. Kita juga belum tau siapa yang diuntungkan, apakah dia perorangan atau korporasi atau penjual emas," tambahnya. Sebelumnya, Kejaksaan Agung telah mengungkap kasus korupsi baru terkait tata kelola komoditi emas sebanyak 109 ton oleh PT Antam selama periode 2010-2021. Dalam pengungkapan kasus ini, pihak Kejagung menetapkan enam mantan General Manager Unit Bisnis Pengelolaan dan Pemurnian Logam Mulia (UB PPLM) PT Antam sebagai tersangka. Keenam tersangka tersebut adalah TK, GM periode 2010-2011; HN, GM periode 2011-2013; DM, GM periode 2013-2017; AH, GM periode 2017-2019; MAA, GM periode 2019-2021; dan ID, GM periode 2021-2022. Kejaksaan Agung masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap pihak-pihak lain yang terlibat dalam kasus korupsi emas ini. 

Indonesia
| Minggu, 2 Juni 2024

Lokal

Foto: BEM SI Kalbar dan FKBK Gelar Buka Puasa Bersama | Pifa Net

BEM SI Kalbar dan FKBK Gelar Buka Puasa Bersama

Berita Kalbar, PIFA - Badan Eksekutif Mahasiswa  Seluruh Indonesia (BEM SI) dan Forum Koordinasi BEM Se-Kalbar menggelar kegiatan buka puasa bersama di kampus IKIP PGRI Pontianak pada kamis (21/04/2022).   Kegiatan tersebut mengangkat tema : Mempererat tali silaturahmi di bulan suci ramadhan yang di hadiri oleh seluruh perwakilan BEM Se-Kota Pontianak.    Nanang Gusryanda selaku Korda BEM SI Kalbar mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antar mahasiswa se - Kota Pontianak.   "Kita bersama dengan rekan-rekan BEM ingin menjalin silaturahmi yang lebih intensif khususnya dibulan suci ramadhan ini, agar kedepan jalinan komunikasi dan koordinasi semakin kompak," ujarnya   Ia juga menambahkan akan tetap konsisten dalam mengawal isu-isu strategis baik nasional maupun isu daerah    "Kita tetap akan terus berjuang untuk mengawal isu-isu yang berkembang, karena peran kita sebagai mahasiswa yaitu  agent of change dan agent of social control," paparnya. (ja) 

Pontianak
| Jumat, 22 April 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5