Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Barat Pria Wibawa saat di Lapas Kelas II B Ketapang. (Foto: Dok. Kakanwil Kemenkumham Kalbar)

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Barat Pria Wibawa saat di Lapas Kelas II B Ketapang. (Foto: Dok. Kakanwil Kemenkumham Kalbar)

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalOver Kapasitas Lebih dari 400 %, Kakanwil Kemenkumham Kalbar Prioritaskan Renovasi Lapas Ketapang

Over Kapasitas Lebih dari 400 %, Kakanwil Kemenkumham Kalbar Prioritaskan Renovasi Lapas Ketapang

Ketapang | Kamis, 8 September 2022

Berita Lokal, PIFA – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Barat Pria Wibawa menegaskan renovasi Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Ketapang harus menjadi prioritas utama di antara Lapas se-Kalimantan Barat (Kalbar). Hal ini disampaikannya saat melakukan kunjungan kerja di Lapas Kelas IIB Katapang, Pria menyampaikan, kunjungannya kali ini dalam rangka melihat kondisi Lapas terkini di Lapas Kelas II B Ketapang, Rabu (8/9/2022)

Menurut Pria situasi dan kondisi Lapas Ketapang sangat-sangat over crowded dan tidak memadai.

"Ini adalah tanggung jawab yang diberikan negara, kita tidak boleh mengeluh. Jadi dengan segala kekurangan kita tetap bekerja secara maksimal dan menjunjung tinggi integritas. Seluruh Petugas Lapas dan pejabatnya harusbtetap konsisten untuk melaksanakan tugas dan fungsinya," tegas Pria.

Ia menambahkan kunjungannya juga untuk mengevaluasi kondisi Lapas. Kemudian membuat usulan ke Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, terkait renovasi bangunan Lapas agar lebih memadai.

"Kita lihat kondisinya maka Lapas Ketapang harus jadi prioritas utama. Mudah-mudahan usulan kami disetujui sehingga nanti bisa merenovasi Lapas Ketapang agar sesuai dengan jumlah kapasitas yang ada," tuturnya.

Jangan sampai dalam satu blok hunian, warga binaan pemasyarakatan (WBP) melebihi kapasitas yang ditetapkan.

"Renovasi atau penambahan blok hunian di Lapas Ketapang merupakan salah satu upaya kita mencegah terjadinya pelanggaran HAM dan memastikan keamanan di sini," jelas Pria.

Pria mengaku ke Ketapang juga bersama tim termasuk konsultan. Sehingga setelah kunjungannya nanti akan dibuatkan gambar sesuai tanah dan situasi Lapas Ketapang. "Kemudian kita ajukan untuk rencana renovasinya nanti, semoga segera disetujui," harapnya.

Sementara itu Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Ika Yusanti mengatakan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Ketapang over kapasitas hingga 400 persen lebih,  dari kapasitas yang seharusnya  menampung 200 penghuni, saat ini diisi 929 jiwa.

"Melihat penghuni yang 400 persen melebihi kapasitas, memang sudah selayaknya kita lakukan renovasi atau pemambahan blok hunian," ucap Ika.

Kepala Lapas kelas IIB Ketapang Ali Imran memaparkan untuk narapidana penghuni Lapas Ketapang saat ini 649 Orang. Yakni meliputi 635 pria, 13 wanita dan satu anak laki-laki. Kemudian untuk berstatus tahanan 280 orang meliputi 251 pria dan 29 wanita. Penghuni Lapas Ketapang dari dua Kabupaten yakni Ketapang dan Kayong Utara.

"Jumlah total penghuni Lapas Ketapang 929 Orang ditambah satu bayi sebagai bawaan tahanan. Kondisi ini tentu sangat perlu pembenahan agar kedepan penghuni Lapas Ketapang bisa mendapatkan tempat sebagai mana mestinya," tutur Ali Imran yang berharap semoga Lapas Ketapang bisa menjadi perhatian Pusat dan segera direnovasi.

Setelah melakukan kunjungan di Lapas Kelas IIB Ketapang, rombongan Kakanwil melanjutkan peninjauan pada Kantor Imigrasi Kelas III Non TPI Ketapang. Pria Wibawa didampingi Kepala Divisi Pemasyarakatan Ika Yusanti, Kepala Sub Bagian Program dan Perancanaan Iwan Pramori, Kepala Sub Bagian Humas, Reformasi Birokrasi dan TI Zulzaeni Mansyur, meninjau fasilitas pelayanan publik yang ada di Kanim Kelas III Non TPI Ketapang.

"Melihat kondisi Kabupaten Katapang, sudah selayaknya Kanim Ketapang diusulkan peningkatan kelas menjadi Kanim Kelas II Non TPI Ketapang," ujar mantan Direktur Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian ini.

Pria Wibawa juga berkesempatan melakukan dialog bersama dengan Petugas yang ada di Kanim Ketapang.

"Dari dialog inilah kita dapat mengetahui hal apa saja yang perlu kami tindaklanjuti. Kita tampung semua jika bisa kita atasi ditingkat Kantor Wilayah kita atasi, tapi apabila perlu ke tingkat lebih tinggi, seperti peningkatan kelas Kanim Ketapang,"pungkasnya.

Dalam kunjungannya ke Lapas Ketapang, Kakanwil Kemenkumham Kalimantan Barat turut meresmikan rumah maggot dan barbershop yang dikelola langsung oleh warga binaan Lapas Ketapang. (j)

Rekomendasi

Foto: ASN RSJ Singkawang Disiram Air Keras, Ria Norsan Minta APH Segera Tangkap Pelaku | Pifa Net

ASN RSJ Singkawang Disiram Air Keras, Ria Norsan Minta APH Segera Tangkap Pelaku

Singkawang
| Kamis, 24 April 2025
Foto: 5 Minuman Segar Khas Pontianak untuk Berbuka Puasa | Pifa Net

5 Minuman Segar Khas Pontianak untuk Berbuka Puasa

Pontianak
| Sabtu, 15 Maret 2025
Foto: Arsenal Capai Kesepakatan Boyong Christian Norgaard dari Brentford | Pifa Net

Arsenal Capai Kesepakatan Boyong Christian Norgaard dari Brentford

Sports
| Kamis, 26 Juni 2025
Foto: OpenAI Dikabarkan Kembangkan Media Sosial Saingan X dan Facebook, Tampilkan Fitur Feed dan Gambar AI | Pifa Net

OpenAI Dikabarkan Kembangkan Media Sosial Saingan X dan Facebook, Tampilkan Fitur Feed dan Gambar AI

Pontianak
| Kamis, 17 April 2025
Foto: NJZ Setop Aktivitas Musik dan Iklan Buntut Putusan Pengadilan | Pifa Net

NJZ Setop Aktivitas Musik dan Iklan Buntut Putusan Pengadilan

Indonesia
| Selasa, 25 Maret 2025
Foto: Mudik Gratis Pemprov Kalbar 2025: Ini Tempat dan Cara Mendaftarnya | Pifa Net

Mudik Gratis Pemprov Kalbar 2025: Ini Tempat dan Cara Mendaftarnya

Indonesia
| Senin, 24 Maret 2025
Foto:   Haddad Alwi Ngaku Tak Pernah Terima Royalti dari Lagu Rindu Muhammadku | Pifa Net

Haddad Alwi Ngaku Tak Pernah Terima Royalti dari Lagu Rindu Muhammadku

Pifabiz
| Minggu, 23 Maret 2025
Foto: Bikers Aerox Tumpah Ruah, Nikmati Vibes We Are Aerox Society di Jakarta | Pifa Net

Bikers Aerox Tumpah Ruah, Nikmati Vibes We Are Aerox Society di Jakarta

Indonesia
| Rabu, 12 Februari 2025
Foto:   Onana Sebut Ingin Bertahan di Manchester United | Pifa Net

Onana Sebut Ingin Bertahan di Manchester United

Sports
| Senin, 23 Juni 2025
Foto: Disney Tunda Rilis Film Marvel Avengers Doomsday dan Avengers Secret Wars, Ini Alasannya | Pifa Net

Disney Tunda Rilis Film Marvel Avengers Doomsday dan Avengers Secret Wars, Ini Alasannya

Indonesia
| Jumat, 23 Mei 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW, Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns Doa Bersama & Berikan Bantuan Al-Quran | Pifa Net

Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW, Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns Doa Bersama & Berikan Bantuan Al-Quran

Berita Bengkayang, Kalbar - PIFA, Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1443 H / 2021 M, Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif Mekanis 643/Wns mengadakan doa bersama dan memberikan bantuan Kitab Suci Al-Quran kepada Masjid Shirotul Zannah Jagoi Kecamatan Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang. Dansatgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns, Letkol Inf Hendro Wicaksono, S.I.P dalam keterangan tertulisnya di Makotis Entikong, Kabupaten Sanggau, Rabu (20/10/2021), mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan oleh 9 orang personel Pos Kout Jagoi Babang bersama masyarakat yang dihadiri Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Pengurus Masjid dan warga desa Jagoi Babang. Kegiatan ini diawali dengan kata sambutan dari Pasiter Satgas Pamtas Lettu Inf Andika Permana. Kemudian, dilanjutkan dengan pembacaan Surat Yasin dan doa bersama serta pemberian Al-Quran. Dansatgas menjelaskan, tujuan kegiatan ini agar masyarakat perbatasan khususnya yang beragama Islam lebih memahami sejarah perjuangan Nabi Muhammad SAW dalam menyebarkan nilai-nilai agama Islam, serta kehidupan Nabi dalam melaksanakan cara-cara beribadah yang baik dan benar dalam menegakkan akidah. “Peringatan Maulid Nabi menjadi momentum yang tepat bagi kita untuk merenungkan dan meneladani kehidupan Rasullullah SAW,” pungkasnya, mengutip rilis Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns. Terpisah Pasiter Satgas Pamtas Letda Inf Andika mengatakan peringatan Maulid Nabi bertujuan untuk lebih meneladani Nabi Muhammad SAW, dimana sifat dan karakter Nabi Muhammad SAW bisa menjadi sumber inspirasi bagi seluruh prajurit dan umat muslim agar menjadi pribadi yang lebih baik. Disamping tugas melaksanakan pengamanan perbatasan, kegiatan yang termasuk dalam Binter ini juga merupakan salah satu upaya pendekatan kepada masyarakat di perbatasan. “Keberhasilan dalam penugasan di perbatasan ini dapat diraih, salah satunya dengan meninggalkan kesan yang baik di mata masyarakat,” kata Pasiter. Ustad Kosasih mengucapkan terima kasih kepada Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns atas kepeduliannya memberikan bantuan Al-Quran untuk mendukung kegiatan mengaji.

Bengkayang
| Rabu, 20 Oktober 2021

Lokal

Foto: Tanggapi Desakan Komnas Ham, Mabes Polri Tak Akan Ambil Alih Kasus Penyerangan Masjid JAI di Kalbar | Pifa Net

Tanggapi Desakan Komnas Ham, Mabes Polri Tak Akan Ambil Alih Kasus Penyerangan Masjid JAI di Kalbar

Sintang - Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri Komjen Pol Agus Andrianto menilai, Polda Kalbar mampu tangani kasus perusakan rumah ibadah Ahmadiyah di Sintang, Kalimantan Barat. Oleh sebab itu, ia menyatakan Kabareskrim Polri tidak akan mengambil alih kasus tersebut. "Kalau mereka mampu (menangani), kenapa diambil alih," ujar Agus melansir kompas, Selasa (7/9/2021). Namun, jika diminta, Agus menyatakan pihaknya siap membantu. Hal itu, terkait desakan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) terhadap Mabes Polri untuk mengambil alih kasus tersebut. Melalui konferensi pers, Senin (6/9/2021), Komisioner Komnas HAM Choirul Anam mengatakan, Mabes Polri perlu turun tangan. Hal itu karena Komnas Ham menilai Polda Kalbar tak maksimal dalam menangani eskalasi sebelum peristiwa perusakan itu terjadi.  Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) mendesak Mabes Polri mengambil alih kasus perusakan rumah ibadah milik Ahmadiyah di Sintang. Komisioner Komnas HAM Choirul Anam mengatakan, Mabes Polri perlu turun tangan karena Polda Kalimantan Barat tak maksimal dalam menangani eskalasi sebelum peristiwa perusakan itu terjadi. "Kami menganggap sekarang itu tidak bisa dilakukan secara maksimal oleh Polda di sana, ya kami minta Mabes Polri turun tangan ambil alih kasus ini," ujar Anam.

Tim Redaksi
| Selasa, 7 September 2021

Lokal

Foto: Midji Sindir Pemimpin Tak Paham Aturan Tata Kelola di Debat Pilgub Kalbar | Pifa Net

Midji Sindir Pemimpin Tak Paham Aturan Tata Kelola di Debat Pilgub Kalbar

PIFA, Lokal - Dalam debat publik kedua Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalimantan Barat yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalbar, calon gubernur nomor urut 1, Sutarmidji, menyampaikan pernyataan menohok yang seolah ditujukan kepada rival-rivalnya. Berlangsung di Swiss-Belinn Singkawang pada Selasa (5/11) malam, Midji menegaskan pentingnya kepala daerah memahami aturan sebelum mengimplementasikan tata kelola pemerintahan yang baik.“Keberhasilan tata kelola pemerintahan sangat bergantung pada pemahaman aturan-aturan dalam tata kelola. Tanpa pemahaman ini, capaian signifikan tidak akan tercapai, karena kita akan selalu berhadapan dengan masalah-masalah hukum,” ujar Midji dalam pernyataan penutup debat yang berlangsung selama tiga menit.Sutarmidji, yang akrab disapa Midji, menyatakan bahwa tata kelola pemerintahan harus dimulai dari penyelenggaranya, sebagaimana amanat Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto. Ia mengingatkan bahwa sebagai mantan gubernur periode 2018-2023, dirinya telah melakukan reformasi birokrasi yang signifikan, dengan nilai reformasi birokrasi mencapai BB (74,02). Midji yakin, jika terpilih kembali, ia mampu membawa nilai ini ke peringkat A.Tak hanya itu, Midji juga memaparkan berbagai capaian lain selama masa kepemimpinannya. Nilai Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) yang saat ini berada di angka BB (71,54) ditargetkan akan ditingkatkan menjadi A. Selain itu, dalam pelayanan publik, Kalimantan Barat telah mendapatkan nilai -A dan Midji berkomitmen untuk meningkatkannya ke peringkat A.Kemajuan lain yang ditonjolkan adalah Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), di mana Kalbar menduduki peringkat kedua nasional, tepat di bawah DKI Jakarta, dengan nilai 3,58 (kategori baik). Midji juga menyebutkan bahwa desa mandiri di Kalbar mengalami lonjakan signifikan dari hanya satu desa pada 2018 menjadi 1.079 desa pada 2024. Selain itu, desa sangat tertinggal yang semula berjumlah 677 desa kini sudah tidak ada.“Semua ini bisa tercapai karena saya memimpin dengan tata kelola pemerintahan yang berlandaskan aturan. Saya yakin bersama Pak Didi Haryono, kami mampu menuntaskan jalan provinsi yang belum mantap. Kami tidak sekadar berangan-angan, semua langkah ini untuk kesejahteraan masyarakat Kalbar,” tegas Midji.Pasangan nomor urut 1, Sutarmidji-Didi Haryono, tampil percaya diri dalam debat yang bertema pembangunan infrastruktur, pengelolaan sumber daya alam (SDA) yang ramah lingkungan, serta penyelesaian persoalan daerah. Mereka akan kembali mengikuti debat publik ketiga yang akan diselenggarakan pada 18 November 2024 di Aston Pontianak Hotel & Convention Center.

Kalbar
| Rabu, 6 November 2024
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5