Anas Urbaningrum menyatakan bahwa dirinya akan kembali masuk ke kolam politik setelah bebas murni. (Republika.co.id)

Anas Urbaningrum menyatakan bahwa dirinya akan kembali masuk ke kolam politik setelah bebas murni. (Republika.co.id)

Berandascoped-by-BerandaPolitikscoped-by-PolitikMantan Koruptor Hambalang, Anas Urbaningrum Terjun ke Kolam Politik Lagi Usai Bebas Murni

Mantan Koruptor Hambalang, Anas Urbaningrum Terjun ke Kolam Politik Lagi Usai Bebas Murni

Indonesia | Selasa, 11 Juli 2023

PIFA, Politik - Anas Urbaningrum telah dibebaskan secara penuh setelah menjalani cuti menjelang bebas (CMB) selama tiga tahun. Setelah dibebaskan secara penuh, Anas menyatakan niatnya untuk kembali ke kolam politik.

Pada hari Senin (10/7/2023) kemarin, Anas tiba di Bapas Bandung yang terletak di Jalan Ibrahim Adjie, didampingi oleh para pendukungnya. Anas berada di dalam Bapas selama 30 menit dan kemudian keluar bersama pejabat Bapas Bandung.

Anas mengungkapkan bahwa dengan kebebasan penuh ini, dia dapat beraktivitas tanpa hambatan. Mantan napi korupsi kasus proyek Hambalang era Presiden SBY ini mengatakan bahwa saat ini dia menjadi seseorang yang merdeka, termasuk kembali terlibat dalam dunia politik.

"Politik akan diikuti, persisnya apa lihat saja. Insya Allah komunitas saya, komunitas politik dan kolam saya kolam politik Insya Allah saya akan masuk lagi ke kolam itu, tunggu saja, gak boleh dikatakan di Bapas, akan saya katakan di tempat lain," kata Anas, melansir detikjabar.

Sebelumnya, Anas mengatakan dirinya telah resmi menjalani masa CMB dan mendapatkan sertifikat.

"Secara resmi selesai menjalani CMB, dapat sertifikat (surat kebebasan)," ungkapnya.

Anas menganggap statusnya lulus cumlaude setelah menjalani CMB.

"Ini statusnya apa, cumlaude? Karena tidak ada hal-hal pelanggaran kita anggap saja statusnya cumlaude," lanjut mantan Ketum Partai Demokrat itu.

Menarik ditunggu aksi yang Anas ucapkan, mengingat tahun 2023 ini sudah masuk tahun politik menjelang Pemilu dan Pilpres 2024.

Kabar bebasnya Anas dikonfirmasi oleh pembimbing Kemasyarakatan Bapas Bandung Budiana. Dia mengatakan, CMB Anas Ubaningrum habis pada Minggu 9 Juli 2023 kemarin.

"Beliau berakhirnya kemarin tanggal 9, tapi karena kemarin hari Minggu maka pemberian surat keterangan masa berakhir diberikan hari ini," katanya, dikutip PIFA dari detiknews.

"Selama beliau menjalani cuti menjelang bebas selama 3 bulan, beliau melakukan wajib lapor ke Bapas 2 minggu sekali, jadi totalnya 6 kali wajib lapor, dan selama menjalani program CMB sesuai ketentuan berlaku tidak pernah melanggar yang ada aturan CMB, sehingga beliau berhak mendapat surat pembebasan bimbingan," tandas Budiana.

Rekomendasi

Foto: Raditya Dika dan Yono Bakrie Gegerkan Dunia Maya dengan Podcast 24 Jam Non-Stop | Pifa Net

Raditya Dika dan Yono Bakrie Gegerkan Dunia Maya dengan Podcast 24 Jam Non-Stop

Pifabiz
| Sabtu, 4 Januari 2025
Foto: Klasemen Lengkap Piala Asia U-17 2025, Tersisa 2 Laga di Grup D | Pifa Net

Klasemen Lengkap Piala Asia U-17 2025, Tersisa 2 Laga di Grup D

Indonesia
| Jumat, 11 April 2025
Foto: Menteri Maman Minta Masyarakat Sebut ‘Pelaku UMKM’ menjadi Pengusaha | Pifa Net

Menteri Maman Minta Masyarakat Sebut ‘Pelaku UMKM’ menjadi Pengusaha

Pontianak
| Kamis, 13 Maret 2025
Foto: Kasus Kim Soo Hyun dan Kim Sae Ron: Kronologi Kontroversi yang Menggemparkan Publik | Pifa Net

Kasus Kim Soo Hyun dan Kim Sae Ron: Kronologi Kontroversi yang Menggemparkan Publik

Indonesia
| Kamis, 13 Maret 2025
Foto: 40.000 Warga Terpaksa Mengungsi di Tepi Barat, PBB Kecam Operasi Militer Israel | Pifa Net

40.000 Warga Terpaksa Mengungsi di Tepi Barat, PBB Kecam Operasi Militer Israel

Palestina
| Kamis, 27 Februari 2025
Foto: Candaan Striker Greg Nwokolo Usai Dipanggil Timnas Lagi: Jangan Ada yang Komen Udah Tua | Pifa Net

Candaan Striker Greg Nwokolo Usai Dipanggil Timnas Lagi: Jangan Ada yang Komen Udah Tua

Indonesia
| Rabu, 5 Maret 2025
Foto: Bawa Serangkaian Upgrade Inovatif, Yamaha R25 2025 Semakin Kental dengan Spirit R World Series | Pifa Net

Bawa Serangkaian Upgrade Inovatif, Yamaha R25 2025 Semakin Kental dengan Spirit R World Series

Indonesia
| Kamis, 24 April 2025
Foto: Lemang, Kuliner yang Selalu Diburu saat Ramadhan di Pontianak | Pifa Net

Lemang, Kuliner yang Selalu Diburu saat Ramadhan di Pontianak

Pontianak
| Rabu, 5 Maret 2025
Foto: Banjir di Desa Darit Makin Parah, Tingginya Capai Atap Rumah Warga | Pifa Net

Banjir di Desa Darit Makin Parah, Tingginya Capai Atap Rumah Warga

Darit
| Kamis, 23 Januari 2025
Foto: Kabar Gembira! Gaji ke-13 PNS Cair Mulai Juni 2025, Siap-siap Terima Tambahan Penghasilan | Pifa Net

Kabar Gembira! Gaji ke-13 PNS Cair Mulai Juni 2025, Siap-siap Terima Tambahan Penghasilan

Indonesia
| Selasa, 6 Mei 2025

Berita Terkait

Nasional

Foto: Siaga! BMKG Ungkap Ada Potensi Cuaca Ekstrem 28-30 Desember Terjang Wilayah Ini | Pifa Net

Siaga! BMKG Ungkap Ada Potensi Cuaca Ekstrem 28-30 Desember Terjang Wilayah Ini

Berita Nasional, PIFA - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan rilis adanya potensi cuaca ekstrem di sebagian wilayah Indonesia selama dua hari kedepan, yakni pada periode tanggal 28-30 Desember 2022. Cuaca ekstrem tersebut berpeluang menimbulkan dampak bencana hidrometeorologi berupa banjir, genangan, dan tanah longsor. Berdasarkan prakiraan berbasis dampak Impact-Based Forecast (IBF), daerah yang ditetapkan berstatus *SIAGA* pada periode tanggal tersebut yaitu sebagian Provinsi Banten, Jawa Barat, DKI, Jawa Tengah, Jawa Timur, NTB, NTT. "Wilayah tersebut diprakirakan dapat mengalami hujan lebat yang berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi," ungkap Dwikorita di Jakarta, Rabu (28/12), dikutip dari keterangan yang dimuat dalam laman resmi BMKG. Dwikorita menerangkan, dampak yang dapat terjadi diantaranya adalah volume aliran sungai berpotensi meningkat drastis sehingga dapat mengakibatkan potensi banjir dan banjir bandang. Selain itu, besar kemungkinan hujan lebat tersebut mengakibatkan potensi tanah longsor, guguran bebatuan, atau erosi tanah, terutama di daerah-daerah dataran tinggi dan lereng-lereng perbukitan dan gunung. Maka dari itu, lanjutNYA, BMKG mengimbau kepada pemerintah daerah setempat dan masyarakat yang bermukim di sepanjang daerah aliran sungai dan wilayah perbukitan untuk lebih waspada dan meningkatkan kesiap-siagaan. Terutama jika hujan lebat terjadi dalam intensitas yang cukup lama. "Mohon kepada masyarakat untuk berhati-hati jika beraktivitas di luar rumah. Jika tidak ada keperluan mendesak, maka sebaiknya di rumah saja menunggu cuaca kembali normal," sambungnya. Sementara Deputi Meteorologi BMKG Guswanto menerangkan bahwa potensi ekstrem ini dipicu oleh aktifnya sejumlah fenomena dinamika atmosfer di sekitar wilayah Indonesia yang berpotensi signifikan terhadap peningkatan curah hujan di beberapa wilayah. Diantaranya, peningkatan aktifitas Monsun Asia yang dapat meningkatkan pertumbuhan awan hujan secara signifikan di wilayah Indonesia bagian barat, tengah dan selatan. Selain itu, kata dia, meningkatnya intensitas fenomena 'cold surge' atau seruakan dingin yang disertai dengan potensi arus lintas ekuatorial sehingga aliran massa udara dingin dari Asia memasuki wilayah Indonesia juga dapat meningkatkan pertumbuhan awan hujan terutama di wilayah Indonesia bagian barat dan tengah. Dinamika atmosfer lainnya, lanjut Guswanto, yaitu adanya indikasi pembentukan pusat tekanan rendah di sekitar wilayah Australia yang dapat memicu peningkatan pertumbuhan awan konvektif yang cukup masif dan berpotensi menyebabkan hujan dengan intensitas tinggi, peningkatan kecepatan angin permukaan, serta peningkatan tinggi gelombang di perairan sekitarnya. Fenomena lainnya yang signifikan yakni terpantaunya fenomena Madden Julian Oscillation (MJO) yang aktif bersamaan dengan fenomena gelombang Kelvin dan Rossby Ekuatorial, dimana kondisi tersebut berkontribusi signifikan terhadap peningkatan curah hujan di beberapa wilayah Indonesia terutama di bagian tengah dan timur. Kepada masyarakat, imbau Kepala BMKG, untuk tidak panik tetapi tetap waspada. "Dan terus memonitor informasi perkembangan cuaca dan peringatan dini cuaca ekstrem dari BMKG. Pangkas dahan dan ranting pohon yang rapuh serta menguatkan tegakan/tiang agar tidak roboh tertiup angin kencang," tutupnya. (yd)

Indonesia
| Rabu, 28 Desember 2022

Sports

Foto: Lazio vs Como Berakhir Imbang 1-1, Fabregas Tak Puas | Pifa Net

Lazio vs Como Berakhir Imbang 1-1, Fabregas Tak Puas

PIFA.CO.ID, SPORTS - Rasa frustrasi meliputi Cesc Fabregas setelah tim asuhannya, Como 1907, bermain imbang 1-1 melawan Lazio dalam laga pekan ke-20 Liga Italia 2024-2025. Pertandingan yang berlangsung di Stadion Olimpico pada Jumat (10/1/2025) atau Sabtu dini hari WIB berakhir tanpa pemenang.Lazio unggul lebih dahulu lewat gol Boulaye Dia pada menit ke-34 sebelum Patrick Cutrone menyamakan kedudukan di menit ke-72. Meski hasil imbang di markas Lazio dianggap sebagai perkembangan dibanding pertemuan sebelumnya, di mana Como kalah telak 1-5 pada Oktober 2024, Fabregas tetap merasa kurang puas.“Ini adalah kisah musim kami, kami menciptakan begitu banyak peluang dan perlu mengonversi lebih banyak peluang menjadi gol. Kami kehilangan banyak poin karena hal tersebut. Kami berkembang secara defensif, saya melihat karakter yang kuat dari tim saya untuk datang ke sini dan bermain seperti ini,” ungkap Fabregas, dikutip oleh Football Italia dari DAZN.Como sebenarnya memiliki peluang besar untuk membawa pulang tiga poin setelah Lazio bermain dengan 10 orang sejak menit ke-58 akibat kartu merah yang diterima Loum Tchaouna. Namun, kesempatan tersebut tidak berhasil dimanfaatkan sepenuhnya oleh tim muda Como.“Kami harus ingat bahwa kami kalah 1-5 dari tim ini di kandang sendiri, jadi untuk menampilkan performa seperti ini sangat mengesankan. Di saat yang sama, kami marah karena dengan penampilan seperti itu, kami layak mendapatkan tiga poin,” lanjut Fabregas.Meski mengakui perkembangan tim, Fabregas menyoroti kurangnya kematangan pemain muda dalam mengontrol tempo permainan di 20 menit terakhir. Hal ini, menurutnya, menjadi salah satu alasan Como gagal memaksimalkan peluang.“Selain mencetak gol dan kami memiliki begitu banyak peluang, kami seharusnya menurunkan tempo sedikit di 20 menit terakhir, tapi ini adalah tim muda dan kurang sedikit kematangan untuk mengalirkan bola, memaksa Lazio keluar dari posisinya,” tambahnya.Saat ini, Como berada di peringkat ke-15 klasemen sementara Liga Italia dengan 19 poin. Sementara itu, Lazio masih bertahan di posisi empat besar dengan koleksi 36 poin dari 20 pertandingan.Fabregas juga menekankan pentingnya proses dalam membangun tim, terutama dengan banyaknya pemain muda yang sebelumnya bermain di Serie B. “Ini adalah sebuah proses, saya tidak bisa mengharapkan para pemain muda untuk langsung mengetahui semua ini, banyak yang berada di Serie B musim lalu juga. Mereka terus belajar sepanjang waktu dan itu adalah tugas saya sebagai pelatih untuk membantu mereka melakukan hal tersebut,” tutup pelatih asal Spanyol itu.

Italia
| Sabtu, 11 Januari 2025

Nasional

Foto: Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Ombudsman Minta Polda Transparan Ungkap Motif | Pifa Net

Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Ombudsman Minta Polda Transparan Ungkap Motif

PIFA, Nasional - Ombudsman RI Perwakilan Sumatera Barat (Sumbar) mendesak Polda Sumbar untuk secara transparan mengungkap motif di balik kasus penembakan oleh oknum perwira polisi yang menewaskan rekannya di Kabupaten Solok Selatan. Kasus ini diduga terkait dengan aktivitas tambang ilegal di wilayah tersebut."Motif pembunuhan harus diungkap secara komprehensif dan transparan," ujar Pjs Kepala Perwakilan Ombudsman RI Sumbar, Adel Wahidi, dalam konferensi pers di Padang pada Minggu.Adel menegaskan pentingnya membuka dugaan keterkaitan antara aksi penembakan tersebut dengan upaya perlindungan terhadap aktivitas tambang ilegal di Solok Selatan. Ia menilai, kejahatan lingkungan seperti tambang ilegal biasanya tidak berdiri sendiri, melainkan bagian dari jaringan yang lebih besar."Kejahatan tambang berjejaring sedemikian rupa. Layaknya tidak hanya soal sopir truk yang ditangkap, tapi berkaitan dengan pemilik truk, pengusaha tambang, peralatan serta logistik tambang itu sendiri," jelas Adel.Ombudsman juga menyoroti perlunya penegakan hukum tidak hanya terhadap pidana pembunuhan, tetapi juga pelanggaran etik yang mungkin terjadi. Ia mengingatkan bahwa kasus ini bisa semakin memperburuk citra kepolisian jika tidak ditangani secara tegas dan transparan.Ombudsman turut berduka atas meninggalnya Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Ryanto Ulil Anshar, yang gugur saat menjalankan tugas menegakkan hukum. Pelaku harus ditindak tegas untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa penanganan kasus ini harus menjadi momentum untuk memperkuat upaya pemberantasan kejahatan lingkungan, khususnya tambang ilegal, di Sumatera Barat.Kabupaten Solok Selatan dikenal sebagai salah satu daerah yang menghadapi tantangan besar terkait tambang ilegal, termasuk tambang emas dan galian C. Pada September lalu, insiden longsor di tambang emas ilegal di Nagari Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, menelan korban jiwa sebanyak 13 orang. Adel menekankan bahwa tragedi ini menunjukkan betapa kompleksnya jaringan kejahatan tambang ilegal di Sumbar.Kasus ini (longsor) belum selesai, tapi ini sudah terjadi lagi," ujarnya. (ad)

Padang
| Senin, 25 November 2024
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5