Foto: Prokopim Pemkab Sintang

Foto: Prokopim Pemkab Sintang

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalPelaku UMKM di Sintang Dapat Bantuan Gerobak Usaha Dari BKPUI    

Pelaku UMKM di Sintang Dapat Bantuan Gerobak Usaha Dari BKPUI    

Sintang | Senin, 21 Maret 2022

Berita Sintang, PIFA - Pelaku  Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)  mendapat bantuan Tiga  unit gerobak usaha   daru Badan Kerjasama Pembangunan Umat Islam (BKPUI) Sintang, di Kabupaten Sintang pada Minggu (20/03/2022).
 
Bupati Sintang Jarot Winarno saat menyerahkan bantuan gerobak usaha secara simbolis, menyampaikan pelaku UMKM sangat membutuhkan bantuan ini, karena terdampak pandemi Covid-19.

"Pandemi Covid-19 sudah menyapu semuanya termasuk UMKM, sehingga mereka sangat memerlukan bantuan kita," katanya.

Disampaikan Jarot, penyerahan bantuan itu langkah strategis kedua yang sudah mulai dilakukan oleh BKPUI Sintang, sebelumnya sudah mulai menanam sawit dan saat ini menyerahkan gerobak usaha.

Menurut dia, apa yang dilakukan oleh BKPUI Sintang untuk memberdayakan ekonomi umat dan pelaku UMKM atau ultra UMKM yang selama pandemi COVID-19 banyak yang mati usahanya.

"Pelaku usaha yang ada di depan pendopo dan Taman Entuyut, terdampak karena pandemi sangat perlu kita bantu," ujarnya.

Disebutkan Jarot, banyak cara pemerintah untuk membantu para pelaku usaha, ada bantuan modal dan sebagainya.

"Pegadaian dan bank juga bisa membantu dengan menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan bunga 0,5 sampai 0,6 persen. Bahkan bisa sampai 100 juta tanpa bunga," ucap Jarot.

Dia juga mengatakan Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Sintang sudah membuat inovasi dengan Panji Mas untuk antar jemput dokumen masyarakat pedalaman yang akan urus perizinan. Sehingga ke depan, UMKM akan semakin banyak.

"Saya berharap UMKM di Kabupaten Sintang semakin maju dan berkembang bersama. Ekonomi umat Islam bisa maju menuju Islam yang gemilang," pintanya.

Sementara itu, Ketua Panitia Penyerahan Gerobak Usaha Umat Andi Budiono menjelaskan gerobak itu sebagai pelaksanaan dari blue print pembangunan umat Islam Kabupaten Sintang.

Ia katakan kegiatan tersebut juga dalam rangka mewujudkan Visi Islam Gemilang yang artinya Islam yang gesit, militan dan anggun di Kabupaten Sintang Tahun 2045.

Selain itu, tujuan kegiatan itu adalah mendukung kapasitas usaha bagi para pedagang UMKM dan meningkatkan produktivitas pedagang atau usahawan umat Islam Kabupaten Sintang.

Andi Budiono menjelaskan penerimaan bantuan gerobak usaha adalah usahawan dan UMKM yang bergerak pada makanan dan kuliner jalanan serta usaha kecil lainnya yang sudah memenuhi persyaratan seperti sudah berdagang paling tidak satu tahun, memiliki kemampuan berdagang dengan sungguh-sungguh, memiliki prospek usaha yang baik dan siap bekerja sama dengan BKPUI Sintang.

"Gerobak itu tidak gratis diberikan kepada para pedagang, tetapi ada kewajiban mencicil selama tiga tahun dengan jumlah cicilan yang relatif ringan. Kami juga sudah melakukan pelatihan kewirausahaan yang diikuti 36 orang," kata Andi Budiono.

Jumlah gerobak usaha yang diserahkan pada tahap pertama ini adalah tiga gerobak dengan dua gerobak usaha berukuran 2,2 meter x 1,2 meter dengan biaya produksi Rp6 juta dan satu gerobak berukuran 1,2 meter x 6 cm dengan biaya produksi Rp3 juta. (ja)

Rekomendasi

Foto: Coach Indra Sjafri Fokus Benahi Tim Jelang Piala Asia U-20 | Pifa Net

Coach Indra Sjafri Fokus Benahi Tim Jelang Piala Asia U-20

Indonesia
| Jumat, 31 Januari 2025
Foto: Xiaomi Resmi Perkenalkan Xiaomi 15 Series dengan Kamera Leica Summilux | Pifa Net

Xiaomi Resmi Perkenalkan Xiaomi 15 Series dengan Kamera Leica Summilux

Indonesia
| Senin, 3 Maret 2025
Foto: Gencatan Senjata di Gaza Harus Jadi Momentum Kemerdekaan Palestina | Pifa Net

Gencatan Senjata di Gaza Harus Jadi Momentum Kemerdekaan Palestina

Gaza
| Jumat, 17 Januari 2025
Foto: Diduga Korsleting Listrik, 2 Ruko Terbakar di Sungai Raya | Pifa Net

Diduga Korsleting Listrik, 2 Ruko Terbakar di Sungai Raya

Kubu Raya
| Sabtu, 11 Januari 2025
Foto: Jet Tempur Korsel Tidak Sengaja Jatuhkan Bom saat Latihan, Tujuh Warga Sipil Terluka | Pifa Net

Jet Tempur Korsel Tidak Sengaja Jatuhkan Bom saat Latihan, Tujuh Warga Sipil Terluka

Korea Selatan
| Kamis, 6 Maret 2025
Foto: Ratusan Tenaga Kontrak Kalbar Audensi ke Kantor Gubernur, Tuntut Penundaan Pengangkatan CASN dan PPPK 2024 | Pifa Net

Ratusan Tenaga Kontrak Kalbar Audensi ke Kantor Gubernur, Tuntut Penundaan Pengangkatan CASN dan PPPK 2024

Pontianak
| Senin, 10 Maret 2025
Foto: 40.000 Warga Terpaksa Mengungsi di Tepi Barat, PBB Kecam Operasi Militer Israel | Pifa Net

40.000 Warga Terpaksa Mengungsi di Tepi Barat, PBB Kecam Operasi Militer Israel

Palestina
| Kamis, 27 Februari 2025
Foto: Sebelum Ditemukan Meninggal, Aktris Kim Sae Ron Niat Comeback dan Ganti Nama Jadi Kim Ah Im | Pifa Net

Sebelum Ditemukan Meninggal, Aktris Kim Sae Ron Niat Comeback dan Ganti Nama Jadi Kim Ah Im

Korea Selatan
| Senin, 17 Februari 2025
Foto: Real Madrid Lolos ke 16 Besar Copa del Rey Usai Tekuk Deportivo Minera 5-0 | Pifa Net

Real Madrid Lolos ke 16 Besar Copa del Rey Usai Tekuk Deportivo Minera 5-0

Spanyol
| Selasa, 7 Januari 2025
Foto: Sejarah Baru! China Sukses Luncurkan Komputer Kuantum Superkonduktor dengan 105 Qubit | Pifa Net

Sejarah Baru! China Sukses Luncurkan Komputer Kuantum Superkonduktor dengan 105 Qubit

China
| Selasa, 4 Maret 2025

Berita Terkait

Nasional

Foto: BPOM Update Daftar Obat Sirup yang Aman Digunakan Masyarakat | Pifa Net

BPOM Update Daftar Obat Sirup yang Aman Digunakan Masyarakat

Berita Nasional, PIFA - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menyampaikan perkembangan terbaru daftar obat sirup yang aman digunakan masyarakat. Dalam rilisnya yang dimuat dalam laman BPOM (18/11), ada 168 produk dari 60 industri farmasi yang tidak mengandung senyawa Propilen Glikol, Polietilen Glikol, Sorbitol, atau Gliserin dan Gliserol yang melebihi ambang batas. Seperti diketahui cemaran kandungan tersebut merupakan penyebab munculnya penyakit Gagal Ginjal Akut Progresif Atipikal (GGAPA). "Berdasarkan penelusuran data registrasi dan sampling post-market, 168 produk sirup obat dari 60 Industri Farmasi (IF) yang dinyatakan tidak mengandung 4 pelarut (Propilen Glikol, Polietilen Glikol, Sorbitol, dan/atau Gliserin/Gliserol), sehingga tidak mengandung cemaran Etilen Glikol (EG) dan Dietilen Glikol (DEG) dan aman untuk diedarkan,” ujar Kepala BPOM RI, Penny K. Lukito dalam konferensi pers Informasi Kesembilan Perkembangan Hasil Pengawasan dan Penindakan Terkait SIrup Obat yang Mengandung Cemaran Etilen Glikol/Dietilen Glikol, Kamis (17/11/2022).  Kemudian, BPOM juga melakukan verifikasi hasil pengujian bahan baku obat yang dilakukan secara mandiri oleh industri farmasi, termasuk cemaran EG/DEG. Hal ini dilakukan dalam rangka memastikan terjaminnya keamanan dan mutu sirup obat berdasarkan pemenuhan kriteria antara lain kualifikasi pemasok, pengujian bahan baku setiap kedatangan dan setiap wadah, dan metode pengujian sesuai standar/farmakope terkini. “Berdasarkan hasil verifikasi ini, terdapat 126 produk dari 15 industri farmasi dinyatakan telah memenuhi ketentuan sesuai kriteria di atas, sehingga telah memenuhi ketentuan dan persyaratan mutu dan keamanan untuk dapat diedarkan. BPOM akan terus melakukan verifikasi hasil pengujian bahan baku obat untuk produk sirup obat dari industri farmasi lainnya, serta akan mengumumkan hasil verifikasi secara bertahap,” terang Kepala BPOM. Kepala BPOM juga menegaskan bahwa kelalaian dan/atau ketidakpatuhan atas kewajiban industri dalam memenuhi atau melaksanakan ketentuan kewajiban dalam CPOB, izin edar, dan CDOB akan ditindak secara tegas. Bagi pihak yang lalai atau tidak patuh, lanjutnya, dapat diberikan sanksi yang berujung pada sanksi administratif dan bahkan sanksi pidana.  “BPOM berkomitmen untuk terus meningkatkan intensitas kinerja pengawasan baik pre-market maupun post-market, terus membina industri farmasi untuk meningkatkan kapasitas kepatuhan/maturitas dalam sistem mutunya, dan membangun kolaborasi dengan berbagai pihak terkait, untuk memperkuat pengawasan dan penindakan hukum pada pelanggaran melalui pencegahan dan pemberian efek jera,” tutup Kepala BPOM. Daftar obat sirup yang aman digunakan dapat dilihat dalam laman resmi BPOM.  (yd) 

Indonesia
| Sabtu, 19 November 2022

Lokal

Foto: Komitmen Bangun Kubu Raya, Intip Program Unggulan Bupati Muda Mahendrawan | Pifa Net

Komitmen Bangun Kubu Raya, Intip Program Unggulan Bupati Muda Mahendrawan

PIFA, Lokal - Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan, telah menegaskan komitmennya untuk membangun Kabupaten Kubu Raya dengan program-program unggulan yang berfokus pada kemandirian pangan dan kesejahteraan rakyat. Dalam serangkaian kebijakan pro-rakyat, Bupati Muda telah berhasil membawa perubahan signifikan dalam kehidupan masyarakat Kubu Raya. Salah satu langkah kunci dalam komitmennya adalah peluncuran program Biaya Operasional Sekolah Daerah (Bosda) dan pemberian baju seragam gratis pada awal tahun ajaran baru. Yang membuat program ini istimewa adalah bahwa produksi baju seragam tersebut dilakukan oleh para penjahit lokal Kubu Raya, yang mendukung pendidikan lokal dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan, upaya ini telah membuahkan hasil dengan penurunan angka putus sekolah yang signifikan di Kubu Raya, sementara perekonomian masyarakat semakin menggeliat. Di bidang kesehatan, Bupati Muda Mahendrawan telah memperkuat layanan kesehatan dengan peningkatan fasilitas seperti Puskesmas Rawat Inap, Pustu, dan Polindes di setiap kecamatan. Program Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) juga diberlakukan, bersama dengan kebijakan penghapusan pungutan retribusi dalam pelayanan kesehatan dasar di puskesmas, pustu, dan polindes. Keberhasilan program-program kesehatan yang dijalankan di Kubu Raya dibuktikan dengan masuknya Program Selasa-Jumat (Salju) Terpadu ke dalam sepuluh besar ajang Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) 2020 yang diselenggarakan oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia. Kubu Raya dengan bangga menjadi satu-satunya kabupaten wakil dari Pulau Kalimantan dalam kompetisi ini. Pemerintah pusat mengakui bahwa program ini sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat, terutama dalam meningkatkan kesehatan, serta menjadi langkah cepat dalam mencapai target 12 indikator Standar Pelayanan Minimal (SPM) untuk menurunkan angka kematian ibu dan balita (AKI-AKB) serta angka stunting. Dalam upaya mempermudah dan mempercepat proses izin usaha, Kubu Raya telah melaksanakan Pelayanan Terpadu Satu Pintu yang terintegrasi secara daring (online). Langkah ini telah menghasilkan peningkatan investasi dan perputaran ekonomi di wilayah tersebut. Bupati Muda Mahendrawan juga memberikan perhatian khusus pada pemberdayaan perempuan dan keluarga. Ia sering berkolaborasi dengan berbagai organisasi yang fokus pada pemberdayaan perempuan dan merancang kebijakan yang mendukung kelompok-kelompok perempuan serta ibu-ibu rumah tangga. Program-program unggulan yang dipimpin oleh Bupati Muda Mahendrawan telah menciptakan perubahan nyata dalam kehidupan masyarakat Kubu Raya. Dengan fokus pada kemandirian pangan, pendidikan, kesehatan, perizinan usaha, dan pemberdayaan perempuan, Kubu Raya semakin memantapkan posisinya sebagai salah satu kabupaten yang menonjol di Kalimantan. (yd)

Kubu Raya
| Kamis, 26 Oktober 2023

Lokal

Foto: Bupati Landak Ingatkan Masyarakat Pentingnya Prokes | Pifa Net

Bupati Landak Ingatkan Masyarakat Pentingnya Prokes

Berita Landak, PIFA - Bupati Landak Karolin Margret Natasa melakukan kunjungan kerja bersama Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) XII Pontianak Brigjend TNI (Mar) Andi Rukman dalam agenda gelar Vaksinasi COVID-19 di Desa Sungai Segak dan Desa Rantau Panjang, Kecamatan Sebangki juga turut mengingatkan kepada masyarakat pentingnya mematuhi protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari. Dalam kunjungan tersebut Bupati Karolin juga mengajarkan kepada masyarakat cara mencuci tangan dengan tahapan yang benar  serta mengingatkan menjaga diri sendiri dan keluarga agar tidak terkena COVID-19. "Jadi yang pertama cuci tangan itu ambil sabun pada air mengalir kemudian digosok telapak tangannya, setelah itu punggung tangan, jari jempol, lalu buku-buku jari dari telunjuk hingga jari kelingking, dan langkah terakhir ujung-ujung kuku, baru dicuci lagi dengan air. Jadi ada 5 langkah cuci tangan," ungkap Karolin saat memberikan sambutan di Desa Rantau Panjang, Rabu (12/01/22). Bupati Karolin mengingatkan kepada para ibu-ibu untuk mengajak anak dan suami melaksanakan vaksinasi, karena jika ada anggota keluarga yang mengalami sakit maka para ibu-ibu yang akan bertanggung jawab untuk mengurusnya. "Kalau kita sayang sama keluarga ingatkan mereka jika keluar rumah harus menggunakan masker dan jangan lupa disuruh datang vaksin, supaya kita semua sehat. Ibu-ibu kalau anak atau ayahnya sakit pasti kita para ibu yang repot," kata Karolin. Bupati Karolin berpesan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 ini merupakan wujud tanggung jawab pemerintah dalam melindungi masyarakat dari COVID-19, namun juga harus terus menerapkan protokol kesehatan dan adaptasi kebiasaan baru pada kehidupan sehari-hari. "Pesan saya COVID-19 belum selesai sehingga kita tetap menjaga kesehatan karena bagaimanapun yang paling penting itu menjaga diri sendiri dengan menggunakan masker, jaga jarak, cuci tangan. Oleh karena itu, kita jaga kesehatan untuk keluarga dengan melaksanakan vaksinasi dan tetap menerapkan protokol kesehatan, karena ini semua dilakukan pemerintah hanya untuk menjaga kesehatan masyarakat," pesan Karolin. (rs)

Landak
| Kamis, 13 Januari 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5