Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan. (Foto: Info publik)

Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan. (Foto: Info publik)

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalPemkab Kubu Raya Komitmen Kendalikan Inflasi

Pemkab Kubu Raya Komitmen Kendalikan Inflasi

Kubu Raya | Sabtu, 17 Desember 2022

Berita Lokal, PIFA - Menindaklanjuti instruksi Presiden Joko Widodo terkait penanganan inflasi daerah, Pemerintah Kabupaten Kubu Raya terus melakukan sejumlah langkah. Selain melakukan percepatan serapan APBD dan belanja perlindungan sosial dari Dana Transfer Umum, pemerintah kabupaten juga berupaya menggarap produksi dan pasokan. 

Salah satunya ketika menyikapi tingginya harga cabai merah, pemerintah kabupaten tidak saja mengajak petani menanam cabai untuk memenuhi pasokan, tapi juga membagikan bibit dan pupuk sekaligus.  

“Sekarang ini kita bahkan juga membagikan bibit cabai itu kepada rumah tangga-rumah tangga supaya minimal mereka juga dapat ikut membantu menekan harga lewat konsumsi sendiri. Sehingga permintaannya juga seimbang. Ini yang paling utama, yaitu menjaga supaya tidak ada keresahan karena stok ada, seimbang, harga tidak melambung,” tutur Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan di Sungai Raya, Jumat (16/12/2022). 

Muda melanjutkan, hal lain yang dilakukan pemerintah kabupaten yakni mengurusi ongkos transportasi dari lokasi produksi ke pasar. Terlebih dalam hal ini Kubu Raya punya peranan sentral karena menjadi daerah penghasil utama berbagai komoditas pokok yang dibutuhkan masyarakat. 

“Kubu Raya ini daerah sumber pangan dengan berbagai komoditas yang sangat memengaruhi sekali tingkat inflasi. Kebutuhan pokok di Kota Pontianak itu, misalnya, 60 persennya berasal dari Kubu Raya,” ujarnya.  

Menggarap produksi dan pasokan serta mengurus ongkos transportasi, kata Muda, dilakukan dengan menggunakan Dana Transfer Umum dan Belanja Tidak terduga yang pengaturannya melalui Peraturan Menteri Keuangan dan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri. 

“Selain itu dinas terkait juga secara rutin melakukan pemantauan di lapangan untuk melihat kondisi suplai dan permintaan,” imbuhnya. 

Lebih jauh Muda mengungkapkan dukungan kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah juga terus dimaksimalkan. Di antaranya dengan cara mempercepat penyaluran prasarana dan sarana yang dibutuhkan oleh para pelaku usaha. Ia menyebut hal itu penting dilakukan untuk bisa menggerakkan orang sehingga tidak menganggur.  

“Yang penting produktivitas masyararakat tetap berjalan dan meskipun ada beban kenaikan BBM, tapi bisa kita upayakan pengendalian inflasinya,” terangnya. Kesemua upaya itu, ucap Muda, dilakukan guna mengantisipasi munculnya keresahan akibat terjadinya inflasi.  

“Menjelang kondisi akhir tahun hingga pergantian tahun, biasanya terjadi kenaikan-kenaikan. Nah, di sinilah mudah-mudahan kita tetap bisa melakukan upaya agar inflasi terkendali sehingga tidak meresahkan masyarakat,” jelasnya.

Rekomendasi

Foto: Bahaya Tersembunyi di Balik Parfum, Ada Risiko Kesehatan akibat Paparan Bahan Kimia | Pifa Net

Bahaya Tersembunyi di Balik Parfum, Ada Risiko Kesehatan akibat Paparan Bahan Kimia

Indonesia
| Kamis, 20 Maret 2025
Foto: Donald Trump Bakal Hadapi Putusan Hukum di New York 10 Hari Jelang Pelantikan | Pifa Net

Donald Trump Bakal Hadapi Putusan Hukum di New York 10 Hari Jelang Pelantikan

Amerika Serikat
| Sabtu, 4 Januari 2025
Foto: Tolak Keras Efisiensi Anggaran, Mahasiswa Kalbar Gelar Aksi Demo di DPRD Provinsi | Pifa Net

Tolak Keras Efisiensi Anggaran, Mahasiswa Kalbar Gelar Aksi Demo di DPRD Provinsi

Pontianak
| Jumat, 21 Februari 2025
Foto: Order Online Dibuka, Dapatkan GEAR ULTIMA Motor Kuat, Hebat, No Debat | Pifa Net

Order Online Dibuka, Dapatkan GEAR ULTIMA Motor Kuat, Hebat, No Debat

Indonesia
| Senin, 10 Maret 2025
Foto: Pembagian Grup Piala Soeratin U-13 2024 Putaran Nasional | Pifa Net

Pembagian Grup Piala Soeratin U-13 2024 Putaran Nasional

Indonesia
| Kamis, 6 Februari 2025
Foto: Tak Terima Ayah dan Adik Dianiaya, Remaja di Sungai Kakap Bacok Nelayan | Pifa Net

Tak Terima Ayah dan Adik Dianiaya, Remaja di Sungai Kakap Bacok Nelayan

Kubu Raya
| Kamis, 20 Februari 2025
Foto: Dokter Anak Peringatkan Bahaya Balita Konsumsi Popcorn | Pifa Net

Dokter Anak Peringatkan Bahaya Balita Konsumsi Popcorn

Indonesia
| Minggu, 9 Maret 2025
Foto: Liverpool Berpeluang Kantongi Bonus Besar dari Nike jika Juara Liga Inggris | Pifa Net

Liverpool Berpeluang Kantongi Bonus Besar dari Nike jika Juara Liga Inggris

Inggris
| Selasa, 25 Februari 2025
Foto: Menuju Scudetto 2024/2025, Inter dan Napoli Sengit Rebut Puncak | Pifa Net

Menuju Scudetto 2024/2025, Inter dan Napoli Sengit Rebut Puncak

Italia
| Selasa, 15 April 2025
Foto: Puluhan Jemaah Umroh di Pontianak Gagal Berangkat, Travel Tak Kunjung Kembalikan Dana | Pifa Net

Puluhan Jemaah Umroh di Pontianak Gagal Berangkat, Travel Tak Kunjung Kembalikan Dana

Pontianak
| Kamis, 30 Januari 2025

Berita Terkait

Sports

Foto: Piala Dunia U-17 2023: Indonesia Tuan Rumah, Siap Sambut 24 Negara Peserta | Pifa Net

Piala Dunia U-17 2023: Indonesia Tuan Rumah, Siap Sambut 24 Negara Peserta

PIFA, Sports - Tepat pada tanggal 10 November hingga 2 Desember tahun 2023, Piala Dunia U-17 akan digelar dengan kehadiran 24 negara yang akan bersaing dalam ajang ini. FIFA baru saja menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah untuk ajang bergengsi ini, di mana calon-calon pemain sepakbola dunia akan bertarung untuk memperebutkan gelar juara. Sebagai tuan rumah, Indonesia telah memastikan tempatnya di turnamen ini dan menjadi satu-satunya wakil dari kawasan Asia Tenggara. Selain Indonesia, ada pula beberapa negara lain yang mewakili benua Asia (AFC), seperti Iran, Korea Selatan, Jepang, dan Uzbekistan. Benua Eropa (UEFA) akan mengirimkan beberapa negara tangguh, antara lain Spanyol, Inggris, Prancis, Jerman, dan Polandia. Dari Amerika Selatan (CONMEBOL), negara-negara seperti Brasil, Argentina, Kolombia, dan Ekuador akan berpartisipasi. Sementara itu, Amerika Utara dan Tengah (Concacaf) akan diwakili oleh Amerika Serikat, Meksiko, Kanada, dan Panama. Peserta dari benua Afrika (CAF) adalah Mali, Burkina Faso, Maroko, dan Senegal. Terakhir, negara-negara Oceania akan diwakili oleh Selandia Baru dan Kaledonia Baru. Sebagai persiapan menyambut Piala Dunia U-17, Indonesia sebelumnya telah sukses menggelar FIFA Matchday antara Indonesia dan Argentina. Kini, Indonesia akan kembali menunjukkan kemampuannya sebagai tuan rumah yang pantas untuk menjadi panitia dan peserta dalam event FIFA berskala internasional. Piala Dunia U-17 telah melahirkan banyak legenda sepakbola dunia, seperti Alessandro Del Piero, Francesco Totti, Xavi Hernandez, Fernando Redondo, Juan Sebastian Veron, Luis Figo, dan Ronaldinho. Selain itu, ada pula sejumlah bintang jebolan Piala Dunia U-17 yang masih aktif bermain, seperti Phil Foden (Inggris), Pedri (Spanyol), dan Jordi Amat (Spanyol), yang kini memperkuat timnas Indonesia di level senior. Dengan kehadiran 24 negara peserta yang berasal dari berbagai belahan dunia, Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia diprediksi akan menjadi ajang yang sangat menarik dan penuh talenta muda yang berbakat. Semua negara akan bertarung dengan semangat juang untuk memperebutkan gelar juara dan menunjukkan kemampuan mereka kepada dunia sepakbola. (hs)

Indonesia
| Kamis, 29 Juni 2023

Pifabiz

Foto: Dituding Numpang Hidup ke Keluarga Putri Delina, Jeffry Reksa: Kayak Kenal Aja | Pifa Net

Dituding Numpang Hidup ke Keluarga Putri Delina, Jeffry Reksa: Kayak Kenal Aja

Pifabiz - Sejak mencuatnya isu perceraian Nathalie Holscher dan Sule, nama Putri Delina sering dikaitkan sebagai penyebab keretakan rumah tangga kedua orang tuanya itu.  Bahkan, kekasih Putri Delina, Jeffry Reksa juga tak luput dari perhatian netizen. Ia dituding hanya "numpang" hidup di keluarga pacarnya itu.  "Kerja Jeff, jangan numpang makan di si tuan putri mulu," tutur seorang netizen, melansir detik.com, Kamis (28/7/2022).  Komentar itupun dibalas oleh Jeffry Reksa. Ia mengatakan netizen tidak benar-benar mengenal hidupnya. "Waduh kayak kenal aja tau-tauan, hahahaha," balas Jeffry Reksa. Selain itu, Jeffry Reksa juga disebut sebagai pria yang tidak modal. "Kerja Jef, baik-baik ntar putus si tuan Putri nyindir lagi, pacaran nggak modal," komentar lainnya. "Tau apa sih dek, yuk balik nyuci dicari majikannya dek," balasnya. "Ga kenal, ga usah sotoy," balas Jeffry Reksa untuk komentar netizen yang lain. Jeffry Reksa mengatakan, kedatangannya ke kediaman Putri Delina bukan untuk panjat sosial. Ia hadir untuk bisa lebih dekat dengan keluarga sang kekasih. "Aku ke rumah Putri ya ketemu orang tuanya, mendekati orang tuanya," sambungnya menjelaskan. Diketahui, Jeffry Reksa dan keluarga Sule berada di bawah naungan manajemen yang sama. Oleh karena itu beberapa pekerjaan bisa dilakukan bersama-sama.

Jakarta
| Kamis, 28 Juli 2022

Lokal

Foto: Polisi Tangkap 3 Pelaku Tawuran yang Tewaskan Seorang Remaja di Pontianak | Pifa Net

Polisi Tangkap 3 Pelaku Tawuran yang Tewaskan Seorang Remaja di Pontianak

PIFA, Lokal - Tim Jatanras Satreskrim Polresta Pontianak bersama Resmob Polda Kalbar berhasil menangkap tiga orang pelaku tawuran antargeng yang menewaskan seorang remaja berusia 17 tahun di Jembatan Landak, Kecamatan Pontianak Utara, yang terjadi pada Rabu subuh, (27/11/2024). Tiga pelaku yang berhasil ditangkap itu adalah satu orang dewasa berinisial RH (18) dan dua orang anak dibawah umur MH (15), HH (13). Mereka saat ini telah diamankan di Mapolresta Pontianak.“Dari hasil penyelidikan kita ada tiga orang pelaku, cukup bukti untuk dilakukan penahanan,” ungkap Kapolresta Pontianak, Kombes Pol Adhe, Kamis (28/11/24).Adhe mengungkapkan, ketiga pelaku merupakan anggota geng remaja yang terlibat dalam tawuran di bawah Jembatan Landak, yang berujung pada tewasnya seorang remaja akibat luka bacok.“Motifnya saling menantang, nanti apabila mereka bisa melukai satu sama lain ini menjadikan kebanggaan buat mereka. Mereka ini mencari jati diri supaya bisa diviralkan, membuat nama geng mereka menjadi terkenal,” ungkapnya.Adhe menerangkan, pelaku utama pembacokan kepada korban adalah tersangka RA. Barang bukti yang diamankan sebilah celurit panjang dan sebuah ranting kayu yang digunakan untuk tawuran menyebabkan korban tewas. “Pelaku utama penusukan pembacokan kepada korban adalah tersangka RA, dengan celurit panjang yang mengakibatkan korban meninggal dunia karena mengalami luka di bagian perut sehingga terbuai ususnya,” sebut Adhe.Setelah kejadian, ketiga pelaku langsung melarikan diri, namun mereka berhasil ditangkap di rumah masing-masing. RH yang sudah dewasa ditahan, sementara dua pelaku anak-anak akan dikoordinasikan dengan dinas terkait untuk pembinaan atau dikembalikan kepada orang tua.“karena memang aturan itu berlaku terhadap anak-anak yang melakukan tindak pidana tidak bisa dilakukan penahanan,” ungkapnya.Ketiga pelaku dijerat dengan pasal 76 c Jo pasal 80 ayat 1 dan 3 Undang-Undang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.Adhe mengimbau kepada seluruh orang tua untuk mengawasi anak-anaknya, baik saat di luar maupun saat berada di rumah. Hal ini dilakukan agar kejadian serupa tidak terulang kembali.“Selain kepada orang tua, kami juga mengimbau kepada pihak sekolah untuk mengawasi aktivitas peserta didik, karena setiap anak yang berhadapan dengan hukum, sekolah tersebut akan kami kirimkan SP2HP,” ucapnya.Adhe menambahkan, pihaknya juga meminta kepada KPAD Kota Pontianak untuk melakukan pembinaan. Karena jika tidak dilakukan pembinaan, maka peristiwa tawuran yang mengancam keselamatan anak-anak di Kota Pontianak akan terulang kembali. (ly)

Pontianak
| Kamis, 28 November 2024
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5