Netflix Naikkan Harga Langganan Layanan di Beberapa Negara, Termasuk Indonesia?
Indonesia | Kamis, 23 Januari 2025
Netflix menaikkan harga langganan layanan di beberapa negara. (Ilustrasi: Blibli)
Indonesia | Kamis, 23 Januari 2025
Lokal
PIFA, Lokal - Hendak membubarkan tawuran remaja yang membawa senjata tajam, pada Senin (16/9/24) seorang anggota polisi Polsek Pontianak Utara menjadi korban. Polisi bernama Aiptu Husnul Mubin ditabrak oleh seorang remaja menggunakan motor, hingga mengalami luka di bagian tangan dan harus jalani perawatan di rumah sakit.Kapolsek Pontianak Utara AKP Suryadi mengatakan saat melakukan patroli rutin petugas mendapati sekelompok remaja yang hendak tawuran di Jalan Selat Panjang Pontianak Utara. Sejumlah remaja bersenjata tajam berkonvoi mengendarai sepeda motor hendak menyerang lawannya.Polisi yang mengetahui rencana tawuran itupun mendatangi lokasi untuk membubarkan aksi tersebut. Namun nahas bagi Aiptu Husnul Mubin, saat berusaha mengamankan seorang pelaku dirinya ditabrak oleh pelaku yang berusaha melarikan diri.“Satu anggota kami harus terluka lantaran tertabrak salah satu pelaku tawuran saat melarikan diri, namun kami berhasil mengamankan satu pelaku dan saat ini sudah kami tahan,” kata AKP Suryadi Senin (16/09/2024) siang.Akibat ditabrak pelaku, Aiptu Husnul Mubin terjatuh dan cedera hingga harus mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara Anton Soedjarwo Pontianak. Dari peristiwa ini satu pelaku berhasil diamankan berikut 2 unit sepeda motor dan 2 buah senjata tajam.Adanya peristiwa tawuran yang terus terjadi petugas mengimbau kepada Orang tua, guru, tokoh masyarakat dan para remaja untuk dapat bekerja sama menghentikan perilaku anarkis tersebut, terlebih tidak hanya membahayakan diri sendiri namun dapat berdampak pada orang lain.“Saya mengimbau kepada orangtua, guru, tokoh masyarakat dan para remaja mari bersama-sama hentikan semua perilaku tawuran yang dapat membahayakan keselamatan diri kita maupun orang lain apalagi dapat mengancam nyawa," imbau Suryadi.
Teknologi
Berita Teknologi, PIFA - Aplikasi chat instan, WhatsApp (WA) tengah down sekarang. Netizen di Twitter ramai-ramai mengeluhkan gangguan sistem tersebut, sebab mereka tak bisa mengirim pesan. Berdasarkan pantauan PIFA, hingga pukul 15.00 WIB, WhatsApp masih tidak bisa menampilkan pesan terbaru baik personal maupun grup. Tak hanya di platform mobile, aplikasi chat ini juga tak bisa digunakan untuk platform dekstop dan WA browser. Menurut situs Downdetector, WA down sejak pukul 13:38 WIB dengan 299 laporan yang masuk dari pengguna WhatsApp ke situs pemantau traffic itu. Situs tersebut melaporkan, gangguan sepertinya tak hanya terjadi di Indonesia, tapi di beberapa negara lainnya seperti India dan Amerika Serikat. Imbas dari gangguan itu, WhatsApp trending di Twitter. Hingga pukul 15.25 WIB, tercatat sudah lebih dari 670 ribu cuitan "WhatsApp" di platform tersebut. Warganet pun ramai-ramai menyerbu Twitter. "Wa down ceklis 1 auto move ke twitter," cuit akun @Haniff_hamzah. "Wa down? Twitter solusinya," cuit akun lainnya @skizeeu. Twitter memang selalu menjadi pilihan pengguna Wa ketika down, bahkan untuk memastikannya mereka cek kabar berita di Twitter. "menyadari ada sesuatu yang janggal dengan whatsapp, langsung kabur ke twitter buat dapat update berita," tulis akun @SiskaMee. "Di kira sinyal yg jelek + hujan pulak , eh cek Twitter ternyata WA nya down," ujar @sigampanglupa. Sampai pukul 15.30 WIB, belum diketahui secara pasti apa penyebab layanan chat instan itu down. Namun, dari konfirmasi Meta Indonesia, pihaknya memastikan akan segera memulihkan gangguan itu. "Kami menyadari bahwa beberapa orang saat ini mengalami masalah dalam mengirim pesan, dan kami sedang berupaya memulihkan WhatsApp untuk semua orang secepat mungkin," kata Juru Meta dalam keteranganya, dikutip dari CNNIndonesia.com, Selasa (25/10). (yd)
Lokal
PIFA, Lokal - Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan, memberikan arahan penting dalam kegiatan Peningkatan Kapasitas Posyandu yang digelar di Aula Diklat Kepong Bakol Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Kubu Raya pada Selasa (3/10). Meskipun biasanya kegiatan semacam ini diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan, kali ini DPMD yang bertanggung jawab. Alasannya, Posyandu merupakan bagian integral dari pemerintahan desa. "Tujuannya adalah memperkuat generasi-generasi di desa kami," ungkap Bupati Muda. Menurut Bupati Muda, Pemerintah Kabupaten Kubu Raya selalu fokus memperkuat kader-kader kesehatan karena mereka memiliki peran strategis dalam pencegahan stunting. "Kader Posyandu, terutama ibu-ibu, memainkan peran penting dalam membangun kebahagiaan. Jika ibu-ibu hamil bahagia, stunting dapat dicegah," jelas Bupati Muda. Dia juga mengungkapkan bahwa usia harapan hidup di Kubu Raya mengalami peningkatan dari 69 tahun menjadi 71 tahun, hal ini disebabkan oleh peningkatan indeks kebahagiaan masyarakat. "Orang Kubu Raya hidup lebih lama karena senantiasa bahagia," tambahnya. Pemerintah Kubu Raya telah mengeluarkan regulasi melalui Peraturan Bupati (Perbub) untuk memberikan insentif kepada kader kesehatan. Dengan demikian, kader-kader kesehatan di Kubu Raya mendapatkan apresiasi dan dukungan finansial dari pemerintah kabupaten. "Selain dukungan dari pemerintah kabupaten, desa-desa di Kubu Raya juga memberikan insentif melalui kebijakan dan regulasi pemerintahan desa masing-masing," tegas Bupati Muda. (hs)