Daun pepeya berkhasiat untuk kesehatan, salah satunya untuk mengobati gejala demam berdarah. (Ilustrasi: Freepik user6163821)

PIFA, Lifestyle - Daun pepaya dikenal memiliki cita rasa yang pahit. Namun begitu, daun pepaya sering digunakan dalam pengobatan tradisional.

Daun pepaya memiliki fitokimia tingkat tinggi seperti saponin, tanin, alkaloid, dan flavonoid, terutama b-karoten.

Beragam penelitian membuktikan bahwa daun pepaya bermanfaat untuk kesehatan di antaranya: membersihkan darah, meningkatkan sirkulasinya, dan mengobati gangguan saluran pencernaan.

Mengutip PMJ News, Rabu (12/4/2023), berikut beberapa manfaat daun pepaya untuk kesehatan:

1. Mengobati Gejala Demam Berdarah

Daun pepaya berpotensi  mengobati gejala tertentu yang berhubungan dengan demam berdarah. Studi menemukan bahwa ekstrak daun pepaya dapat meningkatkan kadar trombosit darah pada penderita demam berdarah.

2. Mengobati Diabetes

Daun pepaya secara tradisional dipercaya dapat menjadi alternatif obat diabetes dan mengontrol gula darah.

Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa daun pepaya memiliki efek penurun gula darah, namun tidak ada penelitian pada manusia yang mendukung penggunaannya untuk tujuan ini.

3. Mengurangi Radang Sendi

Manfaat daun pepaya dipercaya mampu mengurangi peradangan pada sendi (artritis). Manfaat ini dianggap bisa didapat melalui ekstrak daun pepaya yang mengandung antioksidan.

Meski begitu, studi lebih lanjut pada manusia tetap dibutuhkan mengenai manfaat daun pepaya untuk kesehatan sendi.


4. Meringankan Gejala Pencernaan

Ekstrak daun pepaya sering digunakan sebagai terapi alternatif untuk meringankan gejala pencernaan yang tidak nyaman, seperti gas, kembung dan mulas.

Nutrisi dan senyawa dalam daun pepaya dapat meringankan gangguan pencernaan, namun penelitian lebih lanjut masih diperlukan.

5. Sifat Antikanker

Daun pepaya telah digunakan dalam praktik pengobatan tradisional untuk mencegah dan mengobati jenis kanker tertentu.

Ekstrak daun pepaya telah menunjukkan kemampuan yang kuat untuk menghambat pertumbuhan sel kanker prostat dan payudara dalam penelitian tabung reaksi, tetapi baik percobaan hewan maupun manusia tidak mereplikasi hasil ini.

PIFA, Lifestyle - Daun pepaya dikenal memiliki cita rasa yang pahit. Namun begitu, daun pepaya sering digunakan dalam pengobatan tradisional.

Daun pepaya memiliki fitokimia tingkat tinggi seperti saponin, tanin, alkaloid, dan flavonoid, terutama b-karoten.

Beragam penelitian membuktikan bahwa daun pepaya bermanfaat untuk kesehatan di antaranya: membersihkan darah, meningkatkan sirkulasinya, dan mengobati gangguan saluran pencernaan.

Mengutip PMJ News, Rabu (12/4/2023), berikut beberapa manfaat daun pepaya untuk kesehatan:

1. Mengobati Gejala Demam Berdarah

Daun pepaya berpotensi  mengobati gejala tertentu yang berhubungan dengan demam berdarah. Studi menemukan bahwa ekstrak daun pepaya dapat meningkatkan kadar trombosit darah pada penderita demam berdarah.

2. Mengobati Diabetes

Daun pepaya secara tradisional dipercaya dapat menjadi alternatif obat diabetes dan mengontrol gula darah.

Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa daun pepaya memiliki efek penurun gula darah, namun tidak ada penelitian pada manusia yang mendukung penggunaannya untuk tujuan ini.

3. Mengurangi Radang Sendi

Manfaat daun pepaya dipercaya mampu mengurangi peradangan pada sendi (artritis). Manfaat ini dianggap bisa didapat melalui ekstrak daun pepaya yang mengandung antioksidan.

Meski begitu, studi lebih lanjut pada manusia tetap dibutuhkan mengenai manfaat daun pepaya untuk kesehatan sendi.


4. Meringankan Gejala Pencernaan

Ekstrak daun pepaya sering digunakan sebagai terapi alternatif untuk meringankan gejala pencernaan yang tidak nyaman, seperti gas, kembung dan mulas.

Nutrisi dan senyawa dalam daun pepaya dapat meringankan gangguan pencernaan, namun penelitian lebih lanjut masih diperlukan.

5. Sifat Antikanker

Daun pepaya telah digunakan dalam praktik pengobatan tradisional untuk mencegah dan mengobati jenis kanker tertentu.

Ekstrak daun pepaya telah menunjukkan kemampuan yang kuat untuk menghambat pertumbuhan sel kanker prostat dan payudara dalam penelitian tabung reaksi, tetapi baik percobaan hewan maupun manusia tidak mereplikasi hasil ini.

0

0

You can share on :

0 Komentar