Peetugas KB di Provinsi Kalbar diminta untuk mengevaluasi capaian programnya. (RRI Pontianak)

PIFA, Lokal – Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kalimantan Barat, Pintauli Romangasi Siregar berharap kepada para Penyuluh Keluarga Berencana (PKB), Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB)  Kabupaten Sambas, agar terus melakukan evaluasi capaian pelaporan petugas pelayanan KB melalui aplikasi Sistem Informasi Keluarga (SIGA).

Hal itu di maknai agar pelaksanaan tugas dan kewajiban para PKB dan PLKB dapat lebih bertanggungjawab lagi.

“Setiap pekerjaan ada tanggungjawab yang harus dilaksanakan, untuk itu para PKB dan PLKB ini laksanakan tugasnya dengan penuh tanggungjawab,” tegas Pinta di Sambas, Sabtu September 2023.

Pinta menjalaskan, dalam melaksanakan penginputan data dan laporan melalui aplikasi SIGA ini, para PKB dan PLKB di lapangan harus memperkuat koordinasi dengan berbagai pihak termasuk dengan pemerintah kecamatan dan desa dalam melakukan kerja di wilayah masing-masing.

“BKKBN menerapkan sistem informasi yang yang lebih kekinian dan akuntabel yaitu aplikasi SIGA. Dimana aplikasi ini, kata Pintauli  akan menjadi data operasional bagi petugas KB dan pihak terkait dalam melakukan intervensi terhadap program BKKBN, khususnya program Bangga Kencana,” ujar Pinta.

Dalam kesempatan yang sama Widyaswara Ahli Madya BKKBN Kalbar (Ketua Pokja Latbang) Pranowo Adi, mengatakan ada tata kerja PKB dalam penggarapan program yang merupakan acuan rambu-rambu, prosedur kerja PKB dalam melaksanakan berbagai kegiatan operasional di  lini lapangan, tata kerja PKB yang sering disebut dengan 10 langkah PLKB adalah diantaranya tentang pencatatan dan pelaporan.

“Pencatatan dan pelaporan  sangat penting dilakukan  yang merupakan bukti aktivitas kerja di lapangan.  Pencatatan dan pelaporan melalui aplikasi SIGA,  aplikasi Elsimil atau elektronik siap nikah dan hamil,” jelas Adi.

Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Sambas menggelar rapat evaluasi capaian pelaporan petugas Penyuluh KB melalui aplikasi SIGA, yang dinilai pelaporanya minim. (ap)

PIFA, Lokal – Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kalimantan Barat, Pintauli Romangasi Siregar berharap kepada para Penyuluh Keluarga Berencana (PKB), Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB)  Kabupaten Sambas, agar terus melakukan evaluasi capaian pelaporan petugas pelayanan KB melalui aplikasi Sistem Informasi Keluarga (SIGA).

Hal itu di maknai agar pelaksanaan tugas dan kewajiban para PKB dan PLKB dapat lebih bertanggungjawab lagi.

“Setiap pekerjaan ada tanggungjawab yang harus dilaksanakan, untuk itu para PKB dan PLKB ini laksanakan tugasnya dengan penuh tanggungjawab,” tegas Pinta di Sambas, Sabtu September 2023.

Pinta menjalaskan, dalam melaksanakan penginputan data dan laporan melalui aplikasi SIGA ini, para PKB dan PLKB di lapangan harus memperkuat koordinasi dengan berbagai pihak termasuk dengan pemerintah kecamatan dan desa dalam melakukan kerja di wilayah masing-masing.

“BKKBN menerapkan sistem informasi yang yang lebih kekinian dan akuntabel yaitu aplikasi SIGA. Dimana aplikasi ini, kata Pintauli  akan menjadi data operasional bagi petugas KB dan pihak terkait dalam melakukan intervensi terhadap program BKKBN, khususnya program Bangga Kencana,” ujar Pinta.

Dalam kesempatan yang sama Widyaswara Ahli Madya BKKBN Kalbar (Ketua Pokja Latbang) Pranowo Adi, mengatakan ada tata kerja PKB dalam penggarapan program yang merupakan acuan rambu-rambu, prosedur kerja PKB dalam melaksanakan berbagai kegiatan operasional di  lini lapangan, tata kerja PKB yang sering disebut dengan 10 langkah PLKB adalah diantaranya tentang pencatatan dan pelaporan.

“Pencatatan dan pelaporan  sangat penting dilakukan  yang merupakan bukti aktivitas kerja di lapangan.  Pencatatan dan pelaporan melalui aplikasi SIGA,  aplikasi Elsimil atau elektronik siap nikah dan hamil,” jelas Adi.

Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Sambas menggelar rapat evaluasi capaian pelaporan petugas Penyuluh KB melalui aplikasi SIGA, yang dinilai pelaporanya minim. (ap)

0

0

You can share on :

0 Komentar