Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan saat ini terjadi drama di panggung politik Indonesia. (Rakyat Jakarta)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan saat ini terjadi drama di panggung politik Indonesia. (Rakyat Jakarta)

Berandascoped-by-BerandaPolitikscoped-by-PolitikMenilik Drama Panggung Politik yang disebut Jokowi, Drama Keluarganya Sendiri?

Menilik Drama Panggung Politik yang disebut Jokowi, Drama Keluarganya Sendiri?

Indonesia | Selasa, 7 November 2023

PIFA, Politik  - Drama politik di Indonesia semakin memanas menjelang Pemilu 2024. Presiden Joko Widodo, atau yang akrab disapa Jokowi, mengungkapkan keprihatinannya atas banyaknya "drama" yang terjadi dalam arena politik tanah air. Dalam peringatan hari lahir Golkar ke-59 pada Senin, 6 November 2023, Jokowi menyampaikan pesan bahwa pertarungan di Pilpres 2024 seharusnya melibatkan gagasan dan ide, bukan sekadar perasaan.

Namun, dalam catatan politik terkini, drama terbesar terjadi dalam lingkaran keluarga Presiden. Putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka, menjadi pusat perhatian. 

Gibran menciptakan gejolak dengan 'membelot' dari PDIP dan menerima tawaran Prabowo Subianto sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres). Drama dimulai dengan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) mengenai batas usia minimal Capres-Cawapres, yang memberikan peluang bagi Gibran untuk maju sebagai Cawapres bersama Prabowo.

Tak hanya itu, drama juga mewarnai keanggotaan Gibran di PDIP. Saat diusung oleh Golkar sebagai Cawapres Prabowo, Gibran masih tercatat sebagai kader PDIP. Namun, setelah proses panjang, Gibran resmi mengundurkan diri dari partai tersebut. 

Drama politik juga melibatkan Anwar Usman, adik ipar Jokowi, yang terlibat dalam pengusutan dugaan pelanggaran kode etik. Kasus ini muncul setelah MK memutuskan bahwa Capres-Cawapres di bawah usia 40 tahun boleh maju jika memiliki pengalaman sebagai kepala daerah, membuka pintu bagi Gibran untuk mendapatkan tiket sebagai bakal cawapres.

Selain itu, isu kontroversial muncul dari Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, yang mengakui bahwa Gibran Rakabuming Raka telah 'dikuningkan' oleh Partai Golkar. Pengakuan ini merujuk pada penerimaan Golkar terhadap Gibran sebagai kader mereka. Semua elemen drama ini menggambarkan kepedulian dan ambisi yang terlibat di panggung politik nasional menjelang Pemilu 2024. (hs)

Rekomendasi

Foto: 38 Replika Naga Siap Meriahkan Cap Go Meh di Pontianak | Pifa Net

38 Replika Naga Siap Meriahkan Cap Go Meh di Pontianak

Pontianak
| Sabtu, 4 Januari 2025
Foto: 5 Rekomendasi Drama Korea Bertabur Bintang di Awal 2025 | Pifa Net

5 Rekomendasi Drama Korea Bertabur Bintang di Awal 2025

Indonesia
| Sabtu, 4 Januari 2025
Foto: Jordi Cruyff Resmi Diperkenalkan sebagai Penasihat Teknik PSSI | Pifa Net

Jordi Cruyff Resmi Diperkenalkan sebagai Penasihat Teknik PSSI

Indonesia
| Rabu, 12 Maret 2025
Foto: Momen Tersangka Kasus Korupsi Pertamina Patra Niaga Diteriaki: Tega Banget Sama Masyarakat, Pak! | Pifa Net

Momen Tersangka Kasus Korupsi Pertamina Patra Niaga Diteriaki: Tega Banget Sama Masyarakat, Pak!

Indonesia
| Selasa, 28 Januari 2025
Foto: Klasemen Liga Italia: Perebutan Scudetto Menegangkan hingga Laga Terakhir! | Pifa Net

Klasemen Liga Italia: Perebutan Scudetto Menegangkan hingga Laga Terakhir!

Italia
| Senin, 19 Mei 2025
Foto: PSSI Soroti Seriusnya Masalah Pelaksanaan Drawing Liga 4 yang Dinilai Tak Profesional, Erick Thohir: Harus Ulang! | Pifa Net

PSSI Soroti Seriusnya Masalah Pelaksanaan Drawing Liga 4 yang Dinilai Tak Profesional, Erick Thohir: Harus Ulang!

Indonesia
| Jumat, 11 April 2025
Foto: Lanud Supadio Amankan 4 Orang Wanita Sembunyikan Sabu di Dalam Sandal | Pifa Net

Lanud Supadio Amankan 4 Orang Wanita Sembunyikan Sabu di Dalam Sandal

Kubu Raya
| Senin, 3 Februari 2025
Foto: Parlemen Israel Setujui RUU Penggantian Nama Tepi Barat, Palestina Kecam Keras! | Pifa Net

Parlemen Israel Setujui RUU Penggantian Nama Tepi Barat, Palestina Kecam Keras!

Palestina
| Selasa, 11 Februari 2025
Foto: AHY Kembali Terpilih sebagai Ketua Umum Partai Demokrat Periode 2025-2030 | Pifa Net

AHY Kembali Terpilih sebagai Ketua Umum Partai Demokrat Periode 2025-2030

Indonesia
| Selasa, 25 Februari 2025
Foto: Pelaku Kasus Ledakan Senter Rakitan di Siantan Ternyata Tetangga Korban | Pifa Net

Pelaku Kasus Ledakan Senter Rakitan di Siantan Ternyata Tetangga Korban

Pontianak
| Sabtu, 1 Februari 2025

Berita Terkait

Nasional

Foto: Menteri PUPR Sebut Air di IKN Bisa Langsung Diminum | Pifa Net

Menteri PUPR Sebut Air di IKN Bisa Langsung Diminum

PIFA, Nasional - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono memastikan bahwa air yang mulai mengalir di Ibu Kota Nusantara (IKN) dapat langsung diminum. Pernyataan ini disampaikannya saat mengikuti tes pengaliran air ketiga dari Instalasi Pengolahan Air Minum (IPA) Sepaku menuju reservoir induk IKN Nusantara yang terletak di titik tertinggi. Tes tersebut berlangsung dari Sabtu (20/7) hingga Senin (22/7). "Ini air minum, bukan hanya air bersih. Air dari keran di apartemen dan rumah di IKN langsung dapat diminum. Kami terus mengecek kualitas airnya sebelum masuk ke reservoir. Kita berharap air minum ini sudah dapat dimanfaatkan pada beberapa hari ke depan," ujar Basuki dalam keterangan tertulis, Selasa (23/7). Basuki menjelaskan bahwa tes pengaliran air merupakan langkah penting dalam pengoperasian Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Sepaku untuk memenuhi kebutuhan air minum di IKN. "Setelah running test pengaliran berhasil, kini tengah dilakukan pengurasan sistem dan jaringan, sekaligus memonitor dengan ketat kualitas air dalam jaringan perpipaan untuk menjamin kualitas air minum yang baik, sesuai standar kesehatan yang berlaku," tambahnya. Basuki berharap pada bulan Juli mendatang, SPAM Sepaku dapat beroperasi penuh melayani berbagai persil dan gedung-gedung di IKN. SPAM Sepaku sendiri terdiri dari IPA dengan kapasitas 300 liter per detik, pipa transmisi sepanjang 16 km, reservoir, dan pipa distribusi sepanjang 22 km. Pada tahap pertama, SPAM Sepaku ditargetkan akan melayani Kantor dan Istana Presiden, Kemensetneg, Paspampres, kompleks Kemenko 1, 2, 3, dan 4, Amphitheater, galeri, service area, hunian ASN, serta Rumah Tapak Jabatan Menteri (RTJM), dan fasilitas umum lainnya seperti hotel, sekolah, pertokoan, dan rumah sakit. (ad) 

Ikn Nusantara
| Rabu, 24 Juli 2024

Lokal

Foto: Miris! Jenazah Bayi Diturunkan di SPBU Sintang karena Tak Bisa Bayar Uang Bensin, Sopir Ambulans Minta Maaf | Pifa Net

Miris! Jenazah Bayi Diturunkan di SPBU Sintang karena Tak Bisa Bayar Uang Bensin, Sopir Ambulans Minta Maaf

PIFA, Lokal - Kisah memilukan jenazah bayi yang diturunkan di salah satu SPBU karena keluarga pasien tidak mampu membayar uang bensin viral di media sosial. Peristiwa tersebut terjadi pada Senin malam (15/07/2024). Dalam beberapa unggahan di media sosial, keluarga korban menjelaskan bahwa mereka diminta uang sebesar Rp 400 ribu oleh sopir ambulans, Suwardi, meskipun sudah melakukan pembayaran resmi sebesar Rp 600 ribu di kasir rumah sakit. "'Bang minta duit Rp 400 ribu', aku terus terang bilang aku gak punya duit, udah kami bayar di kasir," ungkap keluarga korban seperti dikutip dari suara.com jejaring PIFA. Menanggapi viralnya insiden tersebut, Suwardi pun membuat video klarifikasi. Ia menjelaskan bahwa malam itu sebenarnya bukan jadwal tugasnya, namun ia menggantikan rekannya yang berhalangan. "Pada malam hari ini sebenarnya bukan tugas saya, yang dinas malam ini teman saya tapi biasa saya meng-cover teman saya. Sebelum keberangkatan saya ditelepon oleh pihak keluarga yang berduka," ujar Suwardi. Ia menjelaskan bahwa biaya BBM untuk ambulansnya menggunakan dexlite yang harganya lebih tinggi dibandingkan tarif yang ditetapkan oleh Peraturan Gubernur (Pergub). "Beliau bertanya kepada saya berapa biaya ambulans ke sana? Saya bilang ambulans saya beda dengan Pergub yang ada karena BBM yang ambulans saya gunakan ini menggunakan dexlite. Dexlite itu harganya Rp 14.900 per liter. Sementara Pergub yang ada di rumah sakit itu yang ditanggung sebesar Rp 9.500," jelasnya. 

Sintang
| Selasa, 16 Juli 2024

Nasional

Foto: Kebijakan Golden Visa Indonesia akan Tarik Talenta Berkualitas | Pifa Net

Kebijakan Golden Visa Indonesia akan Tarik Talenta Berkualitas

PIFA, Nasional - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memimpin rapat terbatas (ratas) yang membahas kebijakan visa emas bagi warga negara asing, pada hari Senin (29/5/2023), di Istana Merdeka, Jakarta. Kebijakan ini diharapkan dapat menarik lebih banyak talenta berkualitas dari berbagai bidang. “Golden visa yaitu kebijakan baru yang akan kita luncurkan dalam waktu yang singkat untuk menarik lebih banyak talenta-talenta berkualitas di bidang digitalisasi, di bidang kesehatan maupun juga talenta di bidang riset, maupun juga berkaitan dengan teknologi,” ungkap Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno usai mengikuti ratas, dikutip dari laman Setkab RI. Sandi mengatakan bahwa dunia saat ini membutuhkan banyak talenta baru, terutama di bidang ekonomi digital. Oleh karena itu, ia berharap kebijakan visa emas ini tidak hanya membuka lapangan kerja, tetapi juga menjadikan Indonesia sebagai pusat pergerakan ekonomi di masa depan. Pihaknya pun berharap, kebijakan tersebut dapat membuat Indonesia menjadi episentrum dari pergerakan ekonomi ke depan termasuk juga tentang sustainability, tentang keberlanjutan. “Kita harapkan golden visa ini yang nanti jangka waktunya 5 sampai 10 tahun menjadi game changer, menjadi sesuatu yang berbeda dan akan membawa lebih banyak juga wisatawan baik yang disebut digital nomad maupun yang juga berkaitan dengan digital entrepreneur yang akan berinvestasi di Indonesia,” tambahnya. Menyinggung aspek hukum kebijakan ini, Menparekraf menyatakan bahwa Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) akan memastikan adanya payung hukum yang mencakup peraturan turunan. “Karena ini akan menyangkut terhadap kebijakan visa, kemungkinan nanti Kementerian Hukum dan HAM yang akan mengumumkan dan juga nanti peraturan-peraturan turunannya,” tuturnya. (yd)

Indonesia
| Senin, 19 Juni 2023
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5