Perdana Menteri Palestina Mohammad Mustafa. /ANTARA/Anadolu/py

Perdana Menteri Palestina Mohammad Mustafa. /ANTARA/Anadolu/py

Berandascoped-by-BerandaInternasionalscoped-by-InternasionalPerdana Menteri Palestina: Israel Negara Durhaka!

Perdana Menteri Palestina: Israel Negara Durhaka!

Palestina | Minggu, 29 September 2024

PIFA, Internasional - Perdana Menteri Palestina, Mohammad Mustafa, dalam sidang Dewan Keamanan PBB pada Jumat (27/9), dengan tegas menggambarkan Israel sebagai "negara durhaka" yang harus dimintai pertanggungjawaban atas berbagai kejahatan yang dilakukan terhadap rakyat Palestina, terutama di Gaza.

Pernyataan ini muncul di tengah situasi yang semakin tegang antara Israel dan Palestina, serta eskalasi kekerasan yang melibatkan negara tetangga, Lebanon.

"Mereka telah menyerang kota-kota di Tepi Barat dan warga Palestina yang tidak bersenjata," ujar Mustafa.

Ia juga menuduh Israel terlibat dalam serangan terhadap warga Lebanon, yang menurutnya merupakan pelanggaran terhadap kedaulatan Lebanon dan hukum internasional.

“Tindakan Israel ini secara terang-terangan melanggar Piagam PBB,” tambahnya.

Mustafa menilai Israel bertindak sewenang-wenang sebagai negara yang "di atas hukum" dan merasa memiliki hak yang tidak diberikan kepada negara-negara lain.

"Israel terus melancarkan agresi, sehingga mendorong seluruh wilayah menuju perang terbuka," kata PM Palestina tersebut.

Dalam pidatonya, Mustafa juga menuduh Israel memiliki rencana untuk menyingkirkan rakyat Palestina dan merampas tanah mereka. Ia menyerukan agar masyarakat internasional mengambil langkah konkret guna mengakhiri konflik yang berkepanjangan ini.

Menurut Mustafa, solusi dua negara dengan perbatasan berdasarkan garis tahun 1967 adalah satu-satunya jalan menuju perdamaian di kawasan tersebut. Ia menggarisbawahi bahwa Palestina yang merdeka akan membuka peluang bagi masa depan yang damai dan mengeluarkan potensi besar kawasan tersebut.

Selain itu, Mustafa juga mendesak penghentian impunitas yang dinikmati oleh Israel selama ini.

“Penghentian impunitas ini akan menjadi langkah penting menuju perdamaian dan keamanan bersama di Timur Tengah,” tegasnya.

Sidang Dewan Keamanan PBB kali ini menunjukkan semakin mendalamnya krisis antara Israel dan Palestina, dengan semakin banyaknya seruan internasional untuk mencari solusi damai yang dapat diterima oleh kedua belah pihak. (Adl)

Rekomendasi

Foto: AI China DeepSeek Picu Kekhawatiran Bisnis Teknologi AS, Nvidia Rugi US$593 Miliar dalam Sehari | Pifa Net

AI China DeepSeek Picu Kekhawatiran Bisnis Teknologi AS, Nvidia Rugi US$593 Miliar dalam Sehari

China
| Selasa, 28 Januari 2025
Foto: Classy Urban Explore Berlanjut, Yamaha Ajak Konsumen Rayakan Sumpah Pemuda Riding Jelajahi Tempat Bersejarah & Kekinian | Pifa Net

Classy Urban Explore Berlanjut, Yamaha Ajak Konsumen Rayakan Sumpah Pemuda Riding Jelajahi Tempat Bersejarah & Kekinian

Indonesia
| Kamis, 16 Januari 2025
Foto: El’ Dablek Aldi Satya Mahendra Tembus 5 Besar, Makin Buktikan Predikat Pembalap Kelas Dunia | Pifa Net

El’ Dablek Aldi Satya Mahendra Tembus 5 Besar, Makin Buktikan Predikat Pembalap Kelas Dunia

Indonesia
| Rabu, 21 Mei 2025
Foto: PSSI Gandeng UNESA Kembangkan Sepak Bola Wanita | Pifa Net

PSSI Gandeng UNESA Kembangkan Sepak Bola Wanita

Indonesia
| Jumat, 17 Januari 2025
Foto:  Tiket Konser G-Dragon di Jakarta Ludes Terjual, Promotor Tambah Jadwal Pertunjukan | Pifa Net

Tiket Konser G-Dragon di Jakarta Ludes Terjual, Promotor Tambah Jadwal Pertunjukan

Pifabiz
| Kamis, 19 Juni 2025
Foto: Moise Kean Jadi Korban Rasisme Pasca Laga Inter vs Fiorentina | Pifa Net

Moise Kean Jadi Korban Rasisme Pasca Laga Inter vs Fiorentina

Italia
| Rabu, 12 Februari 2025
Foto: Hacker Pro-Israel Retas Bursa Kripto Iran Nobitex, Curi Aset Rp1,4 Triliun | Pifa Net

Hacker Pro-Israel Retas Bursa Kripto Iran Nobitex, Curi Aset Rp1,4 Triliun

Teknologi
| Kamis, 19 Juni 2025
Foto: Viral Warga di Landak Santai Jualan Gorengan Saat Banjir Setinggi Dada Orang Dewasa | Pifa Net

Viral Warga di Landak Santai Jualan Gorengan Saat Banjir Setinggi Dada Orang Dewasa

Landak
| Senin, 27 Januari 2025
Foto: Lolly Tak Ingin Berbaikan dengan Nikita Mirzani, Ungkap Masalah Sejak Kecil | Pifa Net

Lolly Tak Ingin Berbaikan dengan Nikita Mirzani, Ungkap Masalah Sejak Kecil

Jakarta
| Kamis, 16 Januari 2025
Foto: Netflix Naikkan Harga Langganan Layanan di Beberapa Negara, Termasuk Indonesia? | Pifa Net

Netflix Naikkan Harga Langganan Layanan di Beberapa Negara, Termasuk Indonesia?

Indonesia
| Kamis, 23 Januari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Terpilih Aklamasi, Rendra-Hamdan Pimpin AJI Kota Pontianak | Pifa Net

Terpilih Aklamasi, Rendra-Hamdan Pimpin AJI Kota Pontianak

PIFA, Lokal - Rendra Oxtora dari ANTARA Biro Kalbar dan Hamdan Darsani dari Tribun Pontianak, terpilih secara aklamasi sebagai ketua dan sekretaris Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Pontianak. Pasangan Rendra - Hamdan terpilih melalui Konferensi  Ke-8 AJI Kota Pontianak, Sabtu (28/2/2023). Rendra dalam sambutan perdana sebagai ketua, mengucapkan terima kasih atas dukungan seluruh anggota yang mengusulkan dan memilih agar bisa memimpin organisasi jurnalis ini.  "Terima kasih atas dukungan dari semua pihak. Ini tentu amanah yang harus kami jalankan dengan sebaik - baiknya," jelas dia. Ia menambahkan, ke depan untuk program dan aksi nyata AJI Pontianak, butuh dukungan semua anggota AJI. "Kami tentu tidak bisa bergerak dan berbuat sendiri namun butuh dukungan semua pihak. Jika ada program atau usulan dari anggota maka bisa kita diskusikan serta jalankan," ujarnya. (ap)

Pontianak
| Minggu, 26 Februari 2023

Internasional

Foto: Sri Lanka Bangkrut, Ternyata PM Ranil Pernah Janji Buat Negara jadi Kaya 2025 | Pifa Net

Sri Lanka Bangkrut, Ternyata PM Ranil Pernah Janji Buat Negara jadi Kaya 2025

Berita Internasional, PIFA - Perdana Menteri Sri Lanka Ranil Wickremesinghe ternyata pernah berjanji akan membuat negara Asia Selatan itu kaya raya pada tahun 2025 mendatang. Janji tersebut disampaikannya dalam Forum Ekonomi Dunia (WEF) pada 2018 lalu. Namun, kini Sri Lanka yang dimpimpinnya bangkrut akibat krisis ekonomi yang berkepanjangan. Sebelumnya dalam pernyataannya, Ranil Wickremesinghe mengemukakann visi Sri Lanka pada 2025 mendatang, pemerintahannya akan fokus meningkatkan perekonomian negara dengan memperluas dan memperkuat pasar di Asia. "Bukan rahasia lagi bahwa Asia adalah mesin ekonomi masa depan, dan dalam upaya kami untuk menjadikan Sri Lanka negara kaya pada 2025, adalah niat kami untuk melibatkan Asia lebih mantap lagi, memanfaatkan akses strategis ke pasar-pasar utama di kawasan mulai dari India, Pakistan, China, Jepang, Korea Selatan hingga ASEAN," ujar Ranil, mengutip CNNIndonesia.com, Senin (11/7). Ranil turut memaparkan strategi dari Empoered Sri Lanka. "Rencana terkait Empowered Sri Lanka mengidentifikasi prioritas pada peningkatan pendapatan, memastikan jumlah lapangan pekerjaan, dan perumahan bagi semua warga, dan meningkatkan kualitas hidup bagi semua masyarakat," jelasnya. Namun pada kenyataannya, hingga saat ini Sri Lanka menjadi negara bangkrut akibat krisis ekonomi yang makin parah hingga memicu protes serta demonstrasi di mana-mana, dan menuntut pengunduran presidennya. Akhir pekan kemarin (9/7), demonstran Sri Lanka berhasil menduduki kediaman Presiden Gotabaya Rajapaksa dan PM Ranil. Mereka bahkan telah membakar rumah PM Ranil. Seperti diberitakan, para demonstran Sri Lanka menegaskan bahwa mereka akan terus menduduki rumah presiden hingga Gotabaya Rajapaksa dan PM benar-benar mengundurkan diri. "Presiden harus mengundurkan diri, perdana menteri harus mundur, dan pemerintah harus lengser," tegas salah satu pemimpin pengunjuk rasa, Ruwanthie de Chickera, pada Minggu (10/7), dikutip CNNIndonesia.com dari Reuters. (yd)

Sri Lanka
| Selasa, 12 Juli 2022

Nasional

Foto: 4 Tragedi Kecelakaan Bus Study Tour yang Pernah Terjadi di Indonesia | Pifa Net

4 Tragedi Kecelakaan Bus Study Tour yang Pernah Terjadi di Indonesia

PIFA, Nasional - Kecelakaan bus study tour kembali terjadi di Indonesia. Kali ini terjadi di Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat pada Sabtu (11/5/2024) malam. Bus yang mengangkut rombongan pelajar SMK Lingga Kencana Depok usai acara perpisahan sekolah itu mengalami kecelakaan maut dan menewaskan 11 orang. Kecelakaan tersebut diduga akibat rem bus yang blong. Bus yang tak terkendali kemudian menabrak sebuah mobil yakni Daihatsu Feroza dan 3 sepeda motor.  Peristiwa kecelakaan bus study tour di Subang ini bukan yang pertama di Indonesia. Sejumlah kecelakaan bus study tour juga pernah terjadi dan memakan korban jiwa cukup banyak. Berikut di antaranya:  1. Tragedi Paiton Kecelakaan maut yang terjadi pada 8 Oktober 2003 ini dikenal publik sebagai Tragedi Paiton. Petistiwa ini mengakibatkan 54 orang meninggal dunia, 51 diantaranya adalah siswa Yayasan Pembina Generasi Muda (Yapemda).  Kala itu, para siswa SMK Yapemda Yogyakarta ini baru melaksanakan study tour di Bali. Rombongan siswa sekolah itu dibawa dengan menggunakan tiga bus AO Transport. Jelang malam usai adzan Isya, tiga bus ini beriringan untuk kembali ke Yogyakarta. Saat tiba di tikungan Jalan Raya Surabaya-Banyuwangi, kawasan Banyu Blugur, Situbondo, Jawa Timur, laka maut terjadi.  Sebuah truk kontainer tiba-tiba memotong jalur dan langsung menghantam bagian depan salah satu bus rombongan siswa SMK Yapemda. Dari arah belakang, bus nahas itu juga ditabrak truk tronton. Posisi bus pun dalam kondisi terjepit. Di posisi seperti itu, api kemudian mulai menyala di bagian bus akibat tangki bahan bakar bus bocor. Kobaran api makin membesar, sementara para siswa dan guru masih berada di dalam bus. Saat berusaha keluar dari pintu belakang, nahas pintu tak bisa dibuka lantaran posisi terjepit akibat truk tronton. Korban tak bisa diselamatkan dan mereka tewas dengan posisi terpanggang di dalam bus. 2. Kecelakaan Bus SMP Islam Ar-Ridho  Pada 7 Juli 2007 terjadi kecelakaan maut di kawasan Ciloto, Jawa Barat. Sekitar pukul 10:20 WIB, bus pariwisata yang membawa 54 orang dari SMP Islam Ar-Ridho mengalami kecelakaan maut di jalanan turunan Ciloto. Bus pariwisata yang membawa guru dan siswa SMP Islam Ar-Ridho saat itu tengah melaju ke Taman Cibodas, Jawa Barat. Begitu tiba di jalanan turunan Ciloto, kurang lebih 100 meter dari jembatan Cikundul, bus tiba-tiba oleng. Bus kemudian menabrak kendaraan yang meluncur dari arah berlawanan seperti Mitsubishi Colt 100 Pick Up, Toyota Kijang, hingga sepeda motor. Setelah tabrak itu, bus ke jalur sebelah kiri dan menabrak Daihatsu Ferosa serta Toyota Kijang yang berada di depannya. Kemudian bus kembali ke jalur sebelah kanan menabrak tembok dan pagar jembatan lalu jatuh ke dalam jurang. Akibat kecelakaan maut itu, 16 orang meninggal dunia, 14 orang meninggal dunia di lokasi kejadian, satu orang meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit, satu orang meninggal setelah mendapat perawatan. Kecelakaan ini juga mengakibatkan 28 orang mengalami luka berat dan 14 orang luka ringan. 3. Kecelakaan Bus SMA 1 Sidoarjo Awal tahun 2024, sebuah kecelakaan bus terjadi di Tol Solo-Ngawi, Jawa Timur, pada Kamis (9/1/2024) malam. Kecelakaan bus itu membawa rombongan study tour SMAN 1 Sidoarjo. Dalam kejadian itu dua orang meninggal dunia dan 3 lainnya luka-luka akibat kecelakaan tersebut.  Kecelakaan bermula ketika sebuah truk melaju dari arah Solo ke Surabaya dan mengalami pecah ban. Truk tersebut kemudian terguling dan berpindah ke jalur berlawanan yang menghadap ke jalur Solo-Sragen. Ketika truk sudah terguling dan sopir beserta kernet keluar dari kabin, melintas bus dengan pelat nomor W 7473 UP yang dikemudikan oleh Riwiyono (55). Sopir bus yang diduga kaget dan tidak bisa melihat truk secara jelas karena minimnya penerangan di jalan tol tidak bisa menghindar dan terjadilah tabrakan. 4. Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana  Baru-baru ini Indonesia diselimuti kabar duka. Sebuah kecelakaan maut bus study tour kembali terjadi di Kabupaten Subang, Jabar. Saat itu bus pariwisata Trans Putera Fajar  membawa rombongan murid SMK Lingga Kencana, Depok. Dalam kecelakaan ini, bus itu oleng di jalan menurun lalu menabrak empat kendaraan yakni Daihatsu Feroza dan 3 sepeda motor. Dalam kecelakaan maut itu 11 orang menjadi korban tewas dan puluhan orang lainnya luka-luka.

Indonesia
| Senin, 13 Mei 2024
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5