Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, tak mencalonkan diri lagi. (Foto: Dok. PSSI)

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, tak mencalonkan diri lagi. (Foto: Dok. PSSI)

Berandascoped-by-BerandaSportsscoped-by-SportsMochamad Iriawan Pastikan Tak Maju Lagi di Pemilihan Ketum PSSI 2023-2027

Mochamad Iriawan Pastikan Tak Maju Lagi di Pemilihan Ketum PSSI 2023-2027

Indonesia | Senin, 16 Januari 2023

Berita Sports, PIFA - Ketua Umum PSSI periode 2019-2023 Mochamad Iriawan memutuskan untuk tak maju lagi pada Kongres Luar Biasa (KLB) yang digelar 16 Februari 2023. 

‘’Para voter dan sahabat-sahabat PSSI yang saya cintai dengan segala kerendahan hati kita panjatkan syukur karena kongres biasa PSSI telah selesai kita laksanakan dengan lancar. Alhamdulillah, kongres berhasil menghasilkan berbagai ketetapan strategis jelang KLB nanti. Insya Allah, KLB akan menghasilkan pemimpin baru pada Februari nanti,’’ ujar Iriawan. 

‘’Sebelum dan selama penyelenggaraan kongres biasa ini, banyak yang bertanya kepada saya, apakah ketua umum akan maju lagi,’’ imbuhnya.

Iriawan pun memastikan tidak akan maju lagi sebagai Ketua Umum PSSI.

‘’Hari ini saya sudah berada di ujung masa bakti tepatnya bulan Februari 2023 nanti saya akan mengakhiri masa bakti sebagai Ketua Umum periode 2019 - 2023. Dalam kesempatan ini saya ingin menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan, kerja sama, dan peran serta seluruh anggota PSSI selama saya menjabat ketua umum PSSI," ujarnya.

Iiriawan lantas menceritakan momen ketika pertama kali menjadi ketua umum PSSI.

"Di benak saya hanya satu keinginan, yaitu bagaimana agar sepak bola kita bisa maju. Syaratnya bekerja sama dan bekerja bersama-sama. Bekerja sama dengan pemerintah dan stakeholder lainnya, bekerja bersama-sama dengan para anggota PSSI,’’ tandasnya.

‘’Dalam forum yang terhormat ini, ingin saya sampaikan bahwa setelah melakukan sholat istikharah, saya merasa pengabdian saya kepada pssi sudah cukup maksimal, tenaga pikiran waktu bahkan materi sudah saya dedikasikan untuk PSSI. Saya memutuskan bahwa, tidak akan maju lagi dalam pencalonan sebagai ketua umum dalam KLB nanti. Tetapi, saya akan tetap bekerja dan mengawal proses KLB supaya dapat terlaksana dengan kondisi yang aman, nyaman dan lancar bagi seluruh voter,‘’ sambungnya.

Iriawan pun memita para voters tetap bersatu untuk memajukan PSSI.

‘’Sahabat-sahabat PSSI yang saya cintai, dinamika yang berkembang di arena kongres biasa maupun di luar telah kita ketahui. Saya mengajak kepada sahabat-sahabat saya, untuk berpikir jernih dalam kondisi apapun. Jika ada masalah semua pasti ada solusinya," tuturnya.

"Dalam sepakbola kita bersahabat dan bersaudara, tetapi kadang pada pertandingan kita saling tegang. Namun, setelah pertandingan kita saling berjabat tangan. di luar pertandingan juga harus begitu, jika ada masalah coba selesaikan secara duduk bersama, secara musyawarah untuk mufakat. jangan ada perpecahan dan jangan saling menjelekkan,’’ imbuhnya. 

Dalam satu bulan ke depan jelang KLB, Iriawan juga berharap PSSI dan voters tetap kondusif dan menjaga persaudaraan sebagai keluarga sepakbola indonesia.

"Saya mengucapkan terima kasih atas keseriusan voters dalam kongres biasa. Saya juga merasa bangga telah menjadi bagian dari keluarga besar sepakbola indonesia," tutupnya

Rekomendasi

Foto: Pemprov Kalbar Pastikan PPPK yang Dinyatakan Lolos Seleksi Tetap Menerima Gaji | Pifa Net

Pemprov Kalbar Pastikan PPPK yang Dinyatakan Lolos Seleksi Tetap Menerima Gaji

Pontianak
| Senin, 10 Maret 2025
Foto: Banyak Perkara Vonis Bebas, Komisi III DPR Soroti Kinerja Kejati Kalbar | Pifa Net

Banyak Perkara Vonis Bebas, Komisi III DPR Soroti Kinerja Kejati Kalbar

Kalbar
| Sabtu, 15 Februari 2025
Foto: 5 Aplikasi Penunjang Ibadah Selama Ramadhan | Pifa Net

5 Aplikasi Penunjang Ibadah Selama Ramadhan

Indonesia
| Sabtu, 15 Februari 2025
Foto: Nikita Mirzani Jadi Tersangka Dugaan Pemerasan, Tegaskan Tak Gentar | Pifa Net

Nikita Mirzani Jadi Tersangka Dugaan Pemerasan, Tegaskan Tak Gentar

Jakarta
| Minggu, 23 Februari 2025
Foto: Indonesia Terdampak Pembekuan Bantuan Medis AS, Apa Efeknya? | Pifa Net

Indonesia Terdampak Pembekuan Bantuan Medis AS, Apa Efeknya?

Indonesia
| Kamis, 30 Januari 2025
Foto: ASN akan Terapkan Skema Work From Anywhere untuk Efisiensi Anggaran | Pifa Net

ASN akan Terapkan Skema Work From Anywhere untuk Efisiensi Anggaran

Indonesia
| Senin, 10 Februari 2025
Foto: Ini 5 Drakor Populer Park Bo Young dengan Rating Tinggi | Pifa Net

Ini 5 Drakor Populer Park Bo Young dengan Rating Tinggi

Indonesia
| Rabu, 19 Februari 2025
Foto: Fiersa Besari Ungkap Kronologi Tragedi di Carstensz Pyramid yang Tewaskan Dua Pendaki | Pifa Net

Fiersa Besari Ungkap Kronologi Tragedi di Carstensz Pyramid yang Tewaskan Dua Pendaki

Papua
| Senin, 3 Maret 2025
Foto: Segera Menikah, Al Ghazali dan Alyssa Daguise Tentukan Tanggal Pernikahan | Pifa Net

Segera Menikah, Al Ghazali dan Alyssa Daguise Tentukan Tanggal Pernikahan

Jakarta
| Kamis, 16 Januari 2025
Foto: Polres Sekadau Kawal Mediasi Karyawan dan Manajemen PT. BSL | Pifa Net

Polres Sekadau Kawal Mediasi Karyawan dan Manajemen PT. BSL

Sekadau
| Rabu, 8 Januari 2025

Berita Terkait

Nasional

Foto: Akun Instagram LBH Yogyakarta Tak Bisa Diakses Usai Update Konflik Wadas, Ribuan Aparat Kepung dan Tangkap Warga Wadas | Pifa Net

Akun Instagram LBH Yogyakarta Tak Bisa Diakses Usai Update Konflik Wadas, Ribuan Aparat Kepung dan Tangkap Warga Wadas

Berita Nasional, PIFA - Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Yogyakarta melaporkan aparat gabungan kepolisian dan TNI dengan jumalah ribuan Personil mendatangi Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, sejak Selasa (8/2/2022).   Dalam video yang banyak beredar di media sosial, aparat dengan senjata lengkap mendatangi Desa Wadas. Beberapa warga ikut ditangkap aparat. Di lini masa pun ramai tagar #SaveWadas #WadasMelawan #WadasTolakTambang   Diketahui, para warga yang ditangkap adalah mereka yang bersikeras menolak lahannya dibebaskan untuk penambangan batu adesit. Luas tanah yang akan dibebaskan mencapai 124 hektar.   Batu andesit yang ditambang dari Desa Wadas ini sedianya akan digunakan sebagai material untuk pembangunan Waduk Bener yang lokasinya masih berada di Kabupaten Purworejo. Mereka menganggap lahan itu adalah sumber kehidupan mereka dan ketika ditambang berarti menghilangkan penghidupan Wadas yang berada di kawasan perbukitan Manoreh tersebut.    Sementara itu YLBHI mendesak aparat kepolisian membebaskan puluhan warga Desa Wadas, Purworejo, Jawa Tengah, yang ditangkap atas konflik yang terjadi di Desa Wadas.   "Bebaskan warga yang ditangkap atas konflik di Desa Wadas," ujar Ketua YLBHI Bidang Advokasi dan Jaringan, Zainal Arifin dalam keterangannya dilansir dari CNN, Rabu (9/2/2022).   Menurut Zainal, sekitar 60 warga Desa Wadas ditangkap saat tengah melakukan doa bersama atau istigasah. Para warga juga ditangkap saat tengah berada di kediamannya masing-masing.   "Bahwa penangkapan terhadap sekitar 60 warga dilakukan oleh kepolisian pada saat warga sedang melakukan istigasah. Warga yang sedang melakukan istigasah tiba-tiba dikepung dan ditangkap. Tidak cukup sampai di situ, Kepolisan juga melakukan sweeping dan penangkapan di rumah-rumah warga," kata Zainal.   Menurut Zainal, pernyataan Kabid Humas Polda Jateng yang menyebut penangkapan dilakukan lantaran para warga membawa senjata tajam merupakan informasi yang menyesatkan.   "Pada faktanya berdasarkan informasi dari warga, polisi mengambil alat-alat tajam seperti arit, serta mengambil pisau yang sedang digunakan oleh ibu-ibu untuk membuat besek (anyaman bambu)," kata Zainal.   Atas dasar kejadian-kejadian tersebut, Zainal meminta agar pemerintah menarik mundur aparat kepolisian dan TNI yang diterjunkan ke Desa Wadas. Zainal juga meminta agar rencana penambangan dihentikan untuk selamanya.   "Tarik mundur aparat Kepolisian dan TNI dari Desa Wadas. Hentikan pengukuran di Desa Wadas. Hentikan rencana penambangan Quary di Desa Wadas untuk pembangunan Bendungan Bener," kata Zainal.   Selain itu berdasarkan pantauan PIFA, gerakan solidaritas warga wadas juga semakin marak di Media Sosial, beberapa akun media sosial turut memposting dan mempublikasikan peristiwa konflik yang terjadi, bahkan hingga berita ini diturunkan akun Instagram LBH Yogyakarta yang selalu update informasi perlawanan warga Wadas tidak bisa di akses.     Sementara itu akun media sosialnya  gubernur Jawa Tengah @ganjar_pranowo juga menjadi sorotan netizen ada banyak komentar dan postingan menandai akun tersebut yang mengecam dan meminta diberhentikan proyek tersebut  dan menarik aparat keamanan di Wadas. (ja) 

Wadas
| Rabu, 9 Februari 2022

Politik

Foto: Cak Imin Sampaikan Opsi Tinggalkan Gerindra, Pindah untuk Dukung Ganjar | Pifa Net

Cak Imin Sampaikan Opsi Tinggalkan Gerindra, Pindah untuk Dukung Ganjar

PIFA, Politik - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar (Cak Imin), telah menyampaikan kemungkinan untuk meninggalkan Partai Gerindra dan bergabung dengan koalisi partai politik yang mendukung bakal calon presiden Ganjar Pranowo. Cak Imin mengatakan bahwa opsi ini akan diambil jika Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) memberikan harapan baru kepadanya.  "Kalau kemudian PDIP memberi harapan baru pada saya itu, barangkali nanti kalau tidak ada kepastian di Gerindra, ya ikut PDIP aja. Kira-kita gitu ajalah," tegas Cak Imin, Jumat (4/8) kemarin, seperti dikutip dari Sindonews. Namun, Cak Imin juga menyatakan bahwa keputusan untuk pindah ke PDIP masih akan dipertimbangkan berdasarkan tawaran yang diberikan padanya.  "Barangkali tawarannya apa dulu. Ya cawapres kan. Tapi kan masih nominasi," ujar dia.  Walaupun begitu, Cak Imin mengungkapkan bahwa opsi untuk pindah koalisi masih dalam jangkauan yang lebih jauh. Pasalnya, batas waktu akhir pendaftaran pasangan calon presiden dan wakil presiden di Komisi Pemilihan Umum (KPU) masih cukup lama. "Ini kan masih panjang waktunya ya, pokoknya PKB sama Gerindra tetap solid, saya dukung Pak Prabowo, masih jalan. Soal nanti-nanti ya sabar saja kita kan lihat perkembangan," terang Cak Imin.  Sementara itu, dalam konteks pilihan calon wakil presiden yang akan mendampingi bakal calon presiden dari Partai Perindo, Ganjar Pranowo, telah mencuat lima nama. Dari awalnya ada sepuluh calon, kelima nama tersebut adalah Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Sandiaga Uno (Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif), Erick Thohir (Menteri BUMN), Jenderal (Purn) Andika Perkasa (Mantan Panglima TNI), dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY, Ketua Umum Partai Demokrat).

Indonesia
| Sabtu, 5 Agustus 2023

Lokal

Foto: Buka KKM PPAPK FISIP UNTAN 2022, Muda Mahendrawan Ajak Kampus Berkerja Sama Soal Sistem Informasi dan Data | Pifa Net

Buka KKM PPAPK FISIP UNTAN 2022, Muda Mahendrawan Ajak Kampus Berkerja Sama Soal Sistem Informasi dan Data

Berita Kubu Raya, PIFA - Bupati Kubu Raya membuka Kegiatan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM), Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tanjungpura (FISIP UNTAN) Pontianak yang dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Kubu Raya pada hari Rabu (05/01/22)   Kegiatan pembukaan kegiatan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) tersebut dihadiri oleh Bupati Kubu Raya H. Muda Mahendrawan, SH,M.Kn, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Kubu Raya, Camat Se Kabupaten Kubu Raya atau yang mewakili, Ketua Pengelola PPAPK Fisip Untan, Dosen Pembimbing KKM, dan Mahasiswa PPAPK Peserta KKM Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Tanjungpura Pontianak.   Sebanyak 248 Mahasiswa Peserta KKM Fisip Universitas Tanjungpura nantinya akan disebar di 24 desa yang ada di tiga Kecamatan yaitu Kecamatan Rasau Jaya, Kecamatan Kubu, dan Kecamatan Sungai Raya.   Muda Mahendrawan mengatakan, KKM  merupakan suatu proses berpraktek ilmiah yang berfokus pada tata cara  pengambilan data pada tingkat rumah tangga, baik aspek sosial maupun kebijakan pemerintah daerah dalam menanggulangi  angka stunting dan sanitasi di kabupaten Kubu Raya, pengambilan data yang dimaksud melalui sumbernya secara by name, by addres, by koordinat, dan by photo untuk dapat mengatasi problem stunting dan sanitasi tingkat rumah tangga.   “Jadi yang paling utama adalah isu-isu terkait dengan sistem informasi dan data yang mana kita ingin mengajak kampus dalam hal ini kita berupaya untuk bisa mendapatkan dan memberikan bahan agar bisa jadi praktek baik dalam rangka KKM ini bagaimana penghimpunan dan upaya untuk mengambil sumber data dari sumbernya langsung by name, by addres, by koordinat, dan by photo semuanya ini yang kita lakukan terkait nanti akan terjaring semua isu stunting, isu sanitasi akan kelihatan dari masing-masing rumah tangga  yang ada” ujarnya.   Bupati Muda menambahkan dengan sistem yang telah dibangun nantinya mempermudah bagaimana upaya-upaya perbaikan yang menurutnya tidak layak menjadi layak, yang belum terakses kebijakan menjadi terakses, di tiga kecamatan yang nantinya akan diadakan kegiatan KKM oleh Mahasiswa FISIP UNTAN.   “Pada ahirnya kita akan mengejar yang tidak layak menjadi layak, yang belum terkases kebijakan dapat segera terakses, disinilah menjadi bekal bagi peserta KKM ini nantinya akan tersebar di tiga Kecamatan yaitu Kecamatan Sungai Raya, Kecamatan Kubu, dan Kecamatan Rasau Jaya ini nanti kedepan akan kita lakukan untuk semua Kampus sesuai dengan latar belakang tematiknya dan kita akan mengarahkan pola-polanya,” tuturnya.   Sementara itu Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Dr. Martoyo menyampaikan bahwa sebanyak 248 Mahasiswa yang ikut serta dalam KKM ini merupakan himpunan dari beberapa Prodi yang ada di Fisip Untan yang telah ditentukan dalam kelompok untuk menyebar di setiap Desa.   “ Hari ini kita selaku pimpinan Fakultas bersama Dosen Pembimbing melakukan pelepasan Mahasiswa KKM yang akan disebar di masing-masing Desa dengan harapan nantinya hasil yang didapat sesuai dengan yang diharapkan oleh Bapak Bupati, paling tidak merupakan tempat pembelajaran bagi mahasiswa dan juga dalam rangka membantu masyarakat  ditingkat desa dalam rangka menciptakan masyarakat sehat, dan KKM ini menjadi tempat yang bagus bagi mahasiwa dalam rangka pembelajaran penyelsaian tugas akhir studinya,” pungkasnya. (ja)

Kubu Raya
| Kamis, 6 Januari 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5