Prabowo menggelar Rapat Terbatas membahas penataan lahan perkebunan sawit. (Dok. Istimewa)

Prabowo menggelar Rapat Terbatas membahas penataan lahan perkebunan sawit. (Dok. Istimewa)

Berandascoped-by-BerandaNasionalscoped-by-NasionalPrabowo Gelar Rapat Terbatas Bahas Penataan Lahan Perkebunan Sawit

Prabowo Gelar Rapat Terbatas Bahas Penataan Lahan Perkebunan Sawit

Indonesia | Minggu, 2 Februari 2025

PIFA.CO.ID, NASIONAL - Presiden RI Prabowo Subianto menggelar rapat terbatas dengan sejumlah menteri Kabinet Merah Putih di kediamannya di Hambalang, Bogor, Jumat, untuk membahas strategi penataan lahan perkebunan sawit.

Dalam pertemuan tersebut, diputuskan beberapa kebijakan yang akan segera diimplementasikan, termasuk langkah penertiban oleh Satuan Tugas (Satgas) Penataan Penggunaan Lahan dan Penataan Investasi. Satgas ini akan memastikan kepatuhan terhadap aturan yang berlaku guna menciptakan keseimbangan antara kepentingan lingkungan, ekonomi, dan kesejahteraan masyarakat.

Presiden menegaskan pentingnya kehadiran negara dalam menegakkan aturan sesuai amanat Pasal 33 UUD 1945. Kebijakan pengelolaan sumber daya alam harus berorientasi pada kepentingan nasional dan sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.

Keputusan dalam rapat ini akan diawasi langsung oleh Presiden Prabowo, dengan komitmen menjaga keseimbangan antara investasi dan keberlanjutan lingkungan. Pemerintah berharap langkah ini dapat memberikan kepastian hukum bagi pemangku kepentingan serta mendorong tata kelola perkebunan yang lebih tertib.

Rekomendasi

Foto: Bukalapak Hentikan Penjualan Produk Fisik, Kini Fokus pada Produk Virtual | Pifa Net

Bukalapak Hentikan Penjualan Produk Fisik, Kini Fokus pada Produk Virtual

Indonesia
| Rabu, 8 Januari 2025
Foto: Dokter Anak Peringatkan Bahaya Balita Konsumsi Popcorn | Pifa Net

Dokter Anak Peringatkan Bahaya Balita Konsumsi Popcorn

Indonesia
| Minggu, 9 Maret 2025
Foto: Polres Kayong Utara Gelar Panen Raya Jagung untuk Dukung Ketahanan Pangan Nasional | Pifa Net

Polres Kayong Utara Gelar Panen Raya Jagung untuk Dukung Ketahanan Pangan Nasional

Polres Kalbar
| Selasa, 3 Juni 2025
Foto: Redmi Pad 2 Resmi Meluncur di Indonesia, Tablet Ramah Anak untuk Edukasi dan Hiburan | Pifa Net

Redmi Pad 2 Resmi Meluncur di Indonesia, Tablet Ramah Anak untuk Edukasi dan Hiburan

Teknologi
| Jumat, 4 Juli 2025
Foto: Selamat! Liverpool Kunci Gelar Premier League 2024/2025 Usai Hajar Spurs 5-1 | Pifa Net

Selamat! Liverpool Kunci Gelar Premier League 2024/2025 Usai Hajar Spurs 5-1

Inggris
| Senin, 28 April 2025
Foto: Shin Tae-yong Soroti Kekalahan Telak Indonesia dari Australia, Singgung Minimnya Persiapan | Pifa Net

Shin Tae-yong Soroti Kekalahan Telak Indonesia dari Australia, Singgung Minimnya Persiapan

Indonesia
| Sabtu, 22 Maret 2025
Foto: Paus Fransiskus Wafat di Vatikan, Dunia Katolik Berduka | Pifa Net

Paus Fransiskus Wafat di Vatikan, Dunia Katolik Berduka

Vatikan
| Senin, 21 April 2025
Foto: Imam Masjid Gay, Muhsin Hendricks, Tewas Ditembak di Afrika Selatan | Pifa Net

Imam Masjid Gay, Muhsin Hendricks, Tewas Ditembak di Afrika Selatan

Afrika Selatan
| Selasa, 18 Februari 2025
Foto: Anggota TNI AD yang Ancam Tembak Perempuan di Kemang Ditahan | Pifa Net

Anggota TNI AD yang Ancam Tembak Perempuan di Kemang Ditahan

Jakarta
| Minggu, 19 Januari 2025
Foto:   Teknik Tepat Menyikat Gigi dan Penggunaan Obat Kumur yang Benar Menurut Dokter Spesialis | Pifa Net

Teknik Tepat Menyikat Gigi dan Penggunaan Obat Kumur yang Benar Menurut Dokter Spesialis

Lifestyle
| Jumat, 13 Juni 2025

Berita Terkait

Politik

Foto: PDIP Yakin Elektabilitas Ganjar Pranowo akan Bergerak Naik Menuju Pilpres 2024 | Pifa Net

PDIP Yakin Elektabilitas Ganjar Pranowo akan Bergerak Naik Menuju Pilpres 2024

PIFA, Politik - Elektabilitas Ganjar Pranowo sebagai calon presiden dari Partai Persatuan Indonesia (Perindo) mengalami kenaikan menuju Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Partai politik (parpol) koalisi pendukung Ganjar Pranowo memperhatikan dinamika hasil survei yang menjadi salah satu perhatian penting dalam kontestasi lima tahunan Pilpres. Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Andreas Hugo Pareira, menyatakan bahwa ke depan parpol akan meningkatkan sosialisasi untuk meningkatkan elektabilitas Ganjar. PDIP telah menyiapkan Juru Kampanye Ganjar, termasuk Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka, yang juga terlibat dalam kampanye pemenangan Ganjar. Meskipun hasil survei tidak selalu menempatkan Ganjar Pranowo di posisi teratas, parpol pendukungnya tidak alergi dengan hasil survei dan memanfaatkannya sebagai alat untuk mengevaluasi strategi politik. Andrea menyebut Ganjar Pranowo memiliki modal yang baik, yaitu kesukaan masyarakat terhadapnya yang lebih tinggi dibandingkan dengan kandidat presiden lainnya. Namun, tingkat kedikenalan Ganjar masih perlu ditingkatkan agar elektabilitasnya bisa mencapai maksimal. "Memang tingkat kedikenalan GP (Ganjar Pranowo) belum maksimal, sedangkan tingkat kesukaan kepada GP relatif lebih baik dari bacapres lain. Sehingga kalau kedikenalan GP ini maksimal, saya yakin elektabilitas GP akan naik, dan tendensi kita lihat sedang bergerak naik," ungkap Andreas, mengutip SindoNews, Selasa (25/7/2023). Dengan sisa waktu sebelum pendaftaran calon presiden dan calon wakil presiden, Ganjar dan partai pendukungnya berencana untuk meningkatkan intensitas pertemuan dengan masyarakat dalam upaya untuk memperkenalkan Ganjar Pranowo lebih luas dan meningkatkan tingkat kesukaan masyarakat terhadapnya.

Indonesia
| Rabu, 26 Juli 2023

Lokal

Foto: Proyek MPP dan Renovasi Kapuas Indah Molor, Pengerjaan Diperpanjang 50 Hari | Pifa Net

Proyek MPP dan Renovasi Kapuas Indah Molor, Pengerjaan Diperpanjang 50 Hari

PIFA, Lokal - Proyek renovasi Pasar Kapuas Indah dan Mall Pelayanan Publik di Jalan Kapten Marsan, Kecamatan Pontianak Kota oleh Pemerintah Kota Pontianak belum tuntas.  Pelaksanaan renovasi ditandai dengan pemasangan tiang pertama oleh Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, pada Sabtu 19 Maret 2022, hingga saat ini sampai pengerjaan renovasi belum selesai.  Dari pantauan, sejumlah buruh masih tampak melakukan pekerjaan, seperti memasang plafon, menyemen lantai, memasang batako.  Di lokasi proyek juga tidak terlihat plang pengumuman proyek yang harusnya dipasang oleh pelaksanaan sebagai keterbukaan informasi kepada masyarakat.  Pembangunan Diklaim Capai 97% Sebelum turun dari jabatan sebagai Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono sempat meninjau progres renovasi dan pembangunan Pasar Kapuas Indah dan Mall Pelayanan Publik, pada Selasa 12 Desember 2023. Dari hasil pengamatannya, Edi Rusdi Kamtono mengklaim pembangunan gedung sudah mencapai 80 persen, hanya tinggal dilakukan finishing. “Saya minta hingga akhir Desember tahun ini harus sudah selesai sehingga bisa mulai dilaksanakan soft launching,” kata Edi.  Dari peninjauan yang dilakukan, lanjut Edi, ada beberapa catatan yang harus diperhatikan oleh pelaksana proyek terhadap pengerjaan fisik bangunan, terutama kerentanan terhadap hujan dan cuaca. Pekerjaan bangunan harus dilakukan secara serius dan teliti.  “Jangan sampai ada yang bocor supaya fungsi bangunan ini berusia lebih panjang,” ucapnya. Menurut Edi, MPP ditargetkan akhir Desember kemarin rampung. Persiapan sarana dan prasarana gedung terus dilakukan, mulai dari penyediaan jaringan internet, jaringan listrik dan fasilitas pendukung lainnya. “Akan ada 21 unit layanan dari berbagai instansi yang menempati Mal Pelayanan Publik, baik itu OPD-OPD lingkup Pemerintah Kota Pontianak, kelembagaan maupun kementerian,” ungkap Edi. Dana Fantastis Rp 30 M Diketahui Pemkot Pontianak mengucurkan anggaran sebesar kurang lebih Rp30 miliar dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) dari 2021, 2022 hingga 2023 (multiyears) untuk renovasi pasar Kapuas Indah dan Mall Pelayanan Publik tersebut.  Dari proses lelang yang dilakukan secara online, sebanyak 74 peserta berkompetisi untuk dapat mengerjakan proyek tersebut. Panitia proyek akhirnya memutuskan PT Sinar Cahaya Pelita sebagai pemenang tender dengan penawaran terendah yang diajukan yakni Rp 30 miliar lebih dari pagu anggaran sebesar Rp 31 miliar lebih.  Jadi Sorotan Legislatif Anggota DPRD Kota Pontianak, Yandi meminta Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Pontianak dan kontraktor untuk menjelaskan penyebab molornya pekerjaan renovasi Pasar Kapuas Indah dan Mall Pelayanan Publik.  Menurut Yandi, dalam pekerjaan sudah jelas di dalam kontrak pekerjaan tersebut berapa lama waktu yang dibutuhkan. "PU dan pelaksana proyek harus menjelaskan kepada publik, kenapa renovasi bisa molor dari batas waktu yang sudah ditentukan," kata Yandi, Rabu (3/1/2024).  Dia menyatakan, Dinas Pekerjaan Umum Kota Pontianak juga harus menjelaskan kepada masyarakat terkait sikap mereka terhadap pekerjaan renovasi yang tidak kunjung selesai.  "Sampaikan kepada masyarakat biar masalah ini jadi terang benderang," ucap Yandi. Yandi mengatakan, masyarakat wajib mengetahui karena renovasi tersebut menggunakan anggaran yang tidak sedikit yakni sebesar Rp30 miliar lebih dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). "Yang juga menjadi pertanyaan kita, soft launching oleh Wali Kota Pontianak pada Jumat 22 Desember 2023 lalu, itu soft launching apa?" tanya Yandi.  Proyek dalam Pengawasan KPK Terkait molornya proyek ini, Kepala Dinas PUPR Kota Pontianak, Firayanta mengatakan, proyek ini masuk dalam pengawasan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sejumlah arahan pun diberikan dan diberikan peringatan kepada pihak pelaksana ataupun kontraktor yang mengerjakan. Dijelaskan Firayanta kedatangan Tim KPK atas proyek tersebut, lantaran proyek strategis, sehingga ada masukan dan arahan serta warning kepada pihak pelaksana, apakah mampu menyelesaikan atau tidak atas proyek tersebut sesuai dengan batas waktu yang ditentukan. Kendati demikian, Firayanta menerangkan hal tersebut bukan suatu permasalahan, di mana ada waktu 50 hari kedepan untuk penyelesaian gedung  renovasi pasar dan MPP oleh pihak ketiga. Di mana pihak ketiga dalam hal ini merupakan pelaksana ataupun kontraktor menyanggupi  arahan KPK  tersebut. Sehingga saat ini masih terus dikerjakan walaupun batas waktu kerja sudah lewat sejak 31 Desember 2023 kemarin. “Batas waktu itu 31 Desember 2023 kemarin, kemudian berdasarkan Keppres diperbolehkan penambahan waktu selama 50 hari ke depan, terhitung tanggal 1 Januari 2024 kemarin,” kata Firayanta, Rabu (3/1/2024). Firayanta menegaskan, pihaknya bersikap terkait batas waktu pengerjaan yang melewati jadwal. Semua sesuai aturan, ada denda yang dikenakan per harinya untuk pelaksana atas pelaksanaan proyek diluar batas waktu yang ditentukan. Firayanta menjelaskan molornya proyek tersebut, lantaran adanya waktu yang hilang selama 6 bulan yang digunakan untuk pembebasan lahan serta merelokasi pedagang yang ada. “Untuk pekerjaan pembangunan gedung itu, sudah 94 persen, tinggal finishing,” klaimnya. Firayanta menerangkan, namun apabila pihak pelaksana tidak mampu menyelesaikan proyek tersebut dalam 50 hari waktu tambahan, tentu akan diberikan sanksi misalnya pemutusan kontrak serta perusahaan pelaksana akan diblacklist. Pengerjaan Diperpanjang dan Didampingi Kejari Pontianak Firayanta pun optimis bahwa pengerjaan proyek tersebut dapat diselesaikan pelaksana sesuai waktu tambahan yang diberikan selama 50 hari. “Kami optimis itu pasti terselesaikan dan terkait proyek tersebut tidak ada masalah,” tegas Firayanta. Selain masuk dalam supervisi atau pengawasan KPK, dalam proyek strategis Pemkot Pontianak ini, pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Pontianak juga mengajukan pendampingan melalui surat, kemudian salah satu proyek yang didampingi pihak kejaksaan itu, Pemkot menunjuk proyek Renovasi Pasar dan MPP. “Proyek ini juga didampingi Kejari Pontianak, arahan kejaksaan kepada Pemkot Pontianak sama seperti arahan yang diberikan KPK, begitu juga arahan atau warning untuk pelaksana proyek,” ungkap Firayanta. Dia menambahkan, proyek renovasi pasar dan MPP tersebut dikerjakan secara multiyears, yakni tiga tahun penganggaran. Pemkot Pontianak membayar pihak pelaksana, namun tidak seratus persen, melainkan dibayarkan sesuai dengan progres kerja. Kata Pelaksana Proyek Sementara itu pelaksana proyek, Haryadi memilih untuk tidak menjelaskan persoalan ini di media. Ditemui di salah satu warung kopi di Jalan Tanjungpura, pria berbaju berwarna putih itu tidak ingin diwawancarai.  "Kalau untuk wawancara mengenai renovasi pasar dan Mall Pelayanan Publik bukan saya kapasitasnya. Lebih tepatnya ke pejabat pembuat komitmen (PPK)," saran Haryadi. Meski sempat memberikan penjelasan mengenai pengerjaan renovasi pasar dan pembangunan Mall Pelayanan Publik, namun tidak satupun penjelasan yang dapat dikutip sebab yang bersangkutan meminta apa yang dijelaskannya hanya sebagai bahan diskusi.  "Apa yang saja sampaikan bukan statmen untuk dikutip," katanya. Soft Launching Resmi oleh Wali Kota Sebelumnya, sehari sebelum mengakhiri jabatan sebagai Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono meresmikan soft launching Mall Pelayanan Publik pada Jumat 22 Desember 2023 lalu. Edi berharap, fungsi MPP dapat mengembalikan kejayaan tepian Sungai Kapuas yang menyatukan seluruh lapisan masyarakat. Menurut dia, MPP bukan hanya urusan administrasi, tapi juga tersedia ruang investasi untuk business matching dan kafetaria.  "Selain menyediakan 21 jenis pelayanan publik, MPP juga menandai dimulainya penataan waterfront dengan lebih lengkap. Artinya, penyempurnaan wajah baru Kota Pontianak terus berjalan," kata Edi.  Kepala DPMPTSP,  Hidayati mengatakan, Mall Pelayanan Publik tersebut direncanakan mulai beroperasi pada 24 Januari 2024 sekaligus menjalani masa uji coba dalam kurun waktu enam bulan. "Pada Juni, MPP akan diresmikan oleh pihak Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB)," kata Hidayat. Hidayat mengungkapkan, Mall Pelayanan Publik adalah amanat Permenpan RB, agar pelayanan publik lebih terintegrasi. (ap)

Pontianak
| Kamis, 4 Januari 2024

Lokal

Foto: Bupati Kapuas Hulu Luncurkan Kegiatan Penanganan Long Segment Jalan Mataso - Ulak Pauk | Pifa Net

Bupati Kapuas Hulu Luncurkan Kegiatan Penanganan Long Segment Jalan Mataso - Ulak Pauk

PIFA, Lokal – Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, secara resmi meluncurkan kegiatan penanganan long segment ruas Jalan Mataso - Ulak Pauk dengan total anggaran mencapai Rp 10 miliar yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK). Proyek ini mencakup berbagai upaya perbaikan infrastruktur jalan, seperti penambalan aspal sepanjang 1,7 km dari ujung aspal menuju Nanga Sungai, pembangunan satu unit boks, rehabilitasi satu unit jembatan, timbunan pengaman banjir dan longsor sepanjang 208 meter, serta perataan badan jalan sepanjang 6 km. Dalam sambutannya, Bupati Fransiskus Diaan menjelaskan bahwa peluncuran ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang pembangunan yang dilakukan serta mendapatkan dukungan mereka. "Dengan kelancaran penanganan jalan ini, kita semua akan merasakan manfaatnya," ujarnya. Fransiskus Diaan juga menegaskan komitmennya untuk terus memaksimalkan pembangunan di Kapuas Hulu, meskipun menghadapi berbagai keterbatasan anggaran. Sejak awal masa jabatannya pada tahun 2021, sebagian besar Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) digunakan untuk penanganan Covid-19, sementara pada tahun-tahun berikutnya, fokus dialihkan sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK), yang mengakibatkan penurunan anggaran untuk infrastruktur. Tahun ini, anggaran yang signifikan dialokasikan untuk Pilkada. "Namun, kami terus berupaya membawa pembangunan di luar dari APBD, termasuk dalam sektor infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan," tandasnya. Dia juga meminta maaf atas daerah yang belum tersentuh pembangunan, dengan alasan keterbatasan anggaran dan peraturan yang mengikat. "Kami akan terus bergerak secara bertahap untuk menjangkau semua daerah," tambahnya.

Kapuas Hulu
| Selasa, 25 Juni 2024
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5