Mahasiswa kembali menggelar Aksi Tolak UU TNI di DPR hari ini, Kamis (27/3/2025). (detikcom)

Mahasiswa kembali menggelar Aksi Tolak UU TNI di DPR hari ini, Kamis (27/3/2025). (detikcom)

Berandascoped-by-BerandaPolitikscoped-by-PolitikMahasiswa Kembali Gelar Aksi Tolak UU TNI di DPR Hari Ini

Mahasiswa Kembali Gelar Aksi Tolak UU TNI di DPR Hari Ini

Jakarta | Kamis, 27 Maret 2025

PIFA.CO.ID, POLITIK - Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) Kerakyatan bersama koalisi masyarakat sipil akan menggelar demonstrasi menolak Undang-Undang (UU) TNI di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (27/3) pukul 13.30 WIB.

Koordinator Media BEM SI Kerakyatan, Annas Rabbani, menyatakan aksi ini mengusung tuntutan “Indonesia Gelap”, pencabutan UU TNI, dan penolakan RUU Polri.

"Gambarannya, aksi akan dihadiri lebih dari 50 organisasi dan aliansi," ujarnya, Rabu (26/3).

Peserta aksi juga diimbau mengenakan pakaian bebas tanpa almamater, sebagaimana dilakukan dalam demonstrasi sebelumnya.

Rekomendasi

Foto: Prajurit TNI AL Dihukum Penjara Seumur Hidup atas Pembunuhan Jurnalis Juwita | Pifa Net

Prajurit TNI AL Dihukum Penjara Seumur Hidup atas Pembunuhan Jurnalis Juwita

Nasional
| Senin, 16 Juni 2025
Foto: Syok Dipanggil 'Pak Presiden', Dedi Mulyadi Gercep Ingatkan: "Presiden Saya Prabowo, 2 Periode!" | Pifa Net

Syok Dipanggil 'Pak Presiden', Dedi Mulyadi Gercep Ingatkan: "Presiden Saya Prabowo, 2 Periode!"

Jabar
| Kamis, 15 Mei 2025
Foto: Mudik Lebaran, Ini Cara Titip Kendaraan di Polresta Pontianak | Pifa Net

Mudik Lebaran, Ini Cara Titip Kendaraan di Polresta Pontianak

Pontianak
| Selasa, 25 Maret 2025
Foto: Shayne Pattynama Resmi Gabung Buriram United, Siap Taklukkan Liga Thailand | Pifa Net

Shayne Pattynama Resmi Gabung Buriram United, Siap Taklukkan Liga Thailand

Timnas Indonesia
| Rabu, 9 Juli 2025
Foto: Alasan Kluivert Tunjuk Gerald Vanenburg Jadi Asistennya di Timnas Indonesia | Pifa Net

Alasan Kluivert Tunjuk Gerald Vanenburg Jadi Asistennya di Timnas Indonesia

Indonesia
| Senin, 27 Januari 2025
Foto: Prabowo Dikabarkan Reshuffle Mendiktisaintek Satryo Brodjonegoro Hari Ini | Pifa Net

Prabowo Dikabarkan Reshuffle Mendiktisaintek Satryo Brodjonegoro Hari Ini

Indonesia
| Rabu, 19 Februari 2025
Foto: China Naikkan Tarif Impor Produk AS hingga 84 Persen | Pifa Net

China Naikkan Tarif Impor Produk AS hingga 84 Persen

Indonesia
| Kamis, 10 April 2025
Foto: Perceraian Cut Intan Nabila dan Armor Toreador Resmi Diputus, Hak Asuh Jatuh ke Tangan Sang Ibu | Pifa Net

Perceraian Cut Intan Nabila dan Armor Toreador Resmi Diputus, Hak Asuh Jatuh ke Tangan Sang Ibu

Indonesia
| Selasa, 25 Maret 2025
Foto: Korban Tewas Kebakaran Hutan di Los Angeles Bertambah Jadi 24 Orang | Pifa Net

Korban Tewas Kebakaran Hutan di Los Angeles Bertambah Jadi 24 Orang

Los Angeles
| Senin, 13 Januari 2025
Foto: Nikita Mirzani Sebut LM Bakal Buka Suara atas Keinginannya Sendiri | Pifa Net

Nikita Mirzani Sebut LM Bakal Buka Suara atas Keinginannya Sendiri

Indonesia
| Jumat, 14 Februari 2025

Berita Terkait

Nasional

Foto: Gibran Unggah Tren Viral Pacu Jalur: Tradisi Riau yang Mendunia di Era Digital | Pifa Net

Gibran Unggah Tren Viral Pacu Jalur: Tradisi Riau yang Mendunia di Era Digital

PIFA, Nasional - Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka turut merespons tren viral Pacu Jalur yang tengah ramai diperbincangkan warganet, dengan mengunggah konten terkait di akun Instagram pribadinya, @gibran_rakabuming, pada Minggu (6/7) malam. Pacu Jalur merupakan perlombaan dayung tradisional khas Rantau Kuantan, Riau, yang identik dengan perahu panjang serta atraksi tarian di ujung sampan saat berlomba. Dalam unggahan videonya, Gibran menampilkan momen anak kecil yang menari lincah di ujung perahu Pacu Jalur. "Siapa sangka, dari tepian Kuantan Singingi, semangat Pacu Jalur bisa mengalir hingga ke jagat digital dunia," tulis Gibran dalam caption video tersebut. Gibran menyoroti bagaimana gerakan khas dalam Pacu Jalur, terutama tarian ikoniknya, kini memengaruhi banyak sosok dari berbagai penjuru dunia—mulai dari atlet sepak bola internasional hingga para influencer global. Fenomena ini menurutnya membuktikan kekuatan konten lokal yang mampu menembus batas-batas budaya melalui media sosial. Lebih dari sekadar tradisi, Gibran menilai Pacu Jalur adalah bagian penting dari warisan budaya Indonesia. Ia menyebutnya sebagai narasi dan identitas bangsa yang memiliki potensi besar dalam diplomasi budaya digital. "Di mana konten mampu menjadi jembatan, memperkenalkan kearifan lokal Indonesia ke mata dunia," ujarnya. Menurut Gibran, tren ini bisa menjadi momentum strategis untuk mempromosikan budaya Indonesia di ranah global. Ia mengajak masyarakat untuk memaknai Pacu Jalur tidak hanya sebagai ajang olahraga rakyat, tapi juga sebagai ekspresi seni dan jati diri bangsa yang patut dibanggakan. Sebelumnya, tren Pacu Jalur juga viral melalui konsep “aura farming”, yakni momen-momen ekspresif para penari kecil yang dianggap “mengundang aura” kemenangan saat berada di ujung perahu. Fenomena ini telah menarik perhatian netizen dari dalam dan luar negeri, bahkan turut diadaptasi oleh sejumlah atlet dunia dalam bentuk tarian kemenangan atau selebrasi. Dengan semakin masifnya penyebaran konten ini, Gibran berharap Pacu Jalur bisa terus dikenang dan dilestarikan, sekaligus menjadi inspirasi bagi dunia mengenai kekayaan budaya Indonesia.

Nasional
| Selasa, 8 Juli 2025

Lokal

Foto: Pengerjaan Jalan Sungai Kelik - Siduk Ketapang Rampung Desember 2021 | Pifa Net

Pengerjaan Jalan Sungai Kelik - Siduk Ketapang Rampung Desember 2021

Ketapang - Pekerjaan proyek jalan nasional Sungai Kelik - Siduk di Kabupaten Ketapang sudah mencapai progres 55 persen. Jika tidak berhalangan, pelaksana menargetkan selesai pada Desember 2021 mendatang. Pelaksana lapangan, Uten Sutendi mengatakan bahwa proyek perbaikan ruas jalan tersebut dimulai pada Oktober 2020 dan berakhir di bulan April 2022.  "Kalau tidak ada kendala, kita targetkan selesai bulan Desember 2021. Saat ini progresnya sudah mencapai 55 persen," kata Uten Sutendi, Rabu (24/08). Dia menjelaskan, proyek itu mendapatkan anggaran senilai Rp102 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2020. Total ruas jalan yang dikerjakan sepanjang 62 kilometer dari Sungai Kelik - Siduk. "Dari total panjang 62 kilometer itu terbagi beberapa item. Mulai dari perawatan jalan dan jembatan, serta rekonstruksi. Untuk rekonstruksi sepanjang 21 kilometer," ucapnya. Sepanjang proses pengerjaan, menurut Sutendi, sejauh ini tidak ada kendala. Masyarakat yang ada di sepanjang ruas jalan juga sangat mendukung perbaikan ruas jalan tersebut. "Saat ini kendala kita cuma cuaca. Jika hujan deras terpaksa pengerjaan dihentikan dulu. Sedangkan untuk kendala lainnya masih kita selesaikan," terangnya. Sedangkan pengerjaan rekonstruksi cukup berat ada pada penimbunan jalan yang sering terendam banjir. Pihaknya terpaksa melakukan penimbunan sepanjang 1,3 kilometer sebelum diaspal. Itu dilakukan karena lokasinya memang menjadi langganan banjir saat musim hujan.  "Panjang jalan yang ditimbun 1,3 kilometer. Ketinggian timbunan mulai dari 1 meter sampai 2,5 meter," timbalnya. Adapun menyangkut peralatan, diakui dia, sudah sangat siap. Peralatan yang dibutuhkan untuk penimbunan, pengerasan hingga pengaspalan sudah disediakan dengan baik.  "Semoga tidak ada kendala yang berarti, sehingga target kami untuk diselesaikan bulan Desember bisa tercapai," tutupnya.  Sementara itu, salah satu tokoh masyarakat Ketapang, Fendi (52) menilai perbaikan jalan Sungai Kelik - Siduk akan berdampak pada meningkatnya ekonomi masyarakat. "Kita harus akui bahwa infrastruktur jalan menjadi penopang utama meningkatnya ekonomi masyarakat. Terbukti, sejak jalan itu berstatus jalan nasional, ekonomi masyarakat menjadi lebih baik," ungkap Fendi. Selain memberi dampak ke ekonomi, dengan diperbaikinya jalan itu, juga mempermudah akses masyarakat. Sehingga secara durasi jarak tempuh lebih singkat, baik dari kota menuju penghuluan maupun sebaliknya. "Kita bersyukur dan berterima kasih kepada Kementerian PU yang terus memperbaiki jalan Sungai Kelik - Siduk. Dengan demikian, masyarakat tentu akan lebih mudah menuju kota maupun menuju Kecamatan penghuluan," tuturnya. Ia berharap, Pemerintah Daerah Ketapang terus berkolaborasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dalam upaya memohon pengajuan status jalan nasional yang mungkin tidak bisa ditangani menggunakan APBD. "Kemampuan APBD Ketapang yang hanya 2 triliun lebih, saya rasa tidak akan mencukupi untuk membangun ruas jalan di Ketapang yang terbilang cukup banyak. Ini diperlukan kerjasama dengan pemerintah pusat. Harapan kita, tahun 2022 jalan nasional terhubung ke jalan Trans Kalimantan," imbuhnya.  

Tim Redaksi
| Minggu, 29 Agustus 2021

Lokal

Foto: KPU Pontianak Musnahkan Ratusan Surat Suara Rusak dan Berlebih Pilkada 2024  | Pifa Net

KPU Pontianak Musnahkan Ratusan Surat Suara Rusak dan Berlebih Pilkada 2024

PIFA, Lokal – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pontianak memusnahkan sebanyak 966 surat suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Pemusnahan tersebut dilakukan dengan cara dibakar di Gudang Logistik KPU Kota Pontianak, Jalan Kom Yos Sudarso, pada Selasa (26/11/2024). Ketua KPU Kota Pontianak, David Teguh, menjelaskan bahwa surat suara yang dimusnahkan terdiri dari surat suara yang rusak dan surat suara berlebih dari pengiriman. “Kami melakukan pemusnahan terhadap surat suara sisa hasil sortir dan lipat, termasuk yang rusak,” ungkap David. Dari total 966 surat suara yang dimusnahkan, 246 di antaranya adalah untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur. Sementara itu, 720 lainnya merupakan surat suara untuk pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota. “Surat suara yang dimusnahkan adalah kategori cacat dan kelebihan dari sisa pengiriman,” tambahnya. Sebelumnya, KPU Kota Pontianak telah mendistribusikan sebanyak 1.808 kotak suara ke 904 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar di 29 kelurahan di enam kecamatan di Kota Pontianak. Selain itu, KPU juga mengimbau petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti potensi gangguan akibat hujan yang dapat menghambat aktivitas saat pemungutan suara. (ly)

Pontianak
| Selasa, 26 November 2024
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5