Berita Sports, PIFA - Kian produktif mencetak gol, Gabriel Jesus dinilai sebagai transfer jitu dari Arsenal. Melihat penampilannya mulai dari pramusim hingga pekan kedua Liga Inggris, penyerang asal Brasil itu tampak cepat beradaptasi dengan Meriam London.

Selain itu, penyerang berusia 25 tahun direkrut dari Manchester City dengan mahar transfer 46,9 juta paun pada musim panas 2022/2023. Gabriel Jesus telah mencetak 7 gol dari 5 pertandingan selama pramusim.

Gabriel Jesus Produktif

Kini, Gabriel Jesus menjadi andalan lini depan Arsenal. Hingga saat ini Jesus sudah mencetak 9 gol bersama The Gunners.

Tak hanya aktif cetak gol, Jesus juga berkontribusi aktif menyalurkan bola di kotak penalti lawan. Pada laga terakhir Liga Inggris musim ini, ketika Arsenal menang 4-2 dari Leicester City, Jesus mencetak dua gol dan menyumbang dua assist.

Kehadiran Jesus memberilan dampak begitu besar untuk daya gedor lini depan Meriam London. Klub asuhan Mikel Aterta itu telah mengemas dua kemenangan dari dua laga EPL musim 2022/2023.

Gabriel Jesus, Transfer Jitu Arsenal

Mantan pemain Leeds United, Noel Whelan, menilai bahwa Gabriel Jesus merupakan transfer sukses dari Arsenal. Whelan mengatakan Jesus adalah upgrade dari Alexandre Lacazette dan Pierre-Emerick Aubameyang.

Bagi Whelan, Jesus adalah transfer jitu dari tim berjuluk Meriam London itu.

"Ini adalah sesuatu yang jitu dari Arsenal. Mereka mengidentifikasi seseorang yang akan membuat mereka mencetak gol setelah Lacazette dan Aubameyang pergi, dan dia cocok," kata Whelan, dilansir dari Football Insider yang dimuat Detik Sports (18/8).

"Saat ini, Yesus terlihat seperti binatang yang berbeda sama sekali dan pemain yang berbeda. Kami melihat apa yang dia hasilkan sekarang secara sekilas di Man City - tetapi dia sekarang sangat positif, menghabiskan banyak waktu di kotak 18 yard itu," timpalnya.

Whelan menyebut, Jesus selalu aktif terlibat dalam hal-hal positif untuk Arsenal.

"Dia terlibat dalam segala hal yang positif untuk Arsenal, tetapi dia tidak mundur ke belakang. Dia memimpin lini itu dengan penuh percaya diri, dan itulah yang tidak kami lihat darinya di City," pungkasnya.

Gabriel Jesus Tak Bahagia di  Manchester City

Sebelumnya, pada Minggu (14/8), Jesus mengaku ia dan klubnya senang bisa tampil apik, terlebih saat melawan klub yang tangguh.

“Saya sangat senang karena kami bermain sangat bagus melawan lawan yang tangguh. Saya bekerja sepanjang hari setiap hari untuk bisa mencetak gol,” ujar Jesus kepada BBC.

Gabriel Jesus juga sempat mengakui bahwa dirinya tak bahagia ketika berada di mantan klubnya Manchester City.

“Saya tidak bahagia di Manchester City. Saya hanya ingin bermain dan klub mengerti,” tuturnya.