MKD DPR Bakal Panggil Uya Kuya Setelah Kontroversi Rekaman di Lokasi Kebakaran LA
Jakarta | Selasa, 21 Januari 2025
Momen saat Uya Kuya dan keluarganya buat kontroversi di lokasi kebakaran Los Angeles. (Dok. Istimewa)
Jakarta | Selasa, 21 Januari 2025
Internasional
PIFA.CO.ID, INTERNASIONAL - Perwakilan Jihad Islam Palestina di Teheran, Nasser Abu Sharif, menegaskan bahwa Palestina tidak akan membiarkan rencana pemindahan paksa penduduk Gaza yang dicetuskan oleh Amerika Serikat terwujud. Pernyataan ini disampaikan dalam wawancara dengan kantor berita Iran, IRNA, pada Kamis (13/2). Abu Sharif menyebut rencana yang diumumkan Presiden AS Donald Trump tersebut sebagai "proyek Zionis" yang telah diupayakan dalam berbagai bentuk sejak berdirinya Israel. Ia mengungkapkan bahwa selama 107 tahun terakhir, negara-negara Barat telah berusaha menggusur penduduk Palestina dari tanah mereka dan menggantikannya dengan pemukim Zionis. Namun, menurutnya, skema-skema semacam itu pada umumnya gagal di masa lalu. Lebih lanjut, Abu Sharif menegaskan bahwa penduduk Jalur Gaza tetap bertahan di tanah mereka meskipun militer Israel terus melakukan penghancuran terhadap berbagai sumber mata pencaharian dan pembunuhan besar-besaran selama 15 bulan terakhir. Ia menilai bahwa rencana pemindahan paksa ini tidak hanya melanggar hak asasi manusia, tetapi juga merupakan bentuk pembersihan etnis yang pantas untuk dituntut. Sikap tegas Palestina ini menegaskan bahwa mereka tidak akan menyerah terhadap tekanan internasional dan tetap mempertahankan hak mereka atas tanah yang telah lama mereka tempati.
Lifestyle
PIFA, Lifestyle- Pada moment Idul Adha, tentunya stok daging kurban akan memenuhi kulkas. Satu dua hari mungkin tidak akan menjadi masalah, namun bagaimana jika daging sudah terlanjur mengendap lama dan menimbulkan bau tak sedap. Nah, Bau tak sedap pada kulkas ini dapat diatasi cukup dengan beberapa bahan alami yang mudah ditemukan di sekitarmu. Berikut ini, bahan alami yang bisa digunakan untuk menghilangkan bau tak sedap pada kulkas. 1. Vanili Aroma vanili yang sedap ternyata tidak hanya berguna untuk meningkatkan selera makan. Tetapi juga mampu mengusir bau kulkas yang tidak sedap. Caranya dengan, mengoleskan kapas dengan cairan vanili. Kemudian tempatkan kapas ini di dalam kulkas. Tunggu hingga semalaman, keesokan hari bau kulkas yang menyengat akan berganti menjadi segar dan wangi vanili. 2. Perasan Lemon Lemon merupakan buah yang terkenal memiliki aroma kuat. Kamu bisa memanfaatkannya untuk menghisap aroma tidak sedap pada kulkas. Caranya adalah dengan membersihkan kulkas lebih dahulu, lalu masukkan mangkuk yang sudah diisi dengan campuran air dan perasan lemon ke dalam freezer. Diamkan selama beberapa saat kira-kira setengah jam, biarkan aroma lemon menyebar ke dalam kulkas. 3. Kopi Selama ini, kopi dikenal ampuh untuk mengatasi bau tak sedap. Semangkuk bubuk kopi segar dan kering di bagian bawah lemari es dapat membantu menyerap bau tak sedap yang membandel. Dengan begitu, bau tidak sedap pun akan langsung hilang hanya dalam beberapa hari. 4. Baking Soda Baking soda atau soda kue memiliki kemampuan menghilangkan bau yang sangat efektif. Cukup ambil segelas penuh soda kue dan letakkan di dalam lemari es, kemudian biarkan selama beberapa jam. Dengan begitu, soda kue akan menyerap bau dan memurnikan seluruh ruang kulkas secara perlahan. 5. Oatmeal Selain sebagai makanan untuk sarapan, oatmeal ternyata juga terbukti bisa menyerap bau tidak sedap pada kulkas. Caranya adalah cukup letakkan semangkuk oatmeal kering tanpa rasa ke dalam kulkasmu. Lalu diamkan hingga bau dalam kulkas menghilang. (ly)
Internasional
PIFA.CO.ID, INTERNASIONAL - Miliarder Amerika Serikat dan penyandang dana utama kampanye Presiden Donald Trump dalam Pemilu 2024, Elon Musk, menyatakan dukungannya terhadap gagasan agar Amerika Serikat keluar dari keanggotaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO).Pernyataan tersebut disampaikan Musk melalui akun X (sebelumnya Twitter) pada Sabtu (1/3) sebagai tanggapan atas unggahan komentator politik AS, Gunther Eagleman. Dalam unggahan tersebut, Eagleman menyebut sudah waktunya bagi AS untuk meninggalkan NATO dan PBB, yang kemudian dibalas Musk dengan "Saya sepakat."Dukungan Musk ini muncul setelah Partai Republik di Senat AS mengajukan rancangan undang-undang pada akhir Februari yang menyerukan penarikan penuh AS dari PBB. Rancangan tersebut juga mengusulkan penghentian semua pendanaan AS untuk PBB serta melarang keterlibatan negara itu dalam misi penjaga perdamaian internasional.Selain itu, Senator Partai Republik Mike Lee turut menyerukan agar AS menarik diri dari NATO, memperkuat wacana yang selama ini digaungkan oleh Trump. Sebagai Presiden yang baru saja menjabat kembali pada 20 Januari 2025, Trump telah lebih dulu mengambil langkah serupa dengan menandatangani perintah eksekutif untuk keluar dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yang ia anggap memiliki kebijakan pendanaan yang tidak adil.Trump juga kerap mengkritik negara-negara Eropa anggota NATO karena kontribusi pertahanan yang dinilainya terlalu kecil. Ia menuntut agar semua negara anggota meningkatkan belanja pertahanan hingga lima persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) masing-masing. Kebijakan ini selaras dengan pandangan pengusaha dan podcaster asal AS, Patrick Bet-David, yang menyebut Trump bukanlah pendukung NATO.Dukungan Musk terhadap gagasan penarikan diri AS dari PBB dan NATO semakin memperkuat posisi Trump dalam menjalankan kebijakan luar negeri yang lebih fokus pada kepentingan domestik Amerika Serikat. Langkah ini diperkirakan akan memicu reaksi dari sekutu-sekutu AS di Eropa serta komunitas internasional yang selama ini mengandalkan peran Washington dalam stabilitas global.