Naturalisasi Mauro Zijlstra Masuki Tahap Kemenpora, Erick Thohir Targetkan Rampung Pekan Depan
Sports | Minggu, 6 Juli 2025
PIFA, Timnas – Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengungkapkan bahwa proses naturalisasi Mauro Zijlstra kini tengah berlangsung di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Penyerang muda milik FC Volendam itu diproyeksikan untuk memperkuat timnas Indonesia U-23 dalam waktu dekat.
"Kan kita di Kemenpora sekarang. Masih diproses di Kemenpora. Kita harapkan suratnya bisa keluar minggu depan," ujar Erick kepada awak media di Jakarta, Jumat (5/7).
Dipersiapkan untuk Kualifikasi Piala Asia U-23
Zijlstra, yang kini berusia 20 tahun, dipersiapkan untuk memperkuat timnas U-23 dalam ajang kualifikasi Piala Asia U-23 pada September mendatang. Meski demikian, Erick tidak menutup kemungkinan bahwa Mauro juga akan menjadi pelapis Ole Romeny di timnas senior.
"Bukan tidak mungkin juga sebagai pelapis untuk Ole di posisi striker. Kita tahu memang salah satu kekurangan tim nasional kita memang di pencetakan golnya," ujar Erick.
Bisa Tembus Timnas Senior Jika Adaptasi Lancar
Erick menyebut, peluang Mauro untuk naik ke level timnas senior terbuka lebar, asalkan ia bisa beradaptasi dengan baik bersama timnas kelompok umur.
"Kita harapkan Mauro kita lihat di usia muda dulu. Kalau memang dia ternyata bisa beradaptasi, bukan tidak mungkin dia bisa juga naik ke tingkat seniornya," tambahnya.
Dukungan dari Pemerintah dan DPR
Upaya naturalisasi Mauro diklaim Erick mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk Presiden Prabowo Subianto, DPR, dan Kemenpora. Langkah ini merupakan bagian dari strategi PSSI dalam mengakselerasi prestasi tim nasional Indonesia.
Dengan keberadaan sejumlah pemain naturalisasi, timnas Indonesia kini telah mencatatkan prestasi historis dengan menembus putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Timnas Putri Juga Diperkuat Naturalisasi
Selain sektor putra, timnas putri Indonesia juga mendapat suntikan kekuatan dari pemain naturalisasi. Saat ini, ada empat pemain naturalisasi baru yang memperkuat timnas putri dalam kualifikasi Piala Asia wanita.
PSSI berharap, dengan komposisi yang semakin kompetitif dan dukungan penuh dari pemerintah, sepak bola nasional bisa semakin kompetitif di kancah Asia dan dunia.