Yamaha Cup Race 2025

Yamaha Cup Race 2025

Berandascoped-by-BerandaSportsscoped-by-SportsPerdana Digelar di Titik Nol Tanjung Bira, Ribuan Masyarakat Sulsel Nikmati Event Akbar Yamaha Cup Race

Perdana Digelar di Titik Nol Tanjung Bira, Ribuan Masyarakat Sulsel Nikmati Event Akbar Yamaha Cup Race

Otomotif | Selasa, 12 Agustus 2025

PIFA, Otomotif - Perhelatan seri 2 Yamaha Cup Race 2025 berlangsung meriah pada 2-3 Agustus di sirkuit Titik Nol Tanjung Bira, Bulukumba Sulawesi Selatan.

Berlokasi di dekat tempat wisata, turut memberikan suasana berbeda yang membuat para pengunjung makin menikmati keseluruhan event baik itu balapan maupun aktivitas menarik lainnya.

Sebanyak lebih dari 1500 pengunjung datang menyaksikan keseruan pertarungan para pembalap di sirkuit, serta ambil bagian dalam kegiatan-kegiatan di luar trek yang sudah disiapkan.

Tercatat total lebih dari 1000 starter, terdiri dari 218 starter pada 11 race class dan 786 starter yang mengikuti Yamalube Turbo Matic Drag Battle menggunakan new model Aerox Alpha, Aerox lama dan matik Yamaha lainnya.

Di bagian race class, para pembalap datang dari Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Jawa Barat, dan Papua Barat Daya.

Sedangkan di kelas Yamalube Turbo Matic Drag Battle diikuti oleh pembalap, komunitas dan konsumen.

”Yamaha Cup Race sering diadakan di Sulawesi Selatan dan untuk pertama kalinya mengambil lokasi di Titik Nol Tanjung Bira. Event One Make Race Yamaha di wilayah Bulukumba itu berjalan sukses dengan keramaian pengunjung, juga tingginya antusiasme para pembalap bersaing kompetitif. Ditambah lagi dengan adanya Yamalube Turbo Matic Drag Battle yang menghadirkan Aerox Alpha sehingga acara ini makin atraktif. Kesuksesan penyelenggaraan Yamaha Cup Race kian membuktikan tingginya kecintaan masyarakat Sulsel terhadap ajang legendaris balapan Yamaha ini dari dulu hingga sekarang,” ungkap Johannes B.M.Siahaan, Assistant General Manager CS Division PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).

Tim 79 Bone Racing Team menguasai kelas YCR1 (Bebek 150cc 4T Tune Up Mix Expert) melalui rider Akbar Abud dan Fahri Sandi yang masing-masing naik podium 1 dan 2.

Sedangkan di kelas YCR2 (Bebek 150cc 4T Tune Up Mix Novice) dan YCR3 (Bebek 150cc 4T Standard Mix Rookie) dimenangi oleh pembalap Sulsel yaitu Afil Azhraf dari tim Yamaha PRS Jati Putra UD. Aqila VND KBB Pirelli.

Lalu tim Yamaha BAF Yamalube Akai Jaya IR545 Amally mendominasi YCR4 (Matic 130cc Standard Open) lewat rider Rendi Odding yang finish pertama dan YCR6 (Matic 131cc Standard – Ex MP7) yang dimenangi Decky Al.
Akbar Abud yang memenangi YCR1 mengungkapkan kegembiraannya bisa tampil maksimal di kompetisi ini.

”Senang sekali bisa balapan di Yamaha Cup Race kali ini di Titik Nol Tanjung Bira. Karakter sirkuitnya banyak tikungan rolling, technical juga. Karakter ini menguras fisik, tapi saya gaspol push terus di setiap lap, berusaha konstan di setiap sektor. Upaya ini berhasil bisa juara 1 kelas YCR1,” ungkap Akbar Abud.

Sedangkan dari kelas Yamalube Turbo Matic Drag Battle, pembalap drag race yang juga KOL lokal populer yaitu Dheni AP menilai positif atmosfer acara dan kualitas Aerox Alpha.

”Aerox Alpha Turbo motor canggih baik itu engine, fitur dan teknologinya. Saya suka desain motor ini, juga ada lap timer di speedometer. Sangat enak rasanya dipakai di drag battle di Yamaha Cup Race ini dan kencang. Saya semangat sekali jadi bagian dari acara ini, sangat ramai dan ketemu teman-teman baru yang sehobi suka drag race dan road race. Saya harapkan Yamaha Cup Race kembali diadakan di Sulsel dan tambah meriah lagi,” papar Dheni AP.

Kesuksesan Yamaha Cup Race di Titik Nol Tanjung Bira juga didukung para sponsor iyaitu Yamalube, KYB, Motobatt, Cargloss, Eneos NXP, Yuasa, GS Astra, Pirelli, IRC Tire, SKF, NGK, HiTEQ, YES24 (Yamaha Executive Service 24 Hours), Service di Bengkel Yamaha : Handal Teknisinya Asli Sparepartnya dan SKY (Service Kunjung Yamaha).

Rekomendasi

Foto: Lebih dari 700 Warga Palestina Tewas Saat Mengambil Air di Gaza | Pifa Net

Lebih dari 700 Warga Palestina Tewas Saat Mengambil Air di Gaza

Internasional
| Selasa, 15 Juli 2025
Foto: PSSI: Naturalisasi Ole Romeny Tinggal Ucap Sumpah | Pifa Net

PSSI: Naturalisasi Ole Romeny Tinggal Ucap Sumpah

Indonesia
| Selasa, 14 Januari 2025
Foto: Kondisi Paus Fransiskus Masih Kritis | Pifa Net

Kondisi Paus Fransiskus Masih Kritis

Vatikan
| Senin, 24 Februari 2025
Foto: Jual Korban Rp 300 ribu Lewat MiChat, Polisi Tangkap 3 Mucikari di Kubu Raya | Pifa Net

Jual Korban Rp 300 ribu Lewat MiChat, Polisi Tangkap 3 Mucikari di Kubu Raya

Kubu Raya
| Sabtu, 22 Maret 2025
Foto: PGRI Kalbar Laporkan TikTokers Riezky Kabah ke Polda Usai Viral Video Hina Profesi Guru | Pifa Net

PGRI Kalbar Laporkan TikTokers Riezky Kabah ke Polda Usai Viral Video Hina Profesi Guru

Pontianak
| Kamis, 27 Februari 2025
Foto: KLH Ungkap Pelanggaran Tambang Nikel di Raja Ampat oleh Empat Perusahaan | Pifa Net

KLH Ungkap Pelanggaran Tambang Nikel di Raja Ampat oleh Empat Perusahaan

Nasional
| Jumat, 6 Juni 2025
Foto:  Juventus dan Manchester United Siap Bahas Transfer Jadon Sancho | Pifa Net

Juventus dan Manchester United Siap Bahas Transfer Jadon Sancho

Sports
| Rabu, 25 Juni 2025
Foto: Sang Skutik Legendaris Yamaha Hadir Kembali Dengan Pilihan Warna Baru yang Kekinian & Sporty | Pifa Net

Sang Skutik Legendaris Yamaha Hadir Kembali Dengan Pilihan Warna Baru yang Kekinian & Sporty

Indonesia
| Selasa, 20 Mei 2025
Foto: Lantamal XII Gagalkan Penyeludupn 22 Koli Pakaian Bekas Ilegal di Pelabuhan Dwikora | Pifa Net

Lantamal XII Gagalkan Penyeludupn 22 Koli Pakaian Bekas Ilegal di Pelabuhan Dwikora

Pontianak
| Sabtu, 31 Mei 2025
Foto: Pelaku Begal di Kobar Berhasil Ditangkap, Rampas Handphone dan Jual Rp 500 untuk Beli Narkoba | Pifa Net

Pelaku Begal di Kobar Berhasil Ditangkap, Rampas Handphone dan Jual Rp 500 untuk Beli Narkoba

Pontianak
| Rabu, 12 Maret 2025

Berita Terkait

Lifestyle

Foto: Ciri-ciri Daging Terkontaminasi Bakteri Antraks | Pifa Net

Ciri-ciri Daging Terkontaminasi Bakteri Antraks

PIFA, Lifestyle - Dalam beberapa waktu terakhir, penyakit antraks telah menjadi sorotan publik karena puluhan warga Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta terkena penyakit ini secara bersamaan. Penularan penyakit ini diketahui terjadi melalui konsumsi daging dan saat proses penyembelihan hewan yang terinfeksi oleh bakteri penyebab antraks, Bacillus anthracis. Antraks merupakan salah satu penyakit zoonosis yang dapat ditularkan dari hewan ke manusia. Selain melalui konsumsi daging hewan yang terinfeksi, penyakit ini juga dapat menyebar melalui cipratan darah hewan dan spora bakteri yang tersebar di sekitarnya. Dalam hal ini, seperti dikutip dari CNN, Dosen Sekolah Kedokteran Hewan dan Biomedis (SKHB) IPB, yaitu Supratikno, memberikan penjelasan tentang gejala antraks pada hewan. Gejala-gejala tersebut antara lain adalah demam tinggi, tremor, jalan sempoyongan, kondisi lemah, ambruk, kesulitan bernapas, kolaps, dan kematian setelah kejang-kejang. Selain gejala pada hewan, Supratikno juga menjelaskan ciri-ciri daging hewan yang terinfeksi antraks. Beberapa ciri yang dapat diamati pada daging tersebut antara lain: 1. Warna gelap atau kehitaman: Daging yang terkontaminasi antraks dapat memiliki warna yang lebih gelap atau kehitaman daripada daging yang sehat. 2. Organ dalam berwarna hitam: Organ dalam hewan yang terinfeksi antraks, terutama limpa, cenderung berwarna hitam. 3. Kekrutan: Daging yang terkontaminasi antraks dapat menjadi lebih rapuh atau kekrutan dibandingkan dengan daging yang normal. Bakteri penyebab antraks akan menginfeksi saluran pencernaan manusia setelah dikonsumsi. Kondisi ini dikenal sebagai antraks pencernaan, yang merupakan salah satu jenis penyakit antraks. Infeksi bakteri ini akan menyebabkan terbentuknya lepuhan di organ usus dan pasien juga dapat mengalami diare yang bercampur darah. Berikut beberapa gejala yang dapat muncul pada antraks pencernaan: 1. Mual dan muntah: Pasien dapat merasakan rasa mual yang kuat dan sering kali diikuti dengan muntah. 2. Sakit tenggorokan: Adanya infeksi pada saluran pencernaan dapat menyebabkan rasa sakit atau terasa gatal di tenggorokan. 3. Kesulitan menelan: Penderita antraks pencernaan juga dapat mengalami kesulitan dalam menelan makanan atau minuman. 4. Sakit perut: Rasa sakit atau kram perut yang parah sering terjadi pada antraks pencernaan. 5. Hilang nafsu makan: Penderita dapat kehilangan nafsu makan secara signifikan. 6. Sakit kepala: Gejala sakit kepala yang berkepanjangan atau intensitasnya meningkat dapat menjadi tanda antraks pencernaan. 7. Demam: Kenaikan suhu tubuh yang signifikan (demam) juga merupakan gejala yang sering terjadi pada penderita antraks pencernaan. 8. Benjolan di leher: Terkadang, pasien dapat mengalami pembengkakan atau benjolan di leher. 9. Diare berdarah: Diare yang disertai dengan keluarnya darah adalah gejala serius antraks pencernaan. Penting untuk selalu berhati-hati dalam mengonsumsi daging hewan dan memperhatikan ciri-ciri tersebut. Jika mengalami gejala yang mencurigakan setelah mengonsumsi daging yang diduga terkontaminasi antraks, segera konsultasikan dengan tenaga medis untuk penanganan yang tepat. Selain itu, langkah-langkah pencegahan yang baik seperti memastikan daging hewan yang dikonsumsi berasal dari sumber yang terpercaya juga perlu diambil untuk menghindari risiko infeksi antraks.

Indonesia
| Sabtu, 8 Juli 2023

Teknologi

Foto: Serial Upin Ipin Akan Diadaptasi Jadi Game, Rilis di PS4 dan Switch | Pifa Net

Serial Upin Ipin Akan Diadaptasi Jadi Game, Rilis di PS4 dan Switch

PIFA, Tekno - Serial animasi Upin & Ipin akan diangkat menjadi sebuah game yang bisa dimainkan di konsol PlayStation 4 (PS4) dan Nintendo Switch. Game tersebut dijadwalkan meluncur tahun depan. Kabar ini disampaikan langsung oleh CEO Les’ Copaque Production, Burhan Radzi. Dia mengatakan perusahaannya telah menunjuk Streamline Inc. asal Las Vegas, Nevada, AS, sebagai pengembang game Upin Ipin sejak tahun lalu. Meski bermitra dengan developer luar negeri, seluruh staf Streamline yang terlibat proyek dalam ini berada di Malaysia. Tujuannya agar mereka bekerja secara dekat dengan tim Les’ Copaque. "InshaAllah, proyek ini akan selesai pada Oktober 2024," kata Burhan melalui postingan di akun Facebook resminya. Burhan turut membagikan sekilas gameplay dari game Upin Ipin yang masih dalam tahap pengembangan lewat postingan di akun Facebook miliknya. Video yang diunggahnya tidak menampilkan gameplay yang utuh dari game Upin Ipin. Hanya memperlihatkan karakter Upin dan Ipin, yang mungkin bisa dikendalikan oleh dua orang pemain, berjalan hingga menangkap serangga di halaman rumah di Kampung Durian Runtuh. Game Upin Ipin, kata Burhan, akan mengusung konsep open world yang memungkinkan gamer bergerak menjelajahi dunia virtual dalam permainan secara bebas. Game dipastikan ramah keluarga tanpa kekerasan, sehingga cocok dimainkan oleh pemain segala usia. (ly) 

Indonesia
| Rabu, 19 Juni 2024

Lokal

Foto: NPO Aku Belajar Gelar Charity Day, Tampilkan Pentas Seni Bertajuk Mengejar Mimpi | Pifa Net

NPO Aku Belajar Gelar Charity Day, Tampilkan Pentas Seni Bertajuk Mengejar Mimpi

PIFA, Lokal - NPO Aku Belajar kembali menggelar Charity Day di Taman Budaya pada Sabtu, 15 Juni 2024. Tahun ini akan menampilkan drama musikal yang dibawakan oleh anak-anak dari Desa Jeruju Besar bersama para volunteer batch 11.  Charity Day merupakan acara puncak dari program pendidikan yang dilakukan oleh volunter NPO Aku Belajar selama enam bulan, yang ditujukan bagi anak-anak di Desa Jeruju Besar. Drama musikal yang disuguhkan tidak hanya sekedar hiburan, tetapi juga menggambarkan perjuangan, persahabatan, dan mimpi-mimpi yang telah dirajut selama enam bulan kegiatan belajar mengajar setiap Sabtu-Minggu.   Selain pertunjukan drama musikal, acara ini juga akan dimeriahkan oleh bazaar thrift yang menyediakan berbagai barang pre-loved seperti pakaian, tas, kalung, gelang, dan aksesoris lainnya. Semua barang yang dijual di bazaar ini merupakan donasi dari berbagai pihak yang peduli, dan hasil penjualannya akan digunakan untuk mendukung pendidikan anak-anak di lokasi marjinal.   Acara ini terbuka untuk umum dan merupakan kesempatan bagi semua untuk memberikan dukungan nyata dan menyebarkan semangat kepedulian. Harga tiket donasi bervariasi, mulai dari 20.000, 50,000, hingga 100,000. NPO Aku Belajar juga menerima donasi dalam bentuk barang, misalnya bingkisan, konsumsi, dan lainnya. (ly)

Pontianak
| Kamis, 13 Juni 2024
2
4
8
9
3
5
2
4
8
9
3
5
2
4
8
9
3
5