Selebrasi kemenangan Timnas Indonesia yang diperkuat pemain keturunan dan naturalisasi saat bantai Vietnam 3-0. (Dok. PSSI)

Selebrasi kemenangan Timnas Indonesia yang diperkuat pemain keturunan dan naturalisasi saat bantai Vietnam 3-0. (Dok. PSSI)

Berandascoped-by-BerandaSportsscoped-by-SportsMantan Pelatih Thailand Sebut Naturalisasi Timnas Indonesia Tak akan Sukses

Mantan Pelatih Thailand Sebut Naturalisasi Timnas Indonesia Tak akan Sukses

Indonesia | Kamis, 16 Mei 2024

PIFA, Sports - Mantan pelatih Thailand, Witthaya Laohakul, memandang program naturalisasi PSSI untuk memperkuat timnas Indonesia tak akan sukses. Meskipun timnas Indonesia saat ini diperkuat oleh pemain naturalisasi dan telah menunjukkan hasil positif, seperti menembus 16 besar Piala Asia 2023 dan berpeluang lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 usai mengalahkan Vietnam di dua laga terakhir, Laohakul tetap skeptis terhadap program ini.

Naturalisasi Tak Sukses?

Sebagai informasi, PSSI masih melanjutkan program naturalisasi dengan mengintegrasikan pemain-pemain baru seperti Calvin Verdonk dan Jens Raven yang sedang dalam proses pengesahan. Namun, Laohakul berpendapat bahwa naturalisasi tidak dapat dijadikan solusi jangka panjang. 

"Dalam jangka pendek tidak apa-apa (naturalisasi). Untuk jangka panjang menurut saya tidak bisa sukses,," ucap Laohakul, seperti dikutip dari Suara.com. 

Laohakul juga menekankan pentingnya pembinaan pemain muda untuk mencapai stabilitas timnas.

"Itu sebabnya kami perlu memiliki stabilitas dari pemain level muda hingga akademi," tegasnya.

Agenda terdekat timnas Indonesia adalah Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan pertandingan melawan Irak dan Filipina pada Juni 2024 mendatang.

Perjalanan Garuda di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Grup F menjadi panggung bagi perjalanan Timnas Indonesia di kualifikasi Piala Dunia 2026, bersama Irak, Vietnam, dan Filipina. Dalam empat laga yang telah dilakoni, Garuda duduk manis di posisi kedua klasemen grup dengan koleksi 7 poin.

Catatan poin ini memberikan dorongan bagi Timnas Indonesia dalam upaya merebut tiket menuju putaran berikutnya. Mereka telah mengamankan dua kemenangan dan satu hasil imbang dari empat pertandingan sebelumnya.

Awalnya, Timnas Indonesia harus menghadapi kekalahan dari tuan rumah Irak (1-5) dalam laga perdana. Namun, kekecewaan itu tidak berkepanjangan, karena Garuda mampu meraih hasil imbang 1-1 melawan Filipina dalam laga kedua.

Beruntung, semangat tim bangkit kembali dan mencatatkan dua kemenangan meyakinkan melawan Vietnam. Mereka menang tipis 1-0 di GBK, lalu menggulung Vietnam 3-0 di My Dinh National Stadium.

Kini, fokus Timnas Indonesia tertuju pada dua laga tersisa di fase grup, melawan Irak pada 6 Juni 2024 dan Filipina pada 11 Juni 2024. Kedua pertandingan ini akan digelar di kandang sendiri, di Stadion Utama Gelora Bung Karno.

Hanya dibutuhkan tiga poin lagi bagi Timnas Indonesia untuk melangkah ke babak selanjutnya. Meskipun perjalanan menuju Piala Dunia 2026 masih panjang, semangat juang skuad Shin Tae-yong tetap membara. (yd)

Rekomendasi

Foto: Hindari Sengketa Tanah, Ini Langkah yang Harus Dilakukan Sebelum Membeli | Pifa Net

Hindari Sengketa Tanah, Ini Langkah yang Harus Dilakukan Sebelum Membeli

Indonesia
| Jumat, 14 Februari 2025
Foto: Berangkat Lebih Awal ke Piala Asia, PSSI Targetkan Lolos ke Piala Dunia U-17 | Pifa Net

Berangkat Lebih Awal ke Piala Asia, PSSI Targetkan Lolos ke Piala Dunia U-17

Indonesia
| Jumat, 14 Maret 2025
Foto: Pola Makan Sehat Saat Puasa, Kunci Kebugaran dan Awet Muda | Pifa Net

Pola Makan Sehat Saat Puasa, Kunci Kebugaran dan Awet Muda

Indonesia
| Kamis, 13 Maret 2025
Foto: Kenali Gejala Awal Serangan Jantung, Jangan Sampai Terlambat Ditangani | Pifa Net

Kenali Gejala Awal Serangan Jantung, Jangan Sampai Terlambat Ditangani

Indonesia
| Senin, 21 April 2025
Foto: Polisi Periksa Artis FTV Larasati Nugroho usai Alami Kecelakaan | Pifa Net

Polisi Periksa Artis FTV Larasati Nugroho usai Alami Kecelakaan

Jakarta
| Jumat, 31 Januari 2025
Foto: Gubernur Norsan Luncurkan Program Gema Membangun Desa 2026 Demi Tingkatkan IPM Kalbar | Pifa Net

Gubernur Norsan Luncurkan Program Gema Membangun Desa 2026 Demi Tingkatkan IPM Kalbar

Pontianak
| Sabtu, 10 Mei 2025
Foto: Newcastle Lolos ke Final Carabao Cup, Siap Hadapi Tottenham atau Liverpool | Pifa Net

Newcastle Lolos ke Final Carabao Cup, Siap Hadapi Tottenham atau Liverpool

Inggris
| Kamis, 6 Februari 2025
Foto: Tren No Buy Challenge 2025: Ini 5 Langkah Sederhana untuk Hemat dan Cerdas Kelola Keuangan | Pifa Net

Tren No Buy Challenge 2025: Ini 5 Langkah Sederhana untuk Hemat dan Cerdas Kelola Keuangan

Indonesia
| Kamis, 23 Januari 2025
Foto: Manchester United Keok Lagi di Liga Inggris, Catat Rekor Negatif | Pifa Net

Manchester United Keok Lagi di Liga Inggris, Catat Rekor Negatif

Inggris
| Senin, 20 Januari 2025
Foto: PSSI Tunjuk Gerald Vanenburg Jadi Asisten Patrick dan Pelatih Kepala Timnas U-23  | Pifa Net

PSSI Tunjuk Gerald Vanenburg Jadi Asisten Patrick dan Pelatih Kepala Timnas U-23

Indonesia
| Minggu, 26 Januari 2025

Berita Terkait

Nasional

Foto: Presiden Harap Ketum Baru PSSI Reformasi dan Transformasi Total Sepak Bola Indonesia | Pifa Net

Presiden Harap Ketum Baru PSSI Reformasi dan Transformasi Total Sepak Bola Indonesia

PIFA, Nasional - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) berharap Ketua Umum (Ketum) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indinesia (PSSI) yang baru dapat menciptakan reformasi dan transformasi secara menyeluruh pada persepakbolaan di Tanah Air. Perubahan ini diharapkan dapat semakin memunculkan potensi persepakbolaan Indonesia. Harapan tersebut disampaikannya usai menghadiri acara Puncak Hari Lahir ke-50 Tahun Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Indonesia Convention Exhibiton (ICE) BSD City, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten, pada Jumat (17/2/2023). “Yang paling penting ada sebuah perubahan, ada sebuah reformasi total, ada sebuah transformasi,” tegas Presiden dalam keterangannya, dikutip PIFA dari laman Setkab RI.  Kemudian, Presiden juga menginginkan PSSI dapat memiliki perencanaan serta peta jalan sepak bola Indonesia yang jelas untuk mencapai target jangka menengah hingga jangka panjang. Sehingga dapat dilihat apa saja yang akan dilakukan pada 25-50 tahun mendatang. “Ini betul-betul nanti tahap demi tahap bisa kemajuannya kelihatan, road map-nya juga kelihatan, perencanaannya kelihatan mau apa dalam 50 tahun, mau apa dalam 25 tahun,” imbuhnya. Menurutnya, perencanaan yang jelas dan baik akan memajukan persepakbolaan Indonesia. “Semuanya harus terencana secara detail kalau mau sepak bola kita maju,” tuturnya. Soal training center, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa pembangunan infrastruktur pendukung juga tidak kalah penting, khususnya pembangunan basecamp yang lengkap. Hingga saat ini fasilitas tersebut belum dimiliki oleh PSSI. “Kita kan sampai sekarang enggak punya basecamp yang memiliki, saya waktu ngomong-ngomong dengan Shin Tae Yong butuh lima lapangan dalam satu lokasi, ada penginapan ada kolam renangnya untuk olahraga, pemain-pemainnya,” tutupnya.

Jakarta
| Sabtu, 18 Februari 2023

Lokal

Foto: Penuhi Gaya Hidup, Jasa Sewa Iphone di Pontianak Banyak Diminati Para Pelajar | Pifa Net

Penuhi Gaya Hidup, Jasa Sewa Iphone di Pontianak Banyak Diminati Para Pelajar

Berita Pontianak, PIFA - Untuk melengkapi gaya hidup penggunaan Handphone bermerek nampaknya menjadi salah satu kebutuhan utama sebagian kelompok masyarakat, hal ini terungkap setelah tingginya permintaan jasa sewa Handphone dengan merek Iphone di Kota Pontianak.   Salah satu Toko Handphone di Pontianak, melihat potensi jasa penyewaan Handphone  sebagai solusi untuk memenuhi gaya hidup,  hal itulah yang dilakukan oleh toko Abang Apple.   Ferdian Radityo selaku direktur Abang Apple  mengungkapkan, peminat penyewaan handphone Iphone adalah sebagian besar pelajar dan bukan hanya digunakan sewajarnya tetapi gengsi.   "Kita lihat di DM Instagram kita rata-rata peminatnya anak SMA bukan untuk bekerja tetapi hanya dipamerkan dan gengsi kepada temannya," katanya.   Dia mengatakan  jasa penyewaan Hp Iphone 7 hingga  Iphone 11 Pro Max usai permintaan Direct Message di akun Instagramnya.   "Awalnya sih iseng buat di Snapgram di Instagram dan akhirnya ramai yang ngechat ingin menyewa," ujarnya.   Ia megatakan, Abang Apple menyewakan Hp Iphone 7 hingga Iphone XR.   "Untuk Iphone 11 dan 11 Pro Max kita belum berani. Juga untuk harga Iphone 7, 70ribu dan Iphone XR 200ribu perhari 24jam, serta jangkauan kita hanya wilayah Kota Pontianak," ungkapnya.   Ia berkata, adapun jaminan penyewaan HP Iphone berupa KTP dan deposit uang tunai.   "Kalau penyewa tidak deposit saya tidak berani," ucapnya.     Namun, ia menjelaskan adapun kekhawatiran dengan benda yang kecil punya nilai mahal dan risikonya besar.   "Takutnya sekarang banyak yang bisa bypass yaitu meretas ios dan icloud sehingga mudah sekali untuk hilang," jelasnya.   Ia mengatakan, penyewaan pertama untuk orang terdekat misalnya teman yang sudah kenal.   "Seperti teman saya pengguna android yang hendak ingin membuat video untuk bekerja tetapi kualitas kurang bagus ketimbang Iphone, dan ia sewa Iphone 12 kita sewakan karena sudah kenal," ujarnya.

Pontianak
| Senin, 13 Desember 2021

Teknologi

Foto: WNI Pertama yang Kerja di Tesla: Kevin Nizam Nabila Berkomitmen Bangun Indonesia Usai Jadi Ahli  | Pifa Net

WNI Pertama yang Kerja di Tesla: Kevin Nizam Nabila Berkomitmen Bangun Indonesia Usai Jadi Ahli 

Berita Teknologi, PIFA - Pria asal Jember, Jawa Timur menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pertama yang bekerja di pabrik produksi mobil milik Elon Musk, Tesla dia adalah Kevin Nizam Nabila. Kevin melamar kerja di Tesla Jerman pada 2021, saat pabrik tersebut belum rampung mengurus perizinan operasi ke Pemerintah Jerman. Akhirnya setelah beroperasi, Kevin bekerja mulai 16 Mei 2022 sebagai junior production engineer. Pria kelahiran 1997 ini bekerja di salah satu perakitan mobil Tesla, yaitu di Gigafactory Tesla di Berlin, Jerman. Pabrik itu resmi dioperasikan pada Maret 2022. Dia bertugas dalam manufaktur serta mengoperasikan robot produksi, untuk menjaga kualitas produksi Tesla model Y. "Bangga bisa menjadi pegawai Tesla apalagi baru Kevin orang Indonesia pertama di sini," ujar Kevin dalam keterangannya yang dilansir dari CNN Indonesia, pada Sabtu (21/05/2022). Di samping itu Kevin menjelaskan proses rekrutmen di Tesla, Jerman. Setelah lulus S1 pada Juni 2021, ia mengirim lamaran serta esai yang sesuai dengan posisi lamaran ke perusahaan. Kemudian ia mendapatkan undangan wawancara kerja pada pada September, dan disambung dengan tahap seleksi tes dasar elektro dan produksi mobil. "Saya dapat melaluinya dengan baik karena memiliki pengalaman magang sebelum masuk kuliah di Mercedes Benz di kota Rastatt, Jerman," pungkasnya. Kevin menyelesaikan gelar sarjana di Technical University Brandenburg, Jerman 2017-2021. Ia mengambil spesialisasi teknik elektro dan manajemen, lalu melanjutkan studi master di University of Applied Science Brandenburg. Dengan demikian, Kevin melanjutkan studi magister sembari bekerja di pabrik perakitan mobil tesla. Mahasiswa yang aktif organisasi Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) itu berharap bisa kembali ke Tanah Air, untuk membangun Indonesia setelah dia menjadi ahli di Tesla. "Saya akan mencoba untuk mengambil program lanjutan dari perusahaan untuk menjadi tenaga ahli di bidang baterai mobil listrik," pungkasnya. Dia berharap teknologi di Indonesia memiliki kolaborasi dengan banyak perusahaan luar negeri dan tenaga ahli, untuk mengintegrasi dan modernisasi industri di Indonesia. "Serta menambahkan anggaran lebih untuk melakukan riset di bidang teknologi," ujar Kevin. (ja)

Jerman
| Sabtu, 21 Mei 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5