Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak, Edi Suryanto, saat tinjau swalayan di Jalan Gajah Mada, Senin (6/1/2024). (Dok. Prokopim Pemkot Pontianak)

Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak, Edi Suryanto, saat tinjau swalayan di Jalan Gajah Mada, Senin (6/1/2024). (Dok. Prokopim Pemkot Pontianak)

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalPj Wali Kota Pontianak Tinjau Pelaksanaan Larangan Kantong Plastik di Swalayan

Pj Wali Kota Pontianak Tinjau Pelaksanaan Larangan Kantong Plastik di Swalayan

Pontianak | Senin, 6 Januari 2025

PIFA.CO.ID, LOKAL - Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak, Edi Suryanto, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah swalayan dan toko modern guna memantau penerapan kebijakan larangan penggunaan kantong plastik sebagai wadah belanja. Dari hasil sidak, seluruh toko telah mematuhi arahan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak.

Meski masih terdapat beberapa kendala, Edi optimis masyarakat akan berangsur-angsur terbiasa dengan aturan baru tersebut.

"Pada tahap awal, pendekatan persuasif kami utamakan agar masyarakat dan pelaku usaha dapat menyesuaikan diri. Ke depan, kami akan berdiskusi dengan DPRD terkait mekanisme penerapan sanksi," ujarnya setelah melakukan sidak di salah satu swalayan di Jalan Gajah Mada, Senin (6/1/2024).

Edi menjelaskan bahwa kebijakan ini bertujuan untuk mengurangi volume sampah plastik yang masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Batu Layang. Ia menekankan pentingnya penanganan sampah plastik secara serius guna mencegah dampak negatif terhadap lingkungan.

"Kondisi TPA Batu Layang cukup memprihatinkan karena didominasi sampah plastik. Teknologi yang kita miliki saat ini belum cukup canggih untuk mengolah atau mendaur ulang sampah plastik dengan optimal," katanya.

Pemkot Pontianak, melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH), terus berupaya menekan jumlah sampah plastik dengan berbagai program, seperti pendirian Bank Sampah, edukasi pengelolaan limbah rumah tangga, Program Kampung Iklim (Proklim), penerbitan Peraturan Wali Kota (Perwa), serta penyediaan rumah kompos.

"Kami telah melakukan berbagai upaya, tetapi tingginya penggunaan kantong plastik menyebabkan biaya pengelolaan sampah ikut meningkat. Oleh karena itu, kami mencoba mengurangi plastik agar tidak hanya menghemat anggaran, tetapi juga memberikan dampak positif yang lebih luas," jelas Edi.

Berdasarkan data Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN), pada tahun 2023 Kota Pontianak menghasilkan 441,88 ton sampah per hari. Saat ini, upaya pengurangan sampah oleh masyarakat baru mencapai 25,06 persen.

Pemkot Pontianak menargetkan pengelolaan sampah dengan skema 70 persen ditangani oleh pemerintah dan 30 persen dikurangi oleh masyarakat.

"Oleh karena itu, dibutuhkan kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, organisasi, komunitas, serta berbagai pemangku kepentingan untuk mempercepat pencapaian misi dan target Kota Pontianak," tutup Edi.

Rekomendasi

Foto: Timnas Indonesia U-20 Jamu India U-20 di Laga Terakhir Turnamen Mandiri 2025 | Pifa Net

Timnas Indonesia U-20 Jamu India U-20 di Laga Terakhir Turnamen Mandiri 2025

Indonesia
| Kamis, 30 Januari 2025
Foto: Berangkat Lebih Awal ke Piala Asia, PSSI Targetkan Lolos ke Piala Dunia U-17 | Pifa Net

Berangkat Lebih Awal ke Piala Asia, PSSI Targetkan Lolos ke Piala Dunia U-17

Indonesia
| Jumat, 14 Maret 2025
Foto: Rusia Menentang Perang Dagang Global, Soroti Dampak Negatif bagi Semua Negara | Pifa Net

Rusia Menentang Perang Dagang Global, Soroti Dampak Negatif bagi Semua Negara

Rusia
| Sabtu, 1 Maret 2025
Foto: Umumkan Pemain  Piala Asia U-20 2025, Indra Sjafri Optimistis Raih Hasil Terbaik | Pifa Net

Umumkan Pemain Piala Asia U-20 2025, Indra Sjafri Optimistis Raih Hasil Terbaik

Indonesia
| Rabu, 5 Februari 2025
Foto: Resmi! Inilah 23 Pemain Timnas Indonesia vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 | Pifa Net

Resmi! Inilah 23 Pemain Timnas Indonesia vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Indonesia
| Kamis, 20 Maret 2025
Foto: Kondisi Paus Fransiskus Stabil, Vatikan Pastikan Perawatan Berjalan Lancar | Pifa Net

Kondisi Paus Fransiskus Stabil, Vatikan Pastikan Perawatan Berjalan Lancar

Vatikan
| Sabtu, 8 Maret 2025
Foto: Polres Garut Periksa Kejiwaan Dokter Tersangka Pencabulan Pasien | Pifa Net

Polres Garut Periksa Kejiwaan Dokter Tersangka Pencabulan Pasien

Garut
| Sabtu, 19 April 2025
Foto: Google Tambahkan Fitur Ubah Gambar Jadi Video di Veo 3, Bisa Diakses Lewat Aplikasi Gemini | Pifa Net

Google Tambahkan Fitur Ubah Gambar Jadi Video di Veo 3, Bisa Diakses Lewat Aplikasi Gemini

Teknologi
| Jumat, 11 Juli 2025
Foto: Kompetisi Basket Usia Dini PVBC ke-9 Digelar, Siap Lahirkan Pembasket Profesional | Pifa Net

Kompetisi Basket Usia Dini PVBC ke-9 Digelar, Siap Lahirkan Pembasket Profesional

Pontianak
| Rabu, 16 April 2025
Foto: Tingkatkan Kualitas Wasit, PSSI Gelar Training VAR dan AVAR untuk Liga 2 dan Liga 3 | Pifa Net

Tingkatkan Kualitas Wasit, PSSI Gelar Training VAR dan AVAR untuk Liga 2 dan Liga 3

Indonesia
| Jumat, 28 Februari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Bupati Muda Dorong BKMT Punya Dampak Terhadap Program di Desa dan Kabupaten | Pifa Net

Bupati Muda Dorong BKMT Punya Dampak Terhadap Program di Desa dan Kabupaten

Berita Kubu Raya, PIFA - Pemerintah Kabupaten Kubu Raya Kalimantan Barat (Kalbar) terus mendorong agar Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) di kabupaten ini bukan sekedar BKMT biasa, melainkan BKMT yang benar-benar terlihat gagasan dan aktivitasnya dengan langkah-langkah yang berdampak langsung terhadap program-program yang ada di desa maupun program yang ada di kabupaten. "Untuk itu, seluruh mejelis taklim yang ada di Kubu Raya yang saat ini sudah berjumlah 1200 lebih majelis taklim ini sudah terdata dalam sistem informasi berbasis geospasial dan semuanya juga sudah lengkap, by nama, by addres, by fhoto, by koordinat, dan by info grafis", kata bupati Muda Mahendrawan saat menghadiri Halal Bi Halal dan Safari Syawal BKMT Kecamatan Kuala Mandor B di halaman Pondok Pesantren Nurul Ulum Dusun Mungguk Emas Desa Sungai Enau, Sabtu (11/06/2022) siang. Bupati Muda menilai, dengan cara ini Pemkab Kubu Raya bisa memberikan hal-hal yang bersifat untuk memudahkan upaya-upaya mempercepat peluang aktivitas maupun program-program yang berkaitan dengan isu stunting, kematian ibu, bayi dan balita (AKI/AKB), disabilitas, pendidikan PAUD/Raudlatul Atfal (RA) maupun isu-isu terkait kesehatan secara umum. "Tentunya semua ini memiliki peran penting dari ibu-ibu, makanya di Kubu Raya ada Program Akademi Paradigta yang bertujuan agar peran ibu-ibu rumah tangga harus lebih maksimal lagi untuk ikut berkontribusi dalam pembangunan daerah," ujar bupati Muda. Terkait program akademi Paradigta, Bupati Muda menjelaskan, sampai saat ini Kubu Raya merupakan Kabupaten yang paling banyak di Indonesia yang telah mewisuda anggotanya. "Akademi Paradigta merupakan sebuah pendidikan dan pelatihan terstruktur bagi kader Pemberdayaan Perempuan Kepala Keluarga (Pekka) dan kader perempuan di wilayah perdesaan. Tujuannya agar perempuan dapat terlibat aktif dalam proses pembangunan desa dan wilayahnya ," jelasnya. Dirinya menilai banyak dampak positif pada pembangunan keluarga dan perempuan khususnya di desa-desa dari hasil pendidikan di akademi Paradigta. Menurut dia, hal itu punya spirit yang sama dengan Kabupaten Kubu Raya yang juga terlahir dari perjuangan masyarakat di desa-desa. Pendidikan dan pelatihan bagi kader-kader perempuan adalah suatu kebutuhan dan cara untuk bisa mendarat langsung pada sasaran pembangunan termasuk juga BKMT. Sebab yang diurus pemerintah daerah adalah semua rumah tangga dan keluarga untuk mencapai tujuan hidup bahagia,” tuturnya. Orang nomor satu di Kubu Raya itu menuturkan, meski sederhana, namun tujuan hidup bahagia harus diperjuangkan. "Untuk mewujudkan hal tersebut diperlukan kehadiran perempuan-perempuan yang inspiratif dan mampu menggerakkan. Terlebih di era sekarang di mana desa telah punya kewenangan sehingga menjadi peluang besar untuk adanya percepatan," jelas bupati Muda. (ja)

Kubu Raya
| Senin, 13 Juni 2022

Politik

Foto: Sutarmidji-Didi Dinilai Punya Visi Misi Jelas dalam Debat Publik Pertama | Pifa Net

Sutarmidji-Didi Dinilai Punya Visi Misi Jelas dalam Debat Publik Pertama

PIFA, Lokal – Sekretaris DPD Partai Golongan Karya (Golkar) Kalimantan Barat, Prabasa Anantatur, menilai pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar nomor urut 1, Sutarmidji-Didi Haryono, memiliki visi, misi, dan program yang paling jelas.Penilaian ini disampaikan setelah pelaksanaan debat publik pertama yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalbar di Qubu Resort, Kubu Raya, pada Rabu malam (23/10).Prabasa menyebut, pasangan Midji-Didi menunjukkan penguasaan terhadap kebutuhan Kalbar yang sesuai dengan data dan fakta. "Kalau kita melihat debat tadi, Pak Sutarmidji yang punya data lengkap. Jadi apa yang disampaikan itu benar," ungkapnya.Ia menekankan pentingnya bekerja berdasarkan data dalam perencanaan pembangunan. "Kalau kita tidak mempunyai data awal, bagaimana kita mau merencanakan ke depan?" tegasnya.Contohnya, dalam hal infrastruktur jalan, Sutarmidji telah mengkonsolidasikan data yang menunjukkan bahwa kondisi jalan provinsi pada awal pemerintahannya tahun 2018 hanya sekitar 50 persen.Namun, berkat penanganan yang tepat, angka tersebut meningkat menjadi sekitar 80 persen di akhir masa jabatan pada tahun 2023.“Dengan data yang ada, saat pembahasan APBD, kita bisa merencanakan apa yang harus dilakukan ke depan. Kita harus tahu berapa besar APBD yang ada, sehingga kita bisa membicarakan visi misi ke depan,” jelas Prabasa, yang juga merupakan anggota DPRD Kalbar.Ia berharap, dalam dua debat yang tersisa, masing-masing calon mampu memahami isu-isu yang ada di Kalbar dan menjawab pertanyaan sesuai konteks."Kalau poin tadi bagus, Sutarmidji punya data lengkap, sehingga arah pembangunan ke depan lebih jelas," pungkasnya.Debat publik ini menjadi platform penting bagi pasangan calon untuk menunjukkan visi dan program mereka kepada masyarakat menjelang pemilihan gubernur yang semakin dekat.

Kubu Raya
| Senin, 28 Oktober 2024

Teknologi

Foto: Game Solo Leveling: Arise Telah Dirilis, Tersedia di Andorid, iOS dan PC | Pifa Net

Game Solo Leveling: Arise Telah Dirilis, Tersedia di Andorid, iOS dan PC

PIFA, Tekno - Yang ditunggu-tunggu akhirnya tiba, game Solo Leveling: Arise akhirnya rilis secara global per hari ini, Rabu, 8 Mei 2024. Game ini telah tersedia untuk beberapa platform, baik di mobile (Android, iOS) dan juga PC atau laptop. Solo Leveling: Arise adalah game action RPG besutan Netmarble yang diadaptasi dari judul Webtoon populer Korea dengan judul yang sama. Game ini akan menawarkan sebuah petualangan RPG dan hack-and-slash yang mendebarkan. Game “Solo Leveling: Arise” mengusung berbagai fitur menarik, termasuk kemampuan untuk meningkatkan level karakter utama, Sung Jin-Woo, dan menguasai berbagai Skill. Pemain dapat bekerja sama dengan berbagai Hunter dari cerita aslinya, membentuk pasukan bayangan dari arwah musuh, serta menghadapi berbagai Gate dan monster boss yang menantang. Berdasarkan Close Beta Test yang diadakan oleh Netmarble, berikut adalah spesifikasi minimum yang dibutuhkan untuk memainkan game ini di berbagai platform: Untuk PC: Minimum: CPU Core i3 3220, RAM 8GB, Grafik GTX 1050, OS Windows4 10 Direkomendasikan: CPU Core i5 4660, RAM 16GB, Grafik GTX 1660, OS Windows 10 Untuk Android: Minimum: OS Android 9, RAM 4 GB, Chipset Snapdragon 845 Direkomendasikan: OS Android 9, RAM 6 GB, Chipset Snapdragon 865 Untuk iOS: Minimum dan Direkomendasikan: iOS 12.2, RAM 4 GB, Chipset minimal A12 Bionic dan lebih tinggi untuk yang direkomendasikan.  (ly) 

Indonesia
| Rabu, 8 Mei 2024
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5