Foto: Reuters

Berita Internasional, PIFA - Menteri Pertahanan Ukraina, Oleskiy Reznikov menyatakan bahwa lebih dari 140 ribu warganya di luar negeri telah pulang ke tanah air untuk membantu negaranya memerangi invasi Rusia yang berlangsung sejak 24 Februari 2022 lalu. Melalui pidatonya, Rezkinov menyampaikan puluhan ribu diaspora tersebut bahkan telah bergabung dengan Pasukan Penjaga Teritorial Ukraina.

Dalam pidatonya, Menhan Ukraina juga menegaskan bahwa dengan kepulangan diaspora itu, dunia akan melihat rakyatnya berjuang demi membela negaranya.

"Lebih dari 140 ribu orang Ukraina yang kebanyakan pria kembali dari seluruh Eropa. Dunia akan melihat rakyat Ukraina berjuang demi negaranya," kata Reznikov dikutip dari teks pidatonya yang dimuat CNNIndonesia.com pada Senin (7/3/2022) kemarin.

Kemudian, Menhan Reznikov juga menyatakan bahwa sudah ada 20 ribu warga asing yang mendaftar menjadi relawan membantu pasukan Ukraina melawan Rusia.

Pihaknya juga telah mendapat berbagai bantuan dan logistik keamanan, termasuk 50 ribu helm dan rompi antipeluru. Namun, ia enggan menjelaskan secara rinci berapa jumlah senjata api dan amunisi yang siap digunakan untuk mengejutkan Rusia.

Sebelumnya, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky telah membuka pendaftaran bagi warga asing yang ingin datang dan bergabung membantu negaranya melawan pihak Rusia. Dekrit 2016 menunjukkan bahwa warga asing memiliki hak bergabung dengan tentara Ukraina untuk dinas militer secara sukarela.

Berita Internasional, PIFA - Menteri Pertahanan Ukraina, Oleskiy Reznikov menyatakan bahwa lebih dari 140 ribu warganya di luar negeri telah pulang ke tanah air untuk membantu negaranya memerangi invasi Rusia yang berlangsung sejak 24 Februari 2022 lalu. Melalui pidatonya, Rezkinov menyampaikan puluhan ribu diaspora tersebut bahkan telah bergabung dengan Pasukan Penjaga Teritorial Ukraina.

Dalam pidatonya, Menhan Ukraina juga menegaskan bahwa dengan kepulangan diaspora itu, dunia akan melihat rakyatnya berjuang demi membela negaranya.

"Lebih dari 140 ribu orang Ukraina yang kebanyakan pria kembali dari seluruh Eropa. Dunia akan melihat rakyat Ukraina berjuang demi negaranya," kata Reznikov dikutip dari teks pidatonya yang dimuat CNNIndonesia.com pada Senin (7/3/2022) kemarin.

Kemudian, Menhan Reznikov juga menyatakan bahwa sudah ada 20 ribu warga asing yang mendaftar menjadi relawan membantu pasukan Ukraina melawan Rusia.

Pihaknya juga telah mendapat berbagai bantuan dan logistik keamanan, termasuk 50 ribu helm dan rompi antipeluru. Namun, ia enggan menjelaskan secara rinci berapa jumlah senjata api dan amunisi yang siap digunakan untuk mengejutkan Rusia.

Sebelumnya, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky telah membuka pendaftaran bagi warga asing yang ingin datang dan bergabung membantu negaranya melawan pihak Rusia. Dekrit 2016 menunjukkan bahwa warga asing memiliki hak bergabung dengan tentara Ukraina untuk dinas militer secara sukarela.

0

0

You can share on :

0 Komentar