Foto: Media Kabupaten Bengkayang

Foto: Media Kabupaten Bengkayang

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalMengenal Sebatianus Darwis Bupati Bengkayang Periode 2021-2026

Mengenal Sebatianus Darwis Bupati Bengkayang Periode 2021-2026

Tim Redaksi | Minggu, 5 September 2021

Bengkayang - Masyarakat Kabupaten Bengkayang tentu sudah tidak asing dengan Sebastianus Darwis, S.E., M.M., Bupati Bengkayang petahana yang mulai menjabat sejak 26 Februari 2021. Ia terpilih sebagai bupati Bengkayang setelah memenangkan Pilkada Bengkayang 2020 berpasangan dengan politikus Partai Golkar, Syamsul Rizal. 

Sebelum menjadi bupati Bengkayang, Darwis merupakan politikus PDI Perjuangan yang berhasil terpilih sebagai anggota DPRD tingkat provinsi dan kabupaten. Darwis bahkan dipercaya oleh PDI Perjuangan sebagai Ketua DPRD Kabupaten Bengkayang pada 2009. Darwis kemudian menjadi Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bengkayang peripde 2014-2019 namun akhirnya dipecat dari PDI Perjuangan akibat pencalonannya sebagai bupati Bengkayang dalam Pilkada 2020 melalui Partai Gerindra dan Partai Golkar sehingga ia memutuskan untuk bergabung dengan Partai Gerindra. Darwis merupakan putra tertua dari Bupati Bengkayang pertama, Jacobus Luna.

Dikutip dari wikipedia, Bupati Bengkayang ini pernah menempuh pendidikannya di SD Negeri No. 2 Balai Karangan, Sekayam (1965-1971), kemudia melanjuytkan SMP Negeri 1 Mempawah (1971-1974), hingga masuk SMA Negeri 1 Mempawah (1974-1977), beliau juga menempuh pendidikan tinggi di Program Studi Manajemen Keuangan dan Perbankan STIE Perbanas Jakarta (1993-2000), selanjutnya Program Studi Magister Manajemen Konsentarasi Manajemen Pemasaran Universitas Tanjungpura Pontianak (2005-2007)

Orang nomor satu dibengkayang ini pernah menjabat sebagai Anggota DPRD Kabupaten Bengkayang (2004-2009, 2009-2010, 2014-2015), kemudian Ketua DPRD Kabupaten Bengkayang (2009-2010), dan Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Barat (2009-2020), hingga sekarang menjabat sebagai Bupati Bengkayang (2021-sekarang).

Selain menjabat beberapa posisi strategis jabatan instansi beliau juga aktif di beberapa organisasi dan partai politik, sabastianus darwis pernah menjadi  Kader PDI Perjuangan (2003-2020), kemudian Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Kabupaten Bengkayang (2005-2010), selanjutnya, Ketua Perbasi Kabupaten Bengkayang (2005-2015) selain itu beliau juga aktif di organisasi Ketua Pemuda Katholik Kabupaten Bengkayang (2010-2017), kemudian Ketua DPD PDI Perjuangan Kabupaten Bengkayang (2014-2019), Ketua Dewan Pakar Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Bengkayang (2016-2020), Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Kalimantan Barat (2019-2020) hingga sekarang sebagai Kader Partai Gerindra (2020-sekarang)

Saat ini darwis menjabat sebagai bupati bengkayang terpilih pilkada 2020 dan didampingi oleh Drs. H. Syamsul Rizal yang mulai menjabat dari 2021-2026.

Rekomendasi

Foto: Nikita Mirzani Sampaikan Pesan Haru untuk Putrinya LM Setelah Kabur dari Safe House | Pifa Net

Nikita Mirzani Sampaikan Pesan Haru untuk Putrinya LM Setelah Kabur dari Safe House

Pifabiz
| Sabtu, 11 Januari 2025
Foto:  Bill Ackman Siap Danai Kandidat Sentris untuk Hadang Zohran Mamdani di Pilwalkot New York | Pifa Net

Bill Ackman Siap Danai Kandidat Sentris untuk Hadang Zohran Mamdani di Pilwalkot New York

Internasional
| Selasa, 1 Juli 2025
Foto: Donald Trump Berseloroh Ingin Jadi Pengganti Paus Fransiskus | Pifa Net

Donald Trump Berseloroh Ingin Jadi Pengganti Paus Fransiskus

Amerika Serikat
| Rabu, 30 April 2025
Foto: Bisnis Bareng Raffi Ahmad Rugi Rp 70 Miliar, Rudy Salim Ungkap Penyebab dan Pengalaman Pahit | Pifa Net

Bisnis Bareng Raffi Ahmad Rugi Rp 70 Miliar, Rudy Salim Ungkap Penyebab dan Pengalaman Pahit

Indonesia
| Jumat, 23 Mei 2025
Foto: Pemerintah Resmi Hapus Pengecer dalam Distribusi LPG 3 Kg, Harga Diklaim Lebih Terkontrol | Pifa Net

Pemerintah Resmi Hapus Pengecer dalam Distribusi LPG 3 Kg, Harga Diklaim Lebih Terkontrol

Indonesia
| Selasa, 4 Februari 2025
Foto: Fakta Menarik Jelang Duel Indonesia vs Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026 | Pifa Net

Fakta Menarik Jelang Duel Indonesia vs Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Indonesia
| Senin, 24 Maret 2025
Foto: Prabowo Maklumi Pejabat Keseleo Bicara | Pifa Net

Prabowo Maklumi Pejabat Keseleo Bicara

Indonesia
| Selasa, 6 Mei 2025
Foto:   Lebih Dari Sekedar Stylish! Grand Filano Stylish On The Road Season 2 Hadirkan Aktivitas Sporty Elegant Populer | Pifa Net

Lebih Dari Sekedar Stylish! Grand Filano Stylish On The Road Season 2 Hadirkan Aktivitas Sporty Elegant Populer

Otomotif
| Rabu, 18 Juni 2025
Foto: Jokowi Bakal Laporkan 4 Orang Terkait Tuduhan Ijazah Palsu | Pifa Net

Jokowi Bakal Laporkan 4 Orang Terkait Tuduhan Ijazah Palsu

Indonesia
| Rabu, 23 April 2025
Foto: Naturalisasi 3 Pemain Timnas Indonesia Disetujui DPR RI, Salah Satunya Ole Romeny | Pifa Net

Naturalisasi 3 Pemain Timnas Indonesia Disetujui DPR RI, Salah Satunya Ole Romeny

Indonesia
| Senin, 3 Februari 2025

Berita Terkait

Nasional

Foto: DPR RI Desak Kepala Daerah Segera Lakukan Pengangkatan CASN dan PPPK | Pifa Net

DPR RI Desak Kepala Daerah Segera Lakukan Pengangkatan CASN dan PPPK

PIFA.CO.ID, NASIONAL - Anggota Komisi II DPR RI, HM Taufan Pawe, menekankan pentingnya implementasi segera keputusan percepatan pengangkatan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di seluruh daerah di Sulawesi Selatan. Pernyataan ini disampaikannya saat menghadiri acara Safari Ramadhan AMPG di Makassar.Taufan Pawe mengungkapkan bahwa keputusan ini merupakan hasil dari perjuangan Komisi II DPR RI. Ia menekankan bahwa semua kepala daerah harus segera merespons dan melaksanakan keputusan yang telah diambil oleh Presiden Prabowo untuk percepatan tersebut. "Ini bukan saatnya untuk menunda-nunda, percepatan pengangkatan CASN pada Juni 2025 dan PPPK paling lambat Oktober 2025 adalah hal yang tidak bisa ditawar lagi," tegas Taufan Pawe.Di sisi lain, Bupati Kabupaten Barru, Andi Ina Kartika Sari, menyambut baik keputusan ini meskipun menyatakan tetap menunggu petunjuk lebih lanjut dari pemerintah pusat. "Kami siap menjalankan keputusan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah pusat terkait pengangkatan CASN dan PPPK. Ini berkaitan dengan kesejahteraan mereka," ujarnya.Sebelumnya, keputusan untuk menunda pengangkatan CASN dan PPPK hingga Maret 2026 menuai kritik dari berbagai pihak, sehingga akhirnya diputuskan untuk mempercepat jadwal tersebut atas dasar pertimbangan yang lebih mendesak.Pemerintah daerah diminta untuk tidak mengulur-ulur proses implementasi keputusan ini guna memastikan kepastian bagi para calon ASN dan PPPK serta memenuhi kebutuhan layanan publik yang semakin mendesak.

Indonesia
| Rabu, 19 Maret 2025

Lokal

Foto: Puluhan Replika Naga Dibakar, Akhiri Perayaan Cap Go Meh di Pontianak | Pifa Net

Puluhan Replika Naga Dibakar, Akhiri Perayaan Cap Go Meh di Pontianak

PIFA.CO.ID, LOKAL - Setelah diarak berkeliling kota Pontianak untuk membersihkan kota untuk mengusir roh jahat serta berpartisipasi dalam karnaval, 39 replika naga menjalani ritual tutup mata dengan cara dibakar sebagai penutup Cap Go Meh 2576 Kongzili di Pontianak.Sebanyak 26 replika naga dibakar di kawasan Pemakaman Bhakti Suci, Kuburaya pada Kamis (13/2/25). Sementara sisanya melakukan ritual tutup mata di pemakaman Tionghoa di Siantan.Salah satu replika naga yang dibakar adalah milik Yayasan Pemadam Merdeka, dengan panjang mencapai 65 meter.“Bakar naga ini sesuai tradisi. Kemarin, saat puncak Cap Go Meh, roh telah memasuki replika naga. Kini saatnya mengantarkan rohnya kembali ke langit,” ujar Hendri anggota Yayasan Pemadam Merdeka Sementara itu ditempat yang sama, Sekretaris Panitia Cap Go Meh Pontianak, Adi Sucipto, menjelaskan bahwa ritual bakar naga merupakan simbol pengembalian roh dewa naga yang sebelumnya diundang turun pada prosesi buka mata di tanggal 13 Imlek atau 10 Februari 2025, untuk mengelilingi kota membawa keberkahan, membawa kesuksesan, keselamatan.Setelah memberikan keberkahan dan keselamatan untuk masyarakat, tepat pada tanggal 13 Februari atau hitungan imlek tanggal 16, roh-roh yang merasuki naga tersebut harus dikembalikan. Prosesi mengembalikan roh tersebut dengan cara dibakar.“Setelah kita undang mereke (roh) untuk ke bumi tentu kita kembalikan, ya kembalikan itu ibaratnya kita ngantar dia pulang. Maknanya kita ucapkan terima kasih, syukur, sudah memberikan keberkahan kepada kita, menjaga ketertiban,” Ia menambahkan bahwa tradisi ini hanya berlaku untuk replika naga yang telah menjalani prosesi buka mata, sementara barongsai tidak mengalami hal serupa dan dapat disimpan untuk perayaan tahun berikutnya.“Prosesi bakar naga itu hanya ada di naga, replika naga karena barongsai itu tidak dibuka mata dan bisa disimpan untuk tahun-tahun berikutnya, sepanjang masih layak. Tapi kalau naga yang sudah dibuka mata itu harus dibakar, karena dia ada ritualnya, diundang harus dikembalikan,” pungkasnya.Ritual bakar naga ini menarik perhatian ribuan masyarakat yang memadati area pemakaman untuk menyaksikan prosesi tersebut.

Pontianak
| Jumat, 14 Februari 2025

Teknologi

Foto: Kebocoran Data Sensitif DeepSeek Terungkap, Pengguna Diminta Waspada | Pifa Net

Kebocoran Data Sensitif DeepSeek Terungkap, Pengguna Diminta Waspada

PIFA.CO.ID, TEKNO - Popularitas DeepSeek, yang kini dianggap lebih unggul dibandingkan ChatGPT dan platform AI Barat lainnya, mendapat sorotan setelah terungkap adanya kebocoran data sensitif.Peneliti dari perusahaan cloud Wiz menemukan database back-end DeepSeek yang terekspos dan tanpa perlindungan password, memungkinkan siapa saja mengakses informasi penting seperti riwayat chat, kunci API, log sistem, dan data sensitif lainnya.Database tersebut menggunakan ClickHouse dan dapat diakses tanpa autentikasi, memberikan akses penuh bagi siapa saja yang menemukannya. Wiz melaporkan temuan ini kepada DeepSeek, yang langsung mengamankan database tersebut. Namun, masih belum diketahui apakah data tersebut telah diakses sebelumnya atau berapa lama kebocoran ini terjadi.Kebocoran ini menambah daftar masalah yang dihadapi DeepSeek setelah popularitasnya melonjak. Beberapa hari lalu, regulator Italia dan Irlandia mulai menyelidiki DeepSeek, sementara aplikasi DeepSeek juga menghilang dari App Store Italia.

Indonesia
| Minggu, 2 Februari 2025
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5