Foto: Istimewa

Foto: Istimewa

Berandascoped-by-BerandaNasionalscoped-by-NasionalOmicron Melonjak, Pemerintah Percepat Penyaluran Bansos di Februari

Omicron Melonjak, Pemerintah Percepat Penyaluran Bansos di Februari

Jakarta | Kamis, 10 Februari 2022

Berita Nasional, PIFA - Indonesia ikut dilanda oleh Lonjakan virus Corona (COVID-19) varian Omicron. Meskipun dampaknya tidak separah varian Delta, pemerintah berupaya mempercepat penyaluran bantuan sosial (bansos).

"Target kita untuk tahun 2022 dan bagaimana kita juga akan tetap fleksibel dalam konteks menghadapi varian Omicron, ini sudah kita lakukan. Untuk 2022 ini kita melakukan front loading penyaluran perlindungan masyarakat," kata Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu dalam diskusi virtual, Pifa mengutip Detik Kamis (10/2/2022).

Pemerintah pun mempercepat pencairan program keluarga harapan (PKH) triwulan II-2022 pada Februari dengan 10 juta keluarga penerima manfaat (KPM). Pencairan Kartu Sembako juga dipercepat dengan target 18,8 juta KPM sebesar Rp 200 ribu pada Februari.

Percepatan juga dilakukan dalam penyaluran bantuan PKL Warung sebesar Rp 600 ribu untuk 1 juta, dan penyaluran BLT Dana Desa dengan target 8 juta KPM.

Penyaluran bantuan PKL Warung sebesar Rp 600 ribu untuk 1 juta, BLT Dana Desa juga kita percepat," jelas Febrio.

Kemudian penyaluran Kartu Pra Kerja juga dipercepat dan diprioritaskan pada sektor-sektor terdampak dan pada level PPKM yang lebih tinggi.

Upaya untuk mendukung penguatan program perlindungan masyarakat dan dukungan UMKM dilakukan pemanfaatan cadangan, Saldo Anggaran Lebih (SAL), atau refocusing dengan menjaga defisit tetap terkendali dalam batas aman. (rs)

Rekomendasi

Foto: Kondisi Paus Fransiskus Stabil, Vatikan Pastikan Perawatan Berjalan Lancar | Pifa Net

Kondisi Paus Fransiskus Stabil, Vatikan Pastikan Perawatan Berjalan Lancar

Vatikan
| Sabtu, 8 Maret 2025
Foto: Indonesia vs Brunei di Piala AFF U-23 2025, Garuda Muda Siap Tempur di Laga Perdana | Pifa Net

Indonesia vs Brunei di Piala AFF U-23 2025, Garuda Muda Siap Tempur di Laga Perdana

Sports
| Selasa, 15 Juli 2025
Foto: Ketegangan Memuncak! India Serang 9 Lokasi di Pakistan dan Kashmir, Balasannya Jet Tempur India Ditembak | Pifa Net

Ketegangan Memuncak! India Serang 9 Lokasi di Pakistan dan Kashmir, Balasannya Jet Tempur India Ditembak

India
| Rabu, 7 Mei 2025
Foto: Beda Nasib: MU Tumbang, Antony Makin Gemilang di Liga Spanyol | Pifa Net

Beda Nasib: MU Tumbang, Antony Makin Gemilang di Liga Spanyol

Spanyol
| Senin, 17 Februari 2025
Foto:   OPPO Reno 14 Series Segera Debut Global, Hadirkan Fitur AI dan Desain Mewah | Pifa Net

OPPO Reno 14 Series Segera Debut Global, Hadirkan Fitur AI dan Desain Mewah

Tekno
| Senin, 16 Juni 2025
Foto: Jokowi Akui Memiliki Hubungan yang Hangat dengan Puan Maharani | Pifa Net

Jokowi Akui Memiliki Hubungan yang Hangat dengan Puan Maharani

Indonesia
| Sabtu, 22 Maret 2025
Foto: Manchester United Tantang Lyon di Perempatfinal Liga Europa 2024/2025 | Pifa Net

Manchester United Tantang Lyon di Perempatfinal Liga Europa 2024/2025

Inggris
| Jumat, 14 Maret 2025
Foto: Vadel Badjideh Kecewa dan Merasa Dikhianati LM, Putri Nikita Mirzani, dalam Kasus Dugaan Asusila | Pifa Net

Vadel Badjideh Kecewa dan Merasa Dikhianati LM, Putri Nikita Mirzani, dalam Kasus Dugaan Asusila

Jakarta
| Selasa, 25 Februari 2025
Foto: Viral Warga di Landak Santai Jualan Gorengan Saat Banjir Setinggi Dada Orang Dewasa | Pifa Net

Viral Warga di Landak Santai Jualan Gorengan Saat Banjir Setinggi Dada Orang Dewasa

Landak
| Senin, 27 Januari 2025
Foto: Patrick Kluivert Soroti Menit Bermain Pemain Timnas Indonesia di Klub, yang Sedikit Bakal Dicoret? | Pifa Net

Patrick Kluivert Soroti Menit Bermain Pemain Timnas Indonesia di Klub, yang Sedikit Bakal Dicoret?

Indonesia
| Senin, 13 Januari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Kendaraan Melebihi Muatan Rusak Jalan di Kubu Raya | Pifa Net

Kendaraan Melebihi Muatan Rusak Jalan di Kubu Raya

Berita Lokal, PIFA - Sekretaris Daerah Kubu Raya, Yusran Anizam mengajak semua elemen untuk bersama-sama menjaga infrastruktur jalan yang telah dibangun oleh pemerintah daerah.  Menurut dia, banyak jalan yang telah dibangun pemerintah kemudian rusak karena adanya kendaraan yang Over Dimension Over Loading (ODOL).  Fenomena ODOL pada angkutan barang di Indonesia ini, ujarnya, bahkan telah menjadi masalah yang serius. Over Dimension Over Loading adalah keadaan di mana kendaraan mengangkut muatan yang melebihi beban yang ditetapkan dan dimensi pengangkut tidak sesuai dengan standar produksi dan ketentuan.  "Terkait dengan ini, saya juga mohon bantuan dari seluruh jajaran pemerintahan sampai ke desa, dusun, RT dan RW, termasuk TNI/Polri serta para tokoh masyarakat, mari sama-sama kita kawal ini. Karena banyak jalan yang sudah kita bangun belum berapa lama rusak lagi karena adanya ODOL. Mohon bantuan untuk sama-sama kita kontrol,” kata Yusran Anizam, kemarin. Karena hal itu, Yusran mengungkapkan Bupati Kubu Raya telah membuat peraturan bupati tentang penanganan masalah kendaraan ODOL. Ia berharap peraturan tersebut dapat ditindaklanjuti oleh pemerintah desa dengan membuat peraturan desa serupa.  "Bupati sudah membuat peraturan bupatinya. Nah, ini boleh ditindaklanjuti dengan peraturan desa untuk penanganan kendaraan ODOL. Jadi jangan masyarakat main hakim sendiri, tidak boleh. Tidak boleh juga main cegat kalau ada kendaraan ODOL. Jadi harus diatur penanganannya. Laporkan ke pihak yang berwajib,” tuturnya.  Yusran menerangkan infrastruktur fisik jalan dan jembatan menjadi bagian dari program-program prioritas Pemerintah Kabupaten Kubu Raya. Sejak tahun 2007 silam hingga kini, pemerintah kabupaten baru bisa membangun infrastruktur jalan sekitar 65 persen.  “Memasuki usia 16 tahun membangun, pemerintah kabupaten baru bisa menjangkau 65 persen jalan kabupaten. Itu belum termasuk jalan kecamatan, jalan desa, dan jalan lingkungan. Artinya, untuk menyelesaikan sampai 100 persen jalan kabupaten, masih dibutuhkan waktu sekitar delapan tahun lagi, itu pun kalau jalan-jalan yang sudah dibangun tidak rusak-rusak,” paparnya.  Yusran menyebut pembangunan infrastruktur dilakukan secara bertahap. Sebab disesuaikan dengan kondisi kemampuan keuangan daerah.   “Tapi dengan percepatan-percepatan ini, kita sudah bersyukur karena dibandingkan beberapa daerah lain di Kalbar, persentase capaian pembangunan infrastruktur jalan kita masih lebih besar dari mereka,” ujarnya. (ap)

Kubu Raya
| Senin, 19 Desember 2022

Lokal

Foto: BPJS Kesehatan Sintang Berikan Bantuan Korban Banjir Di Kapuas Hulu | Pifa Net

BPJS Kesehatan Sintang Berikan Bantuan Korban Banjir Di Kapuas Hulu

Berita Kapuas Hulu, Kalbar - PIFA, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan cabang Sintang menyerahkan bantuan kepada korban banjir di Kapuas Hulu. Bantuan berupa beras dan mie instan itu diserahkan melalui Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu, yang diterima langsung oleh Sekda Kab. Kapuas Hulu Drs.H. Mohd Zaini, serta dihadiri Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kapuas Hulu dan jajaran di halaman Sekretariat Daerah, Rabu (6/10/2021). Kepala BPJS Kesehatan cabang Sintang Eka Susilamijaya menyampaikan, pihaknya tergerak berpartisipasi dalam membantu masyarakat Kabupaten Kapuas Hulu yang menjadi korban bencana banjir beberapa hari lalu. "Semoga bantuan ini bermanfaat, untuk meringankan beban masyarakat Kapuas Hulu dan terimakasih kepada Pemkab Kapuas Hulu yang selama ini telah mendukung segala program 2 BPJS kesehatan di Kapuas Hulu," ungkap Eka. Menanggapi hal itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Hulu Drs. H. Mohd Zaini, menyampaikan terima kasih atas kepedulian BPJS Kesehatan Kapuas Hulu cabang Sintang. "Kami apresiasi atas kepedulian BPJS Kesehatan kepada masyarakat kami yang mengalami musibah banjir beberapa hari lalu," ucap Sekda. Zaini menerangkan bahwa, dalam kurun waktu dua tahun terakhir ini, Kapuas Hulu sudah beberapa kali di Landa banjir, dari sedang hingga parah. "Dua tahun ini banjir berturut - turut melanda Kapuas Hulu, dan di tahun 2021 sudah 3 kali kita di Landa banjir," terang Sekda. Menurut Sekda, kondisi bencana ini memang cukup dilematis, karena apabila hujan terus - menerus banjir, dampak bukan hanya kepada masyarakat, tetapi infrastruktur, yang berpengaruh yang juga butuh penanganan oleh pemerintah daerah.

Kapuas Hulu
| Kamis, 7 Oktober 2021

Teknologi

Foto: Waspada! Ini Daftar HP dengan Radiasi Tertinggi dan Cara Menguranginya | Pifa Net

Waspada! Ini Daftar HP dengan Radiasi Tertinggi dan Cara Menguranginya

PIFA.CO.ID, TEKNO - Saat memilih ponsel, banyak orang mempertimbangkan spesifikasi seperti kamera, daya tahan baterai, dan performa. Namun, satu faktor yang sering diabaikan adalah tingkat radiasi yang dipancarkan oleh perangkat.Setiap ponsel memancarkan radiasi elektromagnetik dalam jumlah tertentu, yang diukur dengan satuan Specific Absorption Rate (SAR). Indeks SAR mengukur tingkat penyerapan energi frekuensi radio (RF) oleh jaringan manusia. Nilai ini dinyatakan dalam watt per kilogram (W/kg). Badan regulasi di seluruh dunia telah menetapkan batas maksimum SAR untuk memastikan keamanan ponsel.Sebagai contoh, Uni Eropa menetapkan batas maksimum SAR 2 W/kg untuk kepala dan 0,08 W/kg untuk tubuh, sementara Komisi Komunikasi Federal (FCC) AS membatasi SAR maksimal 1,6 W/kg untuk tubuh. Semakin rendah nilai SAR, semakin kecil emisi radiasi yang dipancarkan ponsel dan semakin aman untuk penggunaan jangka panjang.### Daftar HP dengan Radiasi TertinggiBerdasarkan data dari laman Gizchina, berikut daftar ponsel dengan tingkat radiasi tertinggi:1. Motorola Edge 30 Pro - SAR Kepala: 2,25 W/kg, SAR Tubuh: 3,37 W/kg2. OnePlus 11 Pro - SAR Kepala: 1,97 W/kg, SAR Tubuh: 2,95 W/kg3. iQOO 11 Pro - SAR Kepala: 1,95 W/kg, SAR Tubuh: 2,91 W/kg4. ZTE Nubia Red Magic 8 Pro+ - SAR Kepala: 1,94 W/kg, SAR Tubuh: 2,89 W/kg5. Vivo X90 Pro+ - SAR Kepala: 1,92 W/kg, SAR Tubuh: 2,87 W/kg6. Meizu 20 Pro - SAR Kepala: 1,91 W/kg, SAR Tubuh: 2,85 W/kg7. Motorola Edge 30 - SAR Kepala: 1,84 W/kg, SAR Tubuh: 2,75 W/kg8. OnePlus 11 - SAR Kepala: 1,83 W/kg, SAR Tubuh: 2,75 W/kg9. iQOO 9 Pro - SAR Kepala: 1,82 W/kg, SAR Tubuh: 2,71 W/kg10. ZTE Nubia Red Magic 8 Pro - SAR Kepala: 1,92 W/kg, SAR Tubuh: 2,70 W/kg11. Vivo X80 Pro+ - SAR Kepala: 1,80 W/kg, SAR Tubuh: 2,69 W/kg12. Meizu 20 - SAR Kepala: 1,79 W/kg, SAR Tubuh: 2,68 W/kg13. Motorola Edge 30 Lite - SAR Kepala: 1,75 W/kg, SAR Tubuh: 2,64 W/kgCara Mengurangi Paparan Radiasi dari PonselBagi pengguna yang khawatir dengan radiasi ponsel, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mengurangi paparan radiasi:1. Gunakan Headset saat Melakukan PanggilanMenggunakan headset atau earphone dapat mengurangi kontak langsung ponsel dengan kepala sehingga mengurangi paparan radiasi.2. Kurangi Durasi PanggilanSemakin lama waktu yang dihabiskan dalam panggilan, semakin tinggi paparan radiasi yang diterima. Sebisa mungkin, buatlah percakapan singkat.3. Aktifkan Mode Pesawat saat Sinyal LemahKetika sinyal lemah, ponsel memancarkan radiasi lebih tinggi untuk mencari jaringan. Dengan mengaktifkan mode pesawat, pengguna dapat mengurangi paparan radiasi dalam kondisi ini.4. Pilih Pesan Teks Dibandingkan PanggilanMenggunakan pesan teks untuk komunikasi akan menghilangkan kebutuhan untuk menempelkan ponsel ke telinga, sehingga dapat mengurangi risiko paparan radiasi.Radiasi ponsel memang tak bisa dihindari sepenuhnya, tetapi dengan langkah-langkah di atas, pengguna bisa mengurangi risiko paparan yang berlebihan. Jadi, selain memilih ponsel dengan spesifikasi unggulan, pertimbangkan juga tingkat SAR demi keamanan dan kesehatan jangka panjang.

Indonesia
| Rabu, 12 Februari 2025
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5