Pelatih Venezia Yakin Jay Idzes dkk Mampu Selamat dari Degradasi Musim Ini
Italia | Senin, 14 April 2025
Kapten Timnas Indonesia dan Venezia FC di Liga Italia. (X @FansNerazzurri)
Italia | Senin, 14 April 2025
Nasional
Berita Nasional, PIFA - Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan melakukan audit terhadap kelayakan bangunan stadion, khususnya stadion sepak bola yang digunakan oleh klub yang saat ini tengah berkompetisi di liga Indonesia, baik Liga 1, Liga 2, dan Liga 3. Hal ini dilakukan menyusul tragedi Kanjuruhan yang menewaskan lebih dari seratus nyawa. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengatakan pihaknya bersama Kementrian PUPR akan meninjau beberapa stadion yang besar kapasitas penontonnya, termasuk Stadion Kanjuruhan yang berada di Malang. yd "Dalam waktu dekat ini saya sedang menjadwalkan akan bersama dengan Menteri PUPR kita akan ke Kanjuruhan lagi dan beberapa tempat, terutama stadion-stadion yang banyak penontonnya. Itu yang kita akan prioritaskan untuk diaudit oleh Menteri PUPR,” katanya di Komplek Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (11/10/2022), mengutip keterangan Setkab RI. Upaya membangun standar keamanan stadion merupakan salah satu langkah transformasi sepak bola Indonesia yang dilakukan oleh Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA), Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC), dan Pemerintah Indonesia. Langkah ini tertuang dalam surat yang disampaikan oleh Presiden FIFA Gianni Infantino kepada Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). “Di dalam surat FIFA itu, ada lima hal yang diminta di situ. Pertama, adalah kita memastikan stadion tempat pertandingan itu, dia menjadi tempat yang aman dan nyaman,” tambah Menpora. Selain itu, langkah kolaborasi yang dilakukan adalah memformulasikan standar protokol dan prosedur pengamanan yang dilakukan oleh pihak kepolisian berdasarkan standar keamanan internasional. “Pihak Polri juga sekarang sedang merampungkan yang nanti akan menjadi peraturan Kapolri, yang dihimpun dari berbagai sumber aturan, baik itu dari Statuta FIFA, dari aturan internal PSSI [Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia] maupun aturan-aturan lainnya, sehingga kita akan jelas SOP [Standard Operating Procedure]-nya," tuturnya. Selanjutnya, pihaknya akan melakukan sosialisasi dan diskusi dengan klub-klub bola di Indonesia, termasuk perwakilan suporter untuk mendapatkan saran dan masukan serta komitmen bersama; mengatur jadwal pertandingan yang memperhitungkan potensi-potensi risiko yang ada; serta menghadirkan pendampingan dari para ahli di bidangnya. “Dalam surat itu dari FIFA kita diminta untuk benchmarking. Jadi kita melihat perbandingan-perbandingan dari pelaksanaan liga di negara-negara lain yang sudah established dan mana yang kita bisa adopsi itu sebagai cara kita untuk menyelenggarakan liga. Di samping itu, monitoring terhadap apa yang sudah kita putuskan,” ungkap Menpora. Menpora pun mengapresiasi dukungan yang diberikan FIFA untuk transformasi sepak bola di tanah air. “FIFA bertujuan baik, kalau saya lihat dari suratnya itu ingin membantu Indonesia untuk memperbaiki sepak bola Indonesia secara umum, khususnya kompetisi dan tragedi Kanjuruhan agar tidak terulang lagi. Kita harus merespons niat baik FIFA sebagai international federation dari sepak bola,” tandasnya. (yd)
Nasional
PIFA.CO.ID, NASIONAL - Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Andre Rosiade menyatakan dukungannya terhadap langkah Presiden RI Prabowo Subianto yang menaikkan status pengecer menjadi sub-pangkalan dalam penjualan liquified petroleum gas (LPG) 3 kilogram. Keputusan ini dinilai sebagai bentuk keberpihakan pemerintah kepada masyarakat yang membutuhkan LPG subsidi."Dan juga mendukung langkah Presiden Prabowo menaikkan kelas pengecer menjadi sub-pangkalan, ini menunjukkan keberpihakan pemerintah baik kepada masyarakat yang membutuhkan LPG 3 kg," kata Andre dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Rabu (5/2/2025).Andre juga menilai bahwa instruksi Presiden Prabowo bertujuan menekan harga LPG 3 kg agar tetap terjangkau bagi masyarakat, termasuk bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM)."Masyarakat bisa mendapatkan harga dengan murah termasuk kepada UMKM pedagang kecil yang menjual LPG 3 kg, ini menunjukkan keberpihakan yang jelas oleh Presiden Prabowo, dan Presiden Prabowo mendengarkan masukan dari masyarakat," ucapnya.Keputusan pemerintah ini juga diapresiasi oleh Komisi VI DPR RI sebagai langkah yang tepat dalam menyelesaikan polemik distribusi gas yang sempat terjadi beberapa waktu terakhir."Intinya kami Komisi VI DPR mengapresiasi langkah Presiden Prabowo dengan mengizinkan kembali pengecer untuk berjualan gas LPG 3 kg," ujar Andre.Sebelumnya, pada Selasa (4/2), Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia untuk mengaktifkan kembali pengecer dalam penjualan LPG 3 kg. Instruksi ini disampaikan setelah komunikasi antara Presiden dengan Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad pada Senin (3/1) malam, menyusul kebijakan baru mengenai pola distribusi gas subsidi tersebut."Setelah komunikasi dengan Presiden, Presiden kemudian menginstruksikan kepada ESDM untuk per hari ini, mengaktifkan kembali pengecer-pengecer yang ada untuk berjualan seperti biasa," kata Dasco kepada wartawan sebelum menghadiri Rapat Paripurna di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.Sebagai tindak lanjut, Kementerian ESDM bersama Pertamina melakukan penataan ulang tata kelola pengecer LPG 3 kg, dengan mengubah status mereka menjadi sub-pangkalan. Perubahan ini diharapkan dapat memastikan distribusi LPG subsidi berjalan lebih baik dan harga jualnya tetap sesuai dengan kebijakan pemerintah.Sebelumnya, aturan pelarangan pengecer menjual LPG 3 kg sempat diberlakukan, di mana sejak 1 Februari 2025, gas subsidi tersebut hanya boleh dijual di pangkalan resmi. Namun, dengan adanya perubahan kebijakan ini, diharapkan masyarakat kembali mendapatkan akses yang lebih mudah terhadap LPG 3 kg dengan harga yang stabil.
Sports
PIFA, Sports - FIFA baru saja merilis pembaruan peringkat dunia usai jeda internasional November 2024, dan Timnas Indonesia mencatatkan prestasi membanggakan dengan naik lima peringkat ke posisi 125 dunia. Performa gemilang dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 menjadi kunci keberhasilan Skuad Garuda di bawah arahan pelatih Shin Tae-yong.Pada jeda internasional 11-19 November, Timnas Indonesia menghadapi dua laga berat. Meski takluk 0-4 dari Jepang, mereka mampu bangkit dengan kemenangan 2-0 atas Arab Saudi. Hasil ini memberikan tambahan 16,24 poin dalam perhitungan ranking FIFA, cukup untuk mendorong Indonesia naik dari posisi 130 ke 125 dunia.Kenaikan peringkat ini juga menjadi bukti nyata bahwa kehadiran pemain keturunan memberikan dampak positif. Ragnar Oratmangoen, salah satu pemain naturalisasi, merasa bangga dengan semakin banyaknya pemain keturunan yang memperkuat Timnas Indonesia. “Sangat menyenangkan bahwa banyak pemain keturunan dari Eropa memilih membela Indonesia,” ungkap Ragnar.Selain performa Timnas Indonesia, FIFA juga mencatat beberapa perubahan menarik di peringkat dunia. Argentina tetap berada di puncak sebagai pemimpin klasemen, diikuti Prancis, Spanyol, Inggris, dan Brasil di lima besar. Jerman berhasil kembali masuk 10 besar setelah menggusur Kolombia, sementara Niger mencatatkan lompatan terbesar dengan naik sembilan peringkat.Selanjutnya, Timnas Indonesia akan menghadapi tantangan lebih besar pada FIFA Matchday 17-25 Maret 2025. Dua laga krusial melawan Australia dan Bahrain akan menjadi penentu nasib Skuad Garuda di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.Kenaikan lima peringkat ini tidak hanya menambah kepercayaan diri pemain, tetapi juga menjadi motivasi besar untuk terus melaju di pentas internasional. Dengan persiapan matang dan dukungan dari seluruh rakyat Indonesia, impian tampil di Piala Dunia 2026 kian nyata di depan mata. (yd)