Perdebatan Harga Nanas Berujung Penusukan di Kubu Raya, Korban Alami Luka Serius
Kubu Raya | Senin, 2 Desember 2024
Ilustrasi penjualan nanas. (Radar Kediri)
Kubu Raya | Senin, 2 Desember 2024
Sports
Berita Sports, PIFA - Timnas U-20 Indonesia sukses menghajar Moldova dalam laga uji coba, saat TC di Turki. Skuad Garuda Muda meraih kemenangan dengan skor 3-1 atas di Stadion Manavgat Ataturk, Antalya, Turki, Selasa (1/11/2022) malam. Tiga gol Indonesia dicetak oleh Rabbani Tasnim menit ke-58', Muhammad Ferarri menit 73', dan Marselino Ferdinan menit 79'. Skuad asuhan Shin Tae-yong ini sempat tertinggal 0-1 terlebih dahulu melalui gol Bulmaga menit ke-6'. Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan turut mengapresiasi kemenangann Timnas U-20 Indonesia. Ia menyebut bahwa Garuda Nusantara terus mengalami perkembangan yang positif selama pemusatan latihan di Turki. "Alhamdulillah anak-anak mampu meraih kemenangan melawan Moldova. Ini tentu menjadi hasil yang baik dan menjadi modal positif jelang persiapan Piala Dunia U-20 2023 mendatang," kata Iriawan. Mewakili pihaknya, Iriawan mengatakan PSSI sangat menaruh harapan besar kepada para pemain selama mereka TC di Eropa. "PSSI berharap pemain terus meningkatkan kemampuan selama pemusatan latihan di Eropa. Seusai di Turki, mereka akan menjalani pemusatan latihan di Spanyol dan akan menjalani sejumlah laga uji coba internasional," imbuh dia. Pada laga uji coba sebelumnya, mereka kalah 0-1 dari Turki. Pelatih Shin Tae-yong mengungkapkan, masih ada banyak kekurangan dari tim. Menurutnya, lini depan kurang tajam dan juga lini pertahanan yang kecolongan saat Turki U-20 lakukan serangan balik cepat. "Masalah memang dari penyerangan dan memang ada counter attack dari lawan yang harusnya kami siapkan antisipasi dengan baik," ujar dia. Marselino Ferdinan dan kawan-kawannya akan kembali melakoni uji coba melawan Moldova pada 4 November mendatang. (yd)
Nasional
PIFA.CO.ID, NASIONAL - Belakangan ini seseorang yang memiliki nama “Agus” tengah menjadi sorotan. Setelah agus buntung, kini seorang oknum guru les musik bernama Aguscik Laude alias AL (34) asal Palembang ditangkap polisi atas dugaan melakukan pelecehan terhadap muridnya yang berusia sembilan tahun.Kasus tersebut terbongkar, setelah sebelumnya aksi pelecehan seksual sempat viral di media sosial. Setelah itu, keluarga korban akhirnya membuat laporan ke polisi hingga Agus ditangkap petugas.Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihhartono mengatakan, kejadian itu berlangsung di kawasan Kecamatan Ilir Timur I Palembang pada Sabtu (7/12/2024). Mulanya, korban datang ke sana karena hendak kursus bermain piano. Saat itu, tersangka hanya berdua dengan korban."Modusnya agar tangan korban lentur harus mengikuti permintaannya. Lalu tersangka menutup mata korban dengan masker dan mematikan lampu sambil menyanyikan lagu," kata Harryo, dikutip di suara.com, pada Kamis (19/12/24).Setelah dalam kondisi tak melihat, pelaku kemudian mengarahkan tangan korban ke alat kelaminnya sehingga pelecehan seksual tersebut terjadi.Korban yang tersadar telah menjadi pelecehan seksual pun langsung menangis dan menceritakan kejadian tersebut."Sehingga korban bercerita kepada orang tuanya dan membuat laporan polisi. Dari laporan tersebut petugas mengumpulkan alat bukti dan menangkap tersangka," ujarnyaPolisi pun kini masih melakukan pendalaman terhadap pelaku untuk mengungkap dugaan adanya korban lain.Atas perbuatannya, Agus dikenakan Pasal 76 huruf e Juncto Pasal 82 Ayat 1 dan 2 Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Perempuan dan Anak
Lokal
Berita Sintang, PIFA - Banjir yang melanda sejumlah kecamatan di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat telah berlangsung setidaknya selama belasan hari. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mendapatkan laporan setidaknya banjir itu masih menggenangi wilayah 12 kecamatan di Sintang. Dengan demikian, status kabupaten itu saat ini adalah tanggap darurat. Dalam keterangannya, Plt Kapusdatin dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menyatakan BPBD Sintang melaporkan ketinggian muka air berkisar 1 hingga 3 meter, Minggu (7/11/2021). "Sebanyak 12 kecamatan terdampak banjir yang sudah terjadi sejak Kamis pagi (21/10) atau sekitar lima pekan lalu. Banjir saat itu dipicu oleh hujan dengan intensitas tinggi sehingga debit air Kapuas dan Melawi meluap," ujarnya. Merespons peristiwa ini, kata dia, pemerintah daerah telah melakukan upaya penanganan darurat sejak awal banjir ini terjadi. BPBD Kabupaten Sintang bersama tim gabungan telah mendirikan pos pengungsian dan mendistribusikan bantuan makanan. Pos komando yang telah dibentuk oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Sintang juga mengoperasikan dapur umum maupun pos kesehatan. "Sementara itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah berada di lapangan untuk melakukan kaji cepat di lapangan, salah satunya peninjauan lokasi banjir di beberapa titik utama di Kabupaten Sintang. Selain kaji cepat, BNPB berkoordinasi dengan BPBD terkait dengan pertolongan, evakuasi maupun operasional dapur umum," ungkapnya. Ia menyatakan tim BNPB melaporkan beberapa tantangan yang dihadapi dalam proses penanganan darurat, seperti belum tersedianya peta genangan banjir, terbatasnya perahu karet untuk evakuasi, dan akses jalan yang tergenang banjir. Adapun 12 kecamatan yang terdampak banjir di Sintang itu adalah: Kayan Hulu, Kayan Hilir, Binjai Hulu, Sintang, Sepauk, Tempunak, Ketungau Hilir, Dedai, Serawai, Ambalau, Sei Tebelian, dan Kelam Permai. Abdul mengatakan BPBD Sintang masih terus melakukan pendataan terhadap dampak banjir yang meluas ini. Per, Sabtu (6/11/2021), banjir di Sintang itu berdampak pada 24.522 Kepala Keluarga (KK) atau 87.496 jiwa. "BPBD mencatat titik pengungsian maupun mereka yang mengungsi ke tempat saudara mereka. Data terakhir, banjir ini mengakibatkan dua warga meninggal dunia, masing-masing di Kecamatan Tempunak dan Binjai," katanya. "Kerugian material tercatat sementara yaitu 21.000 unit rumah dan 5 unit jembatan terdampak, serta sarana tempat ibadah yang juga terendam banjir," imbuhnya. BNPB pun, kata dia, telah mendorong bantuan logistik menuju Kabupaten Sintang pada Sabtu lalu (6/11/2021). Bantuan yang diberikan berupa non makanan dan makanan, seperti selimut, makan siap saji, lauk pauk, matras, tenda keluarga, perahu polyethylene. Di samping bantuan ke wilayah Sintang, BNPB telah mengirimkan bantuan menuju Kabupaten Melawi di Kalimantan Barat, Kota Batu di Jawa Timur dan Kabupaten Sinjai di Provinsi Sulawesi Selatan. Bantuan tersebut diperuntukkan untuk penanganan darurat bencana banjir. "BNPB terus berkoordinasi dengan BPBD di wilayah-wilayah terdampak, khususnya terkait kebutuhan yang diperlukan untuk penanganan darurat," tegasnya.