Skenario hitungan poin Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026. (Dok. Timnas Indonesia)

Skenario hitungan poin Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026. (Dok. Timnas Indonesia)

Berandascoped-by-BerandaSportsscoped-by-SportsPeluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026: Skenario dan Hitungan Poin

Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026: Skenario dan Hitungan Poin

Indonesia | Rabu, 19 Maret 2025

PIFA.CO.ID, SPORTS - Timnas Indonesia masih berpeluang besar untuk meraih tiket ke Piala Dunia 2026 meski harus melalui perjuangan berat di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Hingga matchday keenam Grup C, Jepang memimpin klasemen dengan 16 poin, disusul Australia (7 poin), sementara Indonesia, Arab Saudi, Bahrain, dan China sama-sama mengoleksi 6 poin.

Berdasarkan regulasi yang berlaku, dua tim teratas dari grup ini akan langsung lolos ke Piala Dunia 2026. Sementara itu, tim peringkat ketiga dan keempat masih memiliki kesempatan melalui babak keempat kualifikasi.

Lantas, bagaimana skenario yang bisa membuat Indonesia melangkah ke turnamen bergengsi tersebut? Berikut beberapa kemungkinan yang bisa terjadi. Melansir Beritain Bola, berikut skenarionya:

Skenario 1: Indonesia Menang 3 Kali, Kalah 1 Kali

Jika Indonesia mampu mengalahkan Australia, Bahrain, dan China, tetapi kalah dari Jepang, maka skenario klasemen akhir bisa seperti ini:

Jepang = 26 Poin

Indonesia = 15 Poin

Australia = 13 Poin

Arab Saudi = 11 Poin

China = 9 Poin

Bahrain = 7 Poin

Dengan hasil ini, Indonesia menempati posisi kedua dan langsung memastikan tiket ke Piala Dunia 2026.

2. Skenario 2: Indonesia Menang 2 Kali, Imbang 2 Kali

Jika skuad Garuda menang melawan Bahrain dan China, serta bermain imbang melawan Australia dan Jepang, maka klasemen akhir akan menjadi:

Jepang = 22 Poin

Indonesia = 14 Poin

Australia = 13 Poin

Arab Saudi = 11 Poin

China = 9 Poin

Bahrain = 8 Poin

Dengan perolehan 14 poin, Indonesia tetap berada di posisi kedua dan lolos langsung ke Piala Dunia 2026.

3. Skenario 3: Indonesia Menang 2 Kali, Imbang 1 Kali, Kalah 1 Kali

Dalam skenario ini, Indonesia menang melawan Bahrain dan China, bermain imbang melawan Jepang, tetapi kalah dari Australia. Maka klasemen akhir diprediksi sebagai berikut:

Jepang = 23 Poin

Indonesia = 13 Poin

Australia = 12 Poin

Arab Saudi = 12 Poin

China = 10 Poin

Bahrain = 9 Poin

Hasil ini menempatkan Indonesia di posisi ketiga, yang berarti harus bertanding di babak keempat untuk tetap memiliki peluang ke Piala Dunia 2026.

4. Skenario 4: Indonesia Menang 1 Kali, Imbang 3 Kali

Jika Indonesia hanya mampu menang melawan China dan bermain imbang dalam tiga laga lainnya, maka klasemen akhir akan terlihat seperti ini:

Jepang = 24 Poin

Indonesia = 12 Poin

Australia = 12 Poin

Arab Saudi = 12 Poin

China = 9 Poin

Bahrain = 8 Poin

Dengan perolehan poin yang sama dengan Australia dan Arab Saudi, Indonesia berpotensi finis di posisi ketiga atau keempat dan harus melanjutkan perjuangan ke babak keempat.

Skenario 5: Indonesia Menang 2 Kali, Kalah 2 Kali

Jika Indonesia hanya menang melawan Bahrain dan China tetapi kalah dari Jepang dan Australia, maka klasemen akhir bisa menjadi:

Jepang = 28 Poin

Indonesia = 12 Poin

Australia = 12 Poin

Arab Saudi = 11 Poin

China = 9 Poin

Bahrain = 6 Poin

Dalam situasi ini, Indonesia memiliki poin yang sama dengan Australia, tetapi tetap harus menjalani babak keempat untuk menjaga asa lolos ke Piala Dunia 2026.

Timnas Indonesia memiliki kans besar untuk lolos otomatis ke Piala Dunia 2026 jika mampu mengumpulkan minimal 14-15 poin di babak ketiga kualifikasi. Jika tidak, Garuda masih punya jalur melalui babak keempat. Semua akan bergantung pada performa tim dalam laga-laga krusial yang akan datang.

Rekomendasi

Foto: Ide Kue Lebaran, Resep Choco Crunch Tanpa Oven dan Mixer | Pifa Net

Ide Kue Lebaran, Resep Choco Crunch Tanpa Oven dan Mixer

Indonesia
| Sabtu, 22 Maret 2025
Foto: Efek Pemangkasan Anggaran di BKN: Jemputan Dihapus hingga AC Dibatasi | Pifa Net

Efek Pemangkasan Anggaran di BKN: Jemputan Dihapus hingga AC Dibatasi

Indonesia
| Selasa, 4 Februari 2025
Foto: Ketua PSSI: Sepak Bola Harus Jadi Pemersatu, Bukan Pemecah | Pifa Net

Ketua PSSI: Sepak Bola Harus Jadi Pemersatu, Bukan Pemecah

Indonesia
| Sabtu, 1 Maret 2025
Foto: Polisi Amankan 4 Tukang Parkir Lakukan Pungutan Liar di Gor Pangsuma Pontianak | Pifa Net

Polisi Amankan 4 Tukang Parkir Lakukan Pungutan Liar di Gor Pangsuma Pontianak

Pontianak
| Sabtu, 8 Februari 2025
Foto: Bahaya Tersembunyi di Balik Parfum, Ada Risiko Kesehatan akibat Paparan Bahan Kimia | Pifa Net

Bahaya Tersembunyi di Balik Parfum, Ada Risiko Kesehatan akibat Paparan Bahan Kimia

Indonesia
| Kamis, 20 Maret 2025
Foto: Prabowo: Saya Nggak Suka Ada yang Jelek-Jelekin Bu Mega | Pifa Net

Prabowo: Saya Nggak Suka Ada yang Jelek-Jelekin Bu Mega

Indonesia
| Selasa, 18 Februari 2025
Foto: Pasar Tradisional Mulai Sepi, Menteri UMKM Maman Dorong Pedagang Go Digital | Pifa Net

Pasar Tradisional Mulai Sepi, Menteri UMKM Maman Dorong Pedagang Go Digital

Pontianak
| Senin, 2 Juni 2025
Foto: Richard Lee Akui Sudah Menjadi Mualaf | Pifa Net

Richard Lee Akui Sudah Menjadi Mualaf

Indonesia
| Jumat, 7 Maret 2025
Foto: Berita Duka, Ayah Irish Bella Meninggal Dunia | Pifa Net

Berita Duka, Ayah Irish Bella Meninggal Dunia

Pifabiz
| Jumat, 31 Januari 2025
Foto:   Live Final Piala Super Italia 2025: Derby della Madonnina, Siapa yang Kampiun? | Pifa Net

Live Final Piala Super Italia 2025: Derby della Madonnina, Siapa yang Kampiun?

Italia
| Senin, 6 Januari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Halal Bihalal DWP Kalbar Bangun Sinergitas Antar Pengurus | Pifa Net

Halal Bihalal DWP Kalbar Bangun Sinergitas Antar Pengurus

PIFA, Lokal - Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Kalimantan Barat, menggelar Halal Bihalal Idulfitri 1444 H bersama anak yatim piatu di aula rumah dinas Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat Jalan Zainuddin, Pontianak, Jumat (5/5/2023).   Ketua DWP Provinsi Kalbar, Windy Prihastari Harisson menyampaikan, selain sebagai momen silaturahmi kegiatan ini dapat menyatukan persepsi, semangat dan tekad baru untuk bersinergi dan berkolaborasi bersama dalam melaksanakan program DWP Kalbar. "Dengan kegiatan silaturahmi dan halal bihalal ini dapat lebih mengenal satu dengan yang lain dan tentunya kita memanfaatkan di bulan Syawal ini untuk bersilaturahmi dan saling maaf-maafan," harapnya. Kegiatan halal bihalal ini dirangkaikan juga dengan pemberian tali asih kepada beberapa anak yatim piatu. tak hanya dihadiri oleh Ketua DWP Provinsi Kalbar Windy Prihastari beserta para pengurus, namun juga Penasehat DWP Provinsi Kalbar, Lismaryani. Dalam kesempatan ini, Lismaryani mengatakan bahwa dalam merajut silaturahmi yang baik, tidak hanya di momen halal bihalal saja melainkan juga setiap waktu. "Tiap hari kita harus saling menyapa dan memaafkan, tidak hanya menunggu Idulfitri," pintanya. Di hadapan para pengurus DWP Provinsi Kalbar, dirinya juga mengimbau kepada untuk saling mengenal antar pengurus Dharma Wanita di kabupaten/kota se- Kalimantan Barat serta turut menjalin silaturahmi satu dengan lainnya. "Jadi kita harus bisa saling bersilaturahmi, saling mengenal satu dengan lainnya. Ini yang dapat memperkuat dan memperkokoh organisasi," pungkasnya.

Kalbar
| Sabtu, 6 Mei 2023

Nasional

Foto: Soal Maraknya Bangun Tol, Presiden: Manfaat Dirasakan Rakyat, Permintaan Pembangunannya Tinggi | Pifa Net

Soal Maraknya Bangun Tol, Presiden: Manfaat Dirasakan Rakyat, Permintaan Pembangunannya Tinggi

PIFA, Nasional - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan bahwa banyak permintaan untuk pembangunan tol karena manfaatnya yang dirasakan oleh masyarakat. Pernyataan ini disampaikan oleh Presiden Jokowi dalam keterangan persnya setelah meninjau Pasar Rakyat yang diadakan di Lapangan Rampal, Kota Malang, Provinsi Jawa Timur pada Senin (24/07/2023) sore. “Para kepala daerah, gubernur, bupati, wali kota melihat bahwa tol itu bisa men-trigger titik-titik pertumbuhan ekonomi baru, bisa mempercepat mobilitas orang dan mobilitas barang, mobilitas logistik sehingga karena kemanfaatannya dirasakan, banyak permintaan-permintaan,” ujar Presiden Jokowi. Selain itu, Presiden Jokowi juga menyebut bahwa permintaan pembangunan tol tidak hanya terjadi di Pulau Jawa saja, tetapi juga di setiap daerah. Namun, pemerintah memberikan prioritas untuk pembangunan di luar Pulau Jawa. “Prioritas adalah memang masih di luar Jawa,” imbuhnya. Untuk pembangunan tol di Pulau Jawa, Presiden Jokowi menyatakan bahwa akan diberikan izin asalkan perhitungan investasinya layak. Jika perhitungan tingkat pengembalian internal (IRR) masih belum memadai, Presiden menambahkan bahwa bisa diberikan penyertaan modal negara (PMN) kepada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) atau pembangunannya dapat dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). “Semuanya masih dilihat, dikalkulasi, termasuk yang di Jawa Timur, termasuk yang di Malang,” tegasnya. (yd)

Indonesia
| Selasa, 25 Juli 2023

Internasional

Foto: Israel Gunakan Rudal Berisi Paku di Gaza, Korban Anak-Anak Alami Luka Parah | Pifa Net

Israel Gunakan Rudal Berisi Paku di Gaza, Korban Anak-Anak Alami Luka Parah

PIFA, Internasional - Pasukan Israel dilaporkan menggunakan rudal berisi paku dalam serangan-serangan di Jalur Gaza, Palestina. Temuan ini terungkap setelah tim medis menemukan luka-luka serius pada anak-anak yang menjadi korban, termasuk luka bakar dan cedera akibat pecahan logam tajam.Menurut laporan Al Jazeera, rudal yang ditembakkan dari pesawat tak berawak (drone) itu berisi paku. Saat meledak, paku-paku logam beterbangan dengan kecepatan sangat tinggi dan menembus tubuh korban, menyebabkan luka parah hingga pendarahan hebat."Sebagian besar korban meninggal karena cedera dari pecahan logam tersebut," tulis laporan Al Jazeera.Selama lebih dari 40 hari terakhir, Israel dilaporkan meningkatkan intensitas serangan drone di Gaza. Serangan tersebut kerap menyasar kerumunan warga sipil, termasuk di jalan-jalan pasar, antrean distribusi air, hingga antrean dapur umum.Dokter yang menangani para korban mengaku terkejut dengan jenis luka yang dialami anak-anak, yang menunjukkan bahwa amunisi yang digunakan memiliki efek menghancurkan pada tubuh manusia, bahkan dari jarak tertentu.Penggunaan rudal berisi paku ini memicu kekhawatiran komunitas internasional mengenai potensi pelanggaran hukum humaniter dan meningkatnya jumlah korban sipil, terutama anak-anak, dalam konflik yang terus berkecamuk di wilayah Gaza.

Internasional
| Sabtu, 19 Juli 2025
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5