Fazzio

Fazzio

Berandascoped-by-BerandaTeknologiscoped-by-TeknologiModifikasi Fazzio Hybrid Gaya Skutik Urban Cargo Ala Jepang Buktikan Kreativitas Barudak Bandung

Modifikasi Fazzio Hybrid Gaya Skutik Urban Cargo Ala Jepang Buktikan Kreativitas Barudak Bandung

Otomotif | Selasa, 12 Agustus 2025

PIFA, Otomotif – Yamaha Fazzio Hybrid kembali membuktikan fleksibilitasnya sebagai skutik Gen Z paling ekspresif, lewat hasil modifikasi unik yang lahir dari tangan kreatif warga Bandung. Salah satu skutik Classy andalan Yamaha ini disulap oleh anak muda Bandung, menjadi City Cargo Scooter bergaya Japanese Urban Style yang punya penampilan menjadi standout dan fungsional, sekaligus merepresentasikan identitas gaya hidup anak muda Bandung yang dikenal penuh gaya alias “kalcer”.
Warna bodi abu-abu metalik yang dipadukan dengan aksen putih di beberapa area, seperti dek kaki samping, jok, hingga list speedometernya memberi kesan bersih, modern, dan unik dalam balutan nuansa retro khas skutik cargo. Modifikasi ini tidak hanya memoles tampilan, tetapi juga memperkuat kesan skuter kargo kekinian dengan berbagai tambahan part utilittas yang fungsional sehingga mampu menunjang kebutuhan mobilitas masyarakat urban yang kian beragam.
Kharisma, pemilik sekaligus modifikator Fazzio Hybrid Neo ini, mengungkapkan bahwa skutik ini dengan julukan “White Canvas” ini memang selalu bisa menjadi wadah untuk menuangkan kreativitas para penggunanya menjadi sebuah karya yang unik sesuai dengan gayanya masing-masing.
"Modifikasi kali ini saya buat terinspirasi dari konsep skuter kargo, lalu saya padukan dengan elemen klasik-modern serta fungsi praktis yang cocok untuk keseharian para pekerja kreatif, penjelajah urban, hingga profesional lapangan yang ingin tampil beda dengan karakter unik mereka. Desainnya tetap kalcer dan modern berkat tambahan part kompartemen yang fungsional, tapi tetap stylish," jelas Kharisma Bima
Skutik yang sudah menggunakan mesin Blue Core Hybrid 125 cc dan telah dimodifikasi dengan gaya motor kargo ini juga disertai dengan beberapa ornamen tambahan yang menekankan perkotaan Jepang adalah sticker berlogo Fazzio dengan tambahan tulisan-tulisan Jepang.
Terdapat beberapa part modifikasi yang jarang digunakan alias unik yang terpasang di Fazzio Hybrid Neo milik anak muda Bandung ini yang bikin skutik ini menjadi lebih berkarakter, tetapi tetap fungsional sebagai kendaraan harian:
Side Box
Box tambahan berbentuk lingkaran di sisi kiri menjadi ciri khas utama motor ini karena tidak hanya menambah estetika, tetapi juga sisi fungsionalnya untuk membawa barang harian dan menjdai solusi mobilitas praktis.
Foglamp
Part modifikasi unik lainnya yang disematkan pada Fazzio Hybrid Neo ini adalah tambahan lampu Foglamp secara terpisah di fasia depan motor ini memberikan kesan tangguh dan industrial khas skuter urban Jepang sekaligus menambah kesan retro dari skutik ini.
Ban Dual Purpose
Untuk mempertegas konsep skutik cargo yang identik dengan ketangguhannya, skutik ini menggunakan ban dengan tipe Dual Purpose sehingga cocok untuk diajak berkendara di jalanan perkotaan ataupun kondisi jalan lainnya yang cukup menantang.
Lampu Sein Khas
Skutik yang berwarna dasar putih ini juga mendapatkan tambahan lampu sein terpisah di bagian bawah setir (stang) layaknya motor retro sehingga menjadikan tampilannya semakin otentik dan menarik perhatian.
“Modifikasi bergaya urban cargo ini semakin membuktikan bahwa Fazzio Hybrid kini tidak hanya digemari karena fitur-fiturnya yang canggih dan konsumsi bahan bakarnya yang irit berkat mesinnya yang sudah dibekali dengan Blue Core Hybrid 125 CC, tetapi juga sudah menjadi salah satu sarana anak muda untuk mengekspresikan gayanya masing-masing lewat beragam modifikasi yang diberikan, terlebih lagi karena desain Fazzio Hybrid yang fleksibel dan mudah untuk dimodifikasi sehingga menjadi skutik yang Auto Worth It bagi para generasi muda,” ujar Rifki Maulana, Manager Public Relations, YRA & Community, PT Yamaha Indonesia Motor Mfg.
Yamaha Fazzio Hybrid
Hadir dengan desain yang stylish dan mudah dimodifikasi, Yamaha Fazzio Hybrid bisa diibaratkan seperti ”White Canvas” yang bisa menjadi media untuk penggunanya mengekspresikan diri. Fazzio Series masuk dalam kategori Classy Yamaha bersama dengan Grand Filano Hybrid. Selain jadi motor favorit pilihan anak muda yang ingin tampil beda, Fazzio Hybrid juga dilengkapi dengan fitur yang up to date seperti mesin Blue Core Hybrid yang memberikan pengalaman berkendara lebih bertenaga, ramah lingkungan dan juga handal. Memiliki fitur Smart Key System yang membuat tampilan pengguna motor ini semakin classy dan stylish. Serta pilihan warna yang menarik menyesuaikan karakter penggunanya, seperti varian warna elegan pada Lux Version dan tampil aktif dengan pilihan warna Neo Version serta tampil kece dengan pilihan warna Hybrid Version.

Rekomendasi

Foto: Ambruk! Harga Emas Antam Logam Mulia Turun Drastis Rp 27.000, Peluang atau Ancaman? | Pifa Net

Ambruk! Harga Emas Antam Logam Mulia Turun Drastis Rp 27.000, Peluang atau Ancaman?

Indonesia
| Jumat, 9 Mei 2025
Foto: Prabowo Tegaskan Akan Reshuffle Menteri Tak Bekerja dengan Benar! | Pifa Net

Prabowo Tegaskan Akan Reshuffle Menteri Tak Bekerja dengan Benar!

Indonesia
| Kamis, 6 Februari 2025
Foto: Airlangga Hartarto Tegaskan Kabinet Prabowo-Gibran Bukan ‘Kabinet Gemuk’ | Pifa Net

Airlangga Hartarto Tegaskan Kabinet Prabowo-Gibran Bukan ‘Kabinet Gemuk’

Indonesia
| Rabu, 19 Februari 2025
Foto: Gagal Tampil di Kompetisi Eropa, AC Milan Terancam Merugi Rp 1,4 Triliun | Pifa Net

Gagal Tampil di Kompetisi Eropa, AC Milan Terancam Merugi Rp 1,4 Triliun

Italia
| Rabu, 21 Mei 2025
Foto: Kabar Gembira! Saosin Gelar Konser di 5 Kota Indonesia, Ini Harga Tiketnya | Pifa Net

Kabar Gembira! Saosin Gelar Konser di 5 Kota Indonesia, Ini Harga Tiketnya

Indonesia
| Jumat, 21 Maret 2025
Foto: Juventus Babak Belur Lagi! Legendanya, Del Piero Sampai Kehabisan Kata-kata | Pifa Net

Juventus Babak Belur Lagi! Legendanya, Del Piero Sampai Kehabisan Kata-kata

Italia
| Senin, 17 Maret 2025
Foto: Seri 3 Yamaha Cup Race 2024 Digelar di Semarang, Tim Jawara Asia UB150 Ambil Bagian    | Pifa Net

Seri 3 Yamaha Cup Race 2024 Digelar di Semarang, Tim Jawara Asia UB150 Ambil Bagian

Semarang
| Senin, 17 Februari 2025
Foto: Barcelona Hantam Como 5-0 di Joan Gamper Trophy 2025 | Pifa Net

Barcelona Hantam Como 5-0 di Joan Gamper Trophy 2025

Sports
| Selasa, 12 Agustus 2025
Foto: Drama Perceraian Baim Wong dan Paula Verhoeven Memanas, Pembagian Waktu Bertemu Anak Jadi Sorotan | Pifa Net

Drama Perceraian Baim Wong dan Paula Verhoeven Memanas, Pembagian Waktu Bertemu Anak Jadi Sorotan

Indonesia
| Kamis, 6 Maret 2025
Foto: Polisi Beberkan Isi Tas Diplomat Kemlu Arya Daru Pangayunan | Pifa Net

Polisi Beberkan Isi Tas Diplomat Kemlu Arya Daru Pangayunan

Nasional
| Senin, 28 Juli 2025

Berita Terkait

Nasional

Foto: Moeldoko Akan Polisikan ICW Dampak Dari Perseteruan Hasil Penelitian | Pifa Net

Moeldoko Akan Polisikan ICW Dampak Dari Perseteruan Hasil Penelitian

Nasional - Perseteruan Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko dengan Indonesia Corruption Watch (ICW) memasuki babak baru. Moeldoko mengaku segera melaporkan tudingan ICW soal polemik 'promosi Ivermectin' dan ekspor beras ke kepolisian, Rabu (1/9/2021) Dilansir dari Detikcom (01/09/2021), Langkah  itu disebut Moeldoko akan dilakukan seiring dengan tidak adanya permintaan maaf dari pihak ICW, khususnya peneliti ICW Egi Primayogha.  Moeldoko mengklaim telah tiga kali memberikan kesempatan kepada ICW untuk mengklarifikasi dan meminta maaf. Tapi ICW, menurut Moeldoko, tidak punya iktikad baik. "Saya akan melanjutkan melaporkan kasus ini kepada kepolisian, Saya sudah memberikan kemudahan dan sabar. Saya beri kesempatan sampai tiga kali dan tidak ada iktikad baik untuk klarifikasi, untuk minta maaf," ucapnya. Menanggapi hal itu, kuasa hukum dari ICW M Isnur mengatakan Moeldoko sebagai KSP seharusnya bijak dalam menanggapi kritik. Isnur menyinggung posisi Moeldoko, yang merupakan salah satu pejabat teras di Istana Negara, seharusnya menanggapi kritik berdasarkan penelitian dengan argumentasi. "Kami menyayangkan langkah itu. Sebab, hasil penelitian ICW semata-mata ditujukan untuk memastikan penyelenggaraan pemerintahan yang bersih, terlebih di tengah pandemi COVID-19," ucap Isnur. "Tentu Moeldoko dengan posisinya yang berada di lingkar dalam Istana Negara mestinya bijak dalam menanggapi kritik, bukan justru langsung menempuh jalur hukum tanpa ada argumentasi ilmiah tentang indikasi konflik kepentingan dalam penelitian ICW," tambahnya. Selain itu, Isnur mengatakan ICW telah menegaskan bahwa tudingan tersebut tidak menyudutkan pihak mana pun, khususnya Moeldoko. Hal itu telah disampaikan melalui jawaban somasi kepada Moeldoko. "ICW sudah berulang kali menjelaskan bahwa hasil penelitian ICW tidak menuding pihak tertentu mana pun, terlebih Moeldoko, mencari keuntungan melalui peredaran Ivermectin. Hal itu telah pula kami sampaikan dalam tiga surat jawaban somasi kepada Moeldoko melalui kuasa hukumnya, Otto Hasibuan," katanya. "Sebab, jika dicermati lebih lanjut, siaran pers yang berjudul 'Polemik Ivermectin: Berburu Rente di Tengah Krisis' selalu menggunakan kata 'indikasi' dan 'dugaan'. Lagi pula Moeldoko salah melihat konteks penelitian tersebut, karena yang digambarkan ICW adalah indikasi konflik kepentingan antara pejabat publik dengan pihak swasta, bukan sebagai personal/individu," sambungnya. Perkara Moeldoko Vs ICW Persoalan antara Moeldoko dan ICW ini, menurut Isnur, berkaitan dengan kajian ICW terkait Ivermectin, yakni tudingan pemburuan rente dan ekspor beras antara Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) dan PT Noorpay  Nusantara Perkasa. Isnur menyebut ICW menemukan sejumlah indikasi keterlibatan Moeldoko dalam distribusi obat Ivermectin yang berpotensi terjadinya konflik kepentingan. Hal ini didasarkan atas relasi bisnis anak Moeldoko dengan Sofia Koswara (Wakil Presiden PT Harsen Laboratories, produsen Ivermectin) dalam PT Noorpay Nusantara Perkasa. "Tidak hanya itu, beberapa pemberitaan juga menyebutkan bahwa Moeldoko sempat meminta kepada Sofia agar izin edar Ivermectin segera diproses. Padahal, pada waktu yang sama, uji klinis atas obat ivermectin belum diselesaikan," katanya. Kemudian Isnur mengatakan temuan ICW juga merujuk pada informasi yang menyebutkan adanya distribusi Ivermectin oleh HKTI bekerja sama dengan PT Harsen Laboratories kepada sejumlah masyarakat di Jawa Tengah. Tak lama berselang, BPOM menegur PT Harsen Laboratories karena telah menyalahi aturan produksi dan peredaran obat. Tindakan itu pun dilanjutkan dengan permintaan maaf dari produsen Ivermectin tersebut. "Maka dari itu, wajar jika kemudian masyarakat mendesak adanya klarifikasi dari Moeldoko atas tindakannya terkait obat Ivermectin," ujarnya. Kedua, perihal ekspor beras antara HKTI dengan PT Noorpay Nusantara Perkasa. Dalam surat balasan somasi, ICW sudah meluruskan bahwa telah terjadi misinformasi. Merujuk pada siaran pers yang tertuang di website ICW, disebutkan bahwa HKTI bekerja sama dengan PT Noorpay Nusantara Perkasa dalam hal mengirimkan kader HKTI ke Thailand guna mengikuti pelatihan tentang Nature Farming dan Teknologi Effective Micro-organism. "Jadi tidak tepat juga jika misinformasi itu langsung dikatakan sebagai pencemaran nama baik atau fitnah. Sebab, mens rea bukan mengarah pada tindakan sebagaimana dituduhkan Moeldoko dan itu dapat dibuktikan dengan siaran pers yang telah ICW unggah di website ICW," ucapnya. Namun pihak Moeldoko melalui kuasa hukumnya, Otto Hasibuan, menilai ICW perlu membuktikan di mana dan dari siapa Moeldoko mendapatkan keuntungan dalam peredaran Ivermectin. Selain itu, ICW diminta membuktikan dengan cara apa Moeldoko melakukan ekspor beras. “Pertama kapan-di mana Pak Meoldoko terlibat mendapatkan buru rente dan mendapatkan keuntungan dalam peredaran Ivermectin. Kalau ada keuntungan yang didapatkan, siapa yang memberikan untuk memberikan untung, memberikan rente kepada Pak Meoldoko. Kedua, kapan dan di mana dan dengan siapa dan dengan cara apa Pak Moeldoko bekerja sama dengan PT Noorpay melakukan ekspor beras," katanya. Kini polemik kedua pihak itu terus bergulir. Moeldoko mengaku akan segera melaporkan ICW ke polisi, sedangkan ICW mengaku akan menghadapinya.

Tim Redaksi
| Rabu, 1 September 2021

Sports

Foto: PSSI: Laga Indonesia-Bangladesh di Stadion Si Jalak Harupat Dapat Disaksikan Penonton | Pifa Net

PSSI: Laga Indonesia-Bangladesh di Stadion Si Jalak Harupat Dapat Disaksikan Penonton

Berita Sports, PIFA - PSSI melalui laman resminya mengumumkan bahwa pertandingan FIFA Match Day antara timnas Indonesia dan Bangladesh pada Rabu (1/6) di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung bisa disaksikan oleh masyarakat Indonesia. Akan ada penjualan tiket untuk penonton, PSSI menyediakan tiket sebanyak 9000 lembar.  “Alhamdulillah pada periode FIFA Match Day kali ini timnas Indonesia mendapatkan lawan Bangladesh. Insya Allah laga ini dapat ditonton secara langsung oleh suporter timnas Indonesia di Stadion, karena kami berencana menjual tiket pertandingan,” kata Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan. Laga ini juga sebagai persiapan skuad Garuda asuhan Coach Shin Tae-yong untuk mengikuti Kualifikasi Piala Asia 2023. Pada babak kualifikasi itu Indonesia satu grup dengan Kuwait, Nepal, dan Yordania. Laga perdananya akan melawan Kuwait pada 11 Juni. "Tentu uji coba melawan Bangladesh bagus seagai persiapan mengikuti Kualifikasi Piala Asia pada awal Juni mendatang. Kami menargetkan timnas Indonesia mampu menang melawan Bangladesh. Hal ini sangat penting untuk menaikkan peringkat FIFA Indonesia. Semoga para pemain terus bekerja keras, selalu memberikan kemampuan terbaik, dan meraih hasil maksimal nantinya," Ketum PSSI. Pertandingan Indonesia melawan Bangladesh akan kick off pada pukul 20.30 WIB. Saat ini, skuad Garuda tengah menjalani pemusatan latihan di Stadion Persib Sidolig sejak Jumat (27/5) lalu.

Bandung
| Minggu, 29 Mei 2022

Lokal

Foto: Cara Daftar Beasiswa Unggulan Kemendikbud Ristek 2021 | Pifa Net

Cara Daftar Beasiswa Unggulan Kemendikbud Ristek 2021

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi dan kembali membuka pendaftaran Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi 2021. Bagaimana cara daftar Beasiswa Unggulan Kemendikbud Ristek? Beasiswa untuk mahasiswa jenjang Sarjana (S1) , Magister (S2) dan Doktoral (S3) itu dibuka pada 1 Juli 2021 dan ditutup tanggal 15 Agustus 2021. Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi itu juga dapat diikuti oleh calon mahasiswa yang sudah memiliki surat diterima di perguruan tinggi maupun mahasiswa yang sudah melangsungkan perkuliahan maksimal semester 2 pada saat mendaftar. Target peserta penerima Beasiswa Unggulan adalah masyarakat yang berprestasi tingkat internasional dan/atau nasional dan berkontribusi kepada daya saing bangsa di segala bidang. Kemudian untuk cakupan yang akan diterima oleh peserta beasiswa, diantaranya biaya pendidikan SPP/UKT/Semester, biaya hidup, dan biaya buku. Berikut ini adalah Cara Daftar Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi Kemendikbud Tahun 2021: Sebelum mendaftar Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi, peserta wajib membaca seluruh informasi dan Frequently Asked Question (FAQ) pada laman berikut: https://beasiswaunggulan.kemdikbud.go.id/#/faq. Pendaftaran dapat dilakukan secara online melalui link berikut: https://beasiswaunggulan.kemdikbud.go.id/#/login. Apabila belum mempunyai akun, buat akun terlebih dulu dengan klik tulisan “Daftar Sebagai Peserta”. Buka email yang didaftarkan pada saat registrasi untuk melakukan konfirmasi pendaftaran. Selanjutnya login pada website di atas menggunakan akun yang telah didaftarkan. Lengkapi form pendaftaran, isi sesuai dengan data yang valid. Pastikan sudah klik tombol “simpan” pada setiap tab. Setelah menyimpan data pada setiap tab/bagian, silahkan klik tombol “submit” apabila sudah yakin. Data yang sudah ter-”submit” tidak dapat dilakukan perubahan/edit sampai pembukaan batch selanjutnya. Batas waktu pendaftaran Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi sampai dengan 15 AGUSTUS 2021. Apabila ada yang ingin ditanyakan mengenai Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi, silahkan menghubungi kontak berikut: Sekretariat Program Beasiswa Unggulan Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Gedung C Lantai 6 Jl. Jenderal Sudirman Senayan – Jakarta, 10270 Telp. (021) 57-111-44 ext. 2616 Email: [email protected] Sumber Informasi Resmi: https://beasiswaunggulan.kemdikbud.go.id/#/persyaratan

Admin
| Sabtu, 3 Juli 2021
2
4
8
9
3
5
2
4
8
9
3
5
2
4
8
9
3
5