Mahfud MD: Sikap Prabowo Soal Koruptor Membingungkan
Indonesia | Senin, 23 Desember 2024
Mantan Menko Polhukam Mahfud MD. (Dok. Istimewa)
Indonesia | Senin, 23 Desember 2024
Internasional
Berita Internasional, PIFA - Imbas dari negara yang bangkrut dan demonstrasi besar-besaran dari warganya, Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa akan mengundurkan diri pada 13 Juli 2022 mendatang. Melansir CNN, sebelumnya ribuan pengunjuk rasa di Sri Lanka menduduki kediaman Presiden Gotabaya Rajapaksa usai menembus barikade pertahanan polisi pada Sabtu (9/7). Para demonstran itu meminta agar Presiden Rajapaksa segera mengundurkan diri karena dinilai telah gagal menangani krisis ekonomi yang tengah melanda Sri Lanka. Pengumuman pengunduran diri Presiden Rajapaksa muncul setelah ribuan para pengunjuk rasa menyerbu kediamannya. Mereka juga membakar rumah Perdana Menteri untuk melampiaskan kemarahannta atas krisis ekonomi yang memburuk. Dilansir dari Pikiran Rakayat, Ketua Parlemen Mahinda Yapa Abeywardena mengatakan dalam sebuah pernyataan yang disiarkan televisi pada Sabtu (9/72022) bahwa Rajapaksa telah setuju untuk mengundurkan diri pada 13 Juli 2022 nanti. Kantor berita Al Jazeera melaporkan keputusan untuk mundur pada 13 Juli diambil untuk memastikan penyerahan kekuasaan secara damai. "Karena itu saya meminta masyarakat untuk menghormati hukum dan menjaga perdamaian," kata Mahinda Yapa Abeywardena. Berita tentang keputusan presiden Sri Lanka, disambut bahagia dengan kembang api sebagai perayaan di beberapa bagian ibu kota, Kolombo. “Hari ini adalah hari kemerdekaan bagi saya yang lahir di negara ini, bukan tahun 1948, karena hari ini kita telah berjuang untuk kebebasan kita dari tirani dan para bajingan dan politisi serakah yang telah menjalankan bangsa kita ke titik nol,” kata seorang pengunjuk rasa, dilansir PIFA dari Al Jazeera. Sebelumnya, Rajapaksa dievakuasi dari istana kepresidenan di Kolombo, sebelum ribuan pengunjuk rasa menyerbu gedung itu, untuk menuntut pengunduran dirinya. Sementara Perdana Menteri Wickremesinghe juga telah mengumumkan pengunduran dirinya, ia hanya akan mundur jika pemerintahan baru terbentuk. “Hari ini di negara ini kami mengalami krisis bahan bakar, kekurangan pangan, kami memiliki kepala Program Pangan Dunia yang datang ke sini dan kami memiliki beberapa hal untuk didiskusikan dengan IMF. Oleh karena itu, jika pemerintah ini pergi, harus ada pemerintahan lain," ujarnya. (yd)
Lokal
Berita Kubu Raya, PIFA – Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Kubu Raya telah mengumumkan ada finalis Putera-Puteri Pariwisata tahun 2022 yang dinyatakan lolos seleksi. Berdasarkan data yang diterima dari Disporapar Kubu Raya, berikut ke-12 finalis tersebut. Sebelumnya, Kadisporapar Kubu Raya Iping Hindrawati mengatakan, hasil seleksi administrasi menunjukkan bahwa ada sebanyak 24 finalis yang berhak lolos. “Ada 12 Putra dan 12 Putri finalis Pariwisata tahun 2022 kita harapkan di masa covid peserta dapat mempersiapkan diri dari kesehatan di masa pandemi covid-19 dan materi diri pariwisata,” terangnya kepada PIFA pada 24 Februari 2022 lalu.
Lokal
Singkawang - Peletakan batu pertama pembangunan Gedung Serbaguna Gereja Stasi Santo Petrus Roban dihadiri langsung oleh Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie, Sabtu (4/9/2021). Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Anggota DPRD Kota Singkawang Bapak Su Mian, Camat Singkawang Tengah, Plt. Kasat Pol PP, Lurah Roban, Pastor Paroki Santo Fransiskus Asisi, Ketua Gereja Stasi Santo Petrus Roban. Kemudian, dihadiri juga masyarakat dan beberapa umat gereja di stasti setempat. Berlangsung terbatas dan sederhana, acara dilaksanakan dengan protokol kesehatan Covid-19. Seusai sambutan dan pembacaan doa pemberkatan gereja, Wali Kota bersama Pastor Paroki dan Ketua Panitia Pembangunan melakukan peletakan batu pertama di lokasi pembangunan. "Pemerintah hadir dan menjamin seluruh masyarakat untuk bebas melakukan ibadah dan siap mendukung dalam pengembangan rumah ibadah yang layak kepada seluruh masyarakat." Dikutip dari rilis Prokopim Pemkot Singkawang (5/9). Wali Kota mengatakan, Gereja adalah tempat ibadah. Salah satu simbol keharmonisan yang ada di Kota Singkawang, sambungnya. Dalam kesempatan itu, Wako Tjhai Chui Mie juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga keberagaman dan keharmonisan di Kota Singkawang. Mari kita jaga keberagaman dan keharmonisan seluruh masyarakat di Kota Singkawang, agar predikat Kota Tertoleran di Indonesia terus melekat dan menjadi ciri khas setiap orang mendengar nama Kota Singkawang," ujarnya, seperti dikutip dari rilis Prokopim Pemkot Singkawang.