Polres Melawi menyalurkan bantuan air bersih untuk warga yang terdampak kekeringan karena kemarau. (Dok. Istimewa)

PIFA, Lokal - Kemarau panjang memicu kekeringan berdampak pada berkurangnya pasokan air bersih bagi warga. Tak terkecuali di Desa Tanjung Tengang, di Kecamatan Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat.

Mengatasi persoalan ini, Polres Melawi menyalurkan air bersih kepada warga di desa tersebut. Air bersih yang disalurkan sebanyak dua tangki dengan ukuran 1.400 liter bersumber dari mata air Bukit Matuk.

Kepala Desa Tanjung Tengang, Slamet Haryanto mengatakan, air bersih di desanya itu sudah mulai menipis sejak hampir sebulan belakangan. Warga yang mengandalkan sumber air dari sumur dan PDAM, kini mulai mengering.

"Bantuan ini sangat bermanfaat dan saat ini sumber air baik yang bersumber dari PDAM Melawi maupun sumur air sudah mulai berkurang. Serta tidak dapat memenuhi kebutuhan air masyarakat," ujarnya, Sabtu (12/8/2023).

PIFA, Lokal - Kemarau panjang memicu kekeringan berdampak pada berkurangnya pasokan air bersih bagi warga. Tak terkecuali di Desa Tanjung Tengang, di Kecamatan Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat.

Mengatasi persoalan ini, Polres Melawi menyalurkan air bersih kepada warga di desa tersebut. Air bersih yang disalurkan sebanyak dua tangki dengan ukuran 1.400 liter bersumber dari mata air Bukit Matuk.

Kepala Desa Tanjung Tengang, Slamet Haryanto mengatakan, air bersih di desanya itu sudah mulai menipis sejak hampir sebulan belakangan. Warga yang mengandalkan sumber air dari sumur dan PDAM, kini mulai mengering.

"Bantuan ini sangat bermanfaat dan saat ini sumber air baik yang bersumber dari PDAM Melawi maupun sumur air sudah mulai berkurang. Serta tidak dapat memenuhi kebutuhan air masyarakat," ujarnya, Sabtu (12/8/2023).

0

0

You can share on :

0 Komentar

Berita Lainnya