PSSI meninjau persiapan kualifikasi Piala Asia U-20 2023. (Foto: Dok. PSSI)

Berita Sports, PIFA -  Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memfasilitasi gelaran kulaifikasi Piala Asia U-20 2023 dengan menggratiskan Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) dan stadion pendukung lainnya untuk latihan. Pemkot Surabaya juga ikut membiayai transportasi dan akomodasi peserta kualifikasi yang akan digelar pada 14-18 September di Stadion GBT.

Pada babak kualifikasi Piala Asia U-20 2023, Indonesia kembali satu grup dengan rivalnya, Vietnam. Skuad Garuda Nusantara tergabung di Grup F bersama Vietnam, Hong Kong, dan Timor Leste.

PSSI pun menyampaikan terima kasih kepada Pemkot Surabaya dan Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jawa Timur karena telah ikut berkolaborasi dan berkontribusi membuat turnamen sepakbola usia muda se-Asia itu berjalan dengan baik. Atas dukungannya, PSSI mengapresiasi kepala daerah yang ikut membantu timnas Indonesia dan panitia pelaksana dalam menyukseskan berbagai turnamen sepakbola di Tanah Air.

‘’Saya sebagai Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) sekaligus mewakili PSSI mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Surabaya atas kontribusnya selama kualifikasi Piala Asia U-20 tersebut. Hal ini tentu bentuk kepedulian Pemkot Surabaya untuk kepentingan tim nasional,’’ ujar Amir Burhanuddin.

Wakil Ketua Asprov Jatim itu juga bersyukur dengan totalitas Pemkot Surabaya dalam mendukung kualifikasi ini.

‘’Saya salut dan respek dengan apa yang dilakukan Pemkot Surabaya untuk membantu kualifikasi bisa berjalan bagus. Kami (PSSI) tidak mengeluarkan sepersen pun. Sekali lagi terima kasih kepada Pemkot Surabaya,’’ imbuhnya.

Senada, Sekjen PSSI Yunus Nusi juga mengapresiasi antusiasme para kepala daerah yang ikut mendukung majunya sepakbola di Tanah Air.

‘’Hal-hal seperti ini yang diinginkan PSSI. Banyak pemerintah daerah yang menggratiskan untuk biaya stadion dan lain-lain. Antusiasme kepala daerah ini yang perlu didukung. Karena mereka juga ingin sepakbola di Tanah Air maju,’’ ujar Yunus Nusi.

Sebelumnya, dukungan terhadap turnamen sepakbola kancah internasional juga diberikan oleh Pemkab Sleman, Yogyakarta. Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo turut memberikan perhatian lebih saat Timnas U-16 berlaga di Stadion Maguwaharjo, dalam ajang Piala AFF U-16 Agustus lalu.

Kolaborasi antara Pemkab Sleman, PSSI, pelatih, dan pemain membuat Piala AFF U-16 berjalan baik dan lancar. Bahkan, skuad asuhan Bima Sakti sukses tampil sebagai juara setelah di final mengalahkan Vietnam dengan skor 1-0.

Saat tampil di Bekasi, Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Tjahyono juga memberikan perhatian yang luar biasa kepada Timnas U-19 asuhan Shin Tae-yong.

Demikian juga saat di Bandung, Wali Kota Bandung Yana Mulyana juga memberikan perhatian luar biasa sehingga FIFA Matchday melawan Curacao (24/9/2022) bisa digelar di sana.

"Di Samping tentu Stadion Bandung Gelora Lautan Api bisa dipergunakan karena layak. Apalagi, juga akan dipakai untuk Piala Dunia U-20 tahun depan,’’ kata Yana. (yd)

Berita Sports, PIFA -  Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memfasilitasi gelaran kulaifikasi Piala Asia U-20 2023 dengan menggratiskan Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) dan stadion pendukung lainnya untuk latihan. Pemkot Surabaya juga ikut membiayai transportasi dan akomodasi peserta kualifikasi yang akan digelar pada 14-18 September di Stadion GBT.

Pada babak kualifikasi Piala Asia U-20 2023, Indonesia kembali satu grup dengan rivalnya, Vietnam. Skuad Garuda Nusantara tergabung di Grup F bersama Vietnam, Hong Kong, dan Timor Leste.

PSSI pun menyampaikan terima kasih kepada Pemkot Surabaya dan Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jawa Timur karena telah ikut berkolaborasi dan berkontribusi membuat turnamen sepakbola usia muda se-Asia itu berjalan dengan baik. Atas dukungannya, PSSI mengapresiasi kepala daerah yang ikut membantu timnas Indonesia dan panitia pelaksana dalam menyukseskan berbagai turnamen sepakbola di Tanah Air.

‘’Saya sebagai Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) sekaligus mewakili PSSI mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Surabaya atas kontribusnya selama kualifikasi Piala Asia U-20 tersebut. Hal ini tentu bentuk kepedulian Pemkot Surabaya untuk kepentingan tim nasional,’’ ujar Amir Burhanuddin.

Wakil Ketua Asprov Jatim itu juga bersyukur dengan totalitas Pemkot Surabaya dalam mendukung kualifikasi ini.

‘’Saya salut dan respek dengan apa yang dilakukan Pemkot Surabaya untuk membantu kualifikasi bisa berjalan bagus. Kami (PSSI) tidak mengeluarkan sepersen pun. Sekali lagi terima kasih kepada Pemkot Surabaya,’’ imbuhnya.

Senada, Sekjen PSSI Yunus Nusi juga mengapresiasi antusiasme para kepala daerah yang ikut mendukung majunya sepakbola di Tanah Air.

‘’Hal-hal seperti ini yang diinginkan PSSI. Banyak pemerintah daerah yang menggratiskan untuk biaya stadion dan lain-lain. Antusiasme kepala daerah ini yang perlu didukung. Karena mereka juga ingin sepakbola di Tanah Air maju,’’ ujar Yunus Nusi.

Sebelumnya, dukungan terhadap turnamen sepakbola kancah internasional juga diberikan oleh Pemkab Sleman, Yogyakarta. Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo turut memberikan perhatian lebih saat Timnas U-16 berlaga di Stadion Maguwaharjo, dalam ajang Piala AFF U-16 Agustus lalu.

Kolaborasi antara Pemkab Sleman, PSSI, pelatih, dan pemain membuat Piala AFF U-16 berjalan baik dan lancar. Bahkan, skuad asuhan Bima Sakti sukses tampil sebagai juara setelah di final mengalahkan Vietnam dengan skor 1-0.

Saat tampil di Bekasi, Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Tjahyono juga memberikan perhatian yang luar biasa kepada Timnas U-19 asuhan Shin Tae-yong.

Demikian juga saat di Bandung, Wali Kota Bandung Yana Mulyana juga memberikan perhatian luar biasa sehingga FIFA Matchday melawan Curacao (24/9/2022) bisa digelar di sana.

"Di Samping tentu Stadion Bandung Gelora Lautan Api bisa dipergunakan karena layak. Apalagi, juga akan dipakai untuk Piala Dunia U-20 tahun depan,’’ kata Yana. (yd)

0

0

You can share on :

0 Komentar