Profil dokter Azmi Fadhlih, seorang influencer kesehatan yang meninggal dunia pada usia muda. (IG @dokterazmi)

Profil dokter Azmi Fadhlih, seorang influencer kesehatan yang meninggal dunia pada usia muda. (IG @dokterazmi)

Berandascoped-by-BerandaLifestylescoped-by-LifestyleProfil Dokter Azmi Fadhlih, Influencer Kesehatan yang Meninggal pada Usia Muda

Profil Dokter Azmi Fadhlih, Influencer Kesehatan yang Meninggal pada Usia Muda

Indonesia | Rabu, 18 Desember 2024

PIFA.CO.ID, LIFESTYLE - Dokter Azmi Fadhlih menjadi sorotan publik setelah kabar duka tentang kepergiannya yang begitu mendadak tersiar di media sosial pada Senin (16/12/24). Kabar ini mengejutkan banyak pihak, mulai dari keluarga, pasien, hingga penikmat kontennya.

Tak ada yang menyangka bahwa sang dokter sekaligus influencer itu akan meninggal pada usianya yang masih terbilang muda, yakni 35 tahun. Azmi menghembuskan napas terakhirnya ketika ia sedang berada di Bali.

Penyebab meninggalnya almarhum Azmi diketahui karena pecah pembuluh darah di kepala. Meski saat ini jasadnya telah dimakamkan di TMP Cikutra Blok A, Bandung, sejak Selasa (17/12), tak sedikit masyarakat yang masih penasaran akan sosoknya.

Mengutip profil dokter Azmi Fadhlih pada akun @dokterazmi, sebelum meninggal dunia pada Senin (16/12/24), di usianya yang ke-35, dr. Azmi (lahir: 26 Februari 1989) tercatat sebagai dokter spesialis dermatologi, venereologi, dan estetika (Sp.DVE).

Ia berdedikasi dalam bidang masalah kulit, kelamin, dan kecantikan, memanfaatkan segala ilmu yang ia dapat dari pendidikan kedokteran di Universitas Islam Bandung (Unisba), pun dari studi spesialis kulit dan kelamin di Universitas Padjadjaran (Unpad).

Dedikasinya itu ia tunjukan dengan berbagai cara, termasuk bekerja di RS Pindad, melakukan praktik pribadi, hingga menjadi influencer kesehatan. Berkat relasi dan kepopuleran yang ia dapat, lantas ia pun dikenal sebagai pribadi yang ramah dan humoris.

Tak heran, berita kepergiannya memukul hati banyak pihak, terutama hati keluarga kecil yang telah ia bina selama 10 tahun lamanya, meliputi sang istri, Lisa Anjayasasi, dan kedua orang anak laki-laki dan perempuannya yang masih berusia belia.

Hingga saat ini, almarhum Azmi telah dikenal sebagai influencer kesehatan dengan lebih dari 67 ribu pengikut di Instagram, dan lebih dari 12 ribu pengikut di akun TikToknya (@dokterazmi), menjadikannya sosok yang dekat dengan publik.

Rekomendasi

Foto: IHSG Terjun Bebas, BEI Berlakukan Trading Halt di Tengah Kepanikan Pasar | Pifa Net

IHSG Terjun Bebas, BEI Berlakukan Trading Halt di Tengah Kepanikan Pasar

Indonesia
| Rabu, 19 Maret 2025
Foto: 12 Tanda Kecanduan Judi yang Perlu Diwaspadai | Pifa Net

12 Tanda Kecanduan Judi yang Perlu Diwaspadai

Indonesia
| Jumat, 17 Januari 2025
Foto: Mengenal Carmen, Idol K-Pop Indonesia Pertama yang Gabung SM Entertainment | Pifa Net

Mengenal Carmen, Idol K-Pop Indonesia Pertama yang Gabung SM Entertainment

Indonesia
| Rabu, 15 Januari 2025
Foto: Kapolri Tegaskan Sanksi Tegas untuk Kasat Narkoba Polres Nunukan jika Terbukti Selundupkan Sabu | Pifa Net

Kapolri Tegaskan Sanksi Tegas untuk Kasat Narkoba Polres Nunukan jika Terbukti Selundupkan Sabu

Nasional
| Jumat, 11 Juli 2025
Foto: Netflix Siapkan "Squid Game: The Challenge" di Tengah Kekecewaan atas Emmy Awards 2025 | Pifa Net

Netflix Siapkan "Squid Game: The Challenge" di Tengah Kekecewaan atas Emmy Awards 2025

Pifabiz
| Jumat, 18 Juli 2025
Foto: Gibran Cium Tangan Try Sutrisno di HUT ke-79 Bhayangkara, Isyarat Hormat di Tengah Isu Pemakzulan | Pifa Net

Gibran Cium Tangan Try Sutrisno di HUT ke-79 Bhayangkara, Isyarat Hormat di Tengah Isu Pemakzulan

Nasional
| Rabu, 2 Juli 2025
Foto: Korban Tewas di Gaza Tembus 56 Ribu, Palestina Sebut Israel Lakukan Genosida | Pifa Net

Korban Tewas di Gaza Tembus 56 Ribu, Palestina Sebut Israel Lakukan Genosida

Internasional
| Rabu, 2 Juli 2025
Foto: Manfaat Sujud bagi Kesehatan Otak, Ilmuwan Ungkap Temuan Ini | Pifa Net

Manfaat Sujud bagi Kesehatan Otak, Ilmuwan Ungkap Temuan Ini

Indonesia
| Senin, 10 Maret 2025
Foto: Penembakan Massal di Sekolah Swedia Tewaskan 10 Orang | Pifa Net

Penembakan Massal di Sekolah Swedia Tewaskan 10 Orang

Swedia
| Rabu, 5 Februari 2025
Foto: Garuda Muda Akui Kekalahan, Mohon Maaf kepada Suporter | Pifa Net

Garuda Muda Akui Kekalahan, Mohon Maaf kepada Suporter

Indonesia
| Senin, 17 Februari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Didukung Telkom, PPU Untan Gelar FGD Kolaborasi dengan Pelaku Startup Lokal | Pifa Net

Didukung Telkom, PPU Untan Gelar FGD Kolaborasi dengan Pelaku Startup Lokal

PIFA, Lokal - Pengembangan dan Pengelolaan Usaha Universitas Tanjungpura (PPU Untan) menggelar Forum Group Discussion (FGD) dengan tema 'Kolaborasi' di ruang Galeri Literasi Digital Untan pada Kamis (20/7/2023). Kegiatan tersebut bertujuan untuk membuka pintu kolaborasi Galeri Literasi Digital Untan dengan civitas akademika dan pelaku usaha Kalimantan Barat (Kalbar). Diskusi yang dipantik oleh Account Manager Telkom Kalbar Faris Rasyadi dan Direktur PT NETTA CODE INDONESIA Uray Tiar Fahrozy ini diikuti oleh puluhan orang yang terdiri dari Mahasiswa, Dosen, dan pelaku usaha Startup lokal Kalbar. Ketua PPU Untan Dr. M. Irfani Hendri, SE, M.Si mengatakan bahwa Galeri Literasi Digital membuka ruang kolaborasi seluas-luasnya bagi siapapun seperti, para pelaku start up lokal maupun kalangan civitas akademika. "Intinya yang kita dorong adalah kolaborasi," kata Irfani saat membuka acara FGD Kolaborasi, Kamis. Irfani berharap kolaborasi-kolaborasi yang terjalin akan membawa dampak positif bagi semua pihak. "Tidak hanya untuk perkembangan Untan namun dapat berdampak pada ekonomi digital secara luas, khususnya kalbar." ungkapnya. Tema 'Kolaborasi' sejalan dengan kegelisahan Uray Tiar Fahrozi. Sebagai salah satu senior pelaku Startup lokal, dirinya menyampaikan bahwa hingga saat ini 'ekosistem startup' di Pontianak masih belum memadai. "Ekosistem Startup di Pontianak kurang" tegas Uray saat menjadi pemantik diskusi. Untuk itu, kata Uray, Galeri Literasi Digital PPU Untan dapat menjadi solusi dengan menjadi ruang untuk menciptakan 'Ekosistem Startup' di Kalimantan Barat melalui metode kolaborasi. Dirinya menjelaskan bahwa sejumlah tantangan yang kerap dihadapi oleh pelaku startup di antaranya adalah terkait mindset, knowledge, financial literasi, legalitas, dan fasilitas. Semua tantangan tersebut, kata Uray, bisa diatasi jika para pelaku startup melakukan kolaborasi untuk saling mendukung satu sama lain. "Udah saatnya kolaborasi, gak bisa jalan sendiri-sendiri," katanya menegaskan. Sementara itu, Faris Rasyadi selaku Account Manager Telkom Kalbar menekankan pentingnya berinovasi dalam menjalankan bisnis digital dan startup. Dirinya mencontohkan perjalanan Telkom Indonesia yang selalu berinovasi dengan produk-produk yang disesuaikan dengan zaman mulai dari telepon rumah, speedy, hingga Indihome. Menurutnya, prinsip inovasi tersebut sama dengan tantangan yang dihadapi para pelaku startup untuk selalu adaptif. "Pola kerja di Telkom kurang lebih sama dengan teman-teman startup. harus adaptif." kata Faris.  Saat diwawancarai, Faris mengaku pihak Telkom sangat mendukung kegiatan FGD tersebut, termasuk rencana diadakannya Startup Academy PPU Untan. Faris juga menyebut pihaknya berpeluang memberikan seed funding kepada startup yang dinilai layak mendapatkannya. (ad)

Pontianak
| Jumat, 21 Juli 2023

Lokal

Foto: Jelang Cuti Bersama, Warga Diimbau Segera Bayar Pajak Kendaraan | Pifa Net

Jelang Cuti Bersama, Warga Diimbau Segera Bayar Pajak Kendaraan

Berita Pontianak, PIFA - Menjelang Cuti Bersama Hari Raya Idulfitri 1443 Hijriyah yang akan dimulai tanggal 29 April hingga 8 Mei 2022, Kepala Unit Pelayanan Terpadu (UPT) Pelayanan Pajak Daerah (PPD) Pontianak Wilayah I Badan Pendapatan Daerah Provinsi Kalbar, Edy Gunawan mengimbau seluruh wajib pajak kendaraan bermotor di wilayah Kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya yang jatuh tempo pada tanggal tersebut di atas agar segera membayar pajaknya untuk menghindari denda.  "Untuk kendaraan bermotor yang jatuh tempo pada tanggal 29 April hingga 8 Mei 2022, paling lambat pembayaran dilakukan pada tanggal 9 Mei 2022. Lewat dari tanggal tersebut, maka akan terkena denda," ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya rilis yang diterima Pifa, Selasa (19/4/2022) kemarin. Edy menyarankan wajib pajak yang kendaraan bermotornya jatuh tempo bersamaan dengan tanggal Cuti Bersama agar membayar pajaknya lebih awal sebelum memasuki libur panjang tersebut. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari denda yang akan dikenakan kepada wajib pajak apabila membayar melewati tanggal 9 Mei 2022.  "Sebab pelayanan Samsat diliburkan mulai tanggal 29 April hingga 8 Mei 2022. Pelayanan akan mulai dibuka kembali pada hari Senin tanggal 9 Mei 2022," terangnya. Menurutnya, selain pembayaran pajak di loket-loket yang disediakan, pihaknya juga memberikan keleluasaan bagi wajib pajak untuk membayar pajak tahunan secara online, yakni melalui e-Samsat yang terdapat dalam mobile banking Bank Kalbar atau lewat aplikasi Samsat Digital Nasional (Signal) yang bisa diunduh di Playstore atau iOS di smartphone. "Kalau untuk pembayaran pajak kendaraan bermotor khusus perpanjangan STNK dan penggantian TNKB, hanya bisa dilakukan di Kantor Samsat terdekat," kata Edy. (rs)

Pontianak
| Rabu, 20 April 2022

Lokal

Foto: Subandrio Ingatkan Dikbud Kabupaten Sekadau Tingkatkan Mutu IPM | Pifa Net

Subandrio Ingatkan Dikbud Kabupaten Sekadau Tingkatkan Mutu IPM

Berita Sekadau, PIFA - Wakil Bupati Sekadau Subandrio menghadiri kegiatan ramah tamah Dinas Pendidikan Kabupaten Sekadau yang dilaksanakan di halaman kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Sekadau, Komplek Perkantoran Bupati Sekadau, Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau, Kamis (31/3/2022).   Hadir juga dalam kegiatan tersebut Kadis Sosial PP dan PA Kabupaten Sekadau Afronius Akim Sehan, Plt. Kadis Pendidikan Kabupaten Sekadau Paulus Ugang, Kalak BPBD Kabupaten Sekadau Akhmad Suryadi, beserta tamu undangan lainnya.   Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Paulus Ugang menuturkan bahwa kegiatan syukuran tersebut merupakan momen untuk meningkatkan tali silaturahmi para pegawai di lingkungan Pemkab Sekadau khususnya di Dinas Pendidikan Kabupaten Sekadau. Selain itu, kegiatan tersebut juga sebagai momen perayaan ulang tahun Wakil Bupati Sekadau Subandrio ke-46 tahun.   “Melalui momen ini mari kita bersilaturahmi kembali dan meningkatkan persatuan serta kesatuan kita yang mungkin beberapa waktu lalu,” ucap Ugang.   “Mudah-mudahan dengan tugas yang diembankan kepada saya di Dinas Pendidikan ini bisa memberikan sumbangsih dan memberikan manfaat kepada masyarakat di Kabupaten Sekadau serta bisa memajukan pendidikan di Kabupaten Sekadau yang kita cintai ini,” tutupnya.   “Dalam kesempatan ini saya sampaikan selamat ulang tahun kepada Wakil Bupati Sekadau Pak Subandrio, pengabdian bapak dan perjalanan hidup dalam berkarya menjadi berkat untuk semua warga Kabupaten Sekadau,” cetusnya.   Sementara itu, Wakil Bupati Sekadau Subandrio mengatakan bahwa ucapan syukur memang diwajibkan untuk setiap umat beragama kepada Tuhan yang Maha Esa atas nikmat hidup terutama nikmat kesehatan yang tidak ada duanya. Selain itu, Subandrio mengapresiasi kepada Plt. Kadis Pendidikan Labupaten Sekadau yang telah melaksanakan kegiatan tersebut.   Bersyukur ini sebenarnya merupakan suatu hal yang diwajibkan oleh semua agama kepada umat manusia, itu merupakan hal yang paling utama yaitu bersyukur baik itu dalam keadaan sehat maupun lainnya, ucap Subandrio.   “Pada kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih kepada Kepala Dinas Penididkan kepada Kabupaten Sekadau yang merangkum acara syukuran ini sekaligus untuk perayaan ulang tahun, dan diusia 46 tahun ini saya sangat bersyukur karena telah diberikan kesehatan, kekuatan dan rejeki tentunya,” katanya.   Dalam penyampaiannya, Subandrio mengingatkan kepada Plt. Kadis Pendidikan Kabupaten Sekadau untuk bergerak cepat untuk mengejar ketertinggalan dimana IPM Kabupaten Sekadau masih rendah, sehingga Subandrio meminta agar Plt. Kadis Pendidikan dengan cepat membenahi pekerjaan tersebut agar apa yang telah ditargetkan dapat tercapai.   “Kepada Plt. Kadis Pendidikan beserta jajarannya, saya minta bekerja dengan gerak cepat, untuk mengejar ketertinggalan kita, karena seperti yang kita ketahui bersama bahwa Kabupaten Sekadau saat ini IPM-nya masih rendah, tentu itu perlu kita kejar untuk diperbaiki,” tegas Subandrio.   “Salah satu penyebab IPM kita rendah yaitu di bidang pendidikan, angka putus sekolah kemudian angka buta huruf kita masih ada, tentu ini menjadi tugas bapak ibu yang berada di lingkungan pendidikan, baik itu pejabat struktural maupun guru fungsional,” ujarnya.   “Sekarang ini kita masih belum memiliki data yang akurat sebenarnya, sehingga data status pendidikan masyarakat kita yang sarjana berapa, tamatan SMA berapa dan SMP, SD-nya berapa masih tidak akurat, jadi data tersebut harus selalu update pertahun, nanti kita bekerja sama dengan Dukcapil agar ada perubahan data kita terutama pada ranah pendidikan ini,” pungkasnya. (ja)

Sekadau
| Jumat, 1 April 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5