Foto: Humas Setda Kapuas Hulu

Berita Kapuas Hulu, PIFA - Setelah menanti selama tujuh tahun, Bupati Kabupaten Murung Raya, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Perdie. M. Yoseph akhirnya bisa mengunjungi Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat (Kalbar).

Yoseph menuturkan bahwa pihaknya berkunjung ke Kapuas Hulu, karena berdekatan langsung dengan Murung Raya. 

Hal itu juga sudah menjadi kerinduan dirinya sejak tujuh tahun lalu, meskipun setelah jadi Bupati dua periode baru bisa tercapai.

"Puas hati saya ke sini. Kami berharap ada kunjungan balasan dari Bupati Kapuas Hulu," ucapnya, Rabu (20/10/2021).

Yoseph menegaskan dirinya akan menargetkan agar tapal batas wilayah antara daerah tetangga akan rampung selama masa jabatannya sebagai Bupati Murung Raya.

"Di Kabupaten Murung Raya ada namanya Kecamatan Seribu Rial itu berbatasan langsung dengan kecamatan Kalis, Kapuas Hulu. Jadi saya mengajak, mari sama-sama kita anggarkan untuk tim khusus memasang patok sebanyak 24 pilar, diperbatasan Murung Raya dan Kapuas Hulu," katanya.

Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan yang menerima langsung kunjungan kerja dari Pemerintah Daerah Kabupaten Murung Raya menyambut baik niat yang disampaikan.

Pada kesempatan itu, Fransiskus menerangkan gambaran Kabupaten Kapuas Hulu secara lengkap serta menyampaikan bahwa visi dan misi pada periode 2021-2026.

Adapun visi dan misi yang dimaksud, yakni untuk mewujudkan Kapuas Hulu yang Harmonis, Enerjik, Berdaya Saing, Amanah dan Terampil 

Ia juga membenarkan bahwa Murung Raya merupakan kabupaten yang berbatasan langsung dengan Kapuas Hulu. 

"Akses ke Murung Raya yang sangat dekat itu dari Rantau Bumbun, ini masih ada 40 km yang perlu dibangun agar dari Kapuas Hulu bisa ke Murung Raya," ujarnya.

Berita Kapuas Hulu, PIFA - Setelah menanti selama tujuh tahun, Bupati Kabupaten Murung Raya, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Perdie. M. Yoseph akhirnya bisa mengunjungi Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat (Kalbar).

Yoseph menuturkan bahwa pihaknya berkunjung ke Kapuas Hulu, karena berdekatan langsung dengan Murung Raya. 

Hal itu juga sudah menjadi kerinduan dirinya sejak tujuh tahun lalu, meskipun setelah jadi Bupati dua periode baru bisa tercapai.

"Puas hati saya ke sini. Kami berharap ada kunjungan balasan dari Bupati Kapuas Hulu," ucapnya, Rabu (20/10/2021).

Yoseph menegaskan dirinya akan menargetkan agar tapal batas wilayah antara daerah tetangga akan rampung selama masa jabatannya sebagai Bupati Murung Raya.

"Di Kabupaten Murung Raya ada namanya Kecamatan Seribu Rial itu berbatasan langsung dengan kecamatan Kalis, Kapuas Hulu. Jadi saya mengajak, mari sama-sama kita anggarkan untuk tim khusus memasang patok sebanyak 24 pilar, diperbatasan Murung Raya dan Kapuas Hulu," katanya.

Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan yang menerima langsung kunjungan kerja dari Pemerintah Daerah Kabupaten Murung Raya menyambut baik niat yang disampaikan.

Pada kesempatan itu, Fransiskus menerangkan gambaran Kabupaten Kapuas Hulu secara lengkap serta menyampaikan bahwa visi dan misi pada periode 2021-2026.

Adapun visi dan misi yang dimaksud, yakni untuk mewujudkan Kapuas Hulu yang Harmonis, Enerjik, Berdaya Saing, Amanah dan Terampil 

Ia juga membenarkan bahwa Murung Raya merupakan kabupaten yang berbatasan langsung dengan Kapuas Hulu. 

"Akses ke Murung Raya yang sangat dekat itu dari Rantau Bumbun, ini masih ada 40 km yang perlu dibangun agar dari Kapuas Hulu bisa ke Murung Raya," ujarnya.

0

0

You can share on :

0 Komentar