Pelaku Penembakan Charlie Kirk Ditangkap, Dikenali Sebagai Warga Utah Bernama Tyler Robinson
Internasional | Sabtu, 13 September 2025
PIFA, Internasional - Gubernur negara bagian Utah, Spencer Cox, mengumumkan bahwa pelaku penembakan aktivis politik konservatif Charlie Kirk berhasil ditangkap setelah perburuan selama 24 jam. Pelaku diketahui bernama Tyler Robinson, seorang warga asli Utah.
“Kami menangkapnya,” kata Cox dalam konferensi pers, Jumat (12/9) waktu Indonesia, setelah penangkapan dilakukan pada Kamis pukul 22.00 waktu setempat.
Pembunuhan Bermotif Politik
Gubernur Cox menyebut pembunuhan Charlie Kirk sebagai serangan yang lebih besar dari sekadar tindak kriminal biasa.
“Ini bukan hanya serangan terhadap satu orang. Ini adalah serangan terhadap kita semua, terhadap eksperimen Amerika, terhadap gagasan yang kita junjung. Serangan ini mengguncang inti dari siapa kita,” tegas Cox.
Otoritas saat ini meyakini bahwa Robinson bertindak sendirian dalam aksi penembakan tersebut.
Menurut Cox, salah seorang anggota keluarga Robinson yang identitasnya dirahasiakan, mengungkapkan kepada penyelidik bahwa Robinson pernah mengakui atau mengisyaratkan keterlibatannya dalam penembakan tersebut. Informasi itu pertama kali diteruskan oleh seorang rekan keluarga kepada Kantor Sheriff di Washington County.
Keluarga juga menjelaskan bahwa Robinson semakin aktif secara politik dalam beberapa tahun terakhir. Beberapa hari sebelum penembakan, Robinson sempat menghadiri makan malam keluarga dan membicarakan kedatangan Charlie Kirk ke Utah Valley University (UVU).
“Dalam percakapan itu, Robinson menyampaikan ketidaksukaannya terhadap Kirk dan pandangan politik yang dibawanya,” ujar Cox. “Anggota keluarga mengatakan bahwa Robinson menganggap Kirk dipenuhi kebencian dan menyebarkannya.”
Peran Keluarga dan Presiden Trump
Presiden Donald Trump menyampaikan bahwa ayah pelaku memainkan peran penting dalam proses penangkapan Robinson, meskipun tidak dijelaskan secara rinci bagaimana keterlibatannya.
Sementara itu, Direktur FIB, Kash Patel, memastikan bahwa Robinson ditangkap tanpa perlawanan dan kini dalam tahanan pihak berwenang untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
Bukti Rekaman dan Barang Bukti
Investigasi semakin mengerucut setelah penyelidik menemukan rekaman kamera pengawas yang memperlihatkan Robinson datang ke kampus UVU pada pagi hari sebelum penembakan. Dalam rekaman tersebut, Robinson tampak mengenakan kaus marun, celana pendek berwarna cerah, topi hitam, dan sepatu berwarna cerah — pakaian yang sama saat ia ditangkap.
Selain itu, polisi menemukan senapan aksi-grendel Mauser model 98 kaliber .36 yang diduga digunakan dalam penembakan. Di lokasi kejadian, penyidik juga menemukan beberapa selongsong peluru yang memiliki tulisan dan simbol aneh, di antaranya:
Selongsong yang ditembakkan bertuliskan: “notices, bulges, OWO, what's this?”
Selongsong yang belum ditembakkan bertuliskan: “Hai, fasis! Tangkap!” diikuti gambar panah ke atas, kanan, dan tiga panah ke bawah.
Selongsong lain memuat lirik lagu “Bella Ciao”.
Selongsong ketiga bertuliskan pesan provokatif: “Jika kau membaca ini, kamu gay.”
Kasus Menyita Perhatian Publik
Penembakan ini mengguncang dunia politik Amerika, terutama karena Charlie Kirk dikenal sebagai salah satu tokoh konservatif yang kerap mengkritik kebijakan pemerintah federal.
Dengan penangkapan Robinson, otoritas Utah berharap dapat segera mengungkap motif pasti di balik aksi ini dan memastikan keamanan masyarakat, terutama menjelang kegiatan politik di kampus dan wilayah sekitarnya.