Barang bukti pengamanan dua anak di bawah umur yang hendak tawuran di Pontianak. (Dok. PIFA/Lydia Salsabila)

Barang bukti pengamanan dua anak di bawah umur yang hendak tawuran di Pontianak. (Dok. PIFA/Lydia Salsabila)

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalPolisi Amankan Dua Anak di Bawah Umur Bawa Perlengkapan Panahan di Pontianak

Polisi Amankan Dua Anak di Bawah Umur Bawa Perlengkapan Panahan di Pontianak

Pontianak | Kamis, 27 Maret 2025

PIFA.CO.ID, PONTIANAK - Dua anak di bawah umur berinisial RQ (15) dan RE (13) diamankan oleh polisi setelah kedapatan membawa perlengkapan panahan di sekitar Police Corner Ayani Megamall, Pontianak. Kedua anak tersebut diamankan saat polisi sedang melakukan Patroli Skala Besar.

Berdasarkan pemeriksaan awal, RQ dan RE mengaku hanya membawakan barang-barang tersebut yang sebelumnya telah diambil oleh seseorang berinisial AD.

Kapolsek Pontianak Selatan AKP Jatmiko menjelaskan, petugas yang menerima laporan segera berkoordinasi dengan piket penjagaan untuk memastikan maksud dan tujuan kedua anak tersebut membawa perlengkapan panahan di tempat umum.

Adapun barang bukti yang diamankan antara lain 5 buah busur panah, 78 anak panah, 2 tabung anak panah, dan 15 pelindung jari.

KaPolsek Pontianak Selatan AKP Jatmiko, menekankan pentingnya pengawasan orang tua terhadap aktivitas anak-anak mereka, terutama dalam membawa benda yang berpotensi membahayakan.

"Kami mengimbau kepada masyarakat, khususnya orang tua, untuk lebih memperhatikan aktivitas anak-anakya di luar rumah,” ujarnya, Kamis (27/3/25)

“Benda seperti panah bisa berpotensi menimbulkan gangguan keamanan jika digunakan tidak semestinya. Jika ada hal mencurigakan, segera laporkan kepada pihak kepolisian," tambahnya.

Saat ini, kedua anak tersebut telah diserahkan ke Polsek Pontianak Selatan. AKP Jatmiko juga menyatakan bahwa pihaknya tengah berkoordinasi dengan keluarga dan pihak terkait untuk menentukan langkah lebih lanjut terkait kejadian ini.

Rekomendasi

Foto: Disdikbud Kalbar Tegaskan Tidak Ada Pemotongan dalam Penyaluran Dana PIP | Pifa Net

Disdikbud Kalbar Tegaskan Tidak Ada Pemotongan dalam Penyaluran Dana PIP

Kalbar
| Senin, 17 Februari 2025
Foto: Tips Memotret Momen Lebaran dengan Kamera Ponsel agar Hasil Estetik | Pifa Net

Tips Memotret Momen Lebaran dengan Kamera Ponsel agar Hasil Estetik

Indonesia
| Rabu, 26 Maret 2025
Foto: Piala Soeratin U-13 2024 Putaran Nasional Siap Digelar | Pifa Net

Piala Soeratin U-13 2024 Putaran Nasional Siap Digelar

Indonesia
| Kamis, 6 Februari 2025
Foto: Kecewa dan Protes Besar Suporter MU ke Manajemen, Serukan Berbaju Hitam saat Jamu Arsenal | Pifa Net

Kecewa dan Protes Besar Suporter MU ke Manajemen, Serukan Berbaju Hitam saat Jamu Arsenal

Indonesia
| Rabu, 5 Maret 2025
Foto: Prabowo Siap Temui Forum Purnawirawan TNI, Isu Pemakzulan Gibran Menghangat | Pifa Net

Prabowo Siap Temui Forum Purnawirawan TNI, Isu Pemakzulan Gibran Menghangat

Indonesia
| Rabu, 7 Mei 2025
Foto: Tiga Wakil Italia Dominasi 8 Besar Sementara di Liga Champions | Pifa Net

Tiga Wakil Italia Dominasi 8 Besar Sementara di Liga Champions

Italia
| Kamis, 23 Januari 2025
Foto: Vadel Sempat Bersumpah Tidak Pernah Berhubungan Badan dengan LM, Begini Kata Razman | Pifa Net

Vadel Sempat Bersumpah Tidak Pernah Berhubungan Badan dengan LM, Begini Kata Razman

Jakarta
| Selasa, 18 Februari 2025
Foto: Grand Filano x The Coffee Bean “Ride In Style, Savor The Flavor”, Makin Stylish Berkendara Bareng Teman Ngopi Asyik | Pifa Net

Grand Filano x The Coffee Bean “Ride In Style, Savor The Flavor”, Makin Stylish Berkendara Bareng Teman Ngopi Asyik

Yamaha
| Kamis, 10 Juli 2025
Foto: Mengenal Shenina Cinnamon, Aktris yang Resmi Dipersunting Angga Yunanda | Pifa Net

Mengenal Shenina Cinnamon, Aktris yang Resmi Dipersunting Angga Yunanda

Indonesia
| Selasa, 11 Februari 2025
Foto: 5 Klub Liga Inggris Bersaing Rebut 3 Tiket Liga Champions | Pifa Net

5 Klub Liga Inggris Bersaing Rebut 3 Tiket Liga Champions

Inggris
| Senin, 19 Mei 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Bupati Kapuas Hulu Luncurkan Kegiatan Penanganan Long Segment Jalan Mataso - Ulak Pauk | Pifa Net

Bupati Kapuas Hulu Luncurkan Kegiatan Penanganan Long Segment Jalan Mataso - Ulak Pauk

PIFA, Lokal – Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, secara resmi meluncurkan kegiatan penanganan long segment ruas Jalan Mataso - Ulak Pauk dengan total anggaran mencapai Rp 10 miliar yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK). Proyek ini mencakup berbagai upaya perbaikan infrastruktur jalan, seperti penambalan aspal sepanjang 1,7 km dari ujung aspal menuju Nanga Sungai, pembangunan satu unit boks, rehabilitasi satu unit jembatan, timbunan pengaman banjir dan longsor sepanjang 208 meter, serta perataan badan jalan sepanjang 6 km. Dalam sambutannya, Bupati Fransiskus Diaan menjelaskan bahwa peluncuran ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang pembangunan yang dilakukan serta mendapatkan dukungan mereka. "Dengan kelancaran penanganan jalan ini, kita semua akan merasakan manfaatnya," ujarnya. Fransiskus Diaan juga menegaskan komitmennya untuk terus memaksimalkan pembangunan di Kapuas Hulu, meskipun menghadapi berbagai keterbatasan anggaran. Sejak awal masa jabatannya pada tahun 2021, sebagian besar Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) digunakan untuk penanganan Covid-19, sementara pada tahun-tahun berikutnya, fokus dialihkan sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK), yang mengakibatkan penurunan anggaran untuk infrastruktur. Tahun ini, anggaran yang signifikan dialokasikan untuk Pilkada. "Namun, kami terus berupaya membawa pembangunan di luar dari APBD, termasuk dalam sektor infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan," tandasnya. Dia juga meminta maaf atas daerah yang belum tersentuh pembangunan, dengan alasan keterbatasan anggaran dan peraturan yang mengikat. "Kami akan terus bergerak secara bertahap untuk menjangkau semua daerah," tambahnya.

Kapuas Hulu
| Selasa, 25 Juni 2024

Lokal

Foto: Peringati HSN, BPS Kalbar Melakukan Gerakan Peduli Pandemi Covid-19 Dan Mengingatkan Masyarakat Pentingnnya Data Statistik | Pifa Net

Peringati HSN, BPS Kalbar Melakukan Gerakan Peduli Pandemi Covid-19 Dan Mengingatkan Masyarakat Pentingnnya Data Statistik

Pontianak-Dalam rangka memperingati Hari Statistik Nasional (HSN) yang diperingati setiap tanggal 26 September,  Badan  Pusat Statistik (BPS) Kalimantan Barat melakukan beberapa agenda sebagai bentuk menumbuhkan kesadaran di masyarakat betapa pentingnya data statistik untuk pembangunan masyarakat. Pontianak, Minggu (26/9/2021)   Moh. Wahyu Yulianto selaku Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kalimantan Barat mengatakan perayaan Hari Statistik Nasional (HSN) ini dimasa pandemi dilakukan secara terbatas namun tetap terlaksana dengan beberapa agenda dan membantu masyarakat yang terdampak pandemi covid-19   “ada beberapa agenda kegiatan dalam memperingati HSN ini seperti penyebarluasan statistik melalui webinar dan seminar kemudian hari ini kita lakukan olah raga bersama serta kita juga melakukan BPS peduli terhadap masyarakat yang terdampak Covid-19 dengan membagikan masker  dan hand sanitizer juga multi vitamin kepada masyarakat di beberapa titik di kota pontinak hari ini” Ucapnya.   “ kemudian di tgl 27 september besok  kita melakukan apel bersama serentak dilakukan diseluruh kantor BPS se-Indonesia” Tambahnya.   Wahyu Yulianto  mengatakan bahwa BPS Kalbar menargetkan peningkatan literasi masyarakat terhadap statistik di Kalbar harus tinggi.   “Tentunya  BPS sudah bekerja profesional, integritas, dan  amanah  dengan harapan masyarakat memahami betapa pentingnya statistik salah satunya untuk perencanaan pembangunan dan evaluasasi” Ungkapnya.   Kepala BPS Kalbar juga mengatakan apresiasi Pemerintah Daerah dalam perencanaan pembangunan selalu menggunakan data statistik  sebagai bahan evaluasi sebagai contoh data pertumbuhan ekonomi, kemiskinan, tingkat pengangguran dan inflansi hal itu semuanya selalu menggunakan data BPS.   “Pencapaian dari data tersebut menjadi evaluasi Pemerintah Daerah apakah sesuai dengan perencanaan target ataupun memang belum, serta apa yang sudah tercapai dan apa yang perlu tingkatkan, karena statistik adalah potret cerminan kondisi dilapangan” Ucapnya.   Wahyu Yulianto berharap  ketika BPS melakukan proses pendataan dilapangan masayraakat dapat menyambut dengan baik.   “Masyarakat harus menyampaikan informasi dengan benar karna apabila jawaban salah data yang dihasilkan juga salah dan kebijakan pemerintahah akan keliru, karena data statistik bukan hanya milik pemerintah tapi milik semua masyarakat” Ujarnya.

Tim Redaksi
| Minggu, 26 September 2021

Lokal

Foto: Salam Menanjak Khas Kubu Raya Kini Punya Hak Cipta | Pifa Net

Salam Menanjak Khas Kubu Raya Kini Punya Hak Cipta

Berita Lokal, PIFA - Salam Menanjak khas Kabupaten Kubu Raya resmi memiliki hak cipta. Salam yang diciptakan Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan ini kini hak ciptanya dipegang oleh Pemerintah Kabupaten Kubu Raya.  Hal itu tertuang dalam Surat Pencatatan Ciptaan yang diterbitkan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia tertanggal 12 Agustus 2022.  Dalam surat bernomor ECO0202253055, dinyatakan bahwa gerakan salam menanjak telah mendapatkan perlindungan dalam jangka waktu selama hidup sang pencipta dan 70 tahun setelah pencipta meninggal dunia, terhitung mulai tanggal 1 Januari tahun berikutnya.  Salam Menanjak merupakan gerakan atau koreografi ciptaan Muda Mahendrawan. Gerakannya adalah telapak tangan terbuka yang diletakkan di depan dada dengan ujung-ujung jari mengarah diagonal ke atas.  Salam yang sangat populer di Kabupaten Kubu Raya ini menjadi narasi nonverbal simbolik. Maknanya adalah ajakan kepada masyarakat untuk bersikap progresif, yakni selalu berupaya meningkatkan kualitas di semua bidang kehidupan.  Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan mengatakan salam menanjak menjadi spirit bagi upaya menggerakkan seluruh sumber daya manusia dan potensi-potensi lainnya yang ada. Salam menanjak, memiliki filosofi bahwasanya saat ini tantangan sangat besar dan untuk itu dibutuhkan sebuah daya juang.  “Kalau menanjak pada posisi jari terbuka dan diagonal ke atas, gerakannya ini menunjukkan kita menanjak yang berarti adanya sebuah daya juang. Karena kita butuh daya juang, tidak mudah menyerah dan itulah filososi utamanya. Kalau datar, kita tidak akan berkeringat. Kurang berjuang. Kalau menanjak tentu kita menggerakkan agar semua punya daya juang,” jelas Muda. Muda melanjutkan, salam menanjak juga merupakan upayanya dalam membangun pikiran bawah sadar. Yakni pikiran-pikiran optimistis, progresif, dan dinamis yang bermuara pada adanya sebuah peningkatan kualitas.  “Kita bertekad menanamkan sebuah titik berangkat bagaimana untuk mengejar cita-cita dan impian itu benar-benar totalitas," katanya. Gerakan ini, Muda mengartikan bahwa ketika menanjak, maka setiap level akan menaikkan kualitas. Dengan begitu akan lebih tinggi cara memandang. Dan disitulah akan lebih bijak dalam melihat solusi-solusi jalan keluar. Berpikir mendunia dan berpikir global.  Ia juga menegaskan bahwa salam menanjak menunjukkan sebuah progresivitas dan optimisme yang tinggi.  “Hak cipta ini tentu sangat penting karena dengan langkah ini kita ingin mempunyai rasa memiliki yang lebih tinggi. Dan gerakan ini bukan statis tapi bergerak terus ke atas. Inilah makna filosofis daripada salam menanjak,” tandasnya. (ap) 

Kubu Raya
| Minggu, 14 Agustus 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5