Mathew Baker Optimistis Timnas U-17 Indonesia Bisa Bangkit Hadapi Brasil di Piala Dunia U-17 2025
Timnas | Kamis, 6 November 2025
PIFA, Timnas - Bek Timnas U-17 Indonesia, Mathew Baker, menyatakan keyakinannya bahwa Garuda Muda dapat meraih hasil lebih baik pada laga kedua Piala Dunia U-17 2025 di Qatar. Optimisme itu ia sampaikan usai Indonesia kalah 1-3 dari Zambia pada pertandingan perdana Grup H yang digelar di Aspire Zone Pitch 7, Doha, Selasa (4/11).
Selanjutnya, Indonesia akan menghadapi lawan berat, yakni Brasil, yang sebelumnya menghancurkan Honduras dengan skor telak 7-0. Pertandingan melawan juara empat kali Piala Dunia U-17 itu dijadwalkan berlangsung pada Jumat (7/11).
“Inilah sepak bola, apapun bisa terjadi. Selama kami bisa mengontrol pertandingan, saya yakin kami bisa mendapatkan hasil yang lebih baik lagi,” ujar Baker, dikutip dari akun resmi FIFA+, Rabu (5/11).
Pemain berusia 16 tahun yang kini memperkuat klub Australia Melbourne City itu menyadari bahwa perbedaan kualitas antara Indonesia dan Brasil cukup besar. Brasil saat ini berada di peringkat tujuh dunia, sementara Indonesia menempati posisi ke-122.
Namun, Baker menegaskan bahwa timnya tidak akan gentar menghadapi tim raksasa Amerika Selatan tersebut. “Brasil adalah negara sepak bola yang besar dan kami menyadari hal itu. Tapi kami akan mencoba untuk melawannya karena ini sepak bola. Jadi, apapun bisa terjadi,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan apresiasi terhadap perjuangan Timnas U-17 meski harus menelan kekalahan dari Zambia. Erick menilai Garuda Muda telah berjuang maksimal dan berharap mereka segera bangkit di dua laga sisa fase grup.
“Bukan hasil yang diinginkan, tapi Timnas Indonesia U-17 sudah berjuang sekuat tenaga menghadapi Zambia pada pertandingan pertama Piala Dunia U-17 2025. Sempat unggul lebih dulu, tapi harus takluk 1-3. Masih ada dua pertandingan melawan Brasil dan Honduras, harus bisa bangkit,” tulis Erick di akun Instagram resminya.
Pada laga kontra Zambia, Indonesia sempat unggul lewat gol Zahaby Gholy pada menit ke-12. Namun, keunggulan tersebut tak bertahan lama setelah Zambia membalas tiga gol dalam tujuh menit—melalui dua gol Abel Nyirongo (35’, 37’) dan satu gol Lukonde Mwale (42’).
Dengan dua pertandingan tersisa, Indonesia masih memiliki peluang untuk melaju ke babak 32 besar jika mampu mencuri poin dari Brasil dan Honduras.




















