Foto Ilustrasi: AFP/Bay Ismoyo

Foto Ilustrasi: AFP/Bay Ismoyo

Berandascoped-by-BerandaInternasionalscoped-by-InternasionalRadio Pemerintah Siarkan Azan sebelum Jam Berbuka, Departemen Penyiaran Malaysia Minta Maaf

Radio Pemerintah Siarkan Azan sebelum Jam Berbuka, Departemen Penyiaran Malaysia Minta Maaf

Malaysia | Selasa, 5 April 2022

Berita Internasional, PIFA - Departemen Penyiaran Malaysia meminta maaf karena satu diantara radio pemerintah menyiarkan azan magrib lebih cepat dari jadwal sebenarnya. Kejadian ini pun membingungkan pendengar yang sedang berpuasa.

Permintaan maaf disampaikan oleh Direktur Penyiaran, Zulkefli Mohd dalam keterangan tertulisnya setelah Mohd Safwan Junit selaku presenter radio milik pemerintah di Sabah, TAWAU fm, melakukan siaran pada Minggu (3/4). 

Azan tersebut seharusnya berkumandang pada 18.20 waktu setempat, namun Safwan menyiarkannya pada 18.14. Sontak sadar salah, Safwan pun menyiarkan kembali azan pukul 18.20. 

"Departemen Penyiaran Malaysia Sabah memandang masalah ini dengan serius dan akan memastikan penyiaran waktu azan bakal diperhatikan dan diprioritaskan demi kepentingan umat Muslim," kata Zulkefli, demikian dikutip dari Malay Mail, Selasa (5/4).

Tak berselang lama setelah kejadian, Mohd merilis pernyataan maafnya melalui akun Facebook pribadinya.

"Saya sebagai presenter acara 'Syoknya Hujung Minggu' bertanggung jawab atas kesalahan teknis yang membuat azan magrib disiarkan dua kali, pertama pukul 18.16, dan kedua pukul 18.20 waktu setempat," ujar Safwan.

"Azan seharusnya disiarkan pukul 18.20 waktu setempat, dan saat itu dimainkan dan terdengar lebih awal, [membuat] beberapa warga Tawau secara tak sengaja membatalkan puasa mereka."

Insiden tersebut viral di jagat sosmed Malaysia. Beberapa netizen mengatakan bahwa sejumlah warga membatalkan puasa mereka setelah mendengar azan dari radio tersebut.

Melansir CNN Indonesia (5/4), Datuk Bungsu Aziz Jaafar, Mufti Sabah menilai orang yang membatalkan puasa mereka karena salah azan ini harus mengganti puasa mereka setelah Ramadan.

Rekomendasi

Foto: Ide Kue Lebaran, Resep Choco Crunch Tanpa Oven dan Mixer | Pifa Net

Ide Kue Lebaran, Resep Choco Crunch Tanpa Oven dan Mixer

Indonesia
| Sabtu, 22 Maret 2025
Foto: 5 Kebiasaan Buruk yang Bisa Memicu Kecemasan, Salah Satunya Konsumsi Kopi | Pifa Net

5 Kebiasaan Buruk yang Bisa Memicu Kecemasan, Salah Satunya Konsumsi Kopi

Indonesia
| Sabtu, 11 Januari 2025
Foto: Feyenoord Kalahkan AC Milan di De Kuip, Gol Cepat Paixao Jadi Pembeda | Pifa Net

Feyenoord Kalahkan AC Milan di De Kuip, Gol Cepat Paixao Jadi Pembeda

Italia
| Kamis, 13 Februari 2025
Foto: Fiersa Besari Ungkap Kronologi Tragedi di Carstensz Pyramid yang Tewaskan Dua Pendaki | Pifa Net

Fiersa Besari Ungkap Kronologi Tragedi di Carstensz Pyramid yang Tewaskan Dua Pendaki

Papua
| Senin, 3 Maret 2025
Foto:   KPK Ungkap Dugaan Suap RPTKA di Kemenaker: Rp53 Miliar Dikumpulkan Sejak 2019 | Pifa Net

KPK Ungkap Dugaan Suap RPTKA di Kemenaker: Rp53 Miliar Dikumpulkan Sejak 2019

Nasional
| Selasa, 27 Mei 2025
Foto: Gunung Marapi Erupsi Lagi, Warga Panik Dikejutkan Suara Dentuman di Malam Hari | Pifa Net

Gunung Marapi Erupsi Lagi, Warga Panik Dikejutkan Suara Dentuman di Malam Hari

Nasional
| Rabu, 18 Juni 2025
Foto: Coppa Italia Jadi Penentu Nasib AC Milan Tetap Mentas di Eropa Musim Depan? | Pifa Net

Coppa Italia Jadi Penentu Nasib AC Milan Tetap Mentas di Eropa Musim Depan?

Italia
| Senin, 21 April 2025
Foto: Inggris Sambut Hangat Volodymyr Zelensky Usai Cekcok dengan Donald Trump | Pifa Net

Inggris Sambut Hangat Volodymyr Zelensky Usai Cekcok dengan Donald Trump

Inggris
| Minggu, 2 Maret 2025
Foto: Waspadai Tantrum karena Gawai, Psikolog: Bisa Jadi Tanda Awal Anak Kecanduan | Pifa Net

Waspadai Tantrum karena Gawai, Psikolog: Bisa Jadi Tanda Awal Anak Kecanduan

Lifestyle
| Jumat, 4 Juli 2025
Foto: Maarten Paes Ungkap Laga Maret Penentu Bagi Timnas Indonesia di Kualifikasi Pildun 2026 | Pifa Net

Maarten Paes Ungkap Laga Maret Penentu Bagi Timnas Indonesia di Kualifikasi Pildun 2026

Indonesia
| Sabtu, 11 Januari 2025

Berita Terkait

Lifestyle

Foto: Pria Ini Pecahkan Rekor Dunia dengan 10.001 Pull Up dalam Sehari, Begini Kondisi Tubuhnya | Pifa Net

Pria Ini Pecahkan Rekor Dunia dengan 10.001 Pull Up dalam Sehari, Begini Kondisi Tubuhnya

PIFA.CO.ID, LIFESTYLE - Seorang pria asal Utah, Amerika Serikat, Truett Hanes (28), berhasil mencatatkan namanya dalam sejarah dengan melakukan 10.001 pull up dalam waktu 24 jam. Keberhasilannya ini menjadikannya pemegang rekor dunia untuk pull up terbanyak dalam satu hari. Hanes sebelumnya sempat viral karena mengikuti marathon dengan mengenakan celana jeans, dan kini kembali menarik perhatian dengan aksi ekstremnya.Dalam sebuah unggahan di media sosialnya, Hanes menunjukkan kondisi tangannya yang memerah, melepuh, dan bengkak akibat tantangan luar biasa tersebut. “Saya berhasil memecahkan rekor pull-up terbanyak dalam 24 jam dengan 751 repetisi per sesi, hingga mencapai total 10.001 pull up. Saya sudah mengenakan sarung tangan, tetapi itu tidak banyak membantu,” ujar Hanes, seperti dikutip dari Daily Mail, Selasa (25/2/2025).Meski berhasil mencatatkan rekor dunia, Hanes harus menanggung dampak dari aksinya. Kondisi tangannya yang mengalami luka serius membutuhkan beberapa hari untuk pulih. Pada hari pertama setelah tantangan, telapak tangannya masih bengkak dan melepuh, meskipun mulai mengering. Pada hari kedua dan ketiga, kulitnya mulai mengelupas meski kondisinya sudah sedikit membaik. Ia mengklaim sudah kembali berlatih seminggu kemudian, meskipun banyak warganet yang masih mengkhawatirkan keadaannya.Hanes mengungkapkan bahwa sebelum melakukan tantangan ini, ia telah berlatih secara intensif dengan melakukan 100 pull up setiap hari selama bertahun-tahun. Selain itu, sebagai persiapan, ia juga telah menjalani latihan dengan melakukan 2.000 pull up dalam sebulan sebelum memecahkan rekor dunia.Secara medis, lepuh pada tangan bisa terjadi akibat gesekan, tekanan, atau panas berlebih yang menyebabkan lapisan atas kulit terpisah dan terisi cairan. Biasanya, luka lepuh bisa sembuh dalam waktu 3-7 hari jika tidak pecah atau terinfeksi. Namun, jika terjadi infeksi, biasanya akan muncul rasa panas, nanah berwarna kuning atau hijau, serta kulit yang memerah di sekitar area luka.Rekor yang dicetak oleh Hanes menjadi bukti ketahanan fisik dan mentalnya dalam menghadapi tantangan ekstrem. Meski demikian, aksi ini juga menjadi pengingat akan batas kemampuan tubuh manusia dan risiko yang mungkin terjadi akibat aktivitas fisik berlebihan.

Amerika Serikat
| Rabu, 26 Februari 2025

Sports

Foto: Gacor, Pedri Pecahkan Rekor CR7 Usai Antar Spanyol Tekuk Georgia 4-1 di 16 Besar Euro 2024 | Pifa Net

Gacor, Pedri Pecahkan Rekor CR7 Usai Antar Spanyol Tekuk Georgia 4-1 di 16 Besar Euro 2024

PIFA, Sports - Pemain timnas Spanyol, Pedri, membuat sejarah baru usai sukses mengantarkan timnya mengalahkan Georgia 4-1 pada babak 16 besar Euro 2024, Senin (1/7/2024) dini hari WIB. Pedri berhasil memecahkan rekor yang sebelumnya dipegang oleh CR7-jululan Cristiano Ronaldo, sebagai pemain dengan penampilan terbanyak di turnamen besar oleh pemain Eropa berusia 21 tahun ke bawah. Menurut laporan Beinsports, Pedri yang berusia 21 tahun 218 hari telah mencatatkan penampilan ke-13 di Piala Eropa atau Piala Dunia dalam pertandingan melawan Georgia di Euro 2024. Pertandingan tersebut juga menjadi penampilan keempat Pedri di fase gugur Euro saat berusia 21 tahun ke bawah, jumlah terbanyak yang pernah dicapai oleh pemain lain dalam kategori tersebut. Dengan catatan ini, Pedri sukses mematahkan rekor Ronaldo yang mencatatkan 12 penampilan di turnamen besar pada usia yang sama. Pedri memulai debut internasional seniornya pada usia 18 tahun pada Maret 2021. Ia kemudian menunjukkan performa gemilang di Euro 2020 saat Spanyol mencapai semifinal, meskipun akhirnya harus merasakan kekalahan melalui adu penalti melawan Italia yang menjadi juara. Ia dianugerahi penghargaan Pemain Muda Terbaik Turnamen UEFA untuk kompetisi tersebut setelah mencatat lebih banyak umpan sukses di area pertahanan lawan (317) dibandingkan pemain lainnya. Hanya Jordi Alba, Marco Verratti (12), dan Pierre-Emile Hojbjerg (11) yang melebihi rekornya dalam menciptakan 10 peluang dari permainan terbuka. Setelah bermain dalam enam pertandingan untuk Spanyol di Euro 2020, Pedri juga tampil penuh di Piala Dunia 2022. Meskipun Spanyol tersingkir di babak 16 besar dan hanya memainkan empat pertandingan, Pedri tetap menempati peringkat ke-12 dalam kategori umpan dari permainan terbuka (426). Dalam dua pertandingan pertama turnamen ini, Pedri menjadi pemain La Furia Roja yang paling banyak menciptakan peluang (6), termasuk memberikan assist untuk gol Fabian Ruiz dalam kemenangan 3-0 atas Kroasia. Namun, ia masih perlu melalui beberapa tahap lagi untuk bisa menyamai prestasi Ronaldo di usia yang masih sangat muda. (yd)

Eropa
| Senin, 1 Juli 2024

Lokal

Foto: Indonesia Targetkan Kemenangan Sempurna vs Timor Leste | Pifa Net

Indonesia Targetkan Kemenangan Sempurna vs Timor Leste

PIFA, Sports - Indonesia telah meraih dua kemenangan di pertandingan sebelumnya. Mereka mengalahkan Filipina dengan skor 6-0 dan menang 2-0 melawan Kamboja. Sebaliknya, Timor Leste menang 3-2 melawan Kamboja, namun kalah 0-2 dari Filipina di laga kedua. Di Grup A, Indonesia memimpin klasemen dengan enam poin, sementara Timor Leste berada di posisi kedua dengan tiga poin, sama dengan Filipina yang menempati peringkat ketiga. Tim tuan rumah menjadi favorit di laga ini karena dukungan penuh dari suporternya. Selain itu, Indonesia juga unggul dalam catatan pertemuan dengan Timor Leste. Garuda Nusantara selalu menang dalam dua pertemuan mereka di turnamen yang sama pada tahun 2013 dan 2019. Pertemuan pertama terjadi di semifinal tahun 2013, ketika Indonesia menang 2-0 atas Timor Leste berkat gol dari Ilham Udin Armaiyn dan Muhammad Hargianto. Pertemuan terakhir terjadi di babak grup tahun 2019, di mana Tim U-19 Indonesia menang telak 4-0 dengan gol dari David Maulana, Salman Alfarid, Beckham Putra, dan Sutan Zico. Namun, sepak bola selalu penuh kejutan. "Timor Leste tetap harus kita waspadai. Mereka memiliki pemain dengan bakat alam yang bagus," kata Indra saat latihan tim, Senin (22/7) di Lapangan THOR, Surabaya. Untuk itu, Indra telah menyiapkan dua strategi permainan untuk mengantisipasi gaya bermain Timor Leste. "Ada dua kemungkinan yang kita antisipasi, apakah mereka bermain terbuka karena butuh menang, atau bermain defensif seperti Kamboja," jelas Indra. Pelatih berusia 61 tahun ini menegaskan bahwa timnya siap menghadapi segala situasi, termasuk permainan defensif ketat dari Timor Leste. Kemenangan 2-0 melawan Kamboja telah meningkatkan kepercayaan diri para pemainnya. "Dengan pengalaman kemarin, anak-anak lebih percaya diri menghadapi tim yang bermain defensif," tambahnya. Indonesia hanya membutuhkan hasil imbang untuk lolos ke semifinal, namun Garuda Nusantara tetap mengincar kemenangan sebagai modal menjadi juara tahun ini. Indra menekankan pentingnya evaluasi di lini pertahanan dan serangan. Dengan meningkatkan produktivitas gol dan menjaga pertahanan yang solid, peluang Garuda Muda meraih gelar juara semakin besar. "Kita harus evaluasi pertahanan agar tidak kebobolan, dan serangan harus banyak mencetak gol," ujar Indra. Pertandingan akan berlangsung pada Selasa, 23 Juli 2024 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pukul 19.30 WIB. Pada waktu yang sama, Kamboja akan menghadapi Filipina di Stadion Gelora 10 Nopember.

Solo
| Selasa, 23 Juli 2024
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5