Pede Tatap Laga Indonesia vs Australia di Sydney, Prof Thome: Kami Ingin Menang!
Indonesia | Senin, 17 Maret 2025
Prof Thome pede menatap laga Indonesia vs Australia di Sydney, momen selebrasi golnya. (Dok. PSSI)
Indonesia | Senin, 17 Maret 2025
Lokal
Berita Lokal, PIFA - Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan membuka kegiatan Gelar Karya Aksi Nyata Platform Merdeka Mengajar (PMM) dalam rangkaian Peringatan Hari Guru Nasional 2022, Jumat (25/11), di Aula Praja Utama, Kantor Bupati Kubu Raya. Bupati Muda mengatakan Gelar Karya Aksi PMM Nyata merupakan salah satu proses percepatan untuk memantik gagasan, ide, dan inisiatif para guru khususnya guru penggerak. “Menjadi guru penggerak tentu menjadi guru yang tidak boleh merasa lelah dan harus menemukan banyak inisiatif. Tetap berupaya meninggikan kualitas tapi merendahkan hati. Rendah hatinya, tinggi kualitas jati dirinya, itu guru penggerak,” kata Muda. Muda mengatakan menjadi guru penggerak harus menjalankan tanggung jawab, bukan sekadar menjalankan tugas yang hanya bersifat standar. Tanggung jawab mengejar hal-hal untuk merancang serta berupaya membangun inisiatif-inisiatif terbaik. “Platform Merdeka Mengajar ini telah diwujudkan dengan aksi nyata oleh guru penggerak, sesuai semangat slogan Kubu Raya sejak awal, berlari lebih kencang, berproses lebih cepat dan bertindak lebih nyata,” tegas Muda. Selain itu, kata Muda, upaya guru penggerak merupakan suatu proses percepatan untuk beraksi nyata. Namun semuanya memiliki tantangan. Tetapi dengan semangat para guru, Muda optimis percepatan untuk beraksi nyatanya ini dapat tercapai. “Sumber daya manusia menjadi panglima utama di dalam memperkuat percepatan, baik pendidikan maupun kesehatan,” kata Muda. Muda menambahkan, Pemerintah Kabupaten Kubu Raya terus berupaya mengutamakan inovasi-inovasi dalam menentukan kebijakan, mencari yang tidak biasa, dan ia meyakini guru di Kubu Raya pun sejatinya bukan guru biasa. “Kalau kita berupaya biasa-biasa saja, sekadar-sekadar saja, maka kita juga akan dilihat biasa-biasa saja dan sekadar-sekadar saja. Hasilnya pun akan menjadikan anak-anak kita generasi muda yang biasa-biasa saja dan sekadar-sekadar saja,” ujar Muda. Menurut Muda, setiap guru mempunyai sesuatu yang spesifik. Hanya saja perlu pemantik untuk membangkitkannya sehingga bisa menjadi sesuatu yang dapat memperkuat generasi ke depannya. “Guru penggerak tetap percaya diri tapi tetap rendah hati. Ini prinsip yang menjadikan kita betul-betul menjalankan tanggung jawab,” tuturnya. (ap)
Lokal
Berita Kapuas Hulu, PIFA - Wahyudi Hidayat, S.T Wakil Bupati Kapuas Hulu menyerahkan sebanyak 589 sertifikat tanah kepada warga Desa Nanga Embaloh, Kecamatan Embaloh Hilir (17/6/2022) . Pada kesempatan itu Wahyudi Hidayat menyampaikan adanya sertifikat hak milik atas tanah adalah sebuah pengakuan secara legalitas dari Pemerintah, terhadap keperdataan atas tanah yang dimiliki. "Dimana sertifikat hak milik tanah ini dapat diwariskan secara turun temurun, kepada anak cucu kita di kemudian hari," sampainya. Pemerintah juga mengakui bahwa tanah tersebut merupakan hak milik masyarakat, sesuai dengan nama yang tertera di sertifikat, selain itu sertifikat ini juga dapat digunakan sebagai sumber ekonomi kehidupan masyarakat. "Sehingga menghasilkan pendapatan yang layak bagi masyarakat dan meningkatkan taraf hidup keluarga," tambahnya. "Sertifikat hak milik tanah, dipergunakan dengan sebaik mungkin, serta disimpan dan dijaga, jangan sampai hilang maupun rusak sehingga jika suatu saat dibutuhkan, sertifikat tersebut ada," tuntasnya. (ja)
Lokal
Berita Kapuas Hulu, PIFA - Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) tahap pertama, bulan Januari s/d maret dan Benih ikan tahun anggaran 2022, di Desa Nanga Dangkan Kecamatan Silat Hulu pada Senin (25/04/2022). Adapun jumlah keluarga yang menerima BLT-DD sebanyak 96 Keluarga, dan jumlah benih ikan sebanyak 134 ribu. Pada kesempatan itu, Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan menyampaikan, bahwa kegiatan ini merupakan salah satu program pemerintah pusat dalam rangka penanganan COVID-19, yang beberapa tahun ini sudah terjadi di negara kita, dan sudah jelas dalam peraturan itu, 40 persen dari dana desa wajib digunakan untuk BLT-DD. "Saya berharap kepada pak kades, kepada warga yang didata ini betul-betul didata, yang berhak menerima program tersebut," Katanya. Bupati Sis juga berharap, kepada warga yang menerima BLT-DD agar digunakan dengan sebaik-baiknya, ini adalah bentuk perhatian dari pemerintah pusat dalam rangka membantu masyarakat, oleh sebab itu harus didata dengan sebaik-baiknya, yang berhak menerima BLT-DD tersebut. "Kemudian untuk ketahanan pangan 20 persen, dan ini betul dan saya rasa sudah tepat, karena memang harus digunakan dalam jangka waktu satu tahun, agar barang ini bisa digunakan, dan betul untuk pengadaan bibit ikan, karena ikan bisa berkembang biak dengan cepat," Katanya. Bupati Kapuas Hulu yang kerap disapa Bang Sis, menyampaikan ini bentuk perhatian pemerintah pusat, sangat membantu kita terkait dengan pandemi covid - 19, kami juga tiada henti hentinya mengingatkan camat dan kades untuk selalu memberikan arahan kepada masyarakat bahwa pandemi Covid-19 ini belum berakhir, oleh sebab itu saya meminta kepada masyarakat agar selalu menerapkan protokol kesehatan. "Saya juga meminta kepada masyarakat yang memenuhi syarat, agar melaksanakan vaksinasi karena vaksin ini sangat penting," pungkasnya. (ja)