Momen Warga di Landak Nyerok Ikan di Dalam Rumah Saat Banjir
Landak | Senin, 27 Januari 2025
Momen saat warga di Kabupaten Landak menyerok ian di dalam rumah saat banjir. (Dok. Istimewa)
Landak | Senin, 27 Januari 2025
Nasional
Berita Nasional, PIFA - Terjadi kericuhan di Musyawarah Nasional (Munas) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) XVII di Kota Solo, Jawa Tengah. Dari video amatir yang diperoleh PIFA di WAG, peserta munas bahkan terlihat adu jotos satu sama lainnya. Tak hanya dalam area munas, kericuhan juga terjadi di luar area. Peserta munas lainnya terlihat ada yang melerai, namun oknum peserta yang sudah tersulut konflik tetap ngotot adu jotos. Melansir Jawa Pos Radar Solo, situasi tak kondusif itu sudah terjadi sejak Senin (21/11) malam sekitar pukul 23.30. Pimpinan sidang munas pun berencana akan melanjutkan sidang pada Selasa (22/11) pagi ini. Hingga berita ini dimuat, belum diketahui secara pasti penyebab kericuhan itu. (yd)
Sports
PIFA.CO.ID, SPORTS - Timnas Indonesia baru saja mengalami kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga ketujuh Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Hasil ini tentu menjadi pukulan bagi skuad Garuda, tetapi apakah masih ada peluang bagi Indonesia untuk melaju ke putaran final Piala Dunia 2026?Sejauh ini, Jepang telah memastikan satu tiket ke Piala Dunia 2026 sebagai juara grup. Namun, perebutan satu tempat otomatis lainnya masih berlangsung ketat dengan lima tim yang bersaing: Australia, Arab Saudi, Indonesia, Bahrain, dan China.Klasemen Sementara Grup CJepang – 18 poin (LOLOS)Australia – 10 poinArab Saudi – 9 poinIndonesia – 6 poinBahrain – 6 poinChina – 6 poinDua tim teratas akan langsung lolos ke Piala Dunia 2026, sementara tim peringkat ketiga dan keempat akan bertanding di babak keempat kualifikasi.Skema Perhitungan Poin untuk IndonesiaTimnas Indonesia masih memiliki tiga laga tersisa melawan Bahrain (25 Maret), China (5 Juni), dan Jepang (10 Juni). Untuk bisa finis minimal di posisi kedua atau menjaga peluang lolos ke babak berikutnya, skenario berikut bisa terjadi:Jika Indonesia menang di semua laga tersisa (vs Bahrain, China, Jepang)Tambahan 9 poin, total menjadi 15 poinBerpotensi finis di posisi kedua jika Australia dan Arab Saudi terpelesetJika Indonesia menang 2 kali dan seri 1 kaliTambahan 7 poin, total menjadi 13 poinMasih bisa finis di posisi kedua jika Australia atau Arab Saudi kehilangan poinJika Indonesia menang 2 kali dan kalah 1 kaliTambahan 6 poin, total menjadi 12 poinBerpeluang finis di peringkat ketiga atau keempat dan melaju ke babak keempat kualifikasiJika Indonesia hanya menang sekaliTambahan 3 poin, total menjadi 9 poinHarus berharap Bahrain dan China tidak meraih kemenangan agar tetap bisa bertahan di peringkat keempatDengan situasi saat ini, kemenangan atas Bahrain dan China menjadi syarat wajib bagi Timnas Indonesia. Jika gagal meraih poin penuh di dua laga tersebut, peluang lolos langsung akan tertutup, dan perjuangan harus dilanjutkan melalui jalur play-off.Peluang Indonesia untuk lolos langsung ke Piala Dunia 2026 masih ada, meskipun cukup berat. Skuad Garuda wajib tampil sempurna dalam sisa pertandingan dan berharap tim-tim pesaing kehilangan poin agar bisa finis minimal di posisi kedua. Jika gagal, target realistis adalah mengamankan tempat di babak keempat kualifikasi untuk tetap menjaga asa tampil di Piala Dunia 2026.
Lokal
Berita Ketapang, PIFA - Sebagai wujud peduli kepada masyarakat, pemerintah Kabupaten memberikan bantuan musibah banjir yang terjadi di 8 Desa Kecamatan Simpang Hulu. Bantuan ini diserahkan langsung oleh Wakil Bupati Ketapang H. Farhan, SE.,M.Si didamping kepala badan BPBD Ketapang Wakil Ketua TPP PKK Ketapang, Forkopimcam dan lainnya. Wabup dalam kesempatan tersebut menyampaikan cukup prihatin terhadap masyarakat di Kecamatan Simpang Hulu yang pada bulan Februari yang lalu mendapat musibah kebanjiran. "Untuk itu kami prihatin dan turut berduka dengan musibah ini. Pemda selalu ada bersama-sama masyarakat, karena kami sudah menyusun panca karya yang salah satunya itu program Ketapang Peduli," ujarnya. "Jadi kami akan peduli sepanjang situasi masyarakat mendapat musibah itu masuk kategori bencana dan kategori-kategori lainnya," imbuh Beliau. Lebih lanjut Beliau menjelaskan bahwa bantuan banjir ini baru dapat diserahkan sekarang dikarenakan kondisi pandemi Covid-19 belum berakhir. "Kenapa baru sekarang kami bisa berikan bantuan ini karena bulan kemaren sebanyak 30 anggota BPBD kami terpapar covid dan jika datang kesini takut menularkan kepada masyarakat di Kecamatan Simpang Hulu ini," jelasnya. Mantan Sekda Ketapang ini juga berharap pendistribusian bantuan banjir ini bisa disampaikan kepada masyarakat yg berhak untuk menerimanya. "Sampaikan salam saya bersama pak bupati kepada seluruh masyarakat bahwa kami turut prihatin dan semoga kedepan bencana ini tidak ada lagi dan kalau pun ada kita akan dampingi ibu sekcam untuk melaporkan kepada BPBD Ketapang," ucap Beliau. "Kami akan selalu ada bersama dengan rakyat, tapi kita berikhtiar dan berdo'a mudah-mudahan tidak ada lagi bencana ini kedepan," tutupnya. Adapun bantuan banjir yang diberikan pemerintah yaitu berupa beras 4000 kg dan Mie Instan 228 Dus dan 8 Desa di Kecamatan Simpang Hulu yang menerima bantuan banjir yaitu : Desa Balai Pinang 358 kk Desa Kualan Hulu 233 kk Desa Kualan Tengah 52 kk Desa Semandang Kiri 59 kk Desa Semandang Hulu 152 kk Desa Botuh Bosi Desa Pauh Condong 101 kk Desa Merawa 16 kk. (rs)