Foto: Dok. PSSI

Foto: Dok. PSSI

Berandascoped-by-BerandaSportsscoped-by-SportsPersiapan Kualifikasi Piala AFC U-20, Coach Shin Tae-yong Panggil 36 Pemain

Persiapan Kualifikasi Piala AFC U-20, Coach Shin Tae-yong Panggil 36 Pemain

Jakarta | Rabu, 24 Agustus 2022

Berita Sports, PIFA - Coach Shin Tae-yong memanggil 36 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) persiapan Kualifikasi Piala AFC U-20 2023. Melansir laman PSSI (24/8), TC akan digelar di Jakarta mulai 25 Agustus hingga 6 September mendatang.

Masih ada Cahya Supriadi, Kakang Rudianto, Marselino Ferdinan, Ronaldo Kwateh dan lain-lain masih dalam skuad tersebut. Daftar pemain yang dipanggil diumumkan melalui laman PSSI pada Selasa (23/8/2022).

Ketum PSSI, Mochamad Iriawan berharap para pemain dapat bekerja keras, displin dan jangan sampai cepat puas selama berlatih.

"Pelatih Shin Tae-yong akan memimpin latihan perdana pada Kamis (25/8) mendatang. Kepada pemain yang mengikuti TC saya berharap untuk bekerja keras, disiplin, dan jangan pernah cepat puas demi mendapatkan tempat di tim U-19," kata Iriawan.

Tampak ada sejumlah nama-nama baru yang dipanggil Shin Tae-yong, diantaranya Frengky Missa, M Ferarri, Muhammad Akrom, Muhammad Widi Syarif, dan lain-lainnya.

Persija menjadi tim penyumbang pemain terbanyak dengan 10 pemain, disusul Persebaya empat pemain, lalu Bhayangkara FC, Persib, dan PSM dengan masing-masing tiga pemain. 

"Kami yakin dengan materi pemain yang dipanggil ini, Indonesia dapat lolos ke putaran final Piala AFC U-20 mendatang," tambahnya.

Diketahui, kualifikasi Piala AFC U-20 akan digelar pada 14-18 September mendatang di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Indonesia berada di grup F bersama Timor Leste, Hongkong, dan Vietnam.

Berikut daftar 36 Pemain Timnas U-19 Indonesia yang dipanggil:

Kiper
1. Cahya Supriadi - Persija
2. Erlangga Setyo - Persis
3. Aditya Arya - Persebaya
4. I Komang Aryantara - Bali United

Belakang
5. Kadek Arel - Bali United
6. Barnabas Sobor - PSPS
7. M Ferarri - Persija
8. Dimas Juliano Pamungkas - Bhayangkara FC
9. Ahmad Rusadi - Persela Lamongan
10. Dia Syadid Alhawari - Persija
11. Mikkael Alfredo Tata - Waanal Bhintuka FC
12. Edgard Amping - PSM
13. Rayhan Utina - Persija
14. Kakang Rudianto - Persib
15. Frengky Missa - Persija

Tengah :
16. Frezzy Al Hudaifi - Bhayangkara FC
17. Robi Darwis - Persib
18. Muhammad Rafli Asrul - PSM
19. Arkhan Fikri - Arema
20. Wahyudi - Persebaya
21. Achmad Maulana Syarif - Persija
22. Zanadin Fariz - Persis Solo
23. Marselino Ferdinan - Persebaya
24. Subhan Fajri - Dewa United
25. Ferdiansyah - Persib Bandung
26. Ronaldo Joybera Kwateh - Madura United
27. Alfrianto Nico - Persija
28. Ginanjar Wahyu - Persija
29. Arsa Ahmad - Bhayangkara
30. Teuku Razzaa Fachrezi - Persija
31. Agi Firmansyah - Persija

Depan :
32. Muhammad Widi Syarif - Persebaya
33. Muhammad Akrom - Persikab
34. Hokky Caraka - PSS
35. Ricky Pratama - PSM
36. Rabbani Tasnim - Borneo FC

Rekomendasi

Foto: Brace Endrick Bawa Real Madrid Bungkam Celta Vigo 5-2 di 16 Besar Copa del Rey | Pifa Net

Brace Endrick Bawa Real Madrid Bungkam Celta Vigo 5-2 di 16 Besar Copa del Rey

Spanyol
| Jumat, 17 Januari 2025
Foto: Penelitian Ungkap Beras Merah Mengandung Lebih Banyak Arsenik Karsinogenik Dibandingkan Beras Putih | Pifa Net

Penelitian Ungkap Beras Merah Mengandung Lebih Banyak Arsenik Karsinogenik Dibandingkan Beras Putih

Indonesia
| Selasa, 15 April 2025
Foto: Cak Imin Terima Pesan dari Presiden Prabowo soal Menteri, Apa Itu? | Pifa Net

Cak Imin Terima Pesan dari Presiden Prabowo soal Menteri, Apa Itu?

Indonesia
| Senin, 21 April 2025
Foto: Mendagri Tito: Kepala Daerah yang Tak Ikut Retret di Akmil akan Rugi Sendiri | Pifa Net

Mendagri Tito: Kepala Daerah yang Tak Ikut Retret di Akmil akan Rugi Sendiri

Indonesia
| Minggu, 23 Februari 2025
Foto: Feast Dukung Sukatani: Kami Kecam Pembungkaman Ekspresi Kesenian | Pifa Net

Feast Dukung Sukatani: Kami Kecam Pembungkaman Ekspresi Kesenian

Indonesia
| Minggu, 23 Februari 2025
Foto: Shell BLU CRU Yamaha Enduro Challenge 2025 Dibuka di Kota Batu, Berpetualang di Alam Jalibar | Pifa Net

Shell BLU CRU Yamaha Enduro Challenge 2025 Dibuka di Kota Batu, Berpetualang di Alam Jalibar

Otomotif
| Rabu, 4 Juni 2025
Foto: Klasemen Liga Italia: Papan Atas Sengit, Inter Gagal Kudeta Napoli Usai Ditekuk Juventus | Pifa Net

Klasemen Liga Italia: Papan Atas Sengit, Inter Gagal Kudeta Napoli Usai Ditekuk Juventus

Italia
| Senin, 17 Februari 2025
Foto: Ini 11 Artis di Bawah Naungan Gold Medalist, Agency Milik Aktor Kim Soo Hyun | Pifa Net

Ini 11 Artis di Bawah Naungan Gold Medalist, Agency Milik Aktor Kim Soo Hyun

Indonesia
| Kamis, 13 Maret 2025
Foto: Begini Tanggapan Raja Yordania soal Usul Relokasi Warga Palestina dari Trump | Pifa Net

Begini Tanggapan Raja Yordania soal Usul Relokasi Warga Palestina dari Trump

Yordania
| Rabu, 12 Februari 2025
Foto: Tips Mengelola THR di Tengah Keadaan Ekonomi yang Lesu | Pifa Net

Tips Mengelola THR di Tengah Keadaan Ekonomi yang Lesu

Indonesia
| Minggu, 23 Maret 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Mengenal Gerakan 'Salam Menanjak' Ciptaan Bupati Muda Mahendrawan | Pifa Net

Mengenal Gerakan 'Salam Menanjak' Ciptaan Bupati Muda Mahendrawan

PIFA, Lokal - Masyarakat Kubu Raya, Kalimantan Barat, kini memiliki sebuah gerakan yang tidak hanya menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari mereka tetapi juga sebuah simbol identitas yang kuat. Gerakan ini dikenal dengan sebutan 'Salam Menanjak,' dan ia adalah hasil ciptaan dari Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan. Pada tanggal 12 Agustus 2022, Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia memberikan pengakuan resmi dengan menerbitkan Surat Pencatatan Ciptaan untuk 'Salam Menanjak' (nomor EC00202253055). Dengan pengakuan ini, gerakan 'Salam Menanjak' mendapatkan perlindungan hak cipta selama hidup sang pencipta, bahkan hingga 70 tahun setelah pencipta meninggal dunia. Gerakan 'Salam Menanjak' bukanlah sekadar gerakan fisik yang biasa. Ini adalah simbol identitas yang mendalam yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari masyarakat Kubu Raya. Gerakan ini pertama kali dimulai oleh Bupati Muda Mahendrawan sendiri, sehingga memiliki nilai yang sangat berarti bagi warga daerah tersebut. Fisik gerakan 'Salam Menanjak' melibatkan posisi jari yang terbuka dengan lengan yang mengarah ke atas secara diagonal. Namun, jauh di dalam gerakan ini, terdapat sebuah filosofi yang mendalam. Bupati Muda Mahendrawan menjelaskan bahwa gerakan ini mencerminkan semangat untuk menghadapi tantangan besar dalam hidup. Menanjak bukanlah tindakan yang mudah, dan gerakan 'Salam Menanjak' mengingatkan kita bahwa kita harus memiliki tekad dan semangat yang kuat untuk menghadapinya. Dalam kata-katanya sendiri, Bupati Muda Mahendrawan menjelaskan, "Gerakan ini menunjukkan kita menanjak karena berarti daya juang, tidak boleh menyerah, itulah filosofi utama. Kalau datar kita tidak berkeringat, kurang berjuang gigih. Kalau menanjak, tentu kita menggerakkan agar semua memiliki daya juang." Gerakan 'Salam Menanjak' juga dapat diartikan sebagai semangat untuk meningkatkan kualitas hidup, memiliki tekad untuk mengejar cita-cita, dan berkomitmen secara totalitas dalam usaha menuju keberhasilan. Ini mencerminkan makna sebenarnya dari menanjak ke atas dalam hidup, melewati rintangan dan mencapai tujuan yang lebih tinggi. Dengan hak cipta yang resmi, gerakan 'Salam Menanjak' mendapatkan pengakuan yang layak atas maknanya dalam membangun semangat juang dan peningkatan kualitas hidup bagi masyarakat Kubu Raya, Kalimantan Barat. Gerakan ini bukan hanya sebuah gerakan fisik, tetapi juga sebuah simbol budaya dan semangat yang akan terus menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas masyarakat Kubu Raya. Gerakan 'Salam Menanjak' mencerminkan semangat untuk tidak pernah menyerah, untuk terus maju, dan untuk meraih puncak kesuksesan. Inilah makna yang dipegang teguh oleh masyarakat Kubu Raya dalam perjalanan mereka untuk mencapai masa depan yang lebih baik. (ad)

Kubu Raya
| Jumat, 1 September 2023

Lokal

Foto: Virus Flu Babi Afrika Mulai Ditemukan di Sintang | Pifa Net

Virus Flu Babi Afrika Mulai Ditemukan di Sintang

Berita Sintang, PIFA - Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Sintang menggelar pertemuan sosialisasi di Balai Praja Kantor Bupati Sintang mengenai pengendalian dan penanggulangan  penyakit Virus Flu Babi Afrika atau African Swine Fever (ASF) yang mulai mengancam, Kamis (21/10/2021). Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Sintang, Elisa Gultom menyampaikan catatan 151 ekor babi milik peternak mati dan 67.555 populasinya terancam. "Populasi ternak kita yang terancam tertular ini di berbagai kecamatan, bisa mencapai 67.555 ekor di sejumlah kecamatan. Cukup besar. Untuk di Kecamatan Sintang, sekarang menjadi daerah pandemi (Flu babi) kita lihat 151 ekor (mati). Tersebar di Akcaya 1, Martiguna, Kapuas Kanan Hulu, Jerora 1 dan Rawa Mambok. Potensi ini akan bertambah," katanya. Gultom menyampaikan, Virus flu babi Afrika diperkirakan mulai menyerang ternak warga mulai pada 9 September 2021. Tim lalu melakukan investigasi dan mengambil sampel untuk diperiksa di laboratorium. "Pada 1 Oktober 2021 hasil lab keluar dan positif ASF," jelas Gultom. Gultom menegaskan, virus flu babi tidak berbahaya bagi manusia. Hanya saja akan sangat berdampak pada ekonomi para peternak. Virus ini hanya menular antar babi. "Dari hasil penelusuran dan hasil lab bahwa ternak babi kita di Sintang ini terserang oleh ASF, penyakit yang disebabkan oleh virus, dan hanya menyerang babi, tidak berpindah ke ternak lain dan tidak ke manusia. Ini dapat menyebabkan kematian babi, hingga 90 persen. Sangat berbahaya, belum ada obat atau vaksin untuk virus ini. Gejalanya itu, ternak kita ini lesu, tidak mau makan, demam, diare, muntah, bintik merah di kulit. Dikhawatirkan dampak paling serius dari penyakit ini adalah, ekonomi masyarakat, khususnta peternak," ungkapnya. Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Sintang, melalui bidang peternakan sudah melakukan langkah pencegahan dan pengendalian. Sejak ditemukan kasus positif ASF, Gultom membuat surat edaran terkait kewaspadaan terhadap virus flu babi ke seluruh desa dan kelurahan yang ada peternakan babi. "Kami juga sudah melakukan sosialisasi ke desa, melakukan penyuntikan serum konvalesen kepada ternak babi di daerah terinveksi dan sekitarnya dari bantuan pusat 276 botol serum," sampainya.

Sintang
| Jumat, 22 Oktober 2021

Lokal

Foto: Bupati Kapuas Hulu Siapkan Mitagasi Bencana Antisipasi Banjir | Pifa Net

Bupati Kapuas Hulu Siapkan Mitagasi Bencana Antisipasi Banjir

Berita Kapuas Hulu, PIFA - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, akan menyiapkan mitigasi bencana untuk mengantisipasi peristiwa banjir seperti terjadi di wilayahnya saat ini, Minggu, (21/11/2021).   Kondisi terkini banjir di Kabupaten Kapuas Hulu khususnya di beberapa desa di Kecamatan Semitau masih terendam bahkan debit air masih naik akibat intensitas hujan yang tinggi beberapa hari yang lalu.   "Perlu menyiapkan mitigasi bencana sebagai upaya untuk mengurangi risiko bencana, baik melalui pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bencana," ujar Fransiskus Diaan  Bupati Kapuas Hulu. menjelaskan sampai saat ini masih terdapat beberapa kecamatan terendam banjir seperti Silat Hilir, Semitau, Selimbau, Jongkong, Batang Lupar dan sejumlah kecamatan pesisir sungai Kapuas.   Menurutnya pemerintah daerah terus berupaya melakukan penanganan terhadap warga terdampak banjir, sejumlah bantuan baik dari pemerintah mau pun dari pihak swasta sudah dan sedang disalurkan kepada warga terdampak banjir.   "Dampak bencana banjir di Kecamatan Semitau pada November 2021, telah merendam 1.194 rumah warga dengan jumlah jiwa terdampak sekitar lima ribu lebih," jelas Fransiskus.   Fransiskus berpesan agar masyarakat selalu waspada terhadap bencana alam terutama banjir mengingat saat ini intensitas curah hujan cukup tinggi.   "Kondisi bencana banjir yang harus kita waspadai dan untuk ke depannya diharapkan adanya mitigasi bencana sebagai upaya untuk mengurangi risiko bencana," ujarnya.

Kapuas Hulu
| Senin, 22 November 2021
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5