Foto: Dok. PSSI

Berita Sports, PIFA - Peluang Indonesia untuk lolos ke putaran final Piala Asia 2023 tetap terbuka, meski sempat kalah 0-1 kala melawan Yordania pada Minggu (12/6/2022) dini hari WIB lalu.

Indonesia akan menjalani laga pamungkas sisa babak kualifikasi di penyisihan Grup A melawan Nepal pada Rabu (15/6) besok. Sementara tuan rumah Kuwait yang menang 4-1 atas Nepal akan menjalani partai hidup mati melawan Jordania, pada Selasa (14/6).

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengatakan, pertandingan Indonesia vs Yordania berjalan baik dan para pemain sudah berjuan keras.

“Pertandingan berjalan baik. Pemain kita juga telah berjuang dengan keras. Masih ada satu pertandingan lagi melawan Nepal. Saya yakin kita bisa mengalahkan Nepal, “ kata Iriawan, dilansir dari laman pssi.org, (13/6).

“Mohon doa dan dukungannya agar semua pemain tetap dalam keadaan sehat sehingga bisa tampil maksimal lagi melawan Nepal,” timpalnya.

Seperti diketahui, Nepal sudah dipastikan tersisih karena sudah dua kali kalah melawan Kuwait (0-2) dan Jordania (1-4). Sementara Indonesia masih berpeluang lolos ke Piala Asia 2023 jika berhasil menjadi juara grup dan masuk dalam lima runner-up terbaik.

Hitung-hitung Peluang Indonesia Lolos

Untuk penentuan klasmen akhir grup, jika ketiga tim ini mempunyai poin yang sama di klasemen akhir Grup A, akan dibuatkan klasemen kecil antara Timnas Indonesia, Yordania, dan Kuwait.

Kriteria pertama dalam perhitungannya adalah selisih gol antara ketiganya. Namun, kalau masih sama maka penentuannya dapat memakai regulasi nomor tiga hingga kesepuluh. Berikut regulasi lengkapnya.

Setidaknya, ada 10 kriteria yang digunakan untuk menetapkan posisi di klasemen sementara maupun akhir. Regulasi Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023 memakai sepuluh kriteria untuk

  1. Poin dalam pertandingan head-to-head antara tim dengan poin yang sama.
  2. Selisih gol dalam pertandingan head-to-head antara tim dengan poin yang sama.
  3. Gol yang dicetak dalam pertandingan head-to-head antara tim dengan poin yang sama.
  4. Gol tandang dicetak dalam pertandingan head-to-head di antara tim dengan poin yang sama.
  5. Jika lebih dari dua tim punya poin yang sama, dan setelah menerapkan kriteria 1 hingga 4 masih sama, kriteria 1 hingga 4 diterapkan kembali khusus untuk tim-tim ini.
  6. Selisih gol di semua pertandingan grup.
  7. Gol yang dicetak di semua pertandingan grup.
  8. Adu penalti jika hanya dua tim yang punya poin yang sama dan mereka bertemu di partai terakhir penyisihan grup.
  9. Poin disiplin (kartu kuning = 1 poin, kartu merah akibat dua kartu kuning = 3 poin, kartu merah langsung = 3 poin, kartu kuning diikuti kartu merah langsung = 4 poin)
  10. Drawing

Peluang Indonesia melalui runner-up terbaik juga masih terbuka. Berikut klasmen sementara runner-up terbaik:

  1. Thailand 6 Poin (Lolos)
  2. Kirgistan 6 Poin (Lolos)
  3. India 6 Poin (Lolos)
  4. Filipina 4 Poin (Lolos)
  5. Malaysia 3 Poin (Lolos)
  6. Timnas Indonesia 3 Poin (Tidak Lolos).

(yd)

Berita Sports, PIFA - Peluang Indonesia untuk lolos ke putaran final Piala Asia 2023 tetap terbuka, meski sempat kalah 0-1 kala melawan Yordania pada Minggu (12/6/2022) dini hari WIB lalu.

Indonesia akan menjalani laga pamungkas sisa babak kualifikasi di penyisihan Grup A melawan Nepal pada Rabu (15/6) besok. Sementara tuan rumah Kuwait yang menang 4-1 atas Nepal akan menjalani partai hidup mati melawan Jordania, pada Selasa (14/6).

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengatakan, pertandingan Indonesia vs Yordania berjalan baik dan para pemain sudah berjuan keras.

“Pertandingan berjalan baik. Pemain kita juga telah berjuang dengan keras. Masih ada satu pertandingan lagi melawan Nepal. Saya yakin kita bisa mengalahkan Nepal, “ kata Iriawan, dilansir dari laman pssi.org, (13/6).

“Mohon doa dan dukungannya agar semua pemain tetap dalam keadaan sehat sehingga bisa tampil maksimal lagi melawan Nepal,” timpalnya.

Seperti diketahui, Nepal sudah dipastikan tersisih karena sudah dua kali kalah melawan Kuwait (0-2) dan Jordania (1-4). Sementara Indonesia masih berpeluang lolos ke Piala Asia 2023 jika berhasil menjadi juara grup dan masuk dalam lima runner-up terbaik.

Hitung-hitung Peluang Indonesia Lolos

Untuk penentuan klasmen akhir grup, jika ketiga tim ini mempunyai poin yang sama di klasemen akhir Grup A, akan dibuatkan klasemen kecil antara Timnas Indonesia, Yordania, dan Kuwait.

Kriteria pertama dalam perhitungannya adalah selisih gol antara ketiganya. Namun, kalau masih sama maka penentuannya dapat memakai regulasi nomor tiga hingga kesepuluh. Berikut regulasi lengkapnya.

Setidaknya, ada 10 kriteria yang digunakan untuk menetapkan posisi di klasemen sementara maupun akhir. Regulasi Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023 memakai sepuluh kriteria untuk

  1. Poin dalam pertandingan head-to-head antara tim dengan poin yang sama.
  2. Selisih gol dalam pertandingan head-to-head antara tim dengan poin yang sama.
  3. Gol yang dicetak dalam pertandingan head-to-head antara tim dengan poin yang sama.
  4. Gol tandang dicetak dalam pertandingan head-to-head di antara tim dengan poin yang sama.
  5. Jika lebih dari dua tim punya poin yang sama, dan setelah menerapkan kriteria 1 hingga 4 masih sama, kriteria 1 hingga 4 diterapkan kembali khusus untuk tim-tim ini.
  6. Selisih gol di semua pertandingan grup.
  7. Gol yang dicetak di semua pertandingan grup.
  8. Adu penalti jika hanya dua tim yang punya poin yang sama dan mereka bertemu di partai terakhir penyisihan grup.
  9. Poin disiplin (kartu kuning = 1 poin, kartu merah akibat dua kartu kuning = 3 poin, kartu merah langsung = 3 poin, kartu kuning diikuti kartu merah langsung = 4 poin)
  10. Drawing

Peluang Indonesia melalui runner-up terbaik juga masih terbuka. Berikut klasmen sementara runner-up terbaik:

  1. Thailand 6 Poin (Lolos)
  2. Kirgistan 6 Poin (Lolos)
  3. India 6 Poin (Lolos)
  4. Filipina 4 Poin (Lolos)
  5. Malaysia 3 Poin (Lolos)
  6. Timnas Indonesia 3 Poin (Tidak Lolos).

(yd)

0

0

You can share on :

0 Komentar