Publik ternyata bisa menggugat dugaan Korupsi PT Pertamina Patra Niaga. (BBC Indonesia)

Publik ternyata bisa menggugat dugaan Korupsi PT Pertamina Patra Niaga. (BBC Indonesia)

Berandascoped-by-BerandaPolitikscoped-by-PolitikPublik Bisa Gugat Dugaan Korupsi PT Pertamina Patra Niaga, Peneliti SAKSI Ungkap 2 Cara Ini

Publik Bisa Gugat Dugaan Korupsi PT Pertamina Patra Niaga, Peneliti SAKSI Ungkap 2 Cara Ini

Indonesia | Minggu, 2 Maret 2025

PIFA.CO.ID, POLITIK - Peneliti Pusat Studi Anti Korupsi (SAKSI) Universitas Mulawarman, Herdiansyah Hamzah, menilai publik yang merasa dirugikan akibat dugaan korupsi di PT Pertamina Patra Niaga dapat menempuh jalur hukum melalui dua mekanisme gugatan. Hal ini sejalan dengan prinsip keadilan bagi masyarakat yang terdampak langsung dari kasus tersebut.

Menurut Herdiansyah, terdapat peluang untuk menggabungkan gugatan publik dengan penyidikan perkara utama sebagaimana diatur dalam United Nations Convention Against Corruption (UNCAC) atau Konvensi PBB Antikorupsi.

“Sebenarnya di dalam UNCAC, konvensi PBB tentang antikorupsi, ada istilah 'compensation for damage'. Jadi, di samping kerugian negara dalam perspektif keuangan, juga harus ditempatkan dalam konteks kerugian publik secara langsung,” ungkap Herdiansyah kepada Suara.com pada Sabtu (1/3/2025).

Ia menekankan bahwa dalam kasus dugaan korupsi PT Pertamina Patra Niaga, terdapat potensi kerugian keuangan publik yang bisa dihitung bersamaan dengan kerugian keuangan negara. Oleh karena itu, kompensasi terhadap publik dapat dihitung bersamaan dengan proses hukum yang berjalan terhadap tindak pidana korupsi yang tengah diusut.

Selain mekanisme tersebut, Herdiansyah menyebutkan cara kedua, yaitu melalui gugatan class action. Mekanisme ini memungkinkan sekelompok masyarakat yang memiliki kepentingan serupa untuk mengajukan gugatan perdata secara kolektif, terpisah dari pokok perkara pidana.

“Ada juga mekanisme lain selain class action, yaitu citizen lawsuit. Namun, citizen lawsuit biasanya lebih berkaitan dengan regulasi. Dalam kasus ini, yang paling tepat adalah class action,” jelasnya.

Rekomendasi

Foto: Update Klasemen Terkini Piala Asia U-17 2025 Menjelang Laga Pamungkas Fase Grup | Pifa Net

Update Klasemen Terkini Piala Asia U-17 2025 Menjelang Laga Pamungkas Fase Grup

Indonesia
| Rabu, 9 April 2025
Foto: Tampil Sebagai Urban Super Sport, New Yamaha R25 Siap Geber Maksimal Pasar Sport Model Tanah Air | Pifa Net

Tampil Sebagai Urban Super Sport, New Yamaha R25 Siap Geber Maksimal Pasar Sport Model Tanah Air

Indonesia
| Selasa, 21 Januari 2025
Foto: Rasa Ingin Tahu, Kunci Sukses Bill Gates yang Membawanya ke Puncak | Pifa Net

Rasa Ingin Tahu, Kunci Sukses Bill Gates yang Membawanya ke Puncak

Dunia
| Senin, 10 Februari 2025
Foto: Hampir Satu Dekade BLU CRU Yamaha Sunday Race Digelar, Tahun Ini Ada Kelas R3 Pro | Pifa Net

Hampir Satu Dekade BLU CRU Yamaha Sunday Race Digelar, Tahun Ini Ada Kelas R3 Pro

Otomotif
| Sabtu, 14 Juni 2025
Foto: Justin Hubner Usai Kalahkan Bahrain: Inilah yang Terjadi Jika Anda Tidak Hormati Kami | Pifa Net

Justin Hubner Usai Kalahkan Bahrain: Inilah yang Terjadi Jika Anda Tidak Hormati Kami

Indonesia
| Rabu, 26 Maret 2025
Foto:  Israel Gempur Teheran Usai Pidato Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Khamenei | Pifa Net

Israel Gempur Teheran Usai Pidato Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Khamenei

Internasional
| Rabu, 18 Juni 2025
Foto: Pelaku Begal di Kobar Berhasil Ditangkap, Rampas Handphone dan Jual Rp 500 untuk Beli Narkoba | Pifa Net

Pelaku Begal di Kobar Berhasil Ditangkap, Rampas Handphone dan Jual Rp 500 untuk Beli Narkoba

Pontianak
| Rabu, 12 Maret 2025
Foto: Raffi Ahmad Klarifikasi Soal Mobil Dinas Viral Berpelat RI 36 | Pifa Net

Raffi Ahmad Klarifikasi Soal Mobil Dinas Viral Berpelat RI 36

Indonesia
| Minggu, 12 Januari 2025
Foto: Perdana Tahun Ini! Seluruh Pengguna Sport Model Saling Sinergi dan Perkuat Solidaritas di Event Yamaha Synergy Ride | Pifa Net

Perdana Tahun Ini! Seluruh Pengguna Sport Model Saling Sinergi dan Perkuat Solidaritas di Event Yamaha Synergy Ride

Indonesia
| Kamis, 24 April 2025
Foto: Sinopsis Film In the Lost Lands, Adaptasi Karya George R. R. Martin yang Dinantikan Penggemar | Pifa Net

Sinopsis Film In the Lost Lands, Adaptasi Karya George R. R. Martin yang Dinantikan Penggemar

Indonesia
| Senin, 24 Februari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Ucapkan Selamat PGRI Ke-76, Garuda Menilai Peran Guru Penting Dalam Pembentukan Bangsa | Pifa Net

Ucapkan Selamat PGRI Ke-76, Garuda Menilai Peran Guru Penting Dalam Pembentukan Bangsa

Berita PONTIANAK, PIFA - Peringati Hari Persatuan Guru Republik Indonesia Rektor Universitas Tanjungpura Pontianak, Prof. Dr. H. Garuda Wiko S.H., M.Si. mengucapkan selamat ulang tahun PGRI ke-76. “Terutama rasa hormat seluruh guru di Indonesia di manapun berada,” ujar Garuda kepada PIFA, Jum'at 26 November 2021. Peran guru sangat baik dalam semangat memerdekakan dari hal-hal yang belum diketahui. “Menuju kepada pencerahan, pengetahuan dan pembentukan sikap. Tentu peran guru sangat dibutuhkan dan penting,” katanya. Garuda berharap, kita dapat memberikan penghargaaan kepada Guru. “Terutama guru-guru yang telah mendharma baktikan hidupnya, untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Terima kasih dengan dengan peran guru Indonesia dapat berkembang lebih besar,” jelasnya.

Pontianak
| Jumat, 26 November 2021

Sports

Foto: Ketua PSSI: Sepak Bola Harus Jadi Pemersatu, Bukan Pemecah | Pifa Net

Ketua PSSI: Sepak Bola Harus Jadi Pemersatu, Bukan Pemecah

PIFA.CO.ID, SPORTS - PSSI menggelar Doa Bersama untuk Garuda di Ring Road Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Jumat (28/2) pukul 17.00 WIB hingga selesai. Acara ini dihadiri oleh Ketua Umum PSSI Erick Thohir, didampingi Wakil Ketua Umum Zainudin Amali, anggota Exco Arya Sinulingga, Sekjen Yunus Nusi, dan Dirut PT GSI Marsal Masita, serta diikuti oleh 2000 peserta.Momentum ini menjadi ajang kebersamaan dan dukungan spiritual bagi Timnas Indonesia yang akan berjuang di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Ronde Ketiga Grup C zona Asia melawan Australia (20/3) dan Bahrain (25/3). Doa bersama diharapkan memberi kekuatan moral bagi para pemain dan seluruh elemen sepak bola nasional.Sebagai Presenting Partner PSSI, Bank Mandiri turut mendukung acara ini. Rangkaian kegiatan diawali dengan talkshow bersama legenda Timnas Indonesia, seperti Hermansyah, Bambang Nurdiansyah, Dede Sulaiman, Charis Yulianto, Marzuki Nyak Mad, dan Ilham Jaya Kesuma. Acara semakin khidmat dengan penampilan marawis dari komunitas berbuatbaik.id, sholat Maghrib berjamaah, ceramah, serta sholat Isya dan tarawih berjamaah.Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menekankan pentingnya kebersamaan dan doa dalam menghadapi laga besar."Selain berdoa bersama untuk hasil terbaik timnas Indonesia, acara ini bertujuan memperkuat semangat persatuan dan nasionalisme. Apalagi menyambut bulan Ramadan ini kita menghadapi dua pertandingan besar, satu di Australia dan satu di Indonesia melawan Bahrain. Kita harus bekerja keras tapi jangan lupa bersholawat," ujar Erick.Ia juga menegaskan bahwa sepak bola adalah alat pemersatu bangsa dan mengapresiasi dukungan para suporter."Sepak bola harus jadi pemersatu, bukan pemecah. Kita ingin membangun kebanggaan nasional melalui sepak bola dengan penuh keikhlasan," tambahnya.Sementara itu, Ustadz Das’ad Latif yang turut hadir menyampaikan pentingnya keseimbangan antara usaha dan doa dalam mencapai kesuksesan."Kita sebagai orang beriman selain bekerja, juga tidak boleh lupa berdoa. Sebaliknya, berdoa saja tidak cukup, kita harus berusaha. Hasilnya nanti kita serahkan kepada Allah SWT," kata Ustadz Das’ad Latif.Melalui acara ini, PSSI berharap kebersamaan yang terjalin dapat semakin mempererat semangat persaudaraan dan nasionalisme masyarakat dalam mendukung perjuangan Timnas Indonesia.

Indonesia
| Sabtu, 1 Maret 2025

Lokal

Foto: Jembatan Antar Desa di Mentebah Putus Akibat Banjir, Warga Lewati Jalur Alternatif  | Pifa Net

Jembatan Antar Desa di Mentebah Putus Akibat Banjir, Warga Lewati Jalur Alternatif 

  Berita Lokal, PIFA – Jembatan antar desa di Kecamatan Mentebah, Kabupaten Kapuas Hulu, putus diterjang banjir bandang, Rabu (14/9/2022) pagi. Akibat hal ini, akses warga keluar kampung dialihkan ke jalur alternatif.  "Jembatan tersebut memang menghubungkan antar dusun dan desa. Sementara waktu, untuk akses keluar masih ada alternatif jalan lain," kata Kepala Bidang Rehabilitasi dan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kapuas Hulu, M Bessiar, kemarin. Kendati demikian, Bassiar menjelaskan, saat ini sedang direncanakan untuk pembangunan jembatan pengganti.  "Hasil koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, ada rencana untuk perbaikan jembatan tersebut," jelasnya.  Sebelumnya, banjir bandang menerjang Desa Tekalong, Kecamatan Mentebah, Kabupaten Kapuas Hulu. Kepala BPBD Kapuas Hulu, Gunawan menerangkan, peristiwa itu terjadi dengan cepat.  Warga pemilik rumah hanya bisa mengevakuasi barang seadanya. "Tim Posko Batingsor sudah menuju lokasi kejadian untuk melakukan monitoring dan verifikasi serta memberi paket bantuan," ucap Gunawan.  Dia memastikan, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa banjir bandang tersebut. Pihaknya masih mendata tingkat kerugian dari peristiwa ini. (ap)

Kapuas Hulu
| Jumat, 16 September 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5